THE HUI

BAB I
LATAR BELAKANG

1.1

Dasar Gagagsan Utama

Perkembangnya zaman akan teknologi dan sains serta diiringi dengan era globalisasi yang

sangat berdampak pada perekonomian makro maupun mikro di Indonesia, membuat

masyarakat dituntut untuk hidup serba cepat. Kehidupan yang menuntut serba cepat ini,
menjadikan masyarakat Indonesia khususnya di kota Bandung mulai mengganti pola makan
mereka ke makanan cepat saji atau junk food. Hal ini ditandai dengan maraknya tempattempat makan yang menyajikan junk food seperti Mc Donal, KFC, CFC, dan produk-produk
lainnya yang berasal dari luar maupun lokal. Mengkaji dari keadaan ini, tidak heran jika
banyak masyarakat yang berada di kota-kota besar mengidap penyakit obesitas karena pola
makan mereka yang tidak sehat.
Salah satu jenis makanan yang banyak digemari dan sering di konsumsi oleh masyarakat
adalah jenis makanan yang berupa camilan. Beberapa kalangan berpendapat bahwa camilan
identik dengan makanan yang banyak mengandung penyedap rasa yang dapat merusak
kesehatan dan cenderung mengakibatkan obesitas. Dari kesadaran untuk hidup sehat,
terlahirlah sebuah ide untuk menciptakan aneka cemilan sehat yang terbuat dari ubi sebagai
bahan dasarnya. Maka dari itu , saya mendirikan The Hui dengan slogan cheap and
healthy food.
1.1.1

Latar Belakang Usaha

Usaha The Hui pertama kali ditemukan oleh Intan Nuriskha Rachma tanpa sengaja, ketika
ia sedang membeli ubi ungu sebagai cemilan untuk buka puasa. Nama The Hui sendiri
diambil dari bahan yang menjadi ciri khas utama pada usaha ini. Lewat slogan cheap and
Healthy food,The Hui bermaksud untuk menjadikan usaha ini sebagai salah satu usaha yang
mementingkan faktor kesehatan pada makanan dengan harga yang terjangkau oleh semua
elemen masyarakat.
Selain memiliki rasa yang enak serta tampilan yang menarik, The Hui juga ikut aktif
dalam mempromosikan tentang hidup sehat dengan memakan makanan bergizi yang
berbahan dasar ubi sebagai penghasil karbohidrat selain nasi. Bahan ubi dijadikan sebagai

THE HUI
bahan dasar produk The Hui karena bahan ini mudah sekali di dapat serta gampang untuk
diolah menjadi berbagai macam makanan dan minuman.
1.1.2

Manfaat Ekonomi

Ubi jalar atau ketela rambat (Ipomoea batatas L.) adalah tumbuhan yang termasuk
kedalam kategori umbi-umbian. Sekarang ini banyak sekali produsen makanan yang mulai
melirik jenis umbi-umbian sebagai komoditi utama produk makanan mereka. Ubi yang
memiliki kandungan karbohidrat tinggi ini, bisa menjadi salah satu mata pencaharian para
petani Indonesia yang menjanjikan. Tentunya hal ini bisa memberikan dampak positif bagi
kemajuan ekonomi suatu daerah.

1.1.3

Manfaat Sosial

Mengingat tingkat pengangguran di Bandung yang cukup tinggi, dengan adanya usaha ini
sudah pasti akan memberikan peluang untuk membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain.

1.2

Visi, Misi, dan Tujuan Perusahaan

Berikut ini adalah visi, misi, dan tujuan perusahaan :

1.2.1

Visi
Menjadi sebuah bentuk usaha yang kreatif, inovatif dan menguntungkan serta peduli
dengan lingkungan sekitar.

1.2.2

Misi
Untuk mewujudkan visi tersebut maka kami akan melaksanakan misi sebagai berikut:
1. Mengutamakan kualitas setiap produk.
2. Memberikan pelayanan yang profesional dengan menerapkan etika binis.
3. Menjual produk dengan harga yang terjangkau,
4. Memberikan cita rasa yang unik bagi pecinta makanan camilan.

1.2.3

Tujuan Perusahaan
1. Menjadi sebuah usaha yang menguntungkan.
2. Meningkatkan kreatifitas dalam bidang bisnis.
3. Membuka lapangan pekerjaan.
4. Menjadikan sebuah usaha yang peduli akan lingkungan dan masyarakat.

