Studi Kasus (Recovered)
Studi Kasus (Recovered)
BIODATA
A. IDENTITAS KLIEN
1. Nama klien
Tn.Y
2. umur/tanggal lahlir
30 tahun
3. Jenis kelamin
Laki-laki
4. Agama/Keyakinan
Islam
5. Suku/Bangsa
Marang/Indonesia
6. Pekerjaan
Wiraswasta
7. Status pernikahan
Single
8. Alamat
Banta-bantaeng
RW.
08
RT.
01/12
Makassar
9. No. MR
07 78 53
App. Infiltrat
11. Pengkajian
27/11/2006
1. Nama
Ny. J
2. Umur
52 Tahun
3. Jenis Kelamin
Perempuan
4. Pekerjaan
IRT
B. PENGANGGUNG JAWAB
Tante
6. Ansuransi
JPS
Created by Nurhasanah
Keterangan:
Meninggal
Wanita
Meninggal
Laki-laki
Serumah
Klien
Created by Nurhasanah
C. PENGKAJIAN FISIK:
1. Sistem pernapasan
a.
Pernapasan
20x/menit
b.
Bunyi nafas
: Bronchovesikuler
c.
Bentuk dada
: Normal chest
d.
e.
2. Sistem kardiovaskuler
a.
Kesadaran
: saat
dikaji
klien
dalam
keadaan
sadar
sepenuhnya (Composmentis)
b.
Tanda-tanda Vital:
1) Suhu
: 360C
2) Nadi
: 80 X/menit
3) Pernapasan : 20X/menit
4) TD
: 100/70 mmHg
c.
Turgor kulit
: Baik
d.
Warna kulit
3. Sistem Pencernaan;
a.
Diit khusus
namun pada saat ini (saat dikaji) klien masih dalam keadaan
puasa post operasi.
b.
Nafsu makan
makannya baik.
Created by Nurhasanah
10
c.
Pola makan
kali sehari dengan variasi menu sebagai berikut; nasi, sayur, ikan,
kadang-kadang ada tempe, dan kadang-kadang buah. Kebiasaan
minum susu setelah makan tidak pernah.
d.
e.
Jumlah perhari
f.
Mulut
g.
Jumlah gigi
: 32
h.
Gangguan menelan
Klien
mengungkapkan
selama
ini
4. Sistem indra
a.
Penghlihatan
b.
Visus
Hidung
d.
Penciuman
e.
Created by Nurhasanah
11
f.
g.
h.
5. Sistem neourologi
a.
Daya pikir
: Spontan (4)
2) Reaksi verbal
: Orientasi (5)
b.
c.
Kiri:
1) Ukuran
: 2 mm
2) Reaksi
Kanan:
1) Ukuran
: 2 mm
2) Reaksi
Lengan:
1) Kekuatan
2) Gerakan
3) Alat bantu
Created by Nurhasanah
12
b.
Tungkai:
1) Kekuatan
8. Sistem integumen
a.
Sebelum dirawat:
1) Mandi
Setelah dirawat :
1) Klien tidak pernah mandi, hanya di waslap dengan bantuan
orang lain/keluarga/perawat
c.
d.
Kondisi kulit
: Bersih
e.
9. Sistem perkemihan
a.
Created by Nurhasanah
13
b.
c.
d.
D. INTERAKSI SOSIAL
1. Interaksi
: Kooperatif
3. Hubungan
4. Komunikasi
5. Kegiatan agama
sejak dirawat, tetapi klien selalu berdoa dalam hati agar cepat
sembuh.
E. SIKAP TERHADAP PENYAKIT
1. Pasien :
a.
b.
2. Sikap keluarga :
a.
F. RIWAYAT PSIKOLOGIS
1. Afeksi : Reaksi sesuai dengan stimulus yang ada.
2. Konsep diri : Klien menerima keadaannya sekarang, memandang
kondisi fisiknya masih utuh walaupun telah dioperasi, klien masih
memiliki harapan-harapan yang ingin dicapai setelah ia sembuh kelak.
Created by Nurhasanah
14
yang
b.
c.
d.
2. Laboratorium: (23/11/2006)
a.
