Anda di halaman 1dari 22

2.

TABEL BIVARIAT
2.1.1
Distribusi Hubungan Pendidikan Ibu Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Imunisasi
Dasar Lengkap di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.1.1
Distribusi Hubungan Pendidikan Ibu Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Imunisasi Dasar Lengkap
di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015

Imunisasi
dasar
lengkap

BCG

DPT

POLIO
HepB

Campak

Semua
Benar

Total

Pendidikan
Tdk
Sekolah

Total
SD

SMP

SMA

D3/S1

37.5%

37.5%

12.5%

.0%

100.0%

100.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

16

6.3%

37.5%

12.5%

25.0%

100.0%

20.0%

20.0%

40.0%

20.0%

100.0%

11

13

28

14

67

16.4%

19.4%

41.8%

20.9%

100.0%

18

23

33

19

98

18.4%

23.5%

33.7%

19.4%

100.0%

Count
%
within
Imunisasi
12.5%
dasar lengkap
Count
0
%
within
Imunisasi
.0%
dasar lengkap
& Count
3
%
within
Imunisasi
18.8%
dasar lengkap
Count
0
%
within
Imunisasi
.0%
dasar lengkap
Count
1
%
within
Imunisasi
1.5%
dasar lengkap
Count
5
%
within
Imunisasi
5.1%
dasar lengkap

Berdasarkan tabel 2.1.1 di atas didapatkan bahwa dari 67 responden yang menjawab dengan benar,
41,8% (28 responden) adalah responden dengan tingkat pendidikan terakhir SMA.

Tabel 2.1.2
Chi-Square Tests

Pearson
Square

df

Asymp.
Sig.
(2-sided)

16

.021

27.949

16

.032

10.123

.001

Value
Chi- 29.541
(a)

Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

98

Berdasarkan tabel 2.1.2 diatas, uji chi square didapatkan = 0,021 berarti <0,05 maka terdapat
hubungan signifikan antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan Ibu mengenai imunisasi dasar
lengkap.
Tabel 2.1.3
Symmetric Measures

Ordinal
Ordinal

by Kendall's tau-b
Spearman
Correlation
by Pearson's R

Interval
Interval
N of Valid Cases

Value
.244

Asymp.
Std.
Error(a)
.084

Approx.
T(b)
2.766

Approx.
Sig.
.006

.286

.098

2.921

.004(c)

.323

.089

3.345

.001(c)

98

Berdasarkan tabel 2.1.3 di atas didapatkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b koefisien r sebesar
0,244 berarti r<0,25 memiliki korelasi lemah.

2.2.1 Distribusi Hubungan Pekerjaan Ibu Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Imunisasi
Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.2.1
Distribusi Hubungan Pekerjaan Ibu Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Imunisasi Dasar di
Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Pekerjaan

Imun.
dasar
lengkap

BCG

DPT

POLIO
&
HepB

Cmpk

Semua
Benar

Total

Total

IRT

POLRI/
TNI

Peg
Swasta

Buruh

Pedagang

PNS

Lainlain

12.5%

.0%

.0%

25.0%

.0%

12.5%

100.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

16

12.5%

31.3%

.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

.0%

.0%

.0%

20.0%

20.0%

.0%

100.0%

67

.0%

7.5%

3.0%

7.5%

1.5%

1.5%

100.0%

10

98

3.1%

10.2%

2.0%

8.2%

2.0%

2.0%

100.0%

Count
% within
Imunisasi
50.0%
dasar
lengkap
Count
2
% within
Imunisasi
100.0%
dasar
lengkap
Count
9
% within
Imunisasi
56.3%
dasar
lengkap
Count
3
% within
Imunisasi
60.0%
dasar
lengkap
Count
53
% within
Imunisasi
79.1%
dasar
lengkap
Count
71
% within
Imunisasi
72.4%
dasar
lengkap

Berdasarkan tabel 2.2.1 di atas didapatkan bahwa dari 67 responden yang menjawab dengan benar,
79,1% (53 responden) adalah Ibu Rumah Tangga.

