Oleh:
RAMLAN MANGIDI
NPM. 110010168
Desa / Kelurahan
: Tomba
Kecamatan
: Wolio
Kabupaten / Kota
: Baubau
DAFTAR ISI
Pelaksanaan Observasi
Deskripsi Program Bimbingan dan Konseling
Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling
Hambatan dan Solusi
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT , atas
segala berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga tugas penulisan
terselesaikan laporan Akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan
selesai sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, Laporan ini disusun
sebagai salah satu persyaratan guna menyelesaikan kuliah pada program
studi strata sik Pengalaman Lapangan (PPL) dan selesai sesuai dengan
waktu yang telah ditetapkan, Laporan ini disusun sebagai salah satu
persyaratan guna menyelesaikan kuliah pada program studi strata satu
(S-1) Bimbingan dan Konseling pada Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Muhammadiyah Buton.
Praktik Pengenalan Lapangan (PPL) Tahun Akademik 2013/2014
dilaksanakan sejak tanggal 24 September 2013 dan berakhir tanggal 26
Oktober 2013 di sekolah SMP Negeri 17 Baubau dengan maksud dan
tujuan agar mahasiswa dapat mengetahui,mengalami dan terlobat
langsung pada seluruh program pengajaran dan non pengajaran serta
berkesempatan mengimplementasikan ilmu yang didapat selama
mengikuti perkuliahan di Perguruan Tinggi.
Menyadari bahwa berbagai pihak telah ikut membantu
terselenggaranya kegiatan PPL Mahasiswa maka, melalui kesempatan ini
juga penulis dengan tulus menganturkan terima kasih dan penghormatan
kepada :
1. Drs.H.Syarifuddin Bone,S.H, M.Si. Rektor Universitas Muhammadiyah
Buton .
2. Jaudin, S.Pd. M.Pd. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Buton.
3. Tarno, S.Pd. M.Pd. Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling
Universitas Muhammadiyah Buton.
4. Pembimbing
5. Hanafi S.Pd. Kepala SMP Negeri 17 Baubau
6. Guru Pamong di SMP Negeri 17 Baubau
7. Kedua Orang Tua penulis yang telah memberikan dukungan moril
dan material selama penulis menempuh pendidikan.
8. Seluruh rekan-rekan mahasiswa yang selokasi PPL di SMP Negeri 17
Baubau yang selalu mendampingi dan memberikan dukungan
selama melaksanakn PPL hingga penyusunan laporan PPL selesai.
Baubau,
oktober
2013
Mahasiswa
HASANUDDIN
NPM :
110010168
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan kegiatan PPL ini, disusun sesuai dengan kenyataan yang sesungguhnya
selama berada di lokasi/sekolah PPL dan telah disetujui :
Dosen
Kepala Sekolah
Pembimbing
HANAFI S.Pd
NIP.19561231 197903 1 114
Diketahui
Ketua Pelaksanaan PPL
Guru Pamong
HALAMAN PENILAIAN
Baubau,
oktober
2013
HANAFI S.Pd
NIP.19561231 197903 1 114
Guru
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan suatu
kegiatan perkuliahan, yang bersifat intrakulikuler dalam bentuk kerja
lapangan dilingkungan kerja pendidikan yang dilakukan oleh mahasiswa
secara intradisipliner,lintas sektoral dan secar komprehensif. Kegiatan ini
dilakukan bertujuan untuk mengembangkan kepekaan cipta, rasa dan
karsa mahasiswa serta memmbantu pembangunan terutama dibidang
pendidikan.
Praktek Pengamalan Lapangan ini dapat dijadikan wadah untuk
menerapkan :
1. Teori dan praktek akademis serta peran aktif Perguruan Tinggi
dalam partisipasi membantu meningkatkan kualitas pendidikan.
2. Mengaplikasikan teori praktek dilapangan dalam bidang pendidikan
yang dilandasi oleh kaidah Perguruan Tinggi Muhammadiyah Buton
sebagai lingkungan ilmiah.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka langkah awal yang harus
ditempuh oleh mahasiswa PPL yakni melakukan partisipasi langsung
dalam kegiatan belajar mengajar disekolah. Dengan demikian sehingga
dapat mengenal kondisi sekolah,sarana dan prasarana serta dapat pula
mngenal bakat, minat, serta karakteristik murid yang merupakan faktor
penunjang pelaksanaan proses belajar mengajar.
Berdasarkan macam diatas, maka kegiatan PPL bagi mahasiswa
dipandang sangat perlu untuk dilaksanakan untuk membangun /
mengembangkan cipta, rasa dan kerja mahasiswa dalam membantu
proses ppembangunan dibidang pendidikan.
