LEMBAR KERJA

SISWA
[

Zat Pewarna Alami dan Buatan

Pada Minuman
PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA CERMIN CEMBUNG

Kelompok :
Nama anggota/No.Absen:
1.
2.
3.
4.

Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung

A. Tujuan
1. Menjelaskan pembentukan bayangan melalui pembiasan oleh lensa cembung.
B. Materi
Lensa adalah suatu benda optis yang dibatasi oleh permukaan bias lengkung yang
mempunyai sumbu utama bersama (Tim Dosen, 2010 : 35). Sinar-sinar utama pada lensa
positif sama dengan lensa negatif, yaitu sinar sejajar (sejajar sumbu utama, dibelokkan
melalui titik fokus kedua dari lensa tersebut), sinar pusat (melalui verteks lensa, tidak
dibelokkan/disimpangkan), dan sinar fokus (melalui titik fokus pertama, dipancarkan
sejajar sumbu utama) (Tipler, 2001:499).
C. Alat dan Bahan
No.
1
2
3
3
4

Jenis
Lensa cembung
Bangku optik
Layar (penangkap bayangan)
Mistar
Sumber cahaya

Jumlah
3 buah
3 buah
3 buah
3 buah
secukupnya

D. Rumusan Masalah
1. ..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
E. Hipotesis
1. ........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
..
F.

Variabel-Variabel Percobaan
Variabel Manipulasi
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
Variabel Kontrol
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
Variabel Respon
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................

G. Prosedur Kerja

1. Menyiapkan alat yang sudah dibersihkan dan bahan yang diperlukan.

2. Memasang lensa cembung pada bangku optik.
3. Memasang layar penangkap bayangan dibelakang lensa cembung dengan mencari
bayangan paling jelas dan tajam.
4. Mengukur jarak lensa dari benda dan jarak layar ke lensa serta mengamati sifat
bayangan.
5. Menghadapkan lensa cembung pada sumber cahaya.
6. Menandai letak bayangan yang paling jelas dan tajam pada layar.
H. Data Pengamatan
No

Jarak Benda (cm)

Jarak
(cm)

Bayangan Sifat Bayangan

1
2
3
4
I.

Analisis Data
1. Bagaimana sifat bayangan yang dibentuk pada lensa cembung?
2. Bagaimana Jarak bayangan yang dihasilkan pada lensa cembung?

J.

Kesimpulan
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................

JAWABAN LKS Pembentukan Bayangan pada

Lensa Cembung
A. Tujuan
1. Menjelaskan pembentukan bayangan melalui pembiasan oleh lensa cembung.
B. Materi
Lensa adalah suatu benda optis yang dibatasi oleh permukaan bias lengkung yang
mempunyai sumbu utama bersama (Tim Dosen, 2010 : 35). Sinar-sinar utama pada lensa
positif sama dengan lensa negatif, yaitu sinar sejajar (sejajar sumbu utama, dibelokkan
melalui titik fokus kedua dari lensa tersebut), sinar pusat (melalui verteks lensa, tidak
dibelokkan/disimpangkan), dan sinar fokus (melalui titik fokus pertama, dipancarkan
sejajar sumbu utama) (Tipler, 2001:499).
C. Alat dan Bahan
No.
Jenis
Jumlah
1
Lensa cembung
3 buah
2
Bangku optik
3 buah
D.
3
Layar (penangkap bayangan)
3 buah
3
Mistar
3 buah
4
Sumber cahaya
secukupnya
Rumusan Masalah
1. Bagaimana sifat bayangan yang dibentuk pada lensa cembung?
E. Hipotesis
1. Nyata, terbalik dan diperbesar.
F. Variabel-Variabel Percobaan
Variabel Manipulasi
1. Jarak Benda
Variabel Kontrol
1. Alat dan bahan
Variabel Respon
Jarak bayangan dan sifat bayangan
G. Prosedur Kerja
1. Menyiapkan alat yang sudah dibersihkan dan bahan yang diperlukan.
2. Memasang lensa cembung pada bangku optik.
3. Memasang layar penangkap bayangan dibelakang lensa cembung dengan mencari
bayangan paling jelas dan tajam.
4. Mengukur jarak lensa dari benda dan jarak layar ke lensa serta mengamati sifat
bayangan.
5. Menghadapkan lensa cembung pada sumber cahaya.
6. Menandai letak bayangan yang paling jelas dan tajam pada layar.
H. Data Pengamatan
No

Jarak Benda (cm)

Jarak

Sifat Bayangan

Bayangan
(cm)
1

20

51

Nyata, terbalik,
diperbesar

25

46,5

Nyata, terbalik,
diperbesar

30

40

Nyata, terbalik,
diperbesar

35

30

Nyata, terbalik,
diperbesar

I.

Analisis Data
1. Sifat bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung yaitu nyata, terbalik, diperbesar.
2. Semakin besar jarak benda maka jarak bayangan yang dihasilkan semakin kecil.

J.

Kesimpulan
Berdasarkan percobaan, dapat disimpulkan bahwa pembentukan bayangan pada lensa
dapat diamati karena adanya sinar-sinar utama yang melewati lensa, yaitu sinar sejajar,
sinar pusat, dan sinar fokus. Bayanagan pada lensa cembung bersifat nyata, terbalik,
diperbesar pada jarak benda 20-35 cm.