Anda di halaman 1dari 17

MODUL MATEMATIKA

ALGORITMA PEMBAGIAN
SUKU BANYAK
KELAS XI
SEMESTER 2

Penulis : Suharyanti, S.Pd


SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) 2 WONOSARI
Jl. Ki Ageng Giring 3 Wonosari, Gunungkidul
2011

Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia
dan hidayah-Nya, kami dapat menyusun bahan ajar modul Algoritma Pembagian
Suku Banyak untuk kelas XI IPA Semester 2.
Kami mengharapkan saran dan kritik dari para pakar akademik sebagai
bahan untuk melakukan peningkatan kualitas modul. Diharapkan para pemakai
berpegang pada azas keterlaksanaan, kesesuaian dan fleksibilitas, dengan
mengacu pada perkembangan IPTEK dalam rangka membekali kompetensi yang
terstandar pada peserta didik.
Demikian, semoga modul ini dapat bermanfaat bagi kita semua,
khususnya peserta SMA untuk mata-pelajaran Matematika, atau praktisi yang
sedang mengembangkan modul pembelajaran untuk SMA.

Wonosari , Desember 2011


Penyusun

ii

DAFTAR ISI
Halaman Judul ....................................................................................

Kata Pengantar...................................................................................

ii

Daftar Isi .............................................................................................

iii

Bab I PENDAHULUAN
A. Petunjuk Penggunaan Modul ........................................................ 1
B. Standar Kompetensi .

C. Kompetensi Dasar ..

D. Tujuan Pembelajaran Yang Akan Dicapai ..................................... 2


E. Glosarium ..................................................................................... 2
BAB II KEGIATAN BELAJAR
A. KEGIATAN BELAJAR I ..

1. Algoritma Pembagian Suku Banyak .

2. Latihan soal 1 .

3. Kunci jawaban latihan soal 1 ..

B. KEGIATAN BELAJAR II

1. Pembagian Suku Banyak

2. Latihan soal 2 .

10

3. Kunci jawaban latihan soal 2 ..

10

BAB III EVALUASI AKHIR


A. Lembar tes tertulis ..

11

B. Lembar kunci jawaban tes tertulis

12

DAFTAR PUSTAKA .

iii

13

BAB I
PENDAHULUAN
Dalam modul ini akan diuraikan tentang pembagian suku banyak,
teorema sisa dan teorema faktor. Terlebih dahulu akan diuraikan tentang
pengertian suku banyak, nilai suku banyak, dan pembagian suku banyak.
A. Petunjuk penggunaan modul
Selamat Anda dapat mencapai kelas XI IPA dengan sukses. Anda akan
mempelajari modul matematika di kelas XI IPA

ini tentang pembagian suku

banyak. Modul ini merupakan kelanjutan dari Modul Matematika X tentang


Fungsi. Jika Anda sudah lupa tentang isi modul tersebut, silahkan dibaca
kembali.
Selanjutnya, untuk dapat memahami materi dalam modul Matematika XI IPA
ini, silahkan Anda ikuti petunjuk berikut ini :
-

Bacalah setiap penjelasan pada tiap-tiap kegiatan dengan baik

Kerjakan latihan dan kegiatan serta tes dalam modul ini sendiri atau
berkelompok.

Cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban yang ada di akhir modul
ini

Jika Anda mengalami kesulitan memahami materi yang ada dalam modul
ini, silahkan diskusikan dengan teman atau guru pembimbing

Jangan memaksakan diri sebelum betul-betul menguasai bagian demi


bagian dalam modul ini, karena masing-masing saling berkaitan

Jika anda belum menguasai 75 % dari setiap kegiatan, maka ulangi


kembali langkah-langkah di atas dengan seksama

Bacalan buku-buku Matematika selain modul ini untuk memperbanyak


latihan soal dan mempermudah pemahaman anda.
Selamat belajar, semoga sukses.

B. Standar Kompetensi
Menggunakan aturan suku banyak dalam penyelesaian masalah.
C. Kompetensi Dasar:
1. Menggunakan algoritma pembagian suku banyak untuk menentukan hasil
bagi dan sisa pembagian.
D.

Tujuan Pembelajaran yang akan dicapai


Setelah membaca modul belajar ini, diharapkan Anda mampu;

E.

1.