1.3 Identitas Perusahaan

THE HUI
Nama Usaha

: The Hui

Contact Person

: Intan N.R

Alamat

Telepon

: 085794479019

Pemilik

: Intan Nuriskha Rachma

Identitas Pengelola
PERSONAL DATA
Name
Place, Date of Birth
Gender
Religion
Status
Nationality
Address
Mobile Phone
E-mail
KEMAMPUAN

: Intan Nuriskha Rachma

: Tasikmalaya, 9 Juni 1994
: Perempuan
: Islam
: Single
: Indonesia
: JL. Perintis Kemerdekaan No.8 Tasikmalaya
: 085794479019
: intanrachma@yahoo.co.id

Pekerja keras
Bisa bekerja sama dengan team
Bisa bekerja dibawah tekanan
Pandai bersosialisasi

KEAHLIAN

Menguasai MS Word dan MS Exel

Bisa menggunakan AutoCad ( tahap belajar)
Bisa menggunakan Surfer (tahap belajar)

THE HUI

BAB II
PASAR DAN PEMASARAN

2.1

Gambaran Umum Pasar

Untuk menciptakan sebuah usaha yang dapat bertahan dalam jangka waktu yang

panjang, tentunya kita perlu melakukan investigasi terlebih dahulu tentang pasar yang akan
kita jajaki. Makanan merupakan salah satu jenis usaha yang dapat merangkul semua elemen
tidak terpaut usia, gender, maupun tingkat sosial. Hal ini dikarenakan, makanan adalah
bagian yang paling penting yang dapat menunjang keberlangsungan hidup manusia. Semua
manusia perlu makan untuk bertahan hidup, untuk itu usaha jenis makanan menurut saya
adalah usaha yang paling cocok untuk pengusaha pemula. Dengan hadirnya makanan yang

THE HUI
sehat, tentunya akan memberikan kelebihan bagi produk itu sendiri. Maka dari itu saya
membuat jenis usaha makanan yang bertemakan makanan yang berbahan dasar ubi.

2.1.2

Jenis Produk yang Dipasarkan

Produk yang dipasarkan adalah:

2.1.3

Sweet Potato ice cream

Sweet Potato pudding
Sweet Potato juice
Wilayah Pemasaran
Maksud dari wilayah pemasaran adalah salah satu wilayah dimana wilayah tersebut

akan dijadikan sebagai target untuk memasarkan produk The Hui. Untuk awal mula penjualan
produk The Hui, saya sebagai owner akan lebih fokus pada daerah Bandung. Dalam
menetapkan wilayah pasar, owner harus mengelompokan terlebih dahulu konsumen
berdasarkan ciri-ciri khusus. Sehingga setiap kelompok konsumen dapat dipilih sebagai target
pasar yang akan dicapai. Jika produk The Hui yang dijalankan di Bandung dirasa sukses,
maka sebagai pengusaha tidak ada salahnya untuk melebarkan usaha ke tempat lain selain di
Bandung.

2.1.4

Strategi Pemasaran
Agar bisnis ini bisa berjalan sesuai dengan rencana, maka strategi yang di terapkan

haruslah matang. Untuk itu pemilihan lokasi yang ramai menjadi salah satu cara agar produk
The Hui bisa cepat dikenal orang luas. Dengan pemilihan tempat yang ramai dikunjungi oleh
orang maka akan menimbulkan efek penasaran, jadi orang yang asalnya belum tau dengan
adanya produk The Hui menjadi tau dan menyebabkan keinginan untuk mencoba produk ini.
Awal pengenalan, perusahaan akan akan menyediakan free testing untuk para
konsumen yang mendekati stand The Hui, tetapi untuk menekan pemborosan modal maka
free testing ini jumlahnya terbatas. Dengan adanya hal seperti itu, biasanya orang meskipun
tidak tertarik pada awalnya tetapi jika mendengar ada free testing, kebanyakan orang mulai

THE HUI
mendekat ke stand dan pada saat itulah perusahaan akan mengenalkan produk The Hui
kepada konsumen.
Menurut saya salah satu tempat yang banyak dikunjungi orang dan wisatawan adalah
daerah Ciwalk, dimana disana terbanyak banyak toko. Diharapkan konsumen yang capek
sehabis belanja, bisa membeli produk The Hui yang terdiri dari sweet potato ice cream, sweet
potato pudding, dan sweet potato juice. Selain mendirikan stand di daerah Ciwalk, The Hui
juga berencana jika ada kesempatan akan mempromosikan produk ini di festival-festival
makanan yang ada di Bandung.
2.2

Analisa SWOT
Analisa SWOT merupakan salah satu metode untuk menggambarkan kondisi dan

mengevalusasi suatu masalah, proyek atau konsep bisnis yang berdasarkan faktor internal dan
faktor eksternal yaitu Strength, Weakness, Opportunities dan Threat. Analisis SWOT yang
digunakan di The Hui ini hanya menggambarkan situasi yang terjadi bukan sebagai pemecah
masalah.
2.2.1