Tabel 2.2.2
Chi-Square Tests

Pearson
ChiSquare
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

Asymp.
Sig.
(2sided)

Value
df
39.540(a
24
)
32.288
24
1.893

.024
.120

.169

98

Berdasarkan tabel 2.2.2 uji chi square didapatkan = 0,024 berarti <0,05 maka terdapat hubungan
signifikan antara pekerjaan Ibu dengan pengetahuan Ibu mengenai imunisasi dasar lengkap.
Tabel 2.2.3
Symmetric Measures

Ordinal
Ordinal

by Kendall's tau-b
Spearman
Correlation
by Pearson's R

Interval
Interval
N of Valid Cases

Value
-.173

Asymp.
Std.
Error(a)
.096

Approx.
T(b)
-1.766

Approx.
Sig.
.077

-.192

.105

-1.912

.059(c)

-.140

.122

-1.382

.170(c)

98

Berdasarkan tabel 2.2.3 di atas didapatkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan
koefisien r sebesar 0,173 berarti r<0,25 memiliki korelasi lemah.

2.3.1 Distribusi Hubungan Jumlah Anak yang Dimiliki Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai
Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.3.1
Distribusi Hubungan Jumlah Anak yang Dimiliki Terhadap Pengetahuan Ibu Mengenai Imunisasi
Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015

Imun
dasar
lengkap

BCG

DPT

POLIO
HepB

Campak

Semua
Benar

Total

Jumlah Anak
1
2

>3

Total

.0%

12.5%

.0%

12.5%

100.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

16

31.3%

6.3%

12.5%

.0%

100.0%

60.0%

20.0%

.0%

.0%

100.0%

24

21

67

35.8%

31.3%

4.5%

.0%

100.0%

32

24

98

32.7%

24.5%

5.1%

1.0%

100.0%

Count
% within
Imunisasi
75.0%
dasar
lengkap
Count
2
% within
Imunisasi
100.0%
dasar
lengkap
& Count
8
% within
Imunisasi
50.0%
dasar
lengkap
Count
1
% within
Imunisasi
20.0%
dasar
lengkap
Count
19
% within
Imunisasi
28.4%
dasar
lengkap
Count
36
%
within
Imunisasi
36.7%
dasar lengkap

Berdasarkan tabel 2.3.1 di atas didapatkan bahwa dari 67 responden yang menjawab dengan benar,
35,8% (24 responden) adalah responden yang memiliki 2 anak.

Tabel 2.3.2
Chi-Square Tests

Pearson
ChiSquare
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

Asymp.
Sig.
(2sided)

Value
df
30.663(a
16
)
27.803
16
2.982

.015
.033

.084

98

Berdasarkan tabel 2.3.2 di atas, uji chi square didapatkan = 0,015 berarti <0,05 maka terdapat
hubungan signifikan antara jumlah anak yang dimiliki dengan pengetahuan Ibu mengenai imunisasi
dasar lengkap.
Tabel 2.3.3
Symmetric Measures

Ordinal
Ordinal

by Kendall's tau-b
Spearman
Correlation
by Pearson's R

Interval
Interval
N of Valid Cases

Value
.218

Asymp.
Std.
Error(a)
.096

Approx.
T(b)
2.241

Approx.
Sig.
.025

.241

.106

2.429

.017(c)

.175

.132

1.745

.084(c)

98

Berdasarkan tabel 2.3.3 di atas, hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisien r sebesar
0,218 berarti r<0,25 memiliki korelasi lemah.

2.4.1 Distribusi Hubungan Pendidikan Ibu Terhadap Praktek Ibu Menyarankan Ibu Lain
Untuk Mengikuti Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.4.1
Distribusi Hubungan Pendidikan Ibu Terhadap Praktek Ibu Menyarankan Ibu Lain Untuk Mengikuti
Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Pendidikan
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi

Pernah

Tdk Pernah

Total

Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi
Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi
Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi

Tdk
Sekolah

SD

SMP

SMA

D3/S1

Total

19

43

4.7%

20,9%

18,6%

44,2%

11,6%

100%

15

14

14

55

5.5%

16.4%

27.3%

25.5%

25.5%

100.0%

18

23

33

19

98

5.1%

18.4%

23.5%

33.7%

19.4%

100.0%

Dari tabel 2.4.1 diatas didapatkan bahwa dari 43 responden yang pernah menyarankan imunisasi ,
44,2%(19 responden) adalah responden dengan tingkat pendidikan terakhir SMA.