B. Tujuan dan Manfaat PPL
Tujuan
Tujuan pelayanan bimbingan dan konseling pada dasarnya sejalan dengan
tujuan pendidikan itu sendiri, karena bimbingan dan konseling merupakn
bagian integral dari sistem pendidikan. Memiliki pada undang-undang
Manfaat
BAB II
GAMBARAN UMUM SEKOLAH
A.
Letak Geografis
Sebelah Barat berbatasan dengan Rumah Warga
Sebelah Timur berbatasan dengan Rumah Warga
Sebelah Utara berbatasan dengan Jalan Raya
Sebelah Selatan berbatasan dengan Rumah Warga
B. Profil Sekolah
1. Sejarah Sekolah
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
Lapangan Basket
:1
Lapangan Takraw
:1
Lapangan Volli
:1
Lapangan Bulutangkis
Ruang Computer
:1
Musholah
: 1 buah
Kantin
: 2 buah
buah
buah
buah
: 1 buah
kelas
Visi
Unggul dalam Mutu, Berpijak pada Iman dan Taqwa Serta Berwawasan Internasional.
Misi
Berkenalan dengan pihak-pihak sekolah yang terdiri dari Kepala Sekolah SMP Negeri
3 Baubau, Guru-guru dan Staf sekolah.
Mengenal lokasi sekolah, ruang Kepala Sekolah, Ruang dewan guru, Ruang tata
usaha, Ruang kelas dan Ruang toilet/wc.
Berkenalan dengan siswa-siswi pada setiap kelas.
Mengobservasi pelaksanaan kegiatan guru kelas baik dari segi membuka pelajaran,
cara mengajar, cara mengolah kelas dan cara menguasai kelas serta metode mengajar
yang digunakan.
Mengajar dikelas yang sudah ditentukan oleh guru pamong. Dlam kegiatan belajar
mengajar penulis melakukan kegiatan pembelajaran berdasarkan roster yang telah ditetapkan
oleh kepala sekolah dan dewan guru.
B. Non Teaching
Selain kegiatan pengajaran (teaching) SMP Negeri 3 Baubau juga melaksanakan
kegiatan Ekstra Kurikuler. Adapun kegiatan kurikuler (non teaching) yang dilaksanakn
penulisselama PPL yaitu :
a. Setiap hari senin mulai tgl 30 september sampai tanggal
BAB III
A. Pelaksanaan Observasi
Sebelum mahasiswa PPL melakukan kegiatan di dalam kelas harus menempuh
Observasi yang bertujuan agar lebi mengenal guru, lapangan / sekolah yang menjadi tempat
tugasnya.
Observasi Kelas pada umumnya untuk mengetahui situasi kelas keadaan ruanang dan
kemungkinan adanya kekhususan pada suatu kelas tertentu. Sedangkan Observasi Guru pada
umumnya bertujuan untuk mempersisapkan program pembelajaran, memberikan bimbingan
bimbingan khusus, pelaksanaan mengajar, sikap fisik di depan kelas cara menggunakan
media baik kelompok maupun individual dan pelaksanaan evaluasi
perorangan
dan kelompok
3. Arah kegiatan Bimbingan dan konseling adalah membantu peserta didik untuk dapat
melaksanakan kehidupan sehari-hari secara mandiri dan berkembang secara optimal
4. Ada empat bidang bimbingan yaitu bimbingan pribadi, sosial, belajar, dan karir.
dan
dan
Fungsi pemahaman
Fungsi pencegahan
diserahkan
kepada
ahli
atau
lembaga
yang
berwenang
menyelesaikannya.
e. Bimbingan dimulai dengan identifikasi kebutuhan yang dirasakan oleh individu
yang akan dibimbing.
f. Bimbingan harus luwes dan fleksibel sesuai dengan kebutuhan individu dan
masyarakat.
g. Program bimbingan di lingkungan lembaga pendidikan tertentu harus sesuai
dengan program pendidikan pada lembaga yang bersangkutan.
h. Hendaknya pelaksanaan program bimbingan dikelola oleh orang yang memiliki
keahlian dalam bidang bimbingan, dapat bekerja sama dan menggunakan sumbersumber yang relevan yang berada di dalam ataupun di luar lembaga
penyelenggara pendidikan.
i. Hendaknya melaksanakan program bimbingan di evaluasi untuk mengetahui hasil
dan pelaksanaan program (Nur Ihsan, 2006 : 9)
b. Dalam proses BK keputusan yang diambil dan akan dilakukan oleh individu
hendaknya atas kemauan individu itu sendiri bukan karena kemauan atau
desakan dari pihak lain.
c. Permasalahan individu harus ditangani oleh tenaga ahli dalam bidang yang
relevan dengan permasalahan yang dihadapi.
d. Kerja sama antara guru pembimbing, guru-guru lain dan orang tua anak amat
menentukan hasil pelayanan bimbingan.
e. Pengembangan program pelayanan BK ditempuh melalui pemanfaatan yang
maksimal dari hasil pengukuran dan penilaian terhadap individu yang terlibat
dalam proses pelayanan dan program bimbingan dan konseling itu sendiri
(Hanen, 2002).