Strength
Proses pembuatannya mudah dan sederhana
Kualitas rasa dan tekstur yang khas beda dari yang lain
Harga jual murah meriah
Bahan baku yang mudah didapat
Memberikan banyak manfaat bagi kesehatan
Lokasi yang cukup strategis

2.2.2

Weakness
Produk belum terkenal
Harga bahan baku yang relatif tidak menentu
Kurang cukup modal mengingat kita sebagai seorang mahasiswa
Proses produksi bentrok dengan jadwal kuliah

2.2.3

Opportunities
Peminat makanan camilan yang banyak dari berbagai kalangan
Belum banyak produsen khusus yang bergerak di bidang ubi
Peluang pasar untuk mendapat konsumen yang menjanjikan

2.2.4

Threat
Munculnya pesaing-pesaing baru

THE HUI

Selera konsumen yang selalu berubah-ubah

Banyaknya variasi makanan dan minuman yang dijual

2.3
PERMINTAAN
2.3.1 Jumlah Permintaan Terhadap Produk
a. Sasaran pembeli
Sasaran pembeli yang akan menjadi target pasar adalah masyarakat umum
(dewasa, remaja, anak-anak), wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri.
b. Jumlah Konsumen
Setelah melakukan pencarian di internet tentang jumlah penduduk dan
wisatawan, jika diperkirakan dari jumlah total penduduk kota bandung pada tahun
2010 yaitu sekitar 2.417.584 jiwa dan diperkirakan sekitar 5% dari jumlah total
penduduk di kota Bandung yaitu sekitar 120.879 jiwa per tahun yang datang ke
daerah Ciwalk, memperkirakan sekitar 50% yang akan membeli produk The Hui
dari total jumlah orang yang datang ke daerah tersebut yaitu sekitar 60.440 jiwa
per tahun.
Dari hasil pengamatan pun bisa dilihat, jumlah wisatawan baik dari dalam kota
maupun luar kota yang berkunjung ke Ciwalk yaitu sebanyak kurang lebih 1000
orang per bulan. Jadi dalam setahun ada 12.000 orang yang mengunjungi daerah
tersebut. Dari 12.000 orang diperkirakan akan membeli produk The Hui sebanyak
50%, yaitu sekitar 6.000 orang per tahun.
Jadi dapat diperkirakan total konsumen yang akan membeli produk sekitar 168
orang per hari, dan ditambah dengan perkiraan jumlah wisatawan baik dari dalam
dan luar negeri adalah sekitar 17 orang per hari. Sehingga total konsumen yang
akan membeli produk The Hui sekitar 185 orang per hari.
* ini bersifat perkiraan, jumlah pembeli bisa saja tidak sesuai dengan angka yang tertulis, semuanya kembali
lagi pada faktor mood konsumen dan keberuntungan.(data di ambil dari google)

2.3.2

Proyeksi Permintaan
Permintaan akan kuliner akhir-akhir ini semakin banyak. Semakin kreatif dan

inovatifnya suatu makanan dan minuman akan membuat lebih banyak konsumen untuk
membelinya. Atas dasar hal itulah diciptakan sebuah produk yang banyak diminati
masyarakat umum. Begitu pun masyarakat sekitar Ciwalk terutama wisatawan menaruh
minat cukup tinggi pada makanan dan minuman berbahan dasar ubi. Prediksi permintaan
pasar setiap tahunnya diperkirakan akan naik sekitar 10% dari tahun sebelumnya. Prediksi
permintaan pasar terhadap produk ini dapat terlihat pada tabel berikut ini:

THE HUI
Jenis Produk
2011
2012
2013
Ubi
66.600
73.260
80.586
Tabel 2.1 Prediksi Jumlah Permintaan
2.4

PENAWARAN

2.4.1

Jumlah Produk Sejenis

Di beberapa kota besar seperti Jakarta dan Cirebon telah berdiri beberapa kedai, caf

dan restoran yang memproduksi makanan dan minuman yang berbahan dasar ubi, namun
untuk wilayah Bandung sendiri belum terdapat kedai, caf ataupun restoran yang mengolah
ubi sebagai bahan dasar makanan ataupun minuman.