Tabel 2.4.2
Chi-Square Tests

Pearson Chi-Square
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

Value
5.971(a)
6.092

Df
4
4

Asymp. Sig.
(2-sided)
.201
.192

.258

.612

98

Berdasarkan tabel 2.4.2 uji Chi Square didapatkan = 0,201 Berarti > 0,05 maka terdapat
hubungan tidak signifikan antara tingkat pendidikan dengan menyarankan imunisasi.
Tabel 2.4.3
Symmetric Measures

Ordinal by Ordinal

Kendall's tau-b
Spearman Correlation

Value
.048
.053

Interval by Interval

Pearson's R

.052

N of Valid Cases

Asymp.
Std.
Error(a)
.091
.100

Approx.
T(b)
.524
.516

Approx. Sig.
.600
.607(c)

.099

.506

.614(c)

98

Berdasarkan tabel 2.4.3 di atas didapatkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisen
R sebesar 0,091 berarti R < 0,25 memiliki korelasi lemah.

2.5.1 Distribusi Hubungan Pekerjaan Ibu Terhadap Praktek Ibu Menyarankan Ibu Lain
Untuk Mengikuti Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.5.1
Distribusi Hubungan Pekerjaan Ibu Terhadap Praktek Ibu Menyarankan Ibu Lain Untuk Mengikuti
Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015

IRT
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi

Pernah

Total

Pedaga
ng

PNS

Lainlain

Total

Count

% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi
Tdk
Pernah

POLRI/
TNI

Pekerjaan
Pegawa
i
Swasta
Buruh

Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi
Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi

38

43

88.4%

2.3%

.0%

.0%

4.7%

.0%

4.7%

100.0%

33

10

55

60.0%

3.6%

18.2%

3.6%

10.9%

3.6%

.0%

100.0%

71

10

98

72.4%

3.1%

10.2%

2.0%

8.2%

2.0%

2.0%

100.0%

Berdasarkan table 2.5.1 diatas didapatkan bahwa dari 43 responden yang pernah menyarankan
imunisasi , 88,4%(38responden) adalah responden dengan pekerjaan Ibu Rumah Tangga

Tabel 2.5.2
Chi-Square Tests
Value
17.478(a)
23.493

Pearson Chi-Square
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

6
6

Asymp. Sig.
(2-sided)
.008
.001

.059

df

3.552
98

Berdasarkan tabel 2.5.2 uji Chi Square didapatkan = 0,008 Berarti < 0,05 maka terdapat
hubungan signifikan antara tingkat pendidikan dengan menyarankan imunisasi.
Tabel 2.5.3
Symmetric Measures

Ordinal by Ordinal

Kendall's tau-b
Spearman Correlation

Interval by Interval

Pearson's R

N of Valid Cases

Value
.274
.288

Asymp.
Std.
Error(a)
.087
.091

Approx.
T(b)
3.043
2.947

Approx. Sig.
.002
.004(c)

.191

.102

1.910

.059(c)

98

Berdasarkan tabel 2.5.3 di atas didapatkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisen
R sebesar 0,87 berarti R 0,75- 1 korelasi kuat sekali

2.6.1 Distribusi Hubungan Jumlah Anak yang Dimiliki Terhadap Praktek Ibu Menyarankan
Ibu Lain Untuk Mengikuti Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.6.1
Distribusi Hubungan Jumlah Anak yang Dimiliki Terhadap Praktek Ibu Menyarankan Ibu Lain
Untuk Mengikuti Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Jumlah Anak
1
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi

Pernah

Tdk
Pernah

Total

Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi
Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi
Count
% within
Menyarankan
ibu lain untuk
mengikuti
imunisasi

Total
>3

13

14

13

43

30.2%

32.6%

30.2%

4.7%

2.3%

100.0%

23

18

11

55

41.8%

32.7%

20.0%

5.5%

.0%

100.0%

36

32

24

98

36.7%

32.7%

24.5%

5.1%

1.0%

100.0%

Berdasarkan table 2.6.1 diatas didapatkan bahwa dari 43 responden yang pernah menyarankan
imunisasi , 32,6%(14 responden) adalah responden dengan jumlah anak 2 orang .

