Percobaan Reaksi Senyawa Karbonil dengan Karbanion

Kelas : A
I. Jawablah pilihan ganda dibawah ini dengan jawabn yang benar
1. Kemantapan karbanion dipengaruhi oleh beberapa faktor, kecuali?
a. Pengaruh imbasan tarikan elektron
b. Aromatisitas
c. Peningkatan sifat s karboanion
d. Pengaruh imbasan tarikan proton
e. Konjugasi pasangan bebas karbanion denganm satu ikatan rangkap
2. Pada percobaan ini yang berfungsi sebagai karbanion adalah
a. benzaldehid
b. Asam malonat
c. Piperidin
d. Piridin
e. HCl
3. Pada reaksi senyawa karbonil dengan karbanion yang berperan sebagai
katalis adalah
a. Benzaldehid
b. Asam malonat
c. Piperidin
d. Piridin
e. HCl
4. Reaksi pelepasan molekul H2O disebut juga reaksi
a. Kondensasi knoevenagel
b. Dehidrasi
c. Dekarboksilasi
d. Kristalisasi
e. Rekristalisasi
5. Senyawa dibawah ini yang bukan termasuk senyawa karbonil adalah
a. Aldehid
b. Keton
c. Asam karboksilat
d. Ester
e. alkana
II. Pilihlah jawaban dibawah ini dengan benar.
1. Tujuan pengunna HCl adalah untuk menambahkan suasana asam sebab
HCl merupakan basa kuat
2. Sebuah hidrogen alfa memiliki sifat asam sebab resonansi dari ion
enolatnya
3. Pelarut etanol merupakan pelarut semi polar sebab dapat melarutkan
pengorot polar dan non polar
4. jika kritalisasi dilakukan dengan air es maka kristal yang dihasilkan besar
dan rapuh sebab suhu turun secara ekstrim
5. Pada percobaan ini refluks dilakukan selama 1 jam sebab jika lebih atau
kurang reaksi tidak akan berjalan secara maksimal
III. Pilihlah jawaban dibawah ini dengan benar
1. Tahapan reaksi pada percobaan ini adalah
I.
Pembentukan karbanion
II.
Kondensasi knoevenagel
III.
Dehidrasi

IV.
Alkilasi
2. Rekasi kondensasi knoevenagel mengunakan suatu katalis yaitu
I.
Amonia
II.
HCl
III.
Piperidin
IV.
Asam karboksilat
3. Hidrogen yang posisi alfa terhadap gugus karbonil bersifat asam karena
I.
Mudah lepas
II.
Efek induktif
III.
Mudah melepaskan elektron
IV.
Stabilitas ion enolat
4. Rekristalisasi dilakukan pada suhu kamar dengan tujuan
I.
Untuk mendapatkan kristal yang kecil
II.
Untuk mendapatkan kristal yang kuat
III.
Pembentukan inti kristal lebih cepat
IV.
Pertumbuhan kristal lambat
5. Jika titik leleh yang diharapkan tidak sesuai dengan literatur
dimungkinkan
I.
Kristal yang dihasilkan murni
II.
Kristal yang dihasilkan kecil
III.
Kristal yang terbentuk kuat
IV.
Kristal yang terbentuk masih bercampur dengan pengotor