5. Prinsip-prinsip bimbingan dan konseling disekolah dalam lapangan operasional
bimbingan dan konseling.
Sekolah merupakan lembaga yang wajah dan sosoknya sangat jelas. Di
sekolah pelayanan bimbingan dan konseling diharapkan dapat tumbuh dan
berkembang dengan amat baik mengingat sekolah merupakan lahan yang secara
potensial sangat subur, sekolah memiliki kondisi dasar yang justru menuntut
adanya pelayanan ini pada kadar yang tinggi. Pelayanan BK secara resmi memang
ada disekolah, tetapi keberadaannya belum seperti dikehendaki. Dalam kaitan ini
Belkin (dalam Prayitno 1994) menegaskan enam prinsip untuk menumbuh
kembangkan pelayanan BK disekolah.
5. Visi dan misi Bimbingan dan Konseling (BK) dapat dirumuskan sebagai
berikut :
1. Bimbingan dan Konseling sebagai ilmu dan profesi harus mampu memberikan
sumbangan bagi dunia Pendidikan Nasional dan kehidupan masyarakat pada
umumnya. Visi BK tidak lagi dibatasi pada setting sekolah, melainkan
menjangkau bidang di luar sekolah yang memberikan nuansa dan corak pada
penyelenggaraan pendidikan yang lebih sensitif, antisipatif, proaktif dan
responsif terhadap perkembangan peserta didik dan warga masyarakat
berbasis
pengetahuan
(knowledge
based
society)
yang
8. Layanan Konsultasi
Layanan yang memungkinkan konselor memberikan layanan konsultasi
kepada guru, orang tua, atau pihak pimpinan sekolah dalam rangka
membangun kesamaan persepsi dalam memberikan bimbingan kepada siswa.
9. Layanan Mediasi
Layanan yang memungkinkan siswa dapat menyelesaikan
permasalahan yang dialami, misalnya kesalapahaman maupun perdebatan
yang mana guru pembimbing menjadi penengah diantara keduanya sehingga
berdamai dengan sukarela.
C. Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling
1. Siswa Binaan :
2. Layanan yang di berikan :
a. Layanan Informasi
Layanan Informasi menerima dan memahami berbagi informasi yang dapat
digunakan sebagai bahan pertimbnagan dan mengambil keputusan untuk
kepentingan peserta didik.
b. Layanan Penguasaan Konten
Layanan yang memungkinkan peserta didik mengembangkan diri berkenaan
dengan sikap dan kebiasaan yang baik, materi belajar yang cocok dengan
kecepatan dan kesulitan belajarnya, serta berbagai aspek tujuan dan kegiatan
belajar lainnya.
3. Kasus Yang di Alami Siswa :
a. Sering Bolos Pada Jam Terakhir
b. Malas Mengerjakan Tugas Dari Guru
c. Mengganggu Temanya Pada Saat Proses Belajar Berlangsung
d. Berkeliaran Pada Saat Proses Belajar
4. Agenda Kegiatan
A. Hambatan
Selama dalam pelaksanaan PPL II praktikan tidak mengalami hambatan yang
berarti, namun demikian bukan berarti tidak ada hal-hal yang dapat menghambat
pelaksanaan PPL II. Adapun hal-hal yang dirasakan sebagai sesuatu yang masih
mengganjal dalam pelaksanaan kegiatan antara lain:
1
3
4
5
6
Pada saat proses belajar mengajar berlangsung masih ada beberapa siswa yang
tidak memperhatikan, berbicara dengan temannya atau malah mengganggu
ketenangan siswa yang lain.
Masih banyak siswa yang mempunyai kebiasaan keluar kelas pada saat
pergantian jam belajar atau dalam kegiatan belajar mengajar sehingga
mengurangi jam efektif belajar termasuk tingkat pengetahuan dan pemahaman
siswa.
Masih banyaknya anak yang mencontek saat ulangan, meski sudah
diperingatkan.
Kurangnya minat membaca dari siswa.
Kurangnya semangat dan rasa tanggung jawab mereka sebagai siswa.