Tabel 2.6.2
Chi-Square Tests
Value
3.223(a)
3.597

Pearson Chi-Square
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

4
4

Asymp. Sig.
(2-sided)
.521
.463

.163

df

1.944
98

Berdasarkan tabel 2.6.2 uji Chi Square didapatkan = 0,521Berarti > 0,05 maka terdapat
hubungan tidak signifikan antara tingkat pendidikan dengan menyarankan imunisasi.
Tabel 2.6.3
Symmetric Measures

Ordinal by Ordinal

Kendall's tau-b
Spearman Correlation

Interval by Interval

Pearson's R

N of Valid Cases

Value
-.129
-.139

Asymp.
Std.
Error(a)
.093
.100

Approx.
T(b)
-1.392
-1.375

Approx. Sig.
.164
.172(c)

-.142

.099

-1.401

.164(c)

98

Berdasarkan tabel 2.6.3 di atas didapatkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisen
R sebesar 0,093 berarti R < 0,25 memiliki korelasi lemah.

2.7.1 Distribusi Hubungan Pendidikan Ibu Terhadap Sikap Ibu Mendukung Program
Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.7.1
Distribusi Hubungan Pendidikan Ibu Terhadap Sikap Ibu Mendukung Program Imunisasi Dasar di
Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Pendidikan
Tdk
Sekolah
Mendukung
program
imunisasi

Total

Setuju

SD

SMP

Total
SMA

D3/S1

Count

tdksetuju

% within
Mendukun
g program
imunisasi
Count

% within
Mendukun
g program
imunisasi
Count
% within
Mendukun
g program
imunisasi
Count
% within
Mendukung
program
imunisasi

16

23

33

17

92

3.3%

17.4%

25.0%

35.9%

18.5%

100.0%

40.0%

40.0%

.0%

.0%

20.0%

100.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

100.0%

18

23

33

19

98

5.1%

18.4%

23.5%

33.7%

19.4%

100.0%

Dari table diatas didapatkan bahwa dari 92 responden yang mendukung program imunisasi 35,9%
(33 responden) adalah responden dengan tingkat pendidikan SMA.

Tabel 2.7.2
Chi-Square Tests
Value
21.147(a)
15.703

Pearson Chi-Square
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

8
8

Asymp. Sig.
(2-sided)
.007
.047

.359

df

.840
98

Berdasarkan uji chi square didapatkan = 0,007 Berarati a<0,05, maka terdapat hubungan signifikan
antara pekerjaan dengan sikap ibu dalam mendukung program imunisasi.
Tabel 2.7.3
Symmetric Measures

Ordinal by Ordinal

Kendall's tau-b
Spearman Correlation

Interval by Interval

Pearson's R

N of Valid Cases

Value
-.115
-.126

Asymp.
Std.
Error(a)
.129
.143

Approx.
T(b)
-.861
-1.240

Approx. Sig.
.390
.218(c)

-.093

.160

-.916

.362(c)

98

Berdasarkan data hasil korelasi kendalls tau b didapatkan koefisien r sebesar 0,129 memiliki
korelasi lemah.

2.8.1 Distribusi Hubungan Pekerjaan Ibu Terhadap Sikap Ibu Mendukung Program
Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.8.1
Distribusi Hubungan Pekerjaan Ibu Terhadap Sikap Ibu Mendukung Program Imunisasi Dasar di
Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Pekerjaan
Pgw
Swasta

68

92

73.9%

2.2%

8.7%

2.2%

8.7%

2.2%

2.2%

100.0%

60.0%

20.0%

20.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

.0% 100.0%

.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

IRT
Menduku
ng
program
imunisasi

Setuju

Tdk
setuju

Total

Total

POLRI/
TNI

Buruh

Pdgng

Lain
lain

PNS

Count

% within
Menduku
ng
program
imunisasi
Count
% within
Menduku
ng
program
imunisasi
Count
% within
Menduku
ng
program
imunisasi
Count
%
within
Menduk
ung
program
imunisas
i

.0%
71

10

98

72.4%

3.1%

10.2%

2.0%

8.2%

2.0%

2.0%

100.0%

Dari tabel 2.8.1 diatas didapatkan bahwa dari 92 responden yang mendukung program imunisasi
73,9% ( 68 responden) adalah responden dengan pekerjaan ibu rumah tangga