Menjelaskan pengertian dan komponen-komponen suku banyak

2.

Melakukan operasi aljabar suku banyak( penjumlahan,


pengurangan, dan pembagian)

3.

Menjelaskan kesamaan suku banyak

4.

Menentukan nilai suku banyak dengan substitusi dan


bagan/skema

5.

Membagi suku banyak dengan pembagian bersusun

6.

Membagi suku banyak dengan pembagian sintetik (skematik/cara


Horner)

7.

Menentukan derajat sukubanyak hasil bagi dan sisa pembagian


dalam algoritma pembagian.

8.

Menentukan hasil bagi dan sisa pembagian sukubanyak oleh


bentuk linear atau kuadrat.

Glosarium

Istilah
Suku banyak
Derajat
Hasil bagi
Sisa

Keterangan
Bentuk yang berhubungan dengan persamaan linear dan
kuadrat, atau mempunyai pangkat lebih dari dua.
Pangkat tertinggi dari suku banyak.
Hasil dari pembagian suku banyak, dengan pangkat
tertinggi kurang dari pangkat suku banyak.
Sisa dari pembagian suku banyak.

BAB II
KEGIATAN BELAJAR

A. KEGIATAN BELAJAR 1
1. Algoritma Pembagian Suku Banyak
a. Pengertian Suku Banyak
Masih Ingatkah anda pelajaran Matematika Kelas X, tentang
Persamaan linear dan persamaan kuadrat? Dalam suku banyak
bentuk persamaan linear dan persamaan kuadrat merupakan bentuk
dari suku banyak yang berderajat satu dan berderajat dua.
Coba anda perhatikan bentuk bentuk aljabar berikut:
1) x3 + 2x2 + 3x 4 disebut suku banyak / polinom berderajat 3
2) 5x4 + 6x2 + 3x 1 disebut suku banyak / polinom berderajat 4
3) x5 + x4 2x3 + 2x 1disebut suku banyak / polinom berderajat 5
Definisi :
Suku banyak adalah suatu bentuk yang memuat variabel
berpangkat. Suku banyak dalam x berderajat n dinyatakan
dengan:

P ( x) = an x n + an1 x n1 + an2 x n 2 + ... + a1 x + a0


Dengan syarat n bilangan cacah,
an , an1 , a n2 , ... , a = koefisien-koefisien suku banyak
yang berupa konstanta real.
a0 = suku tetap yang berupa konstanta real.

an 0
Contoh :
1) x3 + 2x2 + 3x 4 adalah suku banyak berderajat 3, dengan koefisien
x3 adalah 1, koefisien x2 adalah 2, koefisien x1 adalah 3, dan suku
tetapnya -4.
2) 5x4 + 6x2 + 3x 1 adalah suku banyak berderajat 4, dengan
koefisien x4 adalah 5, koefisien x3 adalah 0, koefisien x2 adalah 6,
koefisien x1 adalah 3 dan suku tetapnya 1.
3) x5 + x4 2x3 + 2x 1 adalah suku banyak berderajat 5, dengan
koefisien x5 adalah 1, koefisien x4 adalah 1, koefisien x3 adalah - 2,
koefisien x2 adalah 0, koefisien x1 adalah 2 dan suku tetapnya 1.

b. Menentukan Nilai Suku Banyak


Suku

banyak

berderajat

yang

dinyatakan

dengan

P( x) = an x n + an1 x n1 + an2 x n2 + ... + a1 x + a0 , nilai P(x) merupakan nilai


suku banyak yang dapat dihitung dengan dua carabyaitu dengan cara
substitusi dan cara skema.
1) Menentukan nilai suku banyak dengan cara substitusi
Contoh :
a) Hitung nilai suku banyak P(x) =

