Anda di halaman 1dari 16

Dongeng Amerika 4

Page 1 of 16

www.rajaebookgratis.com

Dongeng Indonesia 4
Koleksi Angie, pencinta buku dari negara Kangguru

1. Keong Mas
2. Kera dan Ayam
3. Kera Jadi Raja
4. Kutukan Raja Pulau Mintin
5. La Dana dan Kerbaunya

Keong Mas

Alkisah pada jaman dahulu kala hiduplah seorang pemuda


bernama Galoran. Ia termasuk orang yang disegani karena
kekayaan

dan

pangkat

orangtuanya.

Namun

Galoran

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 2 of 16

www.rajaebookgratis.com

sangatlah malas dan boros. Sehari-hari kerjanya hanya


menghambur-hamburkan harta orangtuanya, bahkan pada
waktu orang tuanya meninggal dunia ia semakin sering
berfoya-foya. Karena itu lama kelamaan habislah harta
orangtuanya. Walaupun demikian tidak membuat Galoran
sadar juga, bahkan waktu dihabiskannya dengan hanya
bermalas-malasan dan berjalan-jalan. Iba warga kampung
melihatnya. Namun setiap kali ada yang menawarkan
pekerjaan kepadanya, Galoran hanya makan dan tidur saja
tanpa mau melakukan pekerjaan tersebut. Namun akhirnya
galoran dipungut oleh seorang janda berkecukupan untuk
dijadikan teman hidupnya. Hal ini membuat Galoran sangat
senang ; "Pucuk dicinta ulam pun tiba", demikian pikir
Galoran.
Janda tersebut mempunyai seorang anak perempuan yang
sangat rajin dan pandai menenun, namanya Jambean. Begitu
bagusnya tenunan Jambean sampai dikenal diseluruh dusun
tersebut. Namun Galoran sangat membenci anak tirinya itu,
karena

seringkali

Jambean

menegurnya

karena

selalu

bermalas-malasan.
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 3 of 16

www.rajaebookgratis.com

Rasa benci Galoran sedemikian dalamnya, sampai tega


merencanakan pembunuhan anak tirinya sendiri. Dengan
tajam dia berkata pada istrinya : " Hai, Nyai, sungguh
beraninya Jambean kepadaku. Beraninya ia menasehati
orangtua! Patutkah itu ?" "Sabar, Kak. Jambean tidak
bermaksud buruk terhadap kakak" bujuk istrinya itu. "Tahu aku
mengapa

ia

berbuat

kasar

padaku,

agar

aku

pergi

meninggalkan rumah ini !" seru nya lagi sambil melototkan


matanya. "Jangan begitu kak, Jambean hanya sekedar
mengingatkan agar kakak mau bekerja" demikian usaha sang
istri meredakan amarahnya. "Ah .. omong kosong. Pendeknya
sekarang engkau harus memilih .. aku atau anakmu !"
demikian Galoran mengancam.
Sedih hati ibu Jambean. Sang ibu menangis siang-malam
karena bingung hatinya. Ratapnya : " Sampai hati bapakmu
menyiksaku jambean. Jambean anakku, mari kemari nak"
serunya lirih. "Sebentar mak, tinggal sedikit tenunanku" jawab
Jambean. "Nah selesai sudah" serunya lagi. Langsung
Jambean

mendapatkan

ibunya

yang

tengah

bersedih.

"Mengapa emak bersedih saja" tanyanya dengan iba. Maka


http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 4 of 16

www.rajaebookgratis.com

diceritakanlah rencana bapak Jambean yang merencanakan


akan membunuh Jambean. Dengan sedih Jambean pun
berkata : " Sudahlah mak jangan bersedih, biarlah aku
memenuhi keinginan bapak. Yang benar akhirnya akan
bahagia mak". "Namun hanya satu pesanku mak, apabila aku
sudah dibunuh ayah janganlah mayatku ditanam tapi buang
saja ke bendungan" jawabnya lagi. Dengan sangat sedih sang
ibu pun mengangguk-angguk. Akhirnya Jambean pun dibunuh
oleh ayah tirinya, dan sesuai permintaan Jambean sang ibu
membuang mayatnya di bendungan. Dengan ajaib batang
tubuh dan kepala Jambean berubah menjadi udang dan siput,
atau disebut juga dengan keong dalam bahasa Jawanya.

