Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN KERJA PRAKTIK

PADA
PROYEK PENINGKATAN JALAN DAN JEMBATAN PROVINSI DI PROVINSI
KALIMANTAN TENGAH TAHUN ANGGARAN 2014
PAKET
PENINGKATAN JALAN Ir. SOEKARNO PALANGKA RAYA

Oleh :
SALFIANITA
DAB 110 057
Dosen Pembimbing :
VERONIKA HAPPY P.,ST., MT.
NIP. 19740724 200501 2 002

LATAR BELAKANG
Di Provinsi Kalimantan Tengah pada saat ini pembangunan
transportasi lebih ditekankan pada bidang transportasi darat.
Pembangunan jalan mendapat prioritas terbesar. Hal ini dilakukan
mengingat masih banyak daerah-daerah terpencil yang belum
terjangkau oleh jaringan jalan yang ada dan transportasi jalan
merupakan faktor penunjang yang sangat berperan penting
diberbagai sektor pembangunan pada suatu wilayah secara
menyeluruh.
Jalan Ir. Soekarno Palangka Raya pada awalnya struktur
badan jalan belum dapat dilewati kendaraan lalu lintas, sehingga
perlu peningkatan struktur pada jalan lintas daerah tersebut.Tujuan
utama kegiatan ini adalah untuk memperlancar arus transportasi
barang dan jasa, serta memberikan kenyamanan kepada pengguna
jalan yang melalui ruas jalan tersebut.

MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud proyek Peningkatan Struktur Jalan Ir.
Soekarno PalangkaRaya adalah untuk membangun dan
sebagai alternatif jalur lalu lintas. Oleh karena itulah
peningkatan tersebut dilaksanakan, sehingga arus lalu
lintas menjadi aman dan memberikan pelayanan jalan
yang lebih baik pada arus lalu lintas.
Tujuan utama kegiatan Peningkatan Struktur Jalan
Ir.Soekarno Palangka Raya, yaitu untuk memperlancar
arus transportasi dari suatu tempat ke tempat lainnya
dan dapat memperlancar arus lalu lintas perdagangan
dan jasa lainnya.

DATA UMUM PROYEK


Nama kegiatan : Peningkatan Jalan dan Jembatan Provinsi di
Kalimantan Tengah
Paket Pekerjaan
: Peningkatan Jalan Ir. Soekarno
Palangka Raya
Lokasi : Jalan Ir. Soekarno Palangka Raya
Kantor Proyek : PT. GHANISHA DWI UTAMA
Sumber Dana : APBD Provinsi
Kontrak Nomor : 620/BM-1/KTRK/2014/80
Tanggal
: 23 Januari 2014
Nilai Kontrak : Rp.8.201.393.700,00
Waktu Pelaksanaan
: 240 Hari Kalender
Kontraktor
: PT. Ghanisha Dwi Utama
Konsultan
: CV. MITRA KARYA PRIMA

Provinsi

DATA TEKNIS KEGIATAN

NO. Mata
Pembayaran

Uraian Pekerjaan

1.2

DIVISI 1. UMUM
Mobilisasi

2.1.1

DIVISI 2. DRAINASE
Galian untuk selokan drainase dan saluran air

3.2.1
3.2.2
3.3.1

DIVISI 3. PEKERJAAN TANAH


Timbunan Biasa
Timbunan Pilihan/Tanah Kuning
Penyiapan Badan Jalan
DIVISI 4. PELEBARAN DAN BAHU JALAN
Lapisan Pondasi Agregat S

Jumlah harga-harga
(rupiah)
48.934.374,60
136.205.669,40
604.843.200,00
1.392.341.598,50
71.520.750,00
70.245.900,00

4.2.(2b)
5.1.1
5.1.2

DIVISI 5. PERKERASAN BERBUTIR


Lapisan Pondasi Agregat Kelas A
Lapisan Pondasi Agregat Kelas B

311.237.565,70
4.027.471.500,00

DATA TEKNIS KEGIATAN


No. Mata
Pembayaran

Uraian Pekerjaan

Jumlah harga-harga
(rupiah)