2.4.2

Proyeksi Penawaran
Berdasarkan proyeksi permintaan yang telah diprediksi, maka kita dapat menetapkan

proyeksi penawaran yang bertujuan untuk dapat mengimbangi permintaan dari pasar. Jika
dilihat dari prediksi permintaan pasar, maka dapat memprediksi bahwa penawaran pasar
untuk setiap tahunnya diperkirakan akan naik sekitar 10% dari tahun sebelumnya.
2.4.3

Rencana dan Strategi Pemasaran

Kota Bandung merupakan lokasi yang strategis karena di kota yang sedang

berkembang ini terdapat gedung-gedung perkantoran, plaza-plaza dan universitas-universitas

negeri dan swasta yang cukup besar tentunya dengan jumlah mahasiswa yang cukup banyak.
Selain itu, di kota Bandung ini belum terdapat usaha semacam ini. Jadi ini merupakan usaha
baru di kota Bandung. The Hui menargetkan bahwa target pasar adalah untuk semua kalangan
yang berada di daerah Bandung dan sekitarnya. Target konsumen yang ingin dituju adalah
semua jenis usia dan semua kalangan dari anak kecil sampai orang tua dan dari pelajar,
mahasiswa, karyawan, dan untuk anggota keluarga yang ingin menikmati sajian ubi yang
sehat, higienis, enak dan tempat yang nyaman serta dengan harga yang tetap terjangkau untuk
semua kalangan.
Pasar Indonesia cenderung kepada sesuatu yang baru, fresh dan berbeda. Untuk di
kota Bandung usaha ubi ini masih tergolong baru. Sehingga dapat mendatangkan banyak
konsumen, apalagi kota Bandung didominasi oleh para mahasiswa dan remaja sekolah.
Mahasiswa serta remaja sekolah cenderung memilih makanan enak dan murah untuk
berkumpul, begitu juga dengan orang dewasa dan anak-anak.

THE HUI
2.4.4

Strategi Pemasaran Pesaing

The Hui ini tergolong bisnis baru dan belum disentuh oleh pebisnis lain sehingga

belum ada pesaingnya. Apabila telah terdapat pesaing maka, ini akan selalu menampilkan
sesuatu yang baru dan berbeda. Baik dari segi produk yang ditawarkan maupun dari segi
pelayanan dan juga harga. Analisa SWOT merupakan salah satu metode untuk
menggambarkan kondisi dan mengevalusasi suatu masalah, proyek atau konsep bisnis yang
berdasarkan faktor internal dan faktor eksternal yaitu Strength, Weakness, Opportunities dan
Threat. Analisis SWOT yang digunakan hanya menggambarkan situasi yang terjadi bukan
sebagai pemecah masalah.

2.5

Pangsa Pasar
Ruang lingkup produk yang ditawarkan adalah makanan yang berbahan baku. Modal

yang diperlukan tidak terlalu besar baik dari segi bahan baku dan penyedian peralatan.
Menurut segmentasi, konsumen dapat dibagi ke dalam dua kategori, yaitu:
3

Berdasarkan Ekonomi
Segmentasi menurut golongan ekonomi terdiri dari:
a. Kalangan ekonomi atas (A)
b. Kalangan ekonomi menengah (B)
c. Kalangan ekonomi bawah (C)
Berdasarkan Usia
Sedangkan segmentasi menurut usia terdiri dari :
a. Anak-anak ( usia 5 s/d 10 tahun )
b. Remaja (usia 11 s/d 18 tahun)
c. Dewasa (usia 18 tahun ke atas)
Target pasar dari The Hui ini adalah semua kalangan, segala usia yang tinggal di

Bandung.
4.4

Strategi Pemasaran

Segmentasi
Menurut segmentasi, konsumen dibagi ke dalam dua kategori, yaitu:
1. Segmentasi Fisik
Segmentasi menurut golongan ekonomi terdiri dari:
a. Kalangan ekonomi atas (A)
b. Kalangan ekonomi menengah (B)
c. Kalangan ekonomi bawah (C)
2. Segmentasi Usia
Sedangkan segmentasi menurut usia terdiri dari :
a. Anak-anak ( usia 5 s/d 10 tahun )
b. Remaja (usia 11 s/d 18 tahun)
1