Tersebutlah di Desa Dadapan dua orang janda bersaudara


bernama Mbok Rondo Sambega dan Mbok Rondo Sembadil.
Kedua janda itu hidup dengan sangat melarat dan bermata
pencaharian mengumpulkan kayu dan daun talas. Suatu hari
kedua bersaudara tersebut pergi ke dekat bendungan untuk
mencari daun talas. Sangat terpana mereka melihat udang
dan siput yang berwarna kuning keemasan. "Alangkah
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 5 of 16

www.rajaebookgratis.com

indahnya udang dan siput ini" seru Mbok Rondo Sambega


"Lihatlah betapa indahnya warna kulitnya, kuning keemasan.
Ingin aku bisa memeliharanya" serunya lagi. "Yah sangat
indah, kita bawa saja udang dan keong ini pulang" sahut Mbok
Rondo Sembadil. Maka dipungutnya udang dan siput tersebut
untuk dibawa pulang. Kemudian udang dan siput tersebut
mereka taruh di dalam tempayan tanah liat di dapur. Sejak
mereka memelihara udang dan siput emas tersebut kehidupan
merekapun berubah. Terutama setiap sehabis pulang bekerja,
didapur telah tersedia lauk pauk dan rumah menjadi sangat
rapih dan bersih. Mbok Rondo Sambega dan Mbok Rondo
Sembadil juga merasa keheranan dengan adanya hal
tersebut. Sampai pada suatu hari mereka berencana untuk
mencari tahu siapakah gerangan yang melakukan hal
tersebut.
Suatu hari mereka seperti biasanya pergi untuk mencari kayu
dan daun talas, mereka berpura-pura pergi dan kemudian
setelah berjalan agak jauh mereka segera kembali menyelinap
ke dapur. Dari dapur terdengar suara gemerisik, kedua
bersaudara itu segera mengintip dan melihat seorang gadis
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 6 of 16

www.rajaebookgratis.com

cantik keluar dari tempayan tanah liat yang berisi udang dan
Keong Emas peliharaan mereka. "tentu dia adalah jelmaan
keong dan udang emas itu" bisik Mbok Rondo Sambega
kepada Mbok Rondo Sembadil. "Ayo kita tangkap sebelum
menjelma kembali menjadi udang dan Keong Emas" bisik
Mbok Rondo Sembadil. Dengan perlahan-lahan mereka
masuk ke dapur, lalu ditangkapnya gadis yang sedang asik
memasak itu. "Ayo ceritakan lekas nak, siapa gerangan kamu
itu" desak Mbok Rondo Sambega "Bidadarikah kamu ?"
sahutnya lagi. "bukan Mak, saya manusia biasa yang karena
dibunuh dan dibuang oleh orang tua saya, maka saya
menjelma menjadi udang dan keong" sahut Jambean lirih.
"terharu mendengar cerita Jambean kedua bersaudara itu
akhirnya mengambil Keong Emas sebagai anak angkat
mereka. Sejak itu Keong Emas membantu kedua bersaudara
tersebut dengan menenun. Tenunannya sangat indah dan
bagus sehingga terkenallah tenunan terebut keseluruh negeri,
dan kedua janda bersaudara tersebut menjadi bertambah
kaya dari hari kehari.
Sampailah tenunan tersebut di ibu kota kerajaan. Sang raja
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 7 of 16

www.rajaebookgratis.com

muda sangat tertarik dengan tenunan buatan Jambean atau


Keong Emas tersebut. Akhirnya raja memutuskan untuk
meninjau sendiri pembuatan tenunan tersebut dan pergi
meninggalkan kerajaan dengan menyamar sebagai saudagar
kain. Akhirnya tahulah raja perihal Keong Emas tersebut, dan
sangat tertarik oleh kecantikan dan kerajinan Keong Emas.
Raja menitahkan kedua bersaudara tersebut untuk membawa
Jambean atau Keong Emas untuk masuk ke kerajaan dan
meminang si Keong Emas untuk dijadikan permaisurinya.
Betapa senang hati kedua janda bersaudara tersebut.

Kera dan Ayam


Pada

jaman

dahulu,

tersebutlah

seekor

ayam

yang

bersahabat dengan seekor kera. Namun persahabatan itu


tidak berlangsung lama, karena kelakuan si kera. Pada suatu
petang Si Kera mengajak si ayam untuk berjalan-jalan. Ketika
hari sudah petang si Kera mulai merasa lapar. Kemudian ia
menangkap si Ayam dan mulai mencabuti bulunya. Si Ayam
meronta-ronta dengan sekuat tenaga. Akhirnya, ia dapat

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 8 of 16

www.rajaebookgratis.com

meloloskan diri.
Ia lari sekuat tenaga. Untunglah tidak jauh dari tempat itu
adalah tempat kediaman si Kepiting. Si Kepiting adalah teman
sejati darinya. Dengan tergopoh-gopoh ia masuk ke dalam
lubang kediaman si Kepiting. Disana ia disambut dengan
gembira. Lalu Si Kepiting menceritakan semua kejadian yang
dialaminya, termasuk penghianatan si Kera.
Mendengar hal itu akhirnya si Kepiting tidak bisa menerima
perlakuan si Kera. Ia berkata, "marilah kita beri pelajaran kera
yang tahu arti persahabatan itu." Lalu ia menyusun siasat
untuk memperdayai si Kera. Mereka akhirnya bersepakat
akan mengundang si Kera untuk pergi berlayar ke pulau
seberang yang penuh dengan buah-buahan. Tetapi perahu
yang akan mereka pakai adalah perahu buatan sendiri dari
tanah liat.
Kemudian si Ayam mengundang si Kera untuk berlayar ke
pulau seberang. Dengan rakusnya si Kera segera menyetujui
ajakan itu. Beberapa hari berselang, mulailah perjalanan
mereka. Ketika perahu sampai ditengah laut, mereka lalu

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 9 of 16

www.rajaebookgratis.com

berpantun. Si Ayam berkokok "Aku lubangi ho!!!" Si Kepiting


menjawab "Tunggu sampai dalam sekali!!"
Setiap kali berkata begitu maka si ayam mencotok-cotok
perahu itu. Akhirnya perahu mereka itu pun bocor dan
tenggelam. Si Kepiting dengan tangkasnya menyelam ke
dasar laut. Si Ayam dengan mudahnya terbang ke darat.
Tinggallah Si Kera yang meronta-ronta minta tolong. Karena
tidak bisa berenang akhirnya ia pun mati tenggelam.

Kera Jadi Raja

Sang Raja hutan "Singa" ditembak pemburu, penghuni hutan


rimba jadi gelisah. Mereka tidak mempunyai Raja lagi. Tak
berapa seluruh penghuni hutan rimba berkumpul untuk
memilih Raja yang baru. Pertama yang dicalonkan adalah
Macan Tutul, tetapi macan tutul menolak. "Jangan, melihat
manusia saja aku sudah lari tunggang langgang," ujarnya.
"Kalau gitu Badak saja, kau kan amat kuat," kata binatang

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 10 of 16

www.rajaebookgratis.com

lain. "Tidak-tidak, penglihatanku kurang baik, aku telah


menabrak pohon berkali-kali." "Ohmungkin Gajah saja yang
jadi Raja, badan kau kan besar..", ujar binatang-binatang lain.
"Aku tidak bisa berkelahi dan gerakanku amat lambat," sahut
gajah.
Binatang-binatang

menjadi

bingung,

mereka

belum

menemukan raja pengganti. Ketika hendak bubar, tiba-tiba


kera berteriak, "Manusia saja yang menjadi raja, ia kan yang
sudah membunuh Singa". "Tidak mungkin," jawab tupai.
"Coba kalian semua perhatikan aku, aku mirip dengan
manusia bukan ?, maka akulah yang cocok menjadi raja," ujar
kera. Setelah melalui perundingan, penghuni hutan sepakat
Kera menjadi raja yang baru. Setelah diangkat menjadi raja,
tingkah laku Kera sama sekali tidak seperti Raja. Kerjanya
hanya bermalas-malasan sambil menyantap makanan yang
lezat-lezat.
Penghuni binatang menjadi kesal, terutama srigala. Srigala
berpikir, "bagaimana si kera bisa menyamakan dirinya dengan
manusia ya?, badannya saja yang sama, tetapi otaknya tidak".
Srigala mendapat ide. Suatu hari, ia menghadap kera.
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 11 of 16

www.rajaebookgratis.com

"Tuanku, saya menemukan makanan yang amat lezar, saya


yakin tuanku pasti suka. Saya akan antarkan tuan ke tempat
itu," ujar srigala. Tanpa pikir panjang, kera, si Raja yang baru
pergi bersama srigala. Di tengah hutan, teronggok buahbuahan

kesukaan

kera.

Kera

yang

tamak

langsung

menyergap buah-buahan itu. Ternyata, si kera langsung


terjeblos ke dalam tanah. Makanan yang disergapnya ternyata
jebakan yang dibuat manusia. "Tolongtolong," teriak kera,
sambil berjuang keras agar bisa keluar dari perangkap.
"Hahahaha! Tak pernah kubayangkan, seorang raja bisa
berlaku bodoh, terjebak dalam perangkap yang dipasang
manusia, Raja seperti kera mana bisa melindungi rakyatnya,"
ujar srigala dan binatang lainnya. Tak berapa lama setelah
binatang-binatang meninggalkan kera, seorang pemburu
datang ke tempat itu. Melihat ada kera di dalamnya, ia
langsung membawa tangkapannya ke rumah.
Pesan Moral : Perlakukanlah teman-teman kita dengan baik,
janganlah sombong dan bermalas-malasan. Jika kita sombong
dan memperlakukan teman-teman semena-mena, nantinya
kita akan kehilangan mereka.
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 12 of 16

www.rajaebookgratis.com

Kutukan Raja Pulau Mintin


Pada zaman dahulu, terdapatlah sebuah kerajaan di Pulau
Mintin daerah Kahayan Hilir. Kerajaan itu sangat terkenal
akan kearifan rajanya. Akibatnya, kerajaan itu menjadi
wilayah yang tenteram dan makmur.
Pada suatu hari, permaisuri dari raja tersebut meninggal
dunia. Sejak saat itu raja menjadi murung dan nampak
selalu sedih. Keadaan ini membuatnya tidak dapat lagi
memerintah dengan baik. Pada saat yang sama, keadaan
kesehatan raja inipun makin makin menurun. Guna
menanggulangi situasi itu, raja berniat untuk pergi
berlayar guna menghibur hatinya.
Untuk

melanjutkan

pemerintahan

maka

raja

itu

menyerahkan tahtanya pada kedua anak kembarnya yang


bernama Naga dan Buaya. Mereka pun menyanggupi
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 13 of 16

www.rajaebookgratis.com

keinginan sang raja. Sejak sepeninggal sang raja, kedua


putranya

tersebut

memerintah

kerajaan.

Namun

sayangnya muncul persoalan mendasar baru.


Kedua putra raja tersebut memiliki watak yang berbeda.
Naga mempunyai watak negatif seperti senang berfoyafoya, mabuk-mabukan dan berjudi. Sedangkan buaya
memiliki watak positif seperti pemurah, ramah tamah,
tidak boros dan suka menolong.
Melihat tingkah laku si Naga yang selalu menghamburhamburkan harta kerajaan, maka si Buayapun marah.
Karena tidak bisa dinasehati maka si Buaya memarahi si
Naga. Tetapi rupaya naga ini tidak mau mendengar.
Pertengkaran itu berlanjut dan berkembang menjadi
perkelahian.

Prajurit

sebahagian

memihak

memihak

pada

kerajaan

Buaya.

kepada

menjadi
Naga

Perkelahian

terbagi

dua,

dan

sebagian

makin

dahsyat

sehingga memakan banyak korban.


Dalam pelayarannya, Sang raja mempunyai firasat buruk.
Maka ia pun mengubah haluan kapalnya untuk kembali ke

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 14 of 16

www.rajaebookgratis.com

kerajaanya. Betapa terkejutnya ia ketika menyaksikan


bahwa putera kembarnya telah saling berperang. Dengan
berang ia pun berkata,"kalian telah menyia-nyiakan
kepercayaanku. Dengan peperangan ini kalian sudah
menyengsarakan rakyat. Untuk itu terimalah hukumanku.
Buaya jadilah engkau buaya yang sebenarnya dan hidup
di air. Karena kesalahanmu yang sedikit, maka engkau
akan menetap di daerah ini. Tugasmu adalah menjaga
Pulau Mintin. Sedangkan engkau naga jadilah engkau
naga yang sebenarnya. Karena kesalahanmu yang besar
engkau akan tinggal di sepanjang Sungai Kapuas.
Tugasmu adalah menjaga agar Sungai Kapuas tidak
ditumbuhi Cendawan Bantilung."
Setelah mengucapkan kutukan itu, tiba-tiba langit gelap
dan petir menggelegar. Dalam sekejap kedua putranya
telah berubah wujud. Satu menjadi buaya. Yang lainnya
menjadi naga.

La Dana dan Kerbaunya

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 15 of 16

www.rajaebookgratis.com

La Dana adalah seorang anak petani dari Toraja. Ia sangat


terkenal akan kecerdikannya. Kadangkala kecerdikan itu ia
gunakan untuk memperdaya orang. Sehingga kecerdikan itu
menjadi kelicikan.
Pada suatu hari ia bersama temannya diundang untuk
menghadiri pesta kematian. Sudah menjadi kebiasaan di
tanah toraja bahwa setiap tamu akan mendapat daging
kerbau. La Dana diberi bagian kaki belakang dari kerbau.
Sedangkan kawannya menerima hampir seluruh bagian
kerbau itu kecuali bagian kaki belakang.
Lalu

La

Dana

menggabungkan

mengusulkan

pada

daging-daging

temannya

bagian

itu

untuk
dan

menukarkannya dengan seekor kerbau hidup. Alasannya


adalah mereka dapat memelihara hewan itu sampai gemuk
sebelum disembelih. Mereka beruntung karena usulan
tersebut diterima oleh tuan rumah.
Seminggu setelah itu La Dana mulai tidak sabar menunggu
agar kerbaunya gemuk. Pada suatu hari ia mendatangi
rumah temannya, dimana kerbau itu berada, dan berkata
http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Dongeng Amerika 4

Page 16 of 16

www.rajaebookgratis.com

"Mari kita potong hewan ini, saya sudah ingin makan


dagingnya." Temannya menjawab, "Tunggulah sampai
hewan itu agak gemuk." Lalu La Dana mengusulkan,
"Sebaiknya kita potong saja bagian saya, dan kamu bisa
memelihara hewan itu selanjutnya." Kawannya berpikir,
kalau kaki belakang kerbau itu dipotong maka ia akan mati.
Lalu kawannya membujuk La Dana agar ia mengurungkan
niatnya. Ia menjanjikan La Dana untuk memberinya kaki
depan dari kerbau itu.
Seminggu setelah itu La Dana datang lagi dan kembali
meminta agar bagiannya dipotong. Sekali lagi kawannya
membujuk. Ia dijanjikan bagian badan kerbau itu asal La
Dana mau menunda maksudnya. Baru beberapa hari
berselang La Dana sudah kembali kerumah temannya. Ia
kembali meminta agar hewan itu dipotong.
Kali ini kawannya sudah tidak sabar, dengan marah ia pun
berkata, "Kenapa kamu tidak ambil saja kerbau ini sekalian!
Dan jangan datang lagi untuk mengganggu saya." La dana
pun pulang dengan gembiranya sambil membawa seekor
kerbau gemuk.

http://rajaebookgratis.wordpress.com
file://C:\Users\qqqq\AppData\Local\Temp\~hh758E.htm

12/30/2009

Anda mungkin juga menyukai