Anda di halaman 1dari 38

Company

LOGO

INTERVENSI KEPERAWATAN
NANDA-NIC NOC

MUHAMMAD SALEH NUWA, S.KEP., NS

pendahuluan
Ada beberapa alasan mengapa kita memilih menggunakan
NANDA, NIC, dan NOC.
1. NANDA, NIC, NOC, merupakan bahasa standar yang
saling melengkapi dan mempunyai link yang jelas untuk
bahasa standar diagnosa keperawatan, nursing
outcome dan nursing intervensi.
2. Karena memiliki bahasa yang standard an masingmasing mempunyai karakteristik yang unik, maka bisa
dikembangkan menjadi system informasi computerized.
3. NANDA, NOC, dan NIC adalah istilah yang lebih
populer karena sebagian besar literatur proses
keperawatan telah menggunakan konsep diagnosa
NANDA.

Taxonomy Nomenclature : NANDA NIC NOC (NNN)


Nanda

Model lama
Tujuan jangka panjang dan jangka pendek
Tujuan dan kriteria hasil
Perencanaan

NANDA DIAGNOSE
Diagnosa adalah hasil proses analisa dari hasil
pengkajian
Temukan dulu datanya, baru tentukan diagnosanya,
jangan dibalik
Data subyektif dan data obyektif alat untuk menegakkan
diagnosa...
Diagnosa keperawatan adalah berdasar pada respon
pasien yang muncul atau potensial muncul....
Diagnosa yang sesuai akan membuat kita memahami
tujuan (outcomes) yang sesuai dan intervensi yang tepat
untuk masalah keperawatan

North American Nursing Diagnosis Association, menyusun


klasifikasi diagnosis keperawatan.Penggunaan diagnosis
keperawatan berbasis NANDA-I dapat membantu penyusunan
Standard Nursing Care Plans bagi institusi pelayanan kesehatan.
Nursing diagnoses mendeskripsikan respon pasien, keluarga,
komunitas terhadap masalah / proses kehidupan yang aktual
maupun potensial. Nursing diagnoses menjadi dasar bagi pemilihan
intervensi keperawatan untuk mencapai tujuan / outcome , di mana
dapat dipertanggungjawabkan perawat.
Setiap nursing diagnosis mempunyai

definisi dengan defining


characteristics(signs/symptoms) dan
related/risk factors (etiologies).
Ex : Kurang pengetahuan : pengobatan berhubungan dengan
keterbatasan paparan
ditandai dengan mengikuti instruksi tidak adekwat.

Prioritas diagnosa keperawatan


1. Standar asuhan keperawatan : (1) mengancam
kehidupan, (2) mengancam kesehatan, (3)
mempengaruhi perilaku manusia
2. DEPKES RI ; (1) aktual, (2) potensial/resiko
3. Maslow : (1) fisiologis, (2) aman&nyaman, (3)
cinta&kasih sayang, (4) harga diri, (5) aktualisai
diri
4. Per sistem : B1, B2, B3, B4, B5, B6

Find a Diagnose based on taksonomi nanda II

1.
2.
3.
4.
5.

Identifikasi keluhan
Masukkan domain
Masukkan kelas
Lihat definisi
Lihat batasan karakteristik

1. Identifikasi keluhan
DS :Klien mengatakan kakinya bengkak dua-duanya
DO :Edema di ekstremitas bawah nafas 30 kali per menit,
tekanan darah 160/100mmHg
2. Masukkan domain : 2 : nutrisi
3. Maukkan kelas : hidrasi ,
lihat diagnosis (Kelebihan
Volume Cairan (Excess fluid volume)
4. Lihat definisi : Retensi cairan isotomik meningkat
5. Lihat batasan karakteristik : Batasan karakteristik : (saya ambil
yang sesuai data yang saya dapatkan)
. Anasarka
. Perubahan tekanan darah
. Perubahan rate nafas
. Edema

