Anda di halaman 1dari 4

DASAR TEORI

Negara adalah suatu daerah atau wilayah yang ada di permukaan bumi yang
didalamnya terdapat suatu pemerintahan yang mengatur ekonomi, politik, sosial, budaya,
pertahanan keamanan, dan lain sebagainya. Di dalam suatu negara minimal terdapat unsurunsur negara seperti rakyat, wilayah, pemerintah yang berdaulat serta pengakuan dari negara
lain. Selain pengertian tersebut. Adapun pengertian-pengertia negara bedasarkan pendapat
beberapa ahli, diantaranya adalah :
Roger F. Soltau : Negara adalah alat atau wewenang yang mengatur atau mengendalikan
persoalan bersama atas nama masyarakat.
Prof. R. Djokosoetono : Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia
yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
Prof. Mr. Soenarko : Negara ialah organisasi manyarakat yang mempunyai daerah tertentu,
dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai sebuah kedaulatan.
Adapun beberapa fungsi-fungsi dari suatu Negara ialah :
Mensejahterakan serta memakmurkan rakyat
Negara yang sukses dan maju adalah negara yang bisa membuat masyarakat bahagia secara
umum dari sisi ekonomi dan sosial kemasyarakatan.
Melaksanakan ketertiban
Untuk menciptakan suasana dan lingkungan yang kondusif dan damani diperlukan
pemeliharaan ketertiban umum yang didukung penuh oleh masyarakat.
Pertahanan dan keamanan
Negara harus bisa memberi rasa aman serta menjaga dari segala macam gangguan dan
ancaman yang datang dari dalam maupun dari luar.
Menegakkan keadilan
Negara membentuk lembaga-lembaga peradilan sebagai tempat warganya meminta keadilan
di segala bidang kehidupan.
Bangsa adalah sekumpulan manusia yang bersatu pada satu wilayah dan memunyai
keterikatan dengan wilayah tersebut. Keinginan membentuk nation bersama muncul karena
adanya persamaan nasib dan sejarah sehingga menimbulkan persatuan dalam suatu komunitas
masyarakat membentuk kesadaran berbangsa. Kesamaan itu meliputi aspek budaya, bahasa,
agama dan tradisi. Inilah proses yang mendasari terbentuknya sebuah kesadaran bersatu,
bergabung dan berbangsa di mana pun di seluruh dunia. Dalam arti sosiologis Bangsa
-kelompok yang secara di takdirkan untuk bersama, senasib sepenanggungan dalam suatu
negara
Kebanyakan bangsa terbentuk karena adanya faktor obyektif tertentu yang
membedakan dengan bangsa lain, yaitu NASIONALISME :

Kesamaan Keturunan
Wilayah
Bahasa
Adat Istiadat
Kesamaan Politik
Perasaan
Agama
Makna definisi Bangsa Indonesia

* Sekumpulan manusia yang menyatakan bersatu pada tanggal 28 Oktober 1928 dalam satu
wilayah. Maknanya bahwa yang menjadi Orang-orang Bangsa Indonesia Asli ialah
seumpulan manusia yang menyatakan bersatu pada tanggal 28 Oktober 1928 dalam satu
wilayah, yaitu Nusantara. Mereka menyatakan ikrar untuk bertanah air satu, berbangsa satu
dan menjunjung bahasa yang satu, yaitu Indonesia.
* Batas territorial tertentu ialah batas bansa Indonesia yang akan terlihat bila Pancasila
menjadi dimensi yang menstandarkan nilai-nilai yang ada di bangsa Indonesia.
* Terletak diantara dua samudra, yaitu Pasifik dan Hindia serta diapit oleh dua benua, yaitu
asia dan Australia. Maknanya letak bangsa Indonesia yang dilihat dari tata bumi.