6.1.(1a)
6.3.(4a)
6.3.(8a)
6.3.9
6.3.(10b)

DIVISI 6. PERKERASAN ASPAL


Lapisan resap pengikat aspal cair
Lataston lapis pondasi (HRS-BASE)
Aspal keras
Bahan anti pengelupasan
Bahan pengisi (filter) tambahan semen

41.717.362,50
103.468.545,60
205.830.430,40
2.730.395.25
6.562.600,00

7.1.(7a)
7.1.10
7.3.1

DIVISI 7. STRUKTUR
Beton mutu sedang fc=20 Mpa (K-250)
Beton mutu rendah fc= 10 Mpa (K-150)
Baja tulangan BJ 24 Polos

185.628.099,20
12.292.718,40
234.772.736,00

JUMLAH TOTAL HARGA

8.201.393.700,00

PETA LOKASI KEGIATAN

ADMINISTRASI PROYEK
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Tahapan proses pelelangan/tender yang berlangsung pada proyek


ini adalah :
Penunjukan pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan panitia lelang
Mengumumkan pelelangan melalui website https;//eproc.pu.go.id
Penjelasan pekerjaan (aanwijzing)
Pembukaan penawaran harga
Evaluasi penawaran
Masa sanggahan
Penunjukan pemenang
Penandatanganan kontrak
Pelaksanaan pekerjaan

Penunjukan pemenang
Pemenang
: PT. GHANISHA DWI UTAMA
Alamat
: Jl. Sisingamangraja
Waktu
: 240 Hari
Nilai Kontrak : Rp. 8.201.393.700,00
Nomor Kontrak
: 620/BMI/KTRK/2014/80
Tgl. Kontrak : 23 Januari 2014

Struktur organisasi kerja


PT. GHANISHA DWI UTAMA
Direktur Utama
RAMA EKA PUTRA
Administrasi dan Keuangan
RUTH MEILINA
Koordinator Lapangan
TEDING

Pengawas Lapangan I
TED APRY MAHENDRA, ST

Pengawas Lapangan II
SIBEN

PROSES PELAKSANAAN PEKERJAAN


1. Mobilisasi dan demobilisasi
2. Pembersihan semak pada badan jalan (DAMIJA)
3. Pasangan batu (manual)
4. Timbunan biasa dan timbunan pilihan
5. Pembuatan Jembatan Beton
6. Pekerjaan lapis pondasi kelas A
7. Pekerjaan lapis pondasi kelas B
8. Pekerjaan lapis agregat kelas S
9. Pekerjaan Lapis Resap Pengikat Aspal Cair (Prime Coat)
10. Pekerjaan HRS-Base

ANALISA ALAT BERAT


Peralatan konstruksi merupakan salah satu sumber
daya proyek yang penting untuk mendukung tujuan
utama proyek, sehingga diperlukan ketepatan memilih
dan menggunakan peralatan alat-alat berat agar sesuai
dengan spesifikasi pekerjaannya. Peralatan dapat
diklasifikasikan berdasarkan:
1. Sistem Pengoperasian
2. Standarisasi Unit Mesin
3. Fungsi Peralatan
4. Cara Operasi Peralatan

JENIS PEKERJAAN DAN PERALATAN YANG


DIGUNAKAN
JENIS PEKERJAAN

NAMA PERALATAN

KETERANGAN

Timbunan Biasa

Excavator
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tangker
Alat Bantu

Menggali
Mengangkat
Menghamparkan
Pemadatan
Menyiram
Pendukung

Timbunan Pilihan

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tangker
Alat Bantu

Menggali
Mengangkat
Menghamparkan
Pemadatan
Menyiram
Pendukung

Penyiapan Badan Jalan


(DAMIJA)