Created by Nurhasanah
15
I. DATA FOKUS
1. Subjektif
-
2. Objektif
-
Terpasang drain
Tanda vital;
Tekanan darah : 100/70 mm/Hg
Nadi
: 80x/menit
Suhu
: 360C
Pernapasan
: 20x/menit
Makassar, /11/2006
Yang membuat
Nurhasanah
Created by Nurhasanah
16
ANALISA DATA
No
DATA
1. Data Subjektif:
- Klien Mengatakan Nyeri Pada
Daerah Operasi
- Klien mengatakan nyeri bertambah
terutama bila bergerak
- Nyeri skala 8
Data Objektif:
- Ekspresi wajah nampak meringis
- Tampak luka operasi pada daerah
abdomen
- Tanda vital:
TD
: 100/70 mm/Hg
Nadi
: 80x/menit
Suhu
: 360C
Pernapasan: 20x/menit
2. Data Subjektif:
- Klien tidak mengerti tentang tindak
lanjut pembedahan yang dilakukan
Data Objektif :
- Tampak luka operasi
- Terpasang infus Dext 5% 28 tts/menit
- Terpasang drain
- Terpasang kateter
3. Faktor resiko :
- Klien masih puasa
- Kondisi klien masih lemah
- Mukosa mulut kering
4. Faktor resiko :
- Tampak luka operasi pada daerah
abdomen
- Terpasang drain
- Terpasang kateter
- Terpasang infus Dext 5% 28
tetes/menit
Created by Nurhasanah
ETIOLOGI
Terputusnya
kontuinitas
jaringan
MASALAH
Nyeri
Salah
interpretasi
informasi
Kurang
pengetahuan
Pembatasan
pasca
operasi
Resiko
kekurangan
volume
cairan.
Resiko infeksi
Tindakan
ivasif
17
: Tn. Y
: 30 tahun
: Laki-laki
: Islam
: morang/INA
: BN
Pekerjaan
Alamat
No MR
Tgl Masuk RS
Dx medis
No
Diagnosa Keperawatan
Tgl ditemukan
1
Nyeri
berhubungan 28/11/06
dengan
terputusnya
kontuinitas
jaringan,
ditandai dengan :
Data Subjektif:
- Klien
Mengatakan
Nyeri Pada Daerah
Operasi
- Klien
mengatakan
nyeri bila bergerak
- Nyeri skala 8
Data Objektif:
- Ekspresi
wajah
nampak meringis
- Tampak luka operasi
pada daerah abdomen
- Tanda vital:
TD : 100/70 mm/Hg
Nadi
: 80x/menit
Suhu
: 360C
Pernp : 20x/menit
2.
Paraf
: Wiraswasta
: Makassar
: 07 78 53
: 21/11/06
: App infiltrat
Tgl teratasi
Paraf
Kurang
pengetahuan 28/11/06
berhubungan
dengan
salah
interpretasi
informasi
ditandai
dengan;
Data Subjektif:
- Klien tirah baring lama
- Tampak luka operasi
pada daerah abdomen
- Terpasan
infus
Dextrose
5%
28
Created by Nurhasanah
18
tts/menit
- Terpasang kateter
- Terpasang drain
Data Objektif :
- Klien
mengatakan
takut bergerak
- Klien
mengatakan
nyeri bila bergerak
3.
4.
Resiko
kekurangan 28/11/06
volume
cairan
berhubungan
dengan
pembatasan
pasca
operasi
ditandandai
dengan:
Faktor resiko:
- Klien masih puasa
- Kondisi klien masih
lemah
- Mukosa mulut kering
Resiko
infeksi 28/11/06
berhubngan
dengan
tindakan invasif ditandai
dengan:
Faktor resiko :
- Tampak luka operasi
pada daerah abdomen
- Terpasang drain
- Terpasang kateter
- Terpasang infus Dext
5% 28 tetes/menit
Makkassar,
/11/2006
Yang membuat
Nurhasanah
Created by Nurhasanah
19
: Tn Y
: 30 tahun
: Laki-laki
: Islam
: BN
No
Diagnosa Keperawatan
1.
Nyeri
berhubungan
dengan
terputusnya kontuinitas jaringan,
ditandai dengan :
Data Subjektif:
- Klien Mengatakan Nyeri
Pada Daerah Operasi
- Klien mengatakan nyeri bila
bergerak
- Nyeri skala 8
Data Objektif:
- Ekspresi
wajah
nampak
meringis
- Tampak luka operasi pada
daerah abdomen
- Tanda vital:
TD : 100/70 mm/Hg
Created by Nurhasanah
Pekerjaan
Alamat
No MR
Tgl Masuk RS
Perencanaan
Tujuan
Intervensi
Dalam waktu kurang - Kaji nyeri, catat
dari 1 jam setelah
lokasi
dan
pemberian tindakan
karateristik nyeri
klien
akan - Ajarkan
teknik
mengungkapkan
relaksasi
Nyeri
teratasi/ - Pertahankan
berkurang
dengan
intervensi dengan
kriteria;
posisi semifowler
- Ekspresi
wajah
tenang
- Klien mengatakan
tidak nyeri lagi
- Nyeri skala 0
- Dorong ambulasi
- Klien mengatakan
periodik
dapat beradaptasi
dengan nyeri
: Wiraswasta
: Makassar
: 07 78 53
: 21/11/06
Rasional
- Berguna dalam keefektifan
obat,
kemajuan
penyembuhan
- Untuk mengurangi nyeri
yang dirasakan oleh klien
- Gravitasi
melokalisasi
eksudat inflamasi dalam
abdomen bahwah atau
pelvisMenghilangkan
tegangan abdomen yang
bertambah dengan proses
terlentang
- Meningkatkan normalisasi
fungsi organ, meransang
peristaltik dan kelancaran
platus
20
Nadi
: 80x/menit
Suhu
: 360C
Pernp : 20x/menit
3.
