Anda di halaman 1dari 3

ateri Inisiasi 1

MATAKULIAH

JUDUL

PENULIS/TUTOR

METODE PENELITIAN BISNIS


(EKMA 5104)
Metode Ilmiah Dan
Penelitian Bisnis
Ake Wihadanto, SE., MT.
(ake@mail.ut.ac.id)

Sumber Pustaka:
Cooper, Donald R. and Pamela S. Schindler (2006), Business Research Methods (9th), Boston:
Mc. Graw-Hil
Djuanedi, Ahmad (2000), dalam:
www.mpkd.ugm.ac.id/dosen/djunaedi/Support/Materi/METLIT-I/a03-metlit-proposallit.pdf
Djuanedi, Ahmad (2000), dalam:
www.mpkd.ugm.ac.id/dosen/djunaedi/Support/Materi/METLIT-I/a04-metlit-asalahlit.pdf
Hermawan, Asep (2006), Penelitian Bisnis Paradigma Kuantitatif, Grasindo, Jakarta
Kuncoro. Mudrajat (2003), Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi: Bagaimana Meneliti dan
Menulis Tesis ?, Erlangga, Jakarta
Mansoer, Farid Wijaya (2004), Metode Penelitian Bisnis, BMP EKMA 5104/3SKS/Modul 1-9,
Pusat Penerbitan Universitas Terbuka, Jakarta
Masyhuri dan M. Zainuddin (2008), Metode Penelitian: Pendekatan Praktis dab Aplikatif,
Bandung: PT. Refika Aditama.
Nazir, Moh (2003), Metode Penelitian, Jakarta, Penerbit Ghalia Indonesia.
Neuman, Lawrence W. (2003), Social Research Methods: Qualitative and Quantitative
Approaches, Fifth Edition, Boston: Pearson Education Inc.
Sarwono, Jonathan dan Tuty Martadiredja (2008) Riset Bisnis untuk Pengambilan Keputusan,
Yogyakarta: Penerbit Andi.
Sekaran, U. (2000), Research Method For Business: A Skill Building Approach (3rd ed), New
York: John Wiley and Son, Inc.
Zikmund, W.G (2000), Business Research Method, (6th ed), Forth Worth: Harcourt Inc.
Digabung, diterjemahkan, disingkat dan dimodifikasi untuk kepentingan Tutorial Online
Metodologi Penelitian Bisnis di Program Pascasarjana MM UT oleh: Ake Wihadanto (2009).

Tutorial online Metode Penelitian Bisnis (EKMA 5104) ini membahas tentang Metode
Ilmiah dan Proses Penelitian Bisnis. Pembahasan materi ini terdiri dari sub pokok
bahasan sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Pendahuluan
Filsafat ilmu
Proses Berpikir (Induksi dan Deduksi)
Metode Ilmiah
Pengertian, Proses dan Peran Penelitian Bisnis
Jenis Penelitian (Kuantitatif dan Kualitatif)

Materi Inisiasi Tutorial Online MM-UT: EKMA 5104

Page - 2

Pendahuluan
Mengapa kita harus memulainya dari filsafat ilmu ?
Menurut Tejoyuwono (1991), konteks penelitian tersusun atas unsur-unsur1 :
Filasat , yang menjadi pangkal beranjak pemikiran
Berpikir , yang membentuk gagasan dasar atau konsep.
Nalar, yang menjalankan proses pemahaman persoalan yang buah telaah dan
selanjutnya menjalankan proses penarikan kesimpulan.
Definisi (taktrif) yang membuat batasan pengertian tentang lambang sebagai
abstraksi objek, atau tentang konsep sebagai abstraksi ujud
Asumsi, yang menjadi latar belakang hipotesis dan mengisi hipotesis dengan
suatu implikasi tertentu.
Dari kelima unsur penelitian di atas filsafat (dalam konteks ini adalah filsafat penelitian)
menduduki urutan yang pertama karena hal ini akan mempertajam daya analisis para
peneliti/mahasiswa dan meningkatkan pengertian terhadap penelitian dan kegiatankegiatan ilmiah lain.
Dewasa ini tantangan penelitian semakin berat, dalam bidang bisnis misalnya
permasalahan yang diteliti semakin kompleks. Permasalahan dalam bidang bisnis tidak
bisa hanya dilihat dalam aspek mikro saja tetapi harus pula dilihat dari berbagai aspek
makro yang terkait seperti ekonomi, politik dan budaya. Apalagi jika penelitian tersebut
akan dijadikan sebagai acuan dalam pengambilan keputusan (kebijakan) khususnya
dibidang bisnis. Jadi para peneliti dituntut mempunyai kemampuan untuk mengadakan
pendekatan interdisipliner.
Memperhatikan hal-hal tersebut di atas maka untuk mempertajam daya analisis dan
penalaran para peneliti maka pada bagian pertama dari materi inisiasi ini diisi uraian
singkat mengenai filsafat ilmu (filsafat penelitian)

---------- Selamat belajar Semoga Anda Sukses ----------

Mantra, Ida Bagoes (2004). Filsafat Penelitian danMetode Penelitian Sosial, Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.

Materi Inisiasi Tutorial Online MM-UT: EKMA 5104

Page - 3

Anda mungkin juga menyukai