Pengertian Khitan
Pengertian Khitan
Khitanan Massal.
Upaya Menegakkan Sunnah.
Khitan atau sunatan sudah sangat familiar dan biasa kita dengar. Di beberapa tempat, acara
khitanan anak-anak bahkan dijadikan acara hajatan, undangan, dan hiburan yang
meriah. Khitan, adalah bentuk mashdar (kata dasar) dari khatana, yang artinya memotong. AlKhitaan, Al-Ikhtitaan, adalah isim ( kata benda) dari fi'il (kata kerja) al-khaatin, atau sebutan
tempat yang dikhitan, yaitu kulit yang tersisa setelah dipotong. (Al-Isawi, 2008).menurut istilah
khitan pada laki-laki adalah memotong kulit yang menutupi ujung kemaluan laki-laki yang disebut
dengan Qulfah, agar tidak terhimpun kotoran di dalamnya, dan juga agar dapat
menuntaskan air kencing, serta tidak mengurangi nikmatnya jima suami isteri.
Secara spesifik, beberapa ulama membagi khitan menjadi 2 jenis, yakni i'dzaar dan khafdh.
DanImam
Nawawi menyebutkan, bahwa i'dzaar itu khitan
pada
lelaki,
sedangkan khafdh hanyakhusus pada khitan wanita. Demikian pula, Al-Jauhari menyebutkan,
bahwa kata khafdhmemang dikhususkan untuk khitan pada wanita.
Hukum Khitan
Artinya
:
Fithrah
itu
ada
lima
:
Khitan ,
mencukur rambut kemaluan ,mencabut bulu ketiak , memotong kuku , dan memotong kumis . (
HR. Bukhary dan Muslim ).
Sebagai sebuah fitrah, khitan juga dilakukan oleh kaum terdahulu. Dari Abu Hurairah,
Nabi saw. bersabda, "Nabi Ibrahim a.s. berkhitan setelah usianya mencapai delapan puluh
tahun, dan ia berkhitan dengan kapak. Sedangkan Rasulullah diperintahkan oleh Allah untuk
mengikuti agama Ibrahim, sebagaimana tercantum dalam firman yang artinya, "Kemudian Kami
wahyukan kepadamu (Muhammad): 'Ikutilah agama Ibrahim yang hanif.'" (QS. An-Nahl: 123).
Menurut sebagian ulama, hukum khitan untuk lelaki itu wajib. Sementara, menurut
riwayat yang cukup terkenal dari imam Malik, beliau mengatakan khitan hukumnya sunnah.
Ibnu Qudamah dalam kitabnya, Mughni, mengatakan bahwa khitan bagi lelaki hukumnya
wajib dan kemuliaan bagi perempuan. Meskipun ada perbedaan pendapat, karena hukum
minimalnya adalah sunnah, khitan merupakan sebuah ajaran yang semestinya tidak
ditinggalkan umat Islam.
Rasulullah saw. memerintahkan orang yang masuk islam untuk berkhitan sesuai
sabdanya Artinya: "Hilangkan darimu rambut kekafiran ( yang menjadi
alamat orang kafir ) dan berkhitanlah." (HR. Abu Dawud, dan dihasankan oleh Syeikh AlAlbany).
Waktu khitan
Sering Dipestakan.
Terjadi khilaf pendapat para ulama tentang kapan seorang anak dikhitan. Menurut pendapat
yang shaheh tidak wajib dikhitan sampai ia baligh dandisunatkan pada hari ketujuh
kelahirannya, hal ini berlaku bila menurut perkiraan medis hal tersebut tidak akan berdampak
negativ. Kalau tidak maka harus ditunggu sampai ia sanggup untuk dikhitan. Maka seorang yang
sudah baligh wajib disegerakan untuk dikhitan dan bila ia enggan maka terhadap pemerintah
wajib memaksanya untuk dikhitan.