Motor Grader
Vibrator Roller
Alat Bantu

Menghamparkan
Pemadatan
Pendukung

Lapis Pondasi Agregat kelas S

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tangker
Alat Bantu

Memuat material ke dump truck


Mengangkat
Menghamparkan
Pemadatan
Menyiram
pendukung

JENIS PEKERJAAN

NAMA PERALATAN

KETERANGAN

Lapis Pondasi Agregat Kelas A

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tangker
Alat Bantu

Memuat material ke dump truck


Mengangkat
Menghamparkan
Pemadatan
Menyiram
pendukung

Lapis Pondasi Agregat Kelas B

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tangker
Alat Bantu

Memuat material ke dump truck


Mengangkat
Menghamparkan
Pemadatan
Menyiram
pendukung

Lapis Resap Pengikat Aspal


Cair (Prime Coat)

Asphalt Sprayer
Air Compressor

Menyemprot
Membersihkan permukaan jalan
berdebu

HRS - BASE

Wheel Loader

Memuat Agregat dan aspal


kedalam Cold Feed AMP
Mencampurkan dan
memanaskan agregat dan aspal
Mengangkut
Menghamparkan
Memadatkan
Memadatkan
pendukung

Asphalt Mixing Plant (AMP)


Dump Truck
Asphalt Finisher
Tandem Roller
Pneumatic Tire Roller
Alat Bantu

REKAPITULASI KEBUTUHAN
PERALATAN DAN WAKTU
PELAKSANAAN
PEKERJAAN

NO

NAMA ALAT

PRODUKTIVITAS

A.

TIMBUNAN BIASA

1
2
3
4
5

Excavator
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tank Truck

B.

TIMBUNAN PILIHAN

1
2
3
4
5

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tank Truck

C.

PEMBERSIHAN SEMAK JALAN (DAMIJA)

1
2
D.

Motor Grader
Vibrator Roller

1
2
3
4
5

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tank Truck

JUMLAH ALAT

WAKTU

91,89 m3/jam
1,405 m3/jam
267,429 m3/jam
318,72 m3/jam
142,29 m3/jam

1 unit
10 unit
1 unit
1 unit
1 unit

5 Hari
5 Hari
2 Hari
2 Hari
4 Hari

166 m3/jam
1,405 m3/jam
267,429 m3/jam
318,72 m3/jam
142,29 m3/jam

1 unit
10 unit
1 unit
1 unit
1 unit

5 Hari
8 Hari
3 Hari
3 Hari
6 Hari

1 Unit
1 Unit

7 Hari
3 Hari

1 unit
10 unit
1 unit
1 unit
1 unit

1 Hari
1 Hari
1 Hari
1 Hari
1 Hari

618,95 m3/jam
2124,80 m3/jam

LAPISAN PONDASI AGREGAT KELAS S


141,10 m3/jam
2,124 m3/jam
234,77 m3/jam
74,7 m3/jam
71,14 m3/jam

NO

NAMA ALAT

PRODUKTIVITAS

JUMLAH ALAT

E.

LAPISAN PONDASI AGREGAT KELAS A

1
2
3
4
5

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tank Truck

F.

LAPISAN PONDASI AGREGAT KELAS B

1
2
3
4
5

Wheel Loader
Dump Truck
Motor Grader
Vibrator Roller
Water Tank Truck

G.

PEKERJAAN LAPIS RESAP PENGIKAT (PRIME COAT)

1
2

Asphalt Sprayer
Air Compressor

H.