THE HUI
c. Dewasa (usia 18 tahun ke atas)
3. Segmentasi Geografis
Segmentasi secara geografis yaitu menargetkan wilayah sekitar Bandung yaitu
wilayah Ciwalk yang biasanya ramai dengan orang berbelanja ke pusat perbelanjaan
atau distro.Segmentasi pasar dari The Hui adalah semua kalangan, segala usia yang
tinggal di Bandung.
Targeting
Dikarenakan lokasi The Hui ini berada di Ciwalk, Bandung, dimana disekitar lokasi
ini ramai oleh Factory Outlet maka

ditargetkan orang-orang yang berkunjung untuk

berbelanja ke Factory Outlet sebagai target utama konsumen. Target pasar yang dimiliki
sangatlah luas dari anak kecil hingga dewasa dan lanjut usia. Adapun target pasar untuk
perusahaan adalah umumnya wanita yang sering berbelanja didaerah tersebut dimulai dari
usia 15 tahun ke atas.
Positioning
Disini ditargetkan bagaimana caranya agar perusahaan bisa menjadi perusahaan yang
diingat oleh konsumen. Oleh karena itu saya memilih nama The Hui sebagai nama
perusahaan dan Cheap and Healthy Food sebagai slogan, bahwa The Hui akan
memberikan produk yang menyehatkan dan berkualitas dengan harga yang relative
terjangkau.
Marketing Mix untuk The Hui

Product
Produk yang dijual di The Hui ini adalah aneka macam makanan dan minuman yang

berbahan dasar ubi dimana segala sesuatu yang berbahan dasar ubi ini memiliki kandungan
gizi yang baik, selain nikmat saat di nikmati.

Place
The Hui ini ditempat yang strategis yaitu di Ciwalk yang ramai dikunjungi oleh para

wisatawan domestik yang mendatangi kota Bandung.

Price
Cita rasa yang unik tapi dengan harga yang masih terjangkau, terutama untuk mereka

kawula muda (mahasiswa) dan wanita yang merupakan target utama pasar .
Nama
Harga
Sweet Potato Ice Cream Rp. 5.000,Sweet Potato Juice
Rp. 5.000,-

Keterangan
Satuan
Cup

THE HUI
Sweet Potato Pudding

Rp. 5.000,Cup
Tabel 2.3 Harga Produk

Promotion
Kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan The Hui kepada masyarakat adalah

dengan cara promosi, antara lain:

a. Membagikan selembaran yang berisi info tentang The Hui.
b. Melalui situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, dan lainnya.
c. Menawarkan dan menjual langsung kepada pengunjung

People
The Hui memberikan pelayanan yang ramah, rapih, sopan, dan selalu dapat memuaskan

pelanggan. Hal tersebut merupakan hal penunjang yang dapat bisa saya berikan selain makanan
dan minuman yang lezat.

Process
Proses dalam pelayanan di The Hui dimulai dari pertama pada saat pelanggan datang

dimana penjual memberikan pelayanan terbaik sampai dengan pelanggan menerima produk
yaitu aneka makanan serta minuman yang dipesan. Sampai dengan pelanggan membayar pun
penjual akan memberikan pelayanan yang terbaik, yaitu dalam bentuk sistem antrian, senyum,
sapa, kerapihan, dan kesopanan daripada penyedia jasa itu sendiri.

Physical Evidence

Bukti fiksi yang the Hui berikan adalah:

Stand
Fasilitas pendukung seperti musik.
Produk : makanan dan minuman yang berbahan dasar ubi
Beberapa kursi

4.4.1 Budget Penjualan

Rincian budget penjualan yang diperkirakan akan diraih dari tahun ke-1 adalah
sebagai berikut:
Tahun ke-1
Nama Produk

Harga

Satuan

Sweet Potato Ice Cream

Sweet Potato Juice
Sweet Potato Pudding

5.000
5.000
5.000

Gelas/Cup
Gelas/Cup
Gelas/Cup

Budget Penjualan
(Harga x Penawaran)
66.000
330.000.000
66.000
330.000.000
66.000
330.000.000

Penawaran

THE HUI

BAB III
PRODUKSI DAN OPERASI
3.1

Produk dan Proses Produksi

Dalam proses produksi, faktor produksi memiliki hubungan yang sangat erat dengan

produk yang dihasilkan. Produk sebagai output (keluaran) dari proses produksi sangat
bergantung pada faktor produksi sebagai input (masukan). Semakin besar jumlah faktor

THE HUI
produksi (input) yang masuk dalam proses produksi, semakin besar pula jumlah produk
(output) yang dihasilkan.
Produk adalah apapun yang bisa ditawarkan ke sebuah pasar dan bisa memuaskan
sebuah keinginan atau kebutuhan. Sedangkan proses produksi merupakan kegiatan untuk
menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan faktorfaktor yang ada seperti tenaga kerja, mesin, bahan baku dan dana agar lebih bermanfaat bagi
kebutuhan manusia.
3.1.1

Produk
The Hui menyediakan berbagai produk makanan dan minuman pilihan dengan menu-

menu unggulan yang berbeda-beda disesuaikan dengan suasana yang ingin ditampilkan dan
juga keadaan cuaca sehingga kesempurnaan kenikmatan dalam secangkir dan segigit coklat
dapat dinikmati secara nyata serta membawa kegembiraan dan kenikmatan tersendiri bagi
mereka yang mengkonsumsinya. Dengan menu yang bervariatif dan disertai dengan menumenu baru yang dirancang sebagai berikut:
Sweet Potato Ice Cream
Ice cream Ubi ungu Thailand
ditambah almond flakes yg

sudah disangrai,

membantu rasa 'berat' dari es krim ini dan

menaikkan cita rasanya.

