Aliran fluida merupakan sebuah proses perpindahan suatu fluida dari satu titik ke titik lainnya dengan
memanfaatkan perbedaan tekanan pada kedua titik tersebut, lalu perbedaan ketinggian, kecepatan, dan gaya
yang diberikan oleh alat. Fluida yang digunakan dalam percobaan ini adalah air, dimana air termasuk dalam
jenis fluida yang incompresible. Dalam percobaan ini juga digunakan pompa untuk mengalirkan fluida dari
tangki menuju sistem perpipaan,sambungan,dan kerangan yang akan diukur karakteristiknya.
Dari percobaan ini akan didapatkan nilai dari konstanta gesek (k) dan fanning friction factor (f) dari
sistem perpipaan, sambungan,dan kerangan.Alat ukur yang digunakan dalam percobaan ini ialah venturimeter.
Dalam percobaan ini, venturimeter akan dikalibrasikan bersama sight gauge dan dihubungkan ke
piezometer.Piezometer digunakan untuk mengukur beda tekanan pada sistem. Percobaan ini dilakukan sebanyak
17 run termasuk kalibrasi dengan variasi laju alir dari 10%-100%.
Selain penentuan karakteristik perpipaan, sambungan, dan kerangan, dalam percobaan ini juga
ditentukan karakteristik dari gabungan pipa dengan gate valve. Pengukuran karakteristik pipa dilakukan pada
pipa 1,3/4,dan 1/2. Untuk karakteristik sambungan diukur Elbow 900,T-bend,U-bend, dan Reducer.Untuk
kerangan dilakukan pada gate valve pada pipa 1,3/4,dan 1/2 dalam keadaan masing-masing full dan halfopen. Dan untuk gabungan pipa dan gate valve diukur pada masing-masing pipa 1,3/4,dan 1/2 dalam
keadaan fully-open.
Hasil percobaan diperoleh persamaan kalibrasi venturimeter ialah Q2 = 8448,54 hv. Nilai dari k ( loss
factor ) pada pipa 1> > . Nilai dari f ( friction factor ) pipa 1> > . Nilai dari k,f,dan Le/D pada
fitting menunjukkan bahwa U-bend>Reducer>T-bend>Elbow 900. Nilai dari Le/D untuk gate valve cenderung
lebih besar saat half-open dibandingkan dengan wide-open. Dan nilai Le/D untuk gabungan pipa dengan gate
valve menunjukkan gabungan pipa dengan gate valve memiliki nilai yang terbesar diikuti oleh gabungan
gate valve dengan pipa dan terakhir gate valve dengan pipa 1.
BAB I
Tujuan Percobaan
1.
2.
3.
4.
5.
Mempelajari karakteristik alat-alat ukur yang umum digunakan dalam sistem aliran fluida seperti alat
ukur laju alir (venturimeter)
Menentukan faktor gesekan pipa
Mempelajari karakteristik perpipaan,kerangan,dan sambungan (fitting)
Mempelajari karakteristik perubahan ukuran perpipaan
Menentukan panjang setara (equivalent length) dari kerangan dan sambungan (fitting)
BAB II
Hasil Percobaan
1.
2.
Karakteristik Pipa
Pipa
1
3.
Persamaan Karakteristik
Q2 = 8404,32 hp
Q2 = 8366,92 hp
Q2 = 5018,5 hp
Persamaan Karakteristik
Q2 = 26365,202 hE
Q2 = 13615,008 hT
Q2 = 5884,446 hU
Q2 = 7574,553 hR
k
2,307
4,468
3,939
3,060
f
0,024
0,024
0,008
0,008
5.
f
0,0240
0,0077
0,0034
Karakteristik Fitting
Jenis Fitting
Elbow 900
T-bend
U-bend
Reducer
4.
k
7,24
2,77
1,50
Bukaan
Half-Open
Wide-Open
Half-Open
Wide-Open
Half-Open
Wide-Open
k
8,8042
10,7051
7,0611
3,9501
2,3119
1,4760
f
0,0243
0,0243
0,0080
0,0076
0,0026
0,0043
Le/D
90,4929
110,2169
220,1171
129,1572
218,3441
85,5723
Persamaan Karakteristik
Q2 = 6909,43 hgt
Q2 = 5682,51 hgt
Q2 = 3282,45 hgt
Q2 = 5867,59 hgt
Q2 = 3255,77 hgt
Q2 = 5099,50 hgt
k
8,209
f
0,025
5,210
0,008
2,391
0,003
Le/D
82,41
4
166,4
10
170,9
30
Persamaan Karakteristik
Q2 = 7410,20 hgt
Q2 = 4449,13 hgt
Q2 = 3148,50 hgt
Le/D
23,691
46,023
130,897
90,922