Makna definisi Proklamasi 17 Agustus 1945


Suatu pernyataan kepada dunia bangsa Indonesia telah merdeka, yang menjadi
indikasi tegaknya Kedaulatan Rakyat yang merupakan penghantar rakyat Indonesia kedepan
pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan
makmur. Dan hal demikian tersebut terbangun melalui proses musyawarah.
Makna terbangunnya Negara Republik Indonesia 18 Agustus 1945
Merupakan terbangunnya Negara yang berkedaulatan rakyat berdasarkan Pancasila.
Maknannya segala penjalanan Negara senantiasa tidak boleh bertebtangan dengan Bangsa
sebagai pondasi. Hal tersebut terdapat pada UUD 45 sebagai aturan-aturan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara. Warga Negara, Mereka yang berdasarkan hukum tertentu dan
merupakan anggota dari suatu Negara Menurut UUD Perjanjian diakui sebagai Warga
Negara Melalui Naturalisme Kewarganegaraan merupakan keanggotaan seseorang dalam
satuan politik tertentu (secara khusus: negara) yang dengannya membawa hak untuk
berpartisipasi dalam kegiatan politik.
Kewarganegaraan memiliki kemiripan dengan kebangsaan. Yang membedakan adalah
hak-hak untuk aktif dalam perpolitikan. Ada kemungkinan untuk memiliki kebangsaan tanpa
menjadi seorang warga negara. Dimungkinkan pula untuk memiliki hak politik tanpa menjadi
anggota bangsa dari suatu negara. Kewarganegaraan merupakan bagian dari konsep
kewargaan. Di dalam pengertian ini, warga di suatu wilayah disebut sebagai warga kota atau
warga kabupaten, karena keduanya juga merupakan satuan politik.
Penduduk, Mereka yang berada di dalam dan bertempat tinggal atau berdomisili di
dalam suatu wilayah

PEMBAHASAN
a. Pertanyaan
1. Apakah negara identik dengan bangsa?
2. Apa faktor bertahannya sebuah negara?
3. Apakah sebuah negara bisa bubar?
4. Apakah suatu bangsa bisa punah?
5. Apakah problem yang mengancam nasionalisme sekarang?
b. Jawaban
1. Definisi Bangsa:
Kumpulan manusia yang biasanya terikat karena kesatuan bahasa dan wilayah
tertentu di muka bumi.
Definisi Negara:
Organisasi diantara sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang bersamasama mendiami suatu wilayah tertentu dengan mengakui adanya pemerintahan yang
mengurus tata tertib.
Jawaban: Tidak
Alasan:
Negara identik dengan pemerintah yang menguasai rakyat, sedangkan bangsa hanya
muncul pada hari-hari bersejarah.
2. - Mampu mempertahankan identitas dan jati diri bangsa sebagai modal sosial dalam
berinteraksi, baik kompetitif maupun kolaboratif, dengan bangsa-bangsa lain di era
global.
- Memiliki perekonomian yang kuat.
- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
*seluruh elemen bangsa memiliki keyakinan dan semangat serta optimisme
*pentingnya strategi yang akan dipergunakan sebagai tune untuk mengatasi masalah
dan mengembangkan perekonomian
*kerja keras yang maksimal dalam mengimplementasikan apa yang telah
direncanakan
- Machiavelli (abad XVII) (The Prince)
*Dalam merebut dan mempertahankan kekuasaan segala cara dihalalkan
*Untuk menjaga kekuasaan rezim, politik adu domba adalah sah
*Dalam dunia politik yang kuat pasti dapat bertahan dan menang
3. Bisa

Penyebab:
- Kehilangan karakter bangsa
- Idealisme yang menipis
- Disintegrasi bangsa (krisis ekonomi, politik, sosial, intervensi internasional, yang
bertujuan memecah belah)
- Hilangnya kepercayaan terhadap hukum negara
- Prinsip-prinsip keadilan hukum dan konstitusi didekte oleh kekuasaan
Contoh:
Uni Soviet runtuh pada tahun 1980 karena adanya pemisahan diri negara-negara yang
sebelumnya bergabung karena hilangnya kepercayaan terhadap hukum negara dalam
pemberantasan korupsi yang semakin merajalela.
4. Bisa
Penyebab:
- Negara yang tidak mampu mengelola keuangannya (krisis keuangan dapat
mengakibatkan suatu negara hancur perlahan-lahan)
- Penyakit masal yang disebabkan olweh virus mematikan
- Perang yang menghancurkan suatu negara
5. - Kurang meratanya perhatian pemerintah kepada seluruh lapisan masyarakat di
seluruh daerah
- Globalisasi:
*Saat ini banyak masyarakat yang lebih sering dan lebih senang menggunakan
produk luar negeri. Hal ini terjadi karena belum merasakan apa yang dimiliki oleh
Indonesia. Dalam hal ini adalah hasil olahan kekayaan alamnya yang nanti menjadi
barang jadi yang bernilai ekonomi. Padahal juga produksi Indonesia tidak kalah
dengan produk luar negeri.
*Perkembangan IT dan Internet
*Perdagangan bebas dan ekspor-impor
*Migrasi
*Regionalisme yang menciptakan supranasionalisme
- daerah negara yang terorganisir oleh negara lain.

Anda mungkin juga menyukai