Terbatasnya media dan sarana untuk pembelajaran
B. Solusi
Solusinya yaitu :
1
Selalu mengadakan evaluasi baik dari sarana dan prasarana maupun evaluasi
pembelajaran dan lebih meningkatkan lagi kinerja guru-guru bidang study
terhadap kelas binaannya
BAB IV
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
B. Saran
Melalui laporan ini mahasiswa PPL memberikan saran atau masukan
sebagai berikut :
1. Menanamkan tentang cara menghargai waktu.
2. Meningkatkan kedisiplinan sehingga kualitas dan kuantitas
pembelajar semakin baik.
3. Menyarankan kepada Universitas Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan maupun Fakultas Agama Islam untuk meningkatkan lagi
perkuliahan agar mahasiswa tidak lagi mengalami kesulitan didalam
pelaksanaan PPL pada masa yang akan datang.
DAFTAR TABEL
Tabel 1 : Keadaan Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri 17 Baubau
KEADAAN GURU SMP NEGERI 17 BAUBAU
N
O
I
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
NAMA GURU
NIP
3
19561231 197903 1 114
19680124 199702 1 002
19720901 200312 1 006
GOLONGA
N
4
IV/a
IV/a
III/d
III/c
IV/a
III/b
VI/a
VI/a
III/c
III/d
III/d
III/c
III/b
III/b
III/b
III/b
III/a
III/a
III/c
III/b
III/a
HANAFI, S.Pd
ARIFIN, S.Pd
JANUAR PAYUNG, S.Pd
L.d ABD. RAHIM MANAFI,
S.Pd
IDRIS,S.Pd., M.Pd
DARWIN DAUD, S.Pd
MARLIA, A. Ma
NI NYOMAN SERIASIH, S.Pd
MUSTIKA, S.Pd
FITRIANTI, S.Pd
Wd. NURBAYA, S.Pd., M.Pd
W.d. NURHAIDA WIRDANI,
S.Pd
RIDAYATI, S.Pd
SALMA, S.Pd
KURNIAWATI AMIN, S.Pd
MURIANI, S.Pd.I
ZAMRUD, S.Pd
ARIYATI, S.Pd
ALI HASAN, S.Pd
AJUMAN, S.Pd
UMI SAHIRA, S.Pd
SURIATI, S.Pd
SARLENA, S.Pd
HENNY SATRIANI, S.Pd
W.d. FAUZIAMUSTARI, S.Pd
W.d. HASRIDA
Tabel 2 :
Status Guru
Jumlah Guru
Tingkat Pendidikan
JABATAN
5
Kepsek
W.Kepsek
Keperpustakaa
n
Urusan
Kurikulum
Humas
Bendahara
Guru Mapel
Wali Kelas
Wali Kelas
Wali Kelas
Wali Kelas
Wali Kelas
Wali Kelas
Wali Kelas
Wali Kelas
Guru Mapel
Wali Kelas
Wali Kelas
Guru Mapel
Guru Mapel
Wali Kelas
Guru Mapel
Guru Mapel
Guru Mapel
Guru Mapel
Guru Mapel
O
1
2
Tabel 3 :
Status
Kepegawaian
1
2
Tabel 4 :
VII
VIII
IX
JML
P
13
5
18
JML
21
5
26
SMA
1
1
D2
-
D3
1
1
SI
20
4
24
KELAS
L
8
8
SD
-
Tingkat Pendidikan
SMP SM DI D2 D3
-
A
3
3
D4
1
1
TP.2012-2013
L
P
JML
84
67
151
22
29
51
15
17
32
121 113 234
TP.2013-2014
L
P
JML
79
52
131
67
63
130
23
31
54
169 146 315
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 :
Gambar 2 :
Gambar 3 :
Gambar 4 :
Pola 17
Gambar 5 :
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Kalender Pendidikan Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri 17
Baubau
Lampiran 2 : Daftar Absen Binaan Siswa
Lampiran 3 : Daftar Bimbingan Siswa
Lampiran 4 : Daftar Nama-nama Mahasiswa PPL Sekolah Menengah Pertama Negeri
17 Baubau
Lampiran 5 : Daftar Piket Mahasiswa PPL Sekolah Menengah Pertama Negeri 17
Baubau
Lampiran 6 : Rincian Minggu Efektif Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri 17
Baubau
Lampiran 7 : Agenda Kerja Guru Bimbingan Konseling Sekolah Menengah Pertama
Negeri 17 Baubau
Lampiran 8 : Program Tahunan Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri 17 Baubau
Lampiran 9 : Program Semester Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri 17 Baubau
Lampiran 10 : Silabus
Lampiran 11 : Satlan