4 x 3 7 x + 15 untuk x = 2

b) Hitung nilai suku banyak P(x)=

2 x 4 5 x 2 7 x + 1 untuk x = - 1

Penyelesaian

a) P(x) = 4 x 3 7 x + 15
P(2) = 4.2 3 7.2 + 15
= 4.8 14 + 15
= 32 14 + 15
P(2) = 33
Jadi, nilai suku banyak P(x) untuk x = 2 adalah 33
b) P(x)= 2 x 4 5 x 2 7 x + 1
P(-1) = 2.(1) 4 5.(1) 2 7.(1) + 1
= 2.1 5. 1 + 7 + 1
=25+7+1
=5
Jadi, nilai suku banyak P(x) untuk x = - 1 adalah 5
2) Menghitung

nilai

suku

banyak

dengan

cara

skema/cara

Horner/sintetik
Contoh :
a) Hitung nilai suku banyak f(x) = x 3 7 x 2 4 x + 3 untuk x = 5
b) Hitung nilai suku banyak f(x) = 2 x 4 x 2 + 8 untuk x = - 3
Penyelesaian
Langkah awal adalah koefisien-koefisien x disusun dari pangkat
terbesar sampai terkecil.
Perpangkatan x yang tidak ada dituliskan 0

Tanda panah pada skema berarti mengalikan dengan pembagi,


kemudian dijumlahkan dengan koefisien yang berada di
atasnya.
a) 5

-7

-4

-10

-70

-2

-14

-67

Jadi, nilai suku banyak f(x) untuk x = 5 adalah 67


b) 3

-1

-6

18

-51

153

-6

17

-51

161

Jadi, nilai suku banyak f(x) untuk x = - 3 adalah 161.


2. Latihan soal 1
a. Tentukan derajat, koefisien-koefisien, dan suku tetap dari suku
banyak berikut.
1) 2 x 5 4 x 4 + 3 x 3 x + 5
2) (2 x + 1)( x 2 + x 3)
b. Hitung nilai dari setiap suku banyak berikut dengan cara substitusi.
1) 4 x 4 3 x + 6 untuk x = - 2
2) x 3 x + 1 untuk x =

1
3

c. Hitung nilai dari setiap suku banyak berikut dengan cara Horner.
1) f ( x) = 8 x 5 + 2 x 4 x 2 + 3 untuk x = 0,5
2) f ( x) = 3 x 3 + 7 x 2 + 2 x + 11 untuk x = 1

3. Kunci jawaban latihan soal 1


a. 1) Derajat suku banyak = 5, koefisien x 5 = 2 , koefisien x 4 = 4 ,
koefisien x 3 = 3 , koefisien x 2 = 0 , koefisien x = 1 , dan suku
tetapnya adalah 5.
2) Derajat suku banyak = 3, koefisien x 3 = 2 , koefisien x 2 = 3 ,
koefisien x = 5 , dan suku tetapnya adalah -3.

b. 1) 4.( 2) 4 3.( 2) + 6 = 4.16 + 6 + 6 = 76

1
3

1
3

2) + 1 =
c. 1) 0,5

1 1
35
+ + 1=
27 3
27

-1

1,5

0,25

0,5

3,25

Nilai suku banyak untuk x = 0,5 adalah 3,25.


2) 1

11

10

12

10

12

23

Nilai suku banyak untuk x = 1 adalah 23.

B. KEGIATAN BELAJAR 2
1. Pembagian Suku Banyak
Definisi :

P(x) = Q(x) . H(x) + S(x)


P(x) = suku banyak yang dibagi, Q(x) = pembagi, H(x) = hasil bagi,
Dan S(x) = sisa pembagian.
a. Pembagian Bersusun
Pembagian suku banyak dengan pembagian bersusun prosedurnya
hampir sama dengan pembagian pada bilangan bulat.
Contoh :
Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian
P(x) = x 3 + 2 x 2 + 3 x + 6 dibagi oleh ( x 2 )
Jawab :
P(x) berderajat 3, Q(x) berderajat 1, hasil bagi H(x) berderajat
3 1 = 2, sisa pembagian S(x) berderajat 1 1 = 0.

x 2 + 4 x + 11 hasil bagi
Pembagi x 2

x 3 + 2 x 2 + 3x + 6

yang dibagi

x3 2x 2

4 x 2 + 3x + 6
4x 2 8x

11x + 6
11x - 22

28 sisa
Dari sini kita peroleh hasil bagi H(x) = x 2 + 4 x + 11 , sedangkan
sisanya S(x) = 28.

b. Pembagian dengan cara Horner/Sintetik


contoh 1 :
Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian
P(x) = 2 x 3 + 3 x 2 + 5 dibagi oleh (x + 1)
Jawab :
x = -1