Kurang
pengetahuan
berhubungan
dengan salah
interpretasi informasi ditandai
dengan;
Data Subjektif:
- Klien tirah baring lama
- Tampak luka operasi pada
daerah abdomen
- Terpasan infus Dextrose 5%
28 tts/menit
- Terpasang kateter
- Terpasang drain
Data Objektif :
- Klien
mengatakan
takut
bergerak
- Klien mengatakan nyeri bila
bergerak
Created by Nurhasanah
Setelah
diberikan
penjelasan
klien
akan
memahami
proses
penyakit,
pengobatan,
dan
partisipasi
dalam
program pengobatan
dengan kriteria:
- Klien memahami
tentang penyakit,
tindakan
pembedahan dan
pengobatan
- Klien
tidak
bertanya berulangulang pada satu
fokus masalah.
21
4.
pentinggnya
tindakan pengobatan
tindakan
pengobatan
Resiko
kekurangan
volume Selama
dalam - Awasi
tekanan - Tanda yang membantu
cairan berhubungan dengan periode pembatasan
darah dan nadi
mengidentifikasi fluktuasi
pembatasan
pasca
operasi intake klien akan
volume intravaskuler
ditandandai dengan:
mempertahankan
- Kaji
membran - Indikator
keadukuatan
Faktor resiko:
keseimbangan cairan
mukosa,
turgor
sirkulasi perifer dan hidrasi
- Klien masih puasa
dengan kriteria:
kulit,
dan
seluler
- Kondisi klien masih lemah
- Membran mukosa
pengisian kapiler
- Mukosa mulut kering
lembab
- Awasi
masukan - Penurunan haluaran urine
- Turgor kulit baik
dan
haluaran;
pekat dengan peningkatan
- Tanda vital dalam
catat warna urine
berat jenis merupakan
batas normal
dan jumlah
indikator
kehidrasi/
- Haluaran
urine
kebutuhan
peningkatan
adekuat
cairan
- Auskultasi bising - Indikator
kembalinya
usus;
catat
peristaltik, kesiapan untuk
kelancaran flatus
pemasukan peroral
dan gerakan usus.
- Berikan perawatan - Dehidrasi mengakibatkan
mulut
sering
bibir dan mulut kering dan
dengan perhatian
pecah-pecah
khusus
pada
perlindungan bibir
- Pertahankan
- Peritoneum
bereaksi
pemasukan
IV
terhadap
iritasi/infeksi
dengan adekuat
dengan
menghasilkan
sejumlah besar cairan
Created by Nurhasanah
22
5.
Resiko
infeksi
berhubngan
dengan tindakan invasif ditandai
dengan:
Faktor resiko :
- Tampak luka operasi pada
daerah abdomen
- Terpasang drain
- Terpasang kateter
- Terpasang infus Dext 5% 28
tetes/menit
Selama
dalam perawatan
luka
operasi, Infeksi tidak
terjadi:
dengan
kriteria;
- Tidak ada tandatanda
infeksi;
tumor, rubor, dolor,
kalor, fungsilaesa
- Luka
cepat
bergranulasi
-
Created by Nurhasanah
23
betadine
atau
larutan yang tapat.
- Pertahankan
- Mencegah
penyebaran/
teknik steril bila
membatasi
penyebaran
pasien
dipasang
bakteri
pada
traktus
kateter
dan
urinarius.
berikan perawatan
kateter/bersihkan
perineal rutin
- Awasi/batasi
- Menurunkan
resiko
pengunjung
dan
terpajan pada/menambah
staf sesuai dengan
infeksi sekunder pada
kebutuhan, berikan
pasien yang mengalami
perlindungan
tekanan imun.
isolasi
bila
diperlukan
- Kolaborasi
- Membantu
proses
pemberian
pertahan tubuh terhadap
antibiotik
terjadinya infeksi.