. Faktor-faktor yang berhubungan : (saya ambil yang sesuai data


yang saya dapatkan) yaitu Mekanisme pengaturan melemah

NOC (NURSING OUT COME


CLASSIFICATION )
Nursing Outcomes Classification adalah standar clasifikasi pasien
outcome koomprehensif yang dibuat untuk mengevaluasi evek dari
intervensi keperawatan
Terdapat 330 NOC outcome dalam Nursing Outcome Classification
edisi ke-3, terdapat 311 level individual outcome, 10 level keluarga,
dan 9 level komuniti outcome. Terbagi menjadi 31 kelas, dan 7
domain. Domain NOC meliputi : functional health, physiologic
health, psycososial health, health knowledge & behavior, perceived
health, family health, and community healt
NOC adalah klasifikasi dari patient outcomes yang responsive
terhadap nursing interventions. Artinya nursing interventions akan
mempengaruhi patient outcomes, NOC identik dengan istilah
patient goalatau expected outcome
Pengukuran NOC menggunakan skala likert dengan rentang 1
sampai dengan 5. NOC digunakan untuk perencanaan tujuan dan
evaluasi.

Pernyataan kalimat outcomes


1. Konsisten
2. Memberikan pengertian yang sama terhadap sebuah
istilah
3. Bukan menjelaskan kegiatan perawat
4. Bukan diagnosa keperawatan
5. Dapat diukur
6. Dapat dimengerti
7. Spesifik
SMART (Spesifik, Measurable, Achieveable, Rational
dan Timeline)

Bagaimana kita tahu jika pasien telah mencapai


outcome

Kita menggunakan skala pengukuran


Kita akan melakukan rating pada setiap indikator pada pasien Pada skala 1
sampai 5 Setelah kita mereview indikator dengan pasien dan keluarga, pilih
satu indikator yang terbaik dapat mengukur pencapaian outcome pasien.
Kemudian pilih angka yang terbaik mengindikasikan masalah pasien saat ini
pilih angka dari skala yang mengindikasikan terbaik untuk status pasien saat
ini pada tiap indikator.
Skale 1 is the least desirable patient state and 5 is the most desirable
patient state. Skala 1 adalah kondisi pasien yang palin sedikitdiinginkan
dan 5 adalah kondisi pasien yang paling banyakdiinginkan
Ex; kita merawat pasien CHF sesak nafas, kondisi sangat sesak adalah
kondisi pasien yang paling sedikit diinginkan, sedangkan kondisi tidak sesak
nafas adalah kondisi yang paling banyak diinginkan.

NOC component
1. A neutral label or name used to
characterize the behavior or patient
status
2. A list of indicators that describe client
behavior or patient status.
3. A five point scale to rate the patients
status for each of the indicators

Langkah-langkah
Langkah-langkah membuat
membuat tujuan keperawatan
keperawatan dengan
dengan buku
buku NOC
NOC
Contoh diagnosa : Deficit Knowledge (pada ibu yang menyusui)
Cara membuat outcome dari NOC adalah kita melihat dari NANDA-NOC
linkage
1. kita cari diagnosa NANDA yang sudah kita tetapkan tadi di awal kita akan
temukan : Suggested Outcomes adalah outcomes yang disarankan
dan Additional Associated Outcomes adalah outcomes tambahan
2. Kita buka index lalu mencari outcomes yang kita pilih tadi. Kita buka
outcomes yang kita pilih.
3. Disini bisa kita lihat yaitu :
. Indikator : Hasil yang ingin kita tuju atau outcomes kita
. Skala : Skala yang ingin kita capai untuk klien kita. Pada
breastfeeding ini ada 5 skala yaitu skala 1 (tidak tahu), 2 (terbatas), 3
(sedang), 4 (paham dasarnya saja), 5 (paham yang luas dan mendalam)

Buka indeks

Cont
Cont

Outcomes disini tidak bisa hanya dituliskan dalam


bentuk tabel seperti diatas namun harus bisa SMART
(spesifik, measurable, achieveable, rationale dan
timeline).
Tujuan tadi maka harus ada waktu dan skala yang akan
kita tuju. Pada kasus ini pendidikan pasien adalah SMP
dan akses informasi di daerahnya susah. Inilah contoh
yang tujuan yang SMART:

Cont

Membuat NOC
Tanpa NNN
1. Tentukan diagnosa
2. Masukkan domain
3. Masukkan kelas
4. Pilih kriteria
5. pilih indikator
6. Tentukan skala

Dengan NNN
1. Tentukan diagnosa
2. Pilih kriteria
3. Pilih indikator
4. Tentukan skala

