Anda di halaman 1dari 1

KONSELING

Konseling adalah suatu hubungan professional antara seorang konselor terlatih dan
seorang klien. Hubungan ini biasanya dilakukan orang per orang. Hubungan dirancang
untuk membantu klien memahami dan memperjelas pandangan hidupnya, belajar
mencapai tujuan yang ditentukan sendiri melalui pilihan pilihan yang bermakna dan
penyelesaian masalah emosional atau antar pribadi (Yulifah, 2009: 82).

Konseling adalah proses pemberian informasi obyektif dan lengkap, dilakukan secara
sistematik dengan paduan keterampilan komunikasi interpersonal, teknik bimbingan dan
penguasaan pengetahuan klinik bertujuan untuk membantu seseorang mengenali
kondisinya saat ini, masalah yang sedang dihadapi dan menentukan jalan keluar/ upaya
untuk mengatasi masalah tersebut (Saifuddin, 2001: 39).

Konseling adalah proses pemberi bantuan seseorang kepada orang lain dalam membuat
suatu keputusan atau memecahkan suatu masalah melalui pemahaman terhadap fakta,
harapan, kebutuhan dan perasaan klien (Saraswati, 2002: 15).

TUJUAN KONSELING

Tujuan konseling dimaksudkan sebagai pemberian layanan untuk membantu masalah


klien, karena masalah klien yang benar benar telah terjadi akan merugikan diri sendiri
dan orang lain, sehingga harus segera dicegah dan jangan sampai timbul masalah baru
(Yulifah, 2009: 84).

TAHAPAN KONSELING

Lima langkah/tahapan dalam konseling adalah sebagai berikut (YPKP, Depkes RI & IBI,
2006).

1.Membina hubungan melalui membangun rapport-tahap awal.

Membina hubungan yang ramah, dapat dipercaya, dan menjamin kerahasiaan.

1. Mengucapkan salam.
2. Mempersilakan klien duduk.
3. Menciptakan situasi yang membuat klien merasa nyaman.

Anda mungkin juga menyukai