MAKALAH SISTEM IMUN DAN HEMATOLOGI

LIMFOMA HODGKIN

OLEH :
SGD 5
Gusti Ayu Putu Budianingsih (1302105025)
Ni Putu Suarminingsih

(1302105058)

Ni Made Putri Raras Iswara

(1302105050)

Made Gede Brata Aditya

(1302105072)

Kadek Verlyanita Septiarini

(1302105071)

Ni Kadek Devi Indriyani

(1302105085)

Ni Luh Made Dwi Purmanti

(1302105018)

Kadek Adriyanti Lesmana Dewi

(1302105077)

Ni Luh Eka Putri Ulandari

(1302105049)

Putu Diah Adnya Dewi

(1302105046)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2015

PEMBAHASAN

I.

Definisi
Limfoma Hodgkin, sebelumnya disebut penyakit Hodgkin, adalah kanker jaringan
limfoid, biasanya kelenjar limfe dan limpa. Penyakit ini adalah salah satu jenis kanker
yang paling sering dijumpai pada dewasa muda. Penyakit Hodgkin merupakan gangguan
kolonal, yang berasal dari satu sel abnormal. Populasi sel abnormal tampak diturunkan
dari sel B atau yang lebih jarang, dari sel T atau monosit. Sel-sel neoplastik pada penyakit
Hodgkin disebut sel Red Sternberg. Sel-sel ini terselip di antara jaringan limfoid normal
yang terdapat di organ limfoid. Karena berasal dari sel-B dan klonal yang alamiah, pada
tahun 2005, penyakit Hodgkin diklasifikasikan kembali oleh WHO sebagai Limfoma

II.

Hodgkin. (Corwin, 2009)

Etiologi
Penyebab penyakit Limfoma Hodgkin tidak diketahui. Akan tetapi, individu yang
mengidap penyakit ini dan sudah mengalami remisi memperlihatkan penurunan imunitas
yang diperantarai sel-T. selain itu, kelompok kasus sporadic mengisyaratkan bahwa virus,
mungkin dari galur herpes, terutama virus Epstein-Barr mungkin mungkin berperan.
Biasanya dimulai pada satu kelenjar getah bening ke kelenjar-kelenjar sekitarnya.
Meskipun jarang, sesekali menyerang juga organ-organ ekstranodal seperti lambung,
testis, dan tiroid. Ada kecenderungan genetic untuk mengidap penyakit Limfoma
Hodgkin. (Corwin, 2009)

III.