Sweet Potato Juice

THE HUI

Sweet Potato Pudding

Sweet Potato Ice Cream

Bahan:

300 ml santan dari 1/2 butir kelapa

2 batang kayu manis

3 butir cengkeh

150 gr gula pasir

1/2 sdt garam

2 lembar daun pandan, sobek dan simpulkan

300 gr ubi jalar (warna ungu kl ada)

250 ml krim kocok segar (whipping cream)

Cara Membuat:
1. Campur santan dengan kayumanis, cengkeh, gula pasir dan garam.
Tambahkan daun pandan. Masak sambil diaduk sampai mendidih. Sisihkan.
2. Kukus ubi jalar ungu hingga lunak, haluskan selagi panas dengan disaring
atau dengan penekan kentang (jangan melumatkan dengan blender).
Campurkan ubi ungu pada santan, aduk rata. Saring lagi bila perlu. Beri
pewarna ungu (sy ga pake, krn sy pake jenis ubi ungu thailand, dmn warna ubi
nya luar dalem ungu, sehingga hasilnya udah ungu banget).

THE HUI
3. Pindahkan adonan ke dalam container plastik, atau lebih baik lagi wadah dari
stainless steel. tutup rapat dan dinginkan dulu dalam lemari es agar adonan
cukup dingin.
4. Kocok krim hingga kaku dalam mangkuk yang telah didinginkan dalam lemari
es. Gunakan kecepatan sedang. Masukkan krim kocok ke dalam adonan yang
telah dingin, aduk balik hingga rata.
5. Membekukan: pindahkan adonan ke dalam container plastik atau lebih baik
lagi wadah dari stainless steel. Bekukan sampai adonan pada pinggir wadah
mulai mengeras. Keluarkan, haluskan dengan mixer atau dalam blender.
Bekukan lagi.
6. Lakukan proses ini 2 - 3 kali sampai es krim benar2 membeku dan keras.
7. Penyajian: sajikan dengan whipping cream dan taburi kacang mete gepuk.
(kalo saya, ditaburi almond flake yg udah disangrai).
Note:

untuk rasa yang lebih original, kayumanis dan cengkeh bisa ditiadakan,
diganti dengan esens talas. i think it's worth to try. karena yang saya buat ini
rasanya mirip2 bubur ketan item....:)).

jangan mengabaikan penambahan topping kacang mete gepuk ato kalo saya
almond flakes yg udah disangrai. karena topping ini bener2 membantu rasa
'berat' dari es krim ini dan menaikkan cita rasanya.

Sweet Potato Juice

Bahan :

1 buah ubi ungu

es batu

gula pasir

susu kental manis

THE HUI
Cara membuat :

kukus ubi sampai matang dan empuk

masukkan ubi dalam blender, tambahkan air matang 2 gelas dan es batu

tambahkan gula pasir 3 sdm atau sesuai selera

tambahkan 1 bungkus susu kental manis

blender sampai menjadi jus

Sweet Potato Pudding

Bahan I :

50 gr gula pasir

2 btr telur

1 sdm margarin

300 gr ubi jalar merah, kukus, haluskan

25 gr tepung terigu

3 sdm susu kental manis

150 gr biskuit

Bahan II :

700 ml susu

150 gr gula pasir

1 bks agar-agar bubuk

Cara Membuat :
1. Bahan I : campur ubi jalar halus dengan tepung terigu dan margarine, uleni sampai
rata.

THE HUI
2. Kocok gula dan telur sampai berbuih, sisihkan. Masukkan campuran ubi ke dalam
telur kocok lalu tambahkan susu kental manis, aduk rata.
3. Tuang ke dalam pinggan tahan panas yang sudah diolesi margarin. Kukus selama 30
menit. Angkat, sisihkan.
4. Susun biskuit di atas adonan ubi.
5. Bahan II : Masak susu, gula pasir, dan agar-agar sampai mendidih. Lalu tuangkan di
atas adonan biskuit. Biarkan sampai adonan mengeras.
6. Tips: Menuangkan agar-agar ke atas biskuit sebaiknya dilakukan pada saat suhu agaragar hangat-hangat kuku, agar biskuit tidak hancur.

