Untuk memenangkan kompetisi global maka harga yang ditawarkan harus
kompetitif atau dengan kata lain harga jual produk berada dibawah harga pasar atau harga wajar, sehingga metode yang dipakai oleh perusahaan didasarkan pada metode biaya. Pada meotde biaya terdapat 3 bagian yang terdiri atas (!) full costing (2) mark up full costing (3) variabel costing. Dari ketiga metode tersebut dan berdasarkan contoh diatas dapat dipilih sesuai dengan kebutuhna perusahaan, jika perusahaan menginginkan laba dari harga transfer maka penggunaan mark up full costing bisa dipergunakan. Semua metode coting tersebut bisa digunakan untuk memenangkan kompetisi dengan catatan harga produk sama dengan harga pasar atau lebih rendah dari harga pasar dengan tidak mengurangi kualitas dari produk. Metode yang Digunakan dalam Transfer Pricing sebagai alat penguasaan pasar Ada dua metode untuk menghitung laba, yaitu: (1) perhitungan biaya variabel (variabel costing) dan (2) perhitungan biaya absorpsi (absorption/full costing). Perhitungan biaya variabel membebankan hanya biaya manufaktur variabel ke produk, sedangkan perhitungan biaya absorpsi membebankan semua biaya (variabel dan tetap) ke produk.