Selamat saudara sudah bisa menetukan out


come yang benar

NIC NURSING INTERVENTIONS CLASSIFICATION


Nursing Interventions Classification (NIC) adalah komprehensive,
standardized language yang mendiskripsikan treatment yang
dilakukan perawat pada semua seting dan semua specialties.
Nursing interventions diklasifikasikan untuk memudahkan akses
dan penggunaan. Setiap nursing intervention mempunyai specific
label dan definition serta activities untuk pencapaian intervensi.
Terdapat 542 intervensi di dalam NIC (edisi ke -5) dan terbagi ke
dalam 7 domain yaitu : Physiological: Basic, Physiological Complex,
Behavioral, Safety, Family, Health System, and Community. NIC
dilakukan update setiap 4 tahun sekali.

Ada beberapa kriteria yang harus dipahami dalam


menentukan kesesuaian intervensi dengan diagnosa
berdasarkan dari second edition NIC:
1. Gunakan NIC NANDA linkages
2. Lihat kesesuaian antara definisi diagnosa keperawatan NANDA
dengan definisi intervensi keperawatan NIC
3. Berpikir diagnosis secara terpisah, hindari berpikir mengatasi
kumpulan sindrom atau
4. hindari mengatasi diagnosis keperawatan yang terjadi bersamaan
pada pasien yang spesifik dengan satu intervensi saja.
5. Masukkan intervensi keperawatan yang mengatasi tanda dan gejala
dari diagnosis keperawatan.
6. Masukkan intervensi primer dan sekunder untuk tiap diagnosis
keperawatan.

Komponen Intervensi
1.
2.
3.
4.

Pengkajian/Diagnostik/Observasi
Tindakan Mandiri perawat/terapeutik
Pendidikan kesehatan/health education
Kolaborasi/(LIMPAHAN) tindakan medis

NIC Component
1. Name or label
2. A definition
3. A set of activities the nurse does to carry
out the intervention

Example : Diagnose : Risk for Infection NOC


yang di pilih :

6550 infection protection


1100 nutrition management
3590 skin surveillance
6650 surveillance
3660 wound care

Infection Protection 6550


Definition: Prevention and early detection of infection
in a patient at risk
Activities:
1. Monitor for systemic and localized s & sx of
infection (central line site check every 4 hours.)
2. Monitor WBC, and differential results (qd or qod)
3. Follow neutropenic precautions
4. Provide a private room
5. Limit number of visitors

Infection Protection (Cont.)


Activities (Cont.)
6. Screen all visitors for communicable disease
7. Maintain asepsis
8. Inspect skin and mucous membranes for redness, extreme
warmth or drainage (q4 hours)
9. Inspect condition of surgical incision ( central line insertion site
q 4 hours) Obtain cultures, as needed (Blood cultures prn
T>38.3 C q 24 hours) (Drainage @ Central line site)
10. Promote Nutritional intake (1500 kcal per day, Pt. likes cereal)

Infection Protection (cont.)


Activities (cont.)
11. Encourage fluid intake (1225 cc per day, Pt likes orange
Gatorade)
12. Encourage rest (naps every afternoon from 1-3 PM, bedtime at
20. 30)
13. Monitor for change in energy level/malaise
14. Instruct patient to take anti-infective as prescribed (Bactrim
BID, po, MTW and Nystatin 5cc,s & s, TID)
15. Teach Family about s & sx of infection and when to report
them to HCP
(NIC, 2008)

Langkah-langkah memilih intervensi menggunakan


buku NIC adalah sebagai berikut:
Buka buku NANDA-NIC linkage
Kemudian kita mencari diagnosis yang sudah kita tentukan sesuai
dengan kondisi psien pilih diagnosis
Disitu akan kita temukan intervensi prioritas (adalah intervensi yang
dipilih atau yang paling sesuai untuk menyelesaikan Diagnosis),
intervensi tambahan (intervensi yang kebanyakan dipilih untuk
mengatasi diagnosis keperawatan namun tidak utama seperti
halnya dalam intervensi prioritas untuk mengatasi diagnosis yang
muncul ) dan intervensi yang disarankan (hanya digunakan pada
beberapa pasien saja dengan diagnosis keperawatan tersebut).

PENULISAN NNN

Sample Blank Careplan

Selamat saudara sudah bisa menbuat


intervensi dengan benar

Anda mungkin juga menyukai