3.1.2

Kebutuhan Mesin dan Peralatan

Berbagai macam kebutuhan tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

Jumla
Nama Barang

Kompor gas

Harga Barang
1

1 x 300,000

Total
300,000

Piring kertas

5pack

5x

7,000

35,000

Gelas plastik

5pack

5x

5,000

25,000

Blender
Tabung gas
Sendok dan garpu
Termos

1
2
4 lusin

1 x 150,000
2 x 15,000
4x

150,000
30,000

6,000 24,000
25,0
00

50,000
614,000

Sebagai langkah awal, sebagian mesin dan peralatan yang digunakan berasal dari aset
pemilik, namun ada pula beberapa barang yang tetap harus dibeli. Apabila usaha ini telah
berkembang, maka aset yang dimiliki pun akan bertambah.

THE HUI
3.1.3 Kebutuhan Produksi
Berbagai macam kebutuhan untuk menunjang produk The Hui adalah
BAHAN

JUMLAH
20kg
12kg
2kg
1kg
9kg
5pack
6kaleng
8kg
5
25kg
9pack
9pack

Ubi jalar ungu

Santan
Kayu manis
Cengkeh
Gula
Garam
Susu
Telor
Margarin
Tepung terigu
Biskuit
Agar-agar
TOTAL

3.1.4

HARGA
Rp 6000
Rp 1000
Rp 4500
Rp 150.000
Rp 15000
Rp 500
Rp 6400
Rp 16600
Rp 13000
Rp 11.200
Rp 4500
Rp 2500

TOTAL
Rp 120.000
Rp 12.000
Rp 90.000
Rp 150.000
Rp 135.000
Rp 2.500
Rp 384.000
Rp 132.8000
Rp 65.000
Rp 280.000
Rp 40.500
Rp 22.500
Rp 1.434.300

Kebutuhan Tenaga Kerja

Tenaga kerja diperoleh dari orang-orang professional, yang ditempatkan pada bagian:

1.

Koki
Koki bertugas membuat makanan dan minuman yang berbahan dasar ubi yang telah
disediakan, untuk koki sendiri The Hui akan menggunakan orang-orang terdekat

2.

sebagai pegawai kami(keluarga)

Pelayan
Pelayan restoran berkewajiban untuk melayani pelanggan dengan baik, bersikap sopan
dan ramah, dalam masalah pelayanan owner akan turun secara langsung kelapangan.

3.1.5

Tanah
Lokasi yang dipakai dalam usaha ini adalah tanah milik umum yang dalam artian The

Hui bisa disebut dengan pedagang kaki lima. Lokasi yang dapat diakses dari semua tempat
dan merupakan daerah yang ramai dikunjungi seperti tempat wisata. Untuk masalah biaya
tempat menjadi tergantung pada orang yang menguasai wilayah tersebut.

BAB IV
ORGANISASI DAN MANAJEMEN
1

THE HUI

4.1
Umum
Nama Perusahaan
Alamat
Pemilik
4.2

: The Hui
: Jalan Ciwalk Bandung
: Intan Nuriskha Rachma,

Struktur Organisasi
Dalam menjalankan bisnis, The Hui membutuhkan beberapa tenaga kerja agar dapat

beroperasi. Oleh karena itu manajemen atau pemilik The Hui telah menyusun suatu struktur
organisasi yang diharapkan dapat menunjang bisnis yang sedang dijalankan.
Gambar 4.2 Struktur Organisasi The Hui
4.3

Uraian Jabatan
Untuk menjelaskan masing-masing jabatan dalam struktur organisasi The Hui, maka

diperlukan suatu uraian jabatan sebagai berikut :

Nama Jabatan
: Pemilik
Bawahan langsung
: - bagian pemasaran

- bagian produksi

Ringkasan Pekerjaan
:
Memfasilitasi, mengatur, mengontrol dan meningkatkan bahan, sumber daya manusia yang
di gunakan di The Hui, sehingga menjadi produk dan manusia yang memiliki kualitas yang
tinggi
.
Tugas dan tanggung jawab :
1. Membuat perencanaan, strategi dan kebijakan yang menyangkut penjualan
2. Menyusun anggaran kerja
3. Melakukan kontrol secara keseluruhan atas operasional The Hui

THE HUI
4. Memegang kendali atas keputusan penting yang bersifat umum atau berkaitan dengan
masalah finansial
5. Bertanggung jawab dalam memajukan usaha
6. Menangani hubungan eksternal dengan stakeholder seperti halnya kerjasama
Nama Jabatan
Hubungan Organisai
Ringkasan Pekerjaan
Tugas dan Tanggung Jawab

: Pemasaran
: Bertanggung jawab kepada pemilik
: Pengambil keputusan dalam hal pemasaran.
:

Mempromosikan produk kepada konsumen.