Tabel 2.8.2
Chi-Square Tests
Value
15.303(a)
9.095

Pearson Chi-Square
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

12
12

Asymp. Sig.
(2-sided)
.225
.695

.990

df

.000
98

Berdasarkan tabel 2.8.2 uji chi square didapatkan = 0,225 Berarati a<0,05, maka terdapat hubungan
signifikan antara pekerjaan dengan sikap ibu dalam mendukung program imunisasi.
Tabel 2.8.3
Symmetric Measures

Ordinal by Ordinal

Kendall's tau-b
Spearman Correlation

Interval by Interval

Pearson's R

N of Valid Cases

Value
.082
.085

Asymp.
Std.
Error(a)
.093
.098

Approx.
T(b)
.841
.835

Approx. Sig.
.400
.406(c)

.001

.055

.013

.990(c)

98

Berdasarkan tabel 2.8.3 didapatkan hasil korelasi kendalls tau b didapatkan koefisien r sebesar ,
0,093 memiliki korelasi lemah

2.9.1 Distribusi Hubungan Jumlah Anak yang Dimiliki Terhadap Sikap Ibu Mendukung
Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
Tabel 2.9.1
Distribusi Hubungan Jumlah Anak yang Dimiliki Terhadap Sikap Ibu Mendukung Program
Imunisasi Dasar di Puskesmas Pasar Rebo Tahun 2015
JumlahAnak
1
Mendukun
g program
imunisasi

Total

Setuju

Total
>3

Count

tdksetuju

% within
Menduku
ng
program
imunisasi
Count

% within
Menduku
ng
program
imunisasi
Count
% within
Menduku
ng
program
imunisasi
Count
% within
Menduku
ng
program
imunisasi

33

30

24

92

35.9%

32.6%

26.1%

5.4%

.0%

100.0%

60.0%

20.0%

.0%

.0%

20.0%

100.0%

.0%

100.0%

.0%

.0%

.0%

100.0%

36

32

24

98

36.7%

32.7%

24.5%

5.1%

1.0%

100.0%

Berasarkan tabel 2.9.1 diatas didapatkan bahwa dari 92 responden yang mendukung program
imunisasi 35,9% (33 responden) adalah responden dengan jumlah anak sebanyak 3 orang

Tabel 2.9.2
Chi-Square Tests
Value
23.248(a)
12.163

Pearson Chi-Square
Likelihood Ratio
Linear-by-Linear
Association
N of Valid Cases

8
8

Asymp. Sig.
(2-sided)
.003
.144

.980

df

.001
98

Berdasaarkan tabel 2.9.2 uji chi square didapatkan = 0,003 Berarati a<0,05
Tabel 2.9.3
Symmetric Measures

Ordinal by Ordinal

Kendall's tau-b
Spearman Correlation

Interval by Interval

Pearson's R

N of Valid Cases

Value
-.055
-.060

Asymp.
Std.
Error(a)
.100
.108

Approx.
T(b)
-.543
-.590

Approx. Sig.
.587
.557(c)

-.003

.119

-.025

.980(c)

98

Berdasarkan tabel 2.9.3 hasil korelasi kendalls tau b didapatkan koefisien r sebesar 0,100 memiliki
korelasi lemah.

1.

Tabel 2.1.1
Dari tabel di atas didapatkan bahwa dari 67 responden yang menjawab dengan benar, 41,8% (28
responden) adalah responden dengan tingkat pendidikan terakhir SMA. Berdasarkan uji chi
square didapatkan = 0,021 berarti <0,05 maka terdapat hubungan signifikan antara tingkat
pendidikan dengan pengetahuan Ibu mengenai imunisasi dasar lengkap. Namun berdasarkan
hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisien r sebesar 0,244 berarti r<0,25
memiliki korelasi lemah. Hal ini sesuai dengan Notoatmodjo (2003), apabila penerimaan
perilaku baru atau adopsi perilaku didasari oleh pengetahuan, kesadaran dan sikap yang positif
maka perilaku tersebut bersifat lama. Sebaliknya, apabila perilaku itu tidak didasari oleh
pengetahuan dan kesadaran tidak akan berlangsung lama. Dari paparan di atas dapat
disimpulkan tidak ada kesenjangan antara teori dan kenyataan. Hal ini disebabkan oleh tingkat
pendidikan ibu yang tinggi sehingga ibu mengetahui jenis imunisasi dasar.

