HIMBAUAN
Kepada santriwan dan santriwati LPI MASLAHATUL UMMAH
untuk melaksanakan Puasa Sunnah Tarwiyah Pada
Rabu, 24 Oktober 2012 dan Puasa Sunnah Arofah pada
Kamis, 25 Oktober 2012
Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari neraka adalah hari Arofah. Dia akan
mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para malaikat. Kemudian Allah
berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka? (HR. Muslim)
Ibnu Rajab Al Hambali mengatakan, Hari Arofah adalah hari pembebasan dari api neraka.
Pada hari itu, Allah akan membebaskan siapa saja yang sedang wukuf di Arofah dan penduduk negeri
kaum muslimin yang tidak melaksanakan wukuf. Oleh karena itu, hari setelah hari Arofah yaitu hari
Idul Adha- adalah hari ied bagi kaum muslimin di seluruh dunia. Baik yang melaksanakan haji dan
yang tidak melaksanakannya sama-sama akan mendapatkan pembebasan dari api neraka dan ampunan
pada hari Arofah. (Lathoif Al Maarif, 482)
Mengenai keutamaan puasa Arafah disebutkan dalam hadits Abu Qotadah, Nabi shallallahu
alaihi wa sallam bersabda,
Puasa Arofah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10
Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu. (HR. Muslim).
Ini menunjukkan bahwa puasa Arafah adalah di antara jalan untuk mendapatkan pengampunan
di hari Arafah. Hanya sehari puasa, bisa mendapatkan pengampunan dosa untuk dua tahun. Luar biasa
fadhilahnya ...
Hari Arafah pun merupakan waktu mustajabnya doa sebagaimana disebutkan dalam hadits,
Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arofah. Dan sebaik-baik yang kuucapkan, begitu pula
diucapkan oleh para Nabi sebelumku adalah ucapan Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul
mulku walahul hamdu wa huwa ala kulli sya-in qodiir (Tidak ada sesembahan yang berhak disembah
kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Miliki-Nya segala kerajaan, segala pujian dan Allah
yang menguasai segala sesuatu). (HR. Tirmidzi, hasan)
Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa hari Arafah, beliau menjawab, Puasa itu menghapus
dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun berikutnya. (HR. Muslim)
2. Pembebasan dari Api Neraka
Diantara keutamaan hari Arafah adalah pembebasan dari api neraka. Sebagian ulama menjelaskan
bahwa pembebasan dari neraka pada hari Arafah diberikan Allah bukan hanya kepada jamaah haji yang
sedang wukuf, melainkan juga untuk kaum muslimin yang tidak sedang menjalankan haji.
Terlimpahkannya ampunan Allah terhadap dosa selama dua tahun melalui puasa Arafah sangat terkait
dengan keutamaan kedua ini.
Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari neraka adalah hari Arofah. Dia akan
mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para malaikat. Kemudian Allah
berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka? (HR. Muslim)
3. ke-Mustajab-an Doa
Keutamaan lain puasa Arafah adalah ke-mustajab-an doa. Secara umum doa orang yang berpuasa
akan dikabulkan oleh Allah. Ditambah lagi dengan keutamaan waktu hari Arafah yang merupakan
sebaik-baik doa pada waktu itu, maka semakin kuatlah keutamaan terkabulnya doa orang yang
berpuasa Arafah pada hari itu.
Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah. Dan sebaik-baik yang kuucapkan, begitu pula
diucapkan oleh para Nabi sebelumku adalah ucapan Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul
mulku walahul hamdu wa huwa ala kulli syai-in qadiir (Tidak ada Ilah kecuali Allah semata, tidak ada
sekutu bagi-Nya. MilikNyalah segala kerajaan dan segala pujian, Allah Maha Menguasai segala
sesuatu). (HR. Tirmidzi, hasan)
Demikian 3 Keutamaan Puasa Arafah, semoga semakin menguatkan motivasi kita untuk menjalankan
Puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah 1433 H yang jatuh pada esuk hari.
Niat Puasa Arofah
atau