Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Motivasi

Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang
individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama dalam definisi ini adalah
intensitas, arah, dan ketekunan.
Pentingnya Motivasi
sebenarnya seberapa penting sih motivasi untuk kelangsungan hidup, bisnis,citacita.
dan bahkan banyak orang yang mau membayar jutaan untuk mengikuti seminar
motivasi.
Setiap orang butuh sebuah suntikan mental dan energy dari dalam agar bisa
bertahan di dalam menjalani proses hidup yang banyak tikungan dan jurang
kegagalan tapi jangan menyerah karena hidup memberikan yang kita inginkan
apapun itu jika kita percaya dan berusaha .
apa ada gunanya motivasi?
anda pun pasti tahu betapa pentingnya dan semua orang punya Alasan sendiri
untuk apa mereka berjuang mengejar impian mereka?
motivasi apa sih? Kondisi yang menggerakkan manusia
kearah suatu tujuan
tertentu
Pembentukan perilaku
B.F. Skinner mengemukakah pendekatan lain terhadap motivasi yang
mempengaruhi dan merubah perilaku kerja yaitu teori pembentukan perilaku
(operant conditioning). Pendekatan ini didasarkan terutama atas hukum
pengaruh (law of effect), yang menyatakan bahwa perilaku yang diikuti
dengan konsekuensi-konsekuensi pemuasan cenderung diulang sedangkan
perilaku yang diikuti konsekuensi-konsekuensi hukuman cenderung tidak
diulang.
Ada empat teknik yang dapat di pergunakan manajer untuk mengubah
perilaku bawahan, yaitu :
1. Penguatan positif, bisa penguatan primer seperti minuman atau makanan
yang memuaskan kebutuhan-kebutuhan biologis, ataupun penguat sekunder
seperti penghargaan berwujud hadiah, promosi dan uang.

2. Penguatan negatif, di mana individu akan mempelajari perilaku yang


membawa konsekuensi tidak menyenangkan dan kemudian menghindari
perilaku tersebut di masa mendatang (avoidance learning)
3. Pemadaman, dilakukan dengan peniadaan penguatan.
4. Hukuman, melalui mana manajer mencoba untuk mengubah perilaku
bawahan yang tidak tepat dengan pemberian konsekuensi-konsekuensi
negatif.
W. Clay Hammer, telah mengidentifikasikan 6 (enam) pedoman
penggunaan teknik-teknik pembentukan perilaku, atau disebut teori belajar
(learning theory), yaitu :
1. Jangan memberikan penghargaan yang sama kepada semua orang.
2. Perhatikan bahwa kegagalan untuk memberi tanggapan dapat juga
mengubah perilaku.
3. Beri tahu karyawan tentang apa yang harus dilakukan untuk mendapatkan
penghargaan.
4. Beri tahu karyawan tentang apa yang dilakukan secara salah.
5. Jangan memberi hukuman di depan karyawan lain.
6. Bertindaklah adil.

Teori Teori Proses


Pembentukan Perilaku (Operant conditioning)
Teori ini dikemukakan oleh B.F. Skinner yang didasarkan pada hukum pengaruh
(Law of Effect), bahwa perilaku yang diikuti dengan konsekuensi-konsekuensi
pemuasan cenderung diulang, sedang perilaku yang diikuti konsekuensi hukuman
cenderung tidak diulang.
Ada empat teknik yang dapat digunakan manajer untuk mengubah perilaku
bawahan, antara lain :
1. Penguatan positif, bisa primer maupun sekunder.
2. Penguatan negatif, individu akan mempelajari perilaku yang membawa
konsekuensi tidak menyenangkan dan menghindarinya di masa mendatang.
3. Pemadaman, dilakukan dengan peniadaan penguatan.
4. Hukuman, manajer mengubah perilaku bawahan yang tidak tepat dengan
pemberian konsekuensi-konsekuensi negatif.

Anda mungkin juga menyukai