2.

Tabel 2.2.1
Dari tabel di atas didapatkan bahwa dari 67 responden yang menjawab dengan benar, 79,1% (53
responden) adalah Ibu Rumah Tangga. Berdasarkan uji chi square didapatkan = 0,024 berarti
<0,05 maka terdapat hubungan signifikan antara pekerjaan Ibu dengan pengetahuan Ibu
mengenai imunisasi dasar lengkap. Namun berdasarkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b
didapatkan koefisien r sebesar 0,173 berarti r<0,25 memiliki korelasi lemah. Ibu Rumah Tangga
memiliki waktu yang lebih lama dengan anak sehingga Ibu mengenal perkembangan dan
pertumbuhan anak. Dari perkembangan dan pertumbuhan anak yang juga tidak lepas dari
imunisasi. Sehingga secara tidak langsung, dapat disimpulkan bahwa pekerjaan Ibu yang
memiliki waktu luang dengan anak lebih banyak mempengaruhi pengetahuan ibu mengenai
imunisasi dasar.

3.

Tabel 2.3.1
Dari tabel di atas didapatkan bahwa dari 67 responden yang menjawab dengan benar, 35,8% (24
responden) adalah responden yang memiliki 2 anak. Berdasarkan uji chi square didapatkan =
0,015 berarti <0,05 maka terdapat hubungan signifikan antara jumlah anak yang dimiliki
dengan pengetahuan Ibu mengenai imunisasi dasar lengkap. Namun berdasarkan hasil analisis
korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisien r sebesar 0,218 berarti r<0,25 memiliki korelasi
lemah. Ibu yang memiliki anak lebih dari 1 mempengaruhi pengetahuan Ibu mengenai
imunisasi dasar daripada Ibu yang memiliki 1 anak. Hal tersebut disebabkan Ibu yang memiliki

lebih dari 1 anak memiliki lebih banyak pengalaman merawat anak dibandingkan dengan Ibu
4.

yang memiliki 1 anak.


Tabel 2.4.1
Dari tabel diatas didapatkan bahwa dari 43 responden yang pernah menyarankan imunisasi ,
44,2%(19 responden) adalah responden dengan tingkat pendidikan terakhir SMA. Berdasarkan
uji Chi Square didapatkan = 0,201 Berarti > 0,05 maka terdapat hubungan tidak signifikan
antara tingkat pendidikan dengan menyarankan imunisasi. Namun berdasarkan hasil analisis
korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisen R sebesar 0,091 berarti R < 0,25 memiliki korelasi
lemah.
Dapatkan disimpulkan bahwa tingkat pendidikan ibu di puskesmas Kecamatan Pasar Rebo tidak
mempengaruhi dalam tingkat menyarankan untuk imunisasi. Hal ini dapat dilihat bahwa apapun
tingkat pendidikan tidak berpengaruh dalam menyarankan untuk imunisasi

5.

Tabel 2.5.1
Dari tabel diatas didapatkan bahwa dari 43 responden yang pernah menyarankan imunisasi ,
88,4%(38responden) adalah responden dengan pekerjaan Ibu Rumah Tangga Berdasarkan uji
Chi Square didapatkan = 0,008 Berarti < 0,05 maka terdapat hubungan signifikan antara
tingkat pendidikan dengan menyarankan imunisasi.
Namun berdasarkan hasil analisis korelasi Kendalls tau-b didapatkan koefisen R sebesar 0,87
berarti R 0,75- 1 korelasi kuat sekali
Dapat disimpulkan bahwa ibu dengan pekerjaan Ibu Rumah Tangga lebih menyarankan untuk
imunisasi dibandingkan dengan para ibu yang dengan pekerjaan yang lain. Hal ini disebabkan
karena kebiasaan ibu rumah tangga yang sering berkumpul dengan sesama ibu rumah tangga ,
jadi dapat menyarankan untuk imunisasi

6.