Menciptakan dan memperluas pangsa pasar.
Menangkap peluang pasar yang ada serta meraih kesempatan sebanyak mungkin.
Merencanakan dan melaksanakan strategi pemasaran.
Bertanggung jawab atas kegiatan promosi perusahaan dan produk.
Bertanggung jawab atas penganggaran biaya pemasaran.

Nama Jabatan

: Produksi

Hubungan Organisai

: Bertanggung jawab kepada pemilik

Ringkasan Pekerjaan

: Pengambil keputusan dalam hal produksi

Tugas dan Tanggung Jawab :

4.4

Mengendalikan proses produksi.

Menentukan kapasitas produksi yang akan dihasilkan.
Melakukan pengawasan terhadap kualitas.
Mengubah cara produksi yang dinilai tidak efisien.
Bertanggung jawab atas produksi.

Daftar Gaji
Karena The Hui ini merupakan bisnis yang sifatnya keluarga, dimana pemilik dan

pegawai lainnya seperti koki dan yang memasarkan produk adalah keluarga terdekat, maka
dalam mengatur pemberian gaji kami menyepakati untuk membagi hasil dengan adil. Jika
produk The Hui dirasa sudah memiliki kemajuan dalam artian banyaknya produk yang
terjual, maka kami akan mengatur sistem penggajian akan disesuaikan

THE HUI

BAB V
KEUANGAN
5.1

Biaya Proyek
Biaya proyek yang dibutuhkan untuk business plan ini akan dijelaskan pada tabel di

bawah ini:
A.
1.
B.
1.
2.
C.
D.

Keterangan
INVESTASI HARAPAN TETAP
Peralatan
TOTAL HARTA TETAP
INVESTASI PRA-OPERASI
Rencana Usaha
Produk Percobaan
TOTAL PRA-OPERASI
TOTAL INVESTASI (A+B)
MODAL KERJA

Total
Rp 614.000
Rp 614.000
Rp 1.000.000
Rp 300.000
Rp 1.300.000
Rp 1.914.000

BIAYA POKOK PRODUKSI

1.

Bahan baku

Rp 1.434.300

THE HUI
TOTAL BIAYA PRODUKSI

Rp 1.434.300

TOTAL MODAL KERJA

TOTAL BIAYA PROYEK (C+D)

5.2

Proyeksi Laba Rugi

a.

Peralatan

Nama Barang
Freezer
Kompor gas
Tabung gas
2 Set termos

Rp 1.434.300
Rp 3.348.300

Harga Perolehan
Rp. 2 .500.000
Rp.
300.000
Rp.
50.000
Rp.
100.000

Masa Manfaat
5 Tahun
5 Tahun
5 Tahun
5 Tahun

Nilai Residu
-

Tabel 5.2 Peralatan

Biaya Penyusutan Peralatan per tahun
Biaya Penyusutan Kulkas
Biaya Penyusutan Oven
Biaya Penyusutan Kompor gas
Biaya Penyusutan Tabung Gas
Total Biaya Penyusutan

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

500.000
200.000
60.000
100.000
860.000

Tabel 5.3 Biaya Penyusutan Peralatan per tahun

Penjualan per hari
Penjualan per tahun

= Kuantitas penjualan/hari x Harga jual rata-rata

= 100 x Rp 5.000
= Rp 500.000
= 30 x 12 x Rp 500.000,= Rp 180.000.000,-

Perkiraan laba rugi

Penjualan
Biaya Operasional :
Beban Penyusutan
Beban perlengkapan
Beban Transportasi
Beban Promosi
Beban Internet
Total pajak tempat
Laba

Rp 180.000.000,Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

860.000
614.000
2.400.000
1.200.000
1.800.000
1.500.000
8.374.000

Tabel 5.4 Perkiraan laba rugi

5.3

Perhitungan BEP

THE HUI
Pay back period merupakan hasil bagi antara proses tahun pertama dan jumlah bulan
dalam satu tahun. Berikut ini adalah hitungannya:
Tingkat pengembalian modal perbulan
proceed tahun ke-1

8.374.000
=

12 bulan

= 697.833
12

Total Investasi

3.348.300
=

Tingkat pengembalian per bulan

= 4.7
697.833

Pay back period ini menunjukkan seberapa lama investasi kita akan kembali.
Berdasarkan hasil analisis, maka investasi akan kembali setelah 4 bulan 7 hari.