sembah, Jangkerik, Kecoa) Bagian mulut untuk menggigit. Kaki yang tersembunyi biasanya melebar dan dimodifikasi untuk melompat. Tarsi hampir selalu 3-4 bersatu. Thorax secara umum dengan dua pasang sayap, pasangan depan kaku dan berkulit, sekalipun satu atau kedua pasang bisa direduksi atau tidak ada. Ada cerci, tetapi seringkali pendek dan tidak menarik perhatian. Betina dengan ovipositor yang berkembang dengan baik, biasanya menonjol dari tip abdomen dan nampak secara eksternal (digunakan untuk mengerami telur). Metamorfosa sederhana.
Ordo Orthoptera (Belalang, Belalang
sembah, Jangkerik, Kecoa)
Ordo Odonata (Capung dan Kinjeng)
Serangga bersayap besar, dengan badan sangat panjang; biasanya berwarna cerah. Matanya sangat besar dan menonjol. Antena kecil dan filamen. Bagian mulut untuk menggigit, dengan mandibles secara kuat bergigi . Dua pasang sayap yang sempit, bercahaya, bermembran, dengan jaringan intrik tabung. Kinjeng menahan sayap secara vertikal pada tubuh atau sebagian menyebar ketika diam, sedangkan capung selalu diam dengan sayap melebar.
Ordo Odonata (Capung dan Kinjeng)
Abdomen dengan sepasang kecil, 1-segmen cerci. Metamorfosis sederhana, dengan 10-15 nymphal instars bergantung kepada spesies. Nymphs adalah hidup di air dan bernafas dengan alat rectal gill internal (dragonflies) atau dengan alat tiga ekor abdominal eksternal, yang membentuk gill caudal seperti kulit (damselflies). Bagian mulut nymphs secara cerdas dimodifikasi untuk membentuk struktur panjang dan prehensile yang dikenal sebagai topeng.
Ordo Odonata (Capung dan Kinjeng)
Struktur ini bisa bergerak bersama di tengah dan mengeluarkan sepasang terminal claw. Seluruh susunannya disebut topeng karena ketika tidak digunakan dan terlipat kembali di kepala, topeng ini menyembunyikan sisa dari bagian mulut. Ketika makanan dilihat, topeng ini terlempar ke depan dan binatang yang diburu ditembak dengan kukunya.
Ordo Odonata (Capung dan Kinjeng
Head of a dragonfly nymph
showing the mask partly extended Illustration: adapted from Weber 1933
Serangga sosial yang hidup dalam komunitas besar, dengan beberapa bentuk atau kasta berbeda, viz, reproduksi (raja dan permaisuri), pasukan dan pekerja. Semuanya berbadan halus dan umumnya pucat warnanya, dengan bagian mulut untuk menggigit. Pasukannya memiliki kepala besar dalam beberapa spesies besar, rahangnya kuatlainnya dengan rostrum kuat dari yang beracun, cairan repellent dapat dikeluarkan. Kasta reproduksi memiliki dua pasang sayap yang panjangnya sama, sayap yang sempit, tetapi ini segera tertutup ketika mereka mulai mengerami.
Ordo Isoptera (Rayap, Laron)
Kasta lain tidak bersayap. Bentuk tidak bersayap memiliki mata yang rudimentary atau tidak sama sekali. Cerci abdomial selalu sangat pendek. Metamorfosis sederhana. Semua kasta bisa berumur panjang. Raja dan permaisuri bisa hidup bersama dalam koloninya selama bertahun-tahun sampai di atas 50 tahun telah dikutip untuk beberapa spesies dan individu pasukan dan pekerja bisa hidup di atas empat atau lima tahun.