Tabel 2.6.1
Dari tabel diatas didapatkan bahwa dari 43 responden yang pernah menyarankan imunisasi ,
32,6%(14 responden) adalah responden dengan jumlah anak 2 orang . Berdasarkan uji Chi
Square didapatkan = 0,521Berarti > 0,05 maka terdapat hubungan tidak signifikan antara
tingkat pendidikan dengan menyarankan imunisasi. Namun berdasarkan hasil analisis korelasi
Kendalls tau-b didapatkan koefisen R sebesar 0,093 berarti R < 0,25 memiliki korelasi lemah.
Dapatkan disimpulkan bahwa jumlah anak di puskesmas Kecamatan Pasar Rebo tidak
mempengaruhi dalam tingkat menyarankan untuk imunisasi.

7. Tabel 2.7.1
Dari tabel diatas didapatkan bahwa dari 92 responden yang mendukung program imunisasi
35,9% (33responden) adalah responden dengan tingkat pendidikan SMA. Berdaasarkan uji
chi square didapatkan = 0,007 Berarati a<0,05, maka terdapat hubungan signifikan antara
pekerjaan dengan sikap ibu dalam mendukung program imunisasi. Namun berdasarkan hasil
korelasi kendalls tau b didapatkan koefiisien r sebesar 0,129 memiliki korelasi lemah.
Dengan ini kami menyimpulkan bahwa tingkat pendidikan ibu tidak berpengaruh dalam
sikap ibu untuk mendukung program imunisasi, karena dari data tabel diatas dapat dilihat
bahwa jenjang pendidikan tertinggi yang dimiliki oleh ibu tidak menjamin bahwa sang ibu
mendukung program imunisasi lengkap dikarenakan rata-rata ibu yang memiliki pendidikan
tinggi mempunyai pekerjaan yang menyita banyak waktu diluar rumah. Sedangkan dari
tingkat pendidikan SMA memiliki persentase yang besar untuk mendukung program
imunisasi.dikarenakanibu yang berpendidikan rata-rata hanya bekerja sebagai ibu rumah
tangga dan berdampak memiliki banyak waktu untuk bersosialisasi dengan ibu kader.
8. Tabel 2.8.1
Dari tabel diatas didapatkan bahwa dari 92 responden yang mendukung program imunisasi
73,9% (68 responden) adalah responden dengan pekerjaan ibu rumah tangga. Berdasarkan
uji chi square didapatkan = 0,225 Berarati a<0,05, maka terdapat hubungan signifikan
antara pekerjaan dengan sikap ibu dalam mendukung program imunisasi. Namun
berdasarkan hasil korelasi kendalls tau b didapatkan koefisien r sebesar , 0,093 memiliki
korelasi lemah.
Dengan ini kami menyimpulkan bahwa jenis pekerjaan ibu tidak berpengaruh dalam sikap
ibu untuk mendukung program imunisasi, karena semakin banyak waktu yang dihabiskan
diluar rumah untuk bekerja maka semakin sedikit pula yang tersedia untuk memperhatikan
kebutuhan imunisasi sang anak. Sebaliknya para ibu yang banyak menghabiskan waktu di
rumah memiliki kesempatan yang lebih banyak untuk memperhatikan kebutuhan sang anak.
9. Tabel 2.9.1
Dari tabel diatas didapatkan bahwa dari 92 responden yang mendukung program imunisasi
35,9% (33 responden) adalah responden dengan jumlah anak sebanyak 3 orang. Berdasarkan
uji chi square didapatkan = 0,003Berarati a<0,05, maka terdapat hubungan signifikan antara
jumlah anak dengan sikap ibu dalam mendukung program imunisasi. Namun berdasarkan
hasil korelasi kendalls tau b didapatkan koefisien r sebesar , 0,100 memiliki korelasi lemah.
Dapat disimpulkan bahwa ibu yang memiliki 3 orang anak lebih mendukung program
imunisasi lengkap dibandingkan dengan paraibu yang memiliki 1 orang anak. Hal ini

disebabkan perilaku dan pengetahuan ibu yang semakin meningkat dengan sendirinya pada
anak yang sebelumnya. Di sisi lain dapat disimpulkan juga bahwa pengetahuan dan
kepatuhan ibu dalam program imunisasi masih kurang di puskesmas kecamatan pasar rebo,
hal ini perlu ditindak lanjuti untuk memperbaiki tingkat kesadaran imunisasi untuk anak.

Anda mungkin juga menyukai