Makassar,
/11/2006
Yang membuat
Nurhasanah
Created by Nurhasanah
24
No. Dokumen : 07 78 53
Jenis Tindakan
P
Waktu/Jam
S
S
Tanggal : 28/11/06
Data yang ditemukan
M
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
Nafas dalam
Fisioterapi dada
Beri makan
Memandikan
Kompres
Perawatan mulut
Rubah posisi
Latihan mobilisasi
Merapikan tempat tidur
Rawat luka
P/R/C : O2
P/R/C : Kateter
P/R/C : Ifus
10.00
10.00
Terpasang kateter
Terpasang infus Dex
5% 28 tetes/menit
14.
15.
16.
17.
18.
P/R/C : NGT
Enema
Beri obat oral
Beri obat injeksi
Kaji tingakat nyeri
09.30
Skala :
meringis
Created by Nurhasanah
Nama Jls/
tanda tangan
ekspresi
25
No. Dokumen : 07 78 53
Jenis Tindakan
Nafas dalam
Fisioterapi dada
Beri makan
Memandikan
Kompres
Perawatan mulut
Rubah posisi
Latihan mobilisasi
Merapikan tempat tidur
Rawat luka
P/R/C : O2
P/R/C : Kateter
P/R/C : Ifus
P/R/C : NGT
Enema
Beri obat oral
Beri obat injeksi
Kaji tingakat nyeri
Created by Nurhasanah
P
10.00
Waktu/Jam
S
S
Tanggal : 29/11/06
Data yang ditemukan
M
Nama Jls/
tanda tangan
10.00
10.00
Kateter lancar
Tetes infus lancar
10.30
Nyeri skala: 5
26
No. Dokumen : 07 78 53
Jenis Tindakan
P
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
Nafas dalam
Fisioterapi dada
Beri makan
Memandikan
Kompres
Perawatan mulut
Rubah posisi
Latihan mobilisasi
Merapikan tempat tidur
Rawat luka
P/R/C : O2
P/R/C : Kateter
P/R/C : Ifus
P/R/C : NGT
Enema
Beri obat oral
Beri obat injeksi
Created by Nurhasanah
10.00
10.00
Waktu/Jam
S
S
Tanggal : 1/12/06
Data yang ditemukan
M
Nama Jls/
tanda tangan
Kateter lancar
Tetesan infus lancar
27
PUPIL KANAN
Ukuran
:..............
Reaksi
:..............
Non
reaksi :..............
Created
by Nurhasanah
REAKSI VERBAL
Orietasi (5)
bingung (4)
tidak sesuai(3)
tidak dipahami (2)
tidak ada (1)
PUPIL KIRI
Ukuran
:..............
Reaksi
:..............
Non
reaksi :..............
REAKSI MOTORIK
Mengikuti perintah (6)
Menunjuk tempat nyeri(5)
menarik (4)
fleksi terhadap nyeri (3)
ekstensi terhadap nyeri (2)
tidak ada (1)
5
28
Hari/Tgl
1.
Selasa,
29/11/06
: Tn. Y
: 30 tahun
: Laki-laki
: Islam
: morang/INA
: BN
N.Dx.
1
Pekerjaan
Alamat
No MR
Tgl Masuk RS
Dx medis
: Wiraswasta
: Makassar
: 07 78 53
: 21/11/06
: App infiltrat
Jam
Progres Note
Paraf
(SOAP)
10.00 S: - Klien mengeluh nyeri
- Klien takut bergerak
O: - Klien tampak meringis
- Nyeri skala 8
A: - Nyeri
belum
teratasi/
berkurang
P: Melanjutkan intervensi:
1. Kaji tingkat nyeri, catat
lokasi, waktu
2. Ajarkan teknik relaksasi
3. Pertahankan intervensi
dengan
posisi
semi
fowler
4. Dorong ambulasi secara
periodik
5. Kolaborasi
pemberian
analgetik
11.15 S: - klien mengatakan mengerti
tentang pembedahan yang
dilakukan
O: - Tampak luka operasi pada
abdomen
A: - Masalah teratasi
P 11.15 S: - Klien tidak mengeluh haus
lagi
O: - Mukosa bibir basah
- Peristaltik usus terdengar
- Klien telah dianjurkan untuk
makan dan minum
A: - Masalah teratasi
11.20 S: -
Created by Nurhasanah
29
2.
Kamis,
30/11/06
Jumat,
01/12/06
Created by Nurhasanah
30