-2

-1

2
1
1
1442443

+
= sisa pembagian

koefisien hasil bagi

Hasil yang diperoleh adalah : H(x) = 2 x 2 + x 1 , dan sisa S(x) = 6


c. Pembagian suku banyak oleh bentuk kuadrat (ax 2 + bx + c ) ,
a0
pembagian suku banyak oleh bentuk kuadrat dapat dilakukan
dengan dua cara, yaitu dengan cara Horner jika pembaginya dapat
difaktorkan, dan dengan cara bersusun jika pembaginya tidak dapat
difaktorkan.
Contoh :
Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian suku banyak

x 3 + 2 x 2 + 8 x 3 dibagi x 2 x 6

Jawab :
P(x) = x 3 + 2 x 2 + 8 x 3

Q(x) = x 2 x 6

, difaktorkan menjadi (x 3)( x + 2 ) = P1 .P2

P1 = ( x 3 ), bernilai 0 pada x = 3
P2 = ( x + 2 ), bernilai 0 pada x = - 2

Dengan cara Horner sebagai berikut :


P(x) = x 3 + 2 x 2 + 8 x 3
x=3

1
x =- 2
1

-3

15

69 +

23

66 = S1

-2

-6

17

= S2

Jadi, hasil pembagian x 3 + 2 x 2 + 8 x 3 oleh

(x

x6

adalah H(x) = x + 3, sedangkan sisanya dapat

dihitung dengan rumus S(x) = P1.S2 + S1


S(x) = ( x 3 ).17 + 66
= 17x 51 + 66
= 17x + 15

Jadi jika pembagi dapat difaktorkan menjadi P1 dan P2,


maka P(x) = (ax 2 + bx + c). H ( x) + S ( x) = P1 .P2 H ( x) + S ( x)
langkah-langkah menentukan hasil bagi dan sisa pembagian suku
banyak oleh bentuk kuadrat yang dapat difaktorkan adalah
sebagai berikut :
1) Bagilah P(x) dengan P1 dengan hasil H0(x) dan sisa S1
2) Bagilah H0(x) oleh P2 ddengan hasil H(x) dan sisa S2
3) Hasil bagi P(x) oleh P1.P2 adalah H(x) dengan sisanya adalah
S(x) = P1.S2 + S1. Jika P1 atau P2 berbentuk (ax b) dengan a
0, maka anda perlu membagi H0(x) atau H(x) dengan a untuk
memperoleh hasil baginya.

2. Latihan Soal 2

a. Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian dari suku banyak berikut.
1) 2 x 3 + 3 x 2 + 15 x 3 dibagi ( 2x + 1 )
2) x 4 x 2 + 7 dibagi ( x + 1 )
3) 4 x 3 10 x 2 + 14 x 15 dibagi ( x 5 )
b. Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian dari suku banyak berikut.
1)

5 x 6 2 x 4 + 3 x 2 + 2 dibagi x 2 + 4

2)

x 4 3 x 3 + 2 x 1 dibagi x 2 x 2

3)

3 x 4 + 4 x 3 5 x 2 2 x + 5 dibagi x 2 + 2 x 3

c. Tentukan nilai a dan hasil bagi pada pembagian berikut!


1) 6 x 3 x 2 + ax + 1 dibagi ( 3x + 1 ) sisanya 0
2) 3 x 5 + ax 6 dibagi ( x 1 ) sisanya 2
3) 4 x 4 12 x 3 + 13 x 2 8 x + a habis dibagi ( 2x 1 )

3.

Kunci Jawaban Latihan Soal 2


a. 1) H(x) = 2 x 2 + 2 x + 14 , S(x) = -10
2) H(x) = x 3 x 2 , S(x) = 7
3) H(x) = 4 x 2 + 10 x + 64 , S(x) = 305
b. 1) H(x) = 5 x 4 22 x 2 + 91 , S(x) = - 362
2) H(x) = x 2 2 x , S(x) = -2x 1
3) H(x) = 3 x 2 2 x + 8 , S(x) = -24x + 29
c. 1) a = 2, H(x) = 2 x 2 x + 1
2) a = 5, H(x) = 3 x 4 + 3 x 3 + 3 x 2 + 3 x + 8
3) a = 2, H(x) = 2 x 3 5 x 2 + 4 x 2