PEKERJAAN LATASTON LAPIS PONDASI (HRS BASE)

1
2
3
4
5
6

Wheel Loader
Asphalt Mixing Plant
Dump Truck
Asphalt Finisher
Tandem Roller
Pneumatic Tired Roller

141,10 m3/jam
2,124 m3/jam
234,77 m3/jam
74,7 m3/jam
71,14 m3/jam

141,10 m3/jam
2,124 m3/jam
234,77 m3/jam
74,7 m3/jam
71,14 m3/jam

344,76 m3/jam
344,76 m3/jam

21,48 m3/jam
49,8 m3/jam
4,185 m3/jam
282,37 m3/jam
73,21 m3/jam
234,18 m3/jam

WAKTU

1 unit
10 unit
1 unit
1 unit
1 unit

1 Hari
1 Hari
1 Hari
1 Hari
1 Hari

1 unit
10 unit
1 unit
1 unit
1 unit

6 Hari
5 Hari
4 Hari
10 Hari
11 Hari

1 unit
1 unit

1 Hari
1 Hari

1 unit
1 unit
10 unit
1 unit
1 unit
1 unit

2 Hari
1 Hari
2 Hari
1 Hari
1 Hari
1 Hari

KESIMPULAN
Berdasarkan pengamatan secara langsung di lapangan selama masa Kerja
Praktik, banyak hal yang dapat ditarik untuk dijadikan pelajaran dalam pelaksanaan
sebuah proyek. Disamping itu, berdasarkan informasi dari kontraktor, konsultan
supervisi atau direksi teknis maka dapat diambil beberapa kesimpulan berkaitan
dengan pelaksanaan serta permasalahannya sebagai berikut:

Proyek Peningkatan Ruas Jalan Ir. Soekarno Palangka Raya berfungsi untuk
kelancaran dan kenyamanan arus transportasi di dalam kota Palangka Raya.
Keberadaan alat berat di lokasi proyek sangat mempengaruhi jalannya pelaksanaan
proyek dan kemajuan proyek.
Kualitas dan kuantitas alat berat dalam pelaksanaan proyek sangat mempengaruhi
waktu pelaksanaan proyek dan hasil pekerjaan.
Pengawas lapangan berperan aktif dalam pengendalian pekerjaan saat proyek
dengan alat berat berlangsung.
Pelaksanaan proyek pekerjaan dengan disiplin dan Teknisi yang teratur akan
menghasilkan hasil proyek pekerjaan yang berkualitas baik.

SARAN
Ada beberapa saran yang bisa dipertimbangkan untuk menunjang kelancaran dan
kesempurnaan pelaksanaan pekerjaan proyek adalah sebagai berikut:

Agar pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan lancar, maka diperlukan koordinasi yang
baik dari pihak-pihak yang terlibat antara lain Direksi Pekerjaan, Konsultan supervisi dan
Kontraktor.
Direksi teknis diharapkan lebih tegas dan profesional dalam melaksanakan tugasnya di
lapangan dan memberikan pengawasan khusus terhadap pekerjaan-pekerjaan penting
agar pelaksanaan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.
Pihak kontraktor diharapkan dapat menyediakan personil-personil lapangan dengan
kualifikasi teknis yang memadai agar dapat memimpin pelaksanan pekerjaan lapangan
dengan baik.
Khusus untuk peralatan berat, sebelum digunakan hendaknya diperiksa apakah dalam
kondisi baik atau tidak, sehingga tidak akan mempengaruhi proses pekerjaan apabila
terjadi kerusakan.
Pengawasan dan pemeriksaan kualitas bahan yang akan dipergunakan harus dilakukan
sesuai dengan prosedur yang benar, terutama pada pemeriksaan kebersihan material dan
komposisi campuran yang disyaratkan.

VISUALISASI
KEGIATAN

Papan Proyek Pada Ruas Jalan Ir. Soekarno

Kondisi Awal Jalan

Pembersihan Semak Badan Jalan (DAMIJA)


Dengan Motor Grader

Mengangkat Material Menggunakan Dump Truck

Penyiapan dan Pengukuran Patok Jalan

Proses Pemadatan Agregat dengan vibrator Roller

Proses Penghamparan Agregat dengan


Motor Grader

Proses Pemadatan Lapis Pondasi Agregat Kelas A

Proses Test Pit

Proses Test Sand Cone

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai