DEFINISI

A. PEMBAGIAN
DEFINISI

NOMINALIS
NOMINALIS
SINONIM
SINONIM
SIMBOLIS
SIMBOLIS
1. DEFINISI
NOMINAL
1. DEFINISI
NOMINAL

ETIMOLOGI
ETIMOLOGI
SEMANTIS
SEMANTIS
STIMULATIF
STIMULATIF
DENOTATIF

DEFINISI
DEFINISI

DENOTATIF

DEFINISI ESENSIAL
DEFINISI ESENSIAL
2. DEFINISI REAL
2. DEFINISI REAL
DEFINISI
DESKRIPTIF
DEFINISI
DESKRIPTIF
DEFINISI
OPERASIONAL
DEFINISI
OPERASIONAL
3. DEFINISI PRAKTIS
3. DEFINISI PRAKTIS
4. DEFINISI
PERSUASIF
4. DEFINISI
PERSUASIF
5. DEFINISI
FUNGSIONAL
5. DEFINISI
FUNGSIONAL

KUALITATIF
KUALITATIF
KUANTITATIF
KUANTITATIF

DEFINISI ESSENSIAL
FISIK
DEFINISI ESSENSIAL
FISIK
DEFINISI ESSENSIAL
METAFISIK
DEFINISI ESSENSIAL
METAFISIK
DEFINISI
AKSIDENTAL
DEFINISI
AKSIDENTAL
DEFINISI GENETIK
DEFINISI GENETIK
DEFINISI KAUSAL
DEFINISI KAUSAL

1. DEFINISI NOMINAL
Adalah definisi yg hanya memberi penjelasan etimologi atau
memberi sinonim kepada istilah yg hendak dijelaskan

1.NOMINALIS
1.NOMINALIS

Menjelaskan sebuah kata dengan kata lain yang lebih umum

Menjelaskan sebuah kata dengan kata lain yang lebih umum

2. SINONIM
2. SINONIM

Penjelasan dgn memberikan persamaan kata atau

Penjelasan penjelasan
dgn memberikan
persamaan
memberikan
dengan
kata yangkata
lebihatau
dimengerti
memberikan penjelasan dengan kata yang lebih dimengerti

3. SIMBOLIS
3. SIMBOLIS
4. ETIMOLOGIS
4. ETIMOLOGIS
5. SEMANTIS
5. SEMANTIS
6. STIMULATIF
6. STIMULATIF
7. DENOTATIF
7. DENOTATIF

Penjelasan dengan memberikan persamaan pernyataan yang

Penjelasan
dengan memberikan persamaan pernyataan yang
berbentuk
siimbol-simbol
berbentuk siimbol-simbol
Penjelasan dengan memberikan asal usul kata
Penjelasan dengan memberikan asal usul kata
Penjelasan tanda dengan suatu arti yang telah terkenal
Penjelasan tanda dengan suatu arti yang telah terkenal
Penjelasan dengan cara pemberian nama atas dasar
Penjelasan dengan cara pemberian nama atas dasar
kesepakatan
kesepakatan
Penjelasan term dengan cara menunjukkan atau memberikan
Penjelasan
dengan
cara
menunjukkan
memberikan
contoh
suatu term
benda
atau hal
yang
termaksud atau
dalam
cakupan
contoh suatu benda atau hal yang termaksud dalam cakupan
term
term

2. DEFINISI REAL
Adalah penjelasan tentang hal yang ditandai oleh suatu term

A. DEFINISI ESENSIAL
A. DEFINISI ESENSIAL
(Yaitu Definisi yang
(Yaitu Definisi
yang
benar-benar
sanggup
benar-benar
sanggup
memberikan
pengertian
memberikan
pengertian
yang hakiki tentang
yang hakiki
tentang
sesuatu
yang hendak
sesuatu
yang hendak
dijelaskan)
dijelaskan)

1. Definisi essensial fisik

1. Definisi
essensial
fisik pd uraian bagian yang esensi
Yaitu
Penjelasan
yg mengacu
Yaitu Penjelasan
ygmetafisik
mengacu pd uraian bagian yang esensi
2. Definisi
essensial

2. Definisi
metafisik
Yaitu
definisiessensial
yang mengarah
Pd genus proximum dan
Yaitu definisi
yang mengarah Pd genus proximum dan
differentia
speciffica
differentia speciffica

B. DEFINISI
B. DEFINISI
DESKRIPTIF
DESKRIPTIF
(yaitu: penjelasan
(yaitu:
penjelasan
tentang
hal
sesuatu
tentang
hal
ditinjau dari sesuatu
segi
ditinjau
dari
segi
penggunaan dan
penggunaan
dan
tujuannya
yang
tujuannya
yang
sederhana)
sederhana)

1. Definisi Aksidental
1. Definisi Aksidental
Menjelaskan
jenis dengan sifat-sifat khusus yang menyertai
Menjelaskan
jenis dengan sifat-sifat khusus yang menyertai
2.Definisi
Genetik

2.
Definisi
Genetik
Memberi penjelasan tentang asal-usul atau menguraikan
Memberi penjelasan
bagaimana
sesuatu itu tentang
terjadi asal-usul atau menguraikan
bagaimana
sesuatu
itu
terjadi
3. Definisi Kausal
3. Definisidengan
Kausalmenyatakan bagaimana sesuatu hal
Penjelasan

Penjelasan
dengan menyatakan bagaimana sesuatu hal
terjadi
atau terwujud
terjadi atau terwujud

3. DEFINISI PRAKTIS
Adalah Penjelasan tentang hal sesuatu ditinjau dari segi penggunaan dan tujuannya yang sederhana

1.DEFINISI
1.DEFINISI
OPERASIONAL
OPERASIONAL

2. KUALITATIF
2. KUALITATIF

3. KUANTITATIF
3. KUANTITATIF

Berisi penjelasan suatu term dengan cara

menegaskan
Berisi penjelasan
suatu langkah-langkah
term dengan cara
pengertian
menegaskan
pengertian
langkah-langkah
pengujian
khusus
yang harus
dilaksanakan atau
pengujian
khusus
yang
harus
dilaksanakan
atau
dengan metode pengukuran serta
menunjukkan
dengan metode
pengukuran
bagaimana
hasil yang
diamati serta menunjukkan
bagaimana hasil yang diamati

Berisi isi dan kekuatan

Berisi isi dan kekuatan

Berisi banyaknya
Berisi banyaknya

A. PATOKAN MEMBUAT
DEFINISI

DEFINISI
DEFINISI

1. SYARAT DEFINISI
1. SYARAT DEFINISI
2. DEFINISI TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN KATA YANG
2. DEFINISI TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN KATA YANG
DIDEFINISIKAN
DIDEFINISIKAN
3. DEFINISI TIDAK BOLEH MEMAKAI PENJELASAN YANG
3. DEFINISI TIDAK BOLEH MEMAKAI PENJELASAN YANG
MEMBINGUNGKAN
MEMBINGUNGKAN
4. DEFINISI TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN BENTUK
4. DEFINISI TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN BENTUK
NEGATIF
NEGATIF
5. BENTUK NEGATIF BOLEH DIPAKAI PADA KEADAAN YANG
5. BENTUK
NEGATIF BOLEH DIPAKAI PADA KEADAAN YANG
TIDAK
BISA DIHINDARKAN
TIDAK BISA DIHINDARKAN

PATOKAN
MEMBUAT
DEFINISI

SYARAT DEFINISI
Menyatakan ciri ciri hakiki, menyatakan keselarasan arti yang di definisikan
Contoh: Manusia adalah makhluk berakal

Menghindarkan pernyataan memuat term yang di definisikan

Contoh : Hukum waris adalah hukum untuk mengatur warisan

Dinyatakan singkat dan jelas, tidak boleh terlalu luas dan terlalu sempit
Contoh 1: Merpati adalah burung yang dapat terbang cepat (terlalu luas)
(Banyak burung yang dapat terbang cepat tapi bukan merpati)
Contoh 2 : Kursi adalah tempat duduk yang dibuat dari kayu(terlalu sempit)
(Banyak juga kursi yang tidak terbuat dari kayu)

Sebaiknya dinyatakan rumusan positif

DEFINISI TIDAK
Wajib adalah perbuatan yang harus dilaksanakan
BOLEH
(Benar)
MENGGUNAKAN KATA Kewajiban adalah sesuatu yang wajib
YANG DIDEFINISIKAN
DEFINISI TIDAK
BOLEH MEMAKAI
PENJELASAN YANG
MEMBINGUNGKAN
DEFINISI TIDAK
BOLEH
MENGGUNAKAN
BENTUK NEGATIF

Kehidupan adalah sepotong keju. (membingungkan)

Benar adalah sesuatu yang tidak salah. ( tidak

adalah bentuk negatif)

BENTUK NEGATIF
Orang buta adalah orang yang indera
BOLEH DIPAKAI PADA
penglihatannya tidak berfungsi
Orang miskin adalah orang yang penghasilannya
KEADAAN YANG
tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan pokoknya
TIDAK BISA DI
sehari-hari.
HINDARKAN

DEFINISI TIDAK BOLEH

MENGGUNAKAN KATA YANG
DIDEFINISIKAN

DEFINISI TIDAK BOLEH MEMAKAI

PENJELASAN YANG
MEMBINGUNGKAN

DEFINISI TIDAK BOLEH

MENGGUNAKAN BENTUK NEGATIF