10

BAB III
EVALUASI AKHIR
A. Lembar tes tertulis
Pilihlah jawaban yang benar!
1. Derajat suku banyak ( 3x4 + 2x )3 ( 2x2 5 )4 adalah .
A. 12
B. 13
C. 18
D. 20
E. 42
2. Koefisien x2 pada suku banyak ( 4x - 2)( x +1)(3x+1) adalah .
A. 4
B. 5
C. 6
D. 9
E. 10
3. Nilai suku banyak 4x3 + 2x2 - 3x + 5, untuk x = 2 adalah .
A. 6
B. 5
C. 10
D. 13
E. 15
4. Suku banyak 5x3 4x2 24x + 17 dibagi ( 2x +4) sisanya adalah .
A. 3
B. 6
C. 9
D. 12
E. 16
5. Jika f(x) = 4x3 + 8x2 x 2 dibagi oleh (2x 1), hasil baginya adalah .
A. 2x2 + 5x 2
B. 2x2 + 5x + 2
C. 4x2 10x 4
D. 4x2 +10x + 4
E. 4x2 + 10x 4
6. Suku banyak 2x3 + x2 + 4x + 4 dan 2x3 + x2 + 2x + a dibagi (2x 3)
diperoleh sisa yang sama maka nilai a = ....
A. 19
B. 12
C. 7
D. 5
E. 6

11

7. Hasil bagi (2x3 4x + 7) : (x2 x 2) adalah .


A. 2x + 2
B. 2x + 3
C. 2x 2
D. 2x + 1
E. 2x 3
8. Nilai suku banyak 12x5 7x3 + 2x + 4 , untuk x = 12

adalah .

1
2
1
3
2
1

4
1
3
2
1
5
2

A. 5
B.
C.
D.
E.

9. Suku banyak x5 2x3 + 4x 7


A. 15
B. 16
C. 17
D. 18
E. 19

dibagi ( 3x 6) sisanya adalah .

10. Hasil bagi jika f(x) = 12x4 + 11x3 15x2 - 6x 10 dibagi (3x + 5) adalah
.

A.
B.
C.
D.
E.

4 x 3 + 3x 2 + 2
4 x 3 3x 2 2
4x3 2x 2 3
12 x 3 + 9 x 2 + 6
12 x 3 9 x 2 6

11. Jika f(x) = x 5 + mx 4 2 x 3 + x + 1 dan f(2) = 3, maka nilai f(- 2 ) adalah ....
A. 33
B. 22
C. 11
D. 22
E. 33

12

12. Hasil bagi dan sisa pembagian f(x) = 2 x 3 + 5 x 2 3 x + 6 oleh (x 3)


berturut-turut adalah ....
A. 2 x 2 11x + 30 dan 96
B. 2 x 2 + 11x 30 dan 96
C. 2 x 2 + 11x + 30 dan 86
D. 2 x 2 + 11x + 30 dan 96
E. 2 x 2 + 11x + 30 dan 79
13. Jika suku banyak f(x) = x 4 2 x 3 + 5 x 2 ax + 14 habis dibagi (x 2) maka
hasil baginya adalah ....
A. x 3 5 x 2 7
B. x 3 + 5 x 2 7
C. x 3 + 5 x 7
D. x 3 + 5 x + 7
E. x 3 + 5 x 2 7 x
14. Sisa pembagian f(x) = x 4 4 x 3 + 3 x 2 2 x + 1 oleh x 2 x 2 adalah ....
A. 6x + 5
B. 6x 5
C. 6x + 5
D. 6x 5
E. 6x 6
15. Hasil bagi dan sisa pembagian f(x) = x 3 5 x 2 + 2 dibagi oleh
x 2 + 4 x 1 berturut-turut adalah ....
A. x 9 dan 37x 7
B. x + 9 dan 37x 7
C. x 9 dan 37x + 7
D. x + 9 dan 37x + 7
E. x 9 dan 27x 7

B. Lembar kunci jawaban tes tertulis


1. D

6. C

11. A

2. E

7. A

12. D

3. D

8. D

13. C

4. C

9. C

14. A

5. B

10. B

15. A

13

DAFTAR PUSTAKA

H. Sigit Suprijanto dkk 2009. Matematika SMA Kelas XI Program IPA. Terbitan
pertama.: Penerbit Yudhistira.
Nugroho Soedyarto, Maryanto. 2008. Matematika Jilid 2.
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Jakarta : Pusat

14

Anda mungkin juga menyukai