Anda di halaman 1dari 13

Pendahuluan

Masalah keamanan (security) pada komputer menjadi


isu penting pada era teknologi informasi saat ini.
Kejahatan yang terjadi didalam keamanan komputer
pun semakin maju dan beranekaragam. Pelaku
kejahatan memanfaatkan celah keamanan yang ada
untuk dimasuki dan melakukan manipulasi.
Keamanan komputer bertumpu pada kerahasiaan,
integritas, dan ketersediaan. Interpretasi dari tiga
aspek tersebut bervariasi, seperti halnya konteks di
mana mereka muncul. Kebutuhan individu, adat
istiadat, dan hukum dari organisasi tertentu mendikte
interpretasi aspek dalam suatu lingkungan tertentu.(1)

Tinjauan Pustaka
INFORMATION SECURITY MANAGMENT
CONFIDENTIALITY
INTEGRITY

AVAILABILITY

INFORMATION SECURITY MANAGMENT

Keamanan informasi diperoleh dengan


mengimplementasi seperangkat alat kontrol yang
layak, yang dapat berupa kebijakan-kebijakan, praktekpraktek, prosedur-prosedur, struktur-struktur
organisasi dan piranti lunak.
Keamanan informasi memproteksi informasi dari
ancaman yang luas untuk memastikan kelanjutan
usaha, memperkecil rugi perusahaan dan
memaksimalkan laba atas investasi dan kesempatan
usaha. Manajemen sistem informasi memungkinkan
data untuk terdistribusi secara elektronis, sehingga
diperlukan sistem untuk memastikan data telah
terkirim dan diterima oleh user yang benar.

CONFIDENTIALITY

Confidentiality merupakan penyembunyian informasi atau


sumber daya. Kebutuhan untuk merahasiakan informasi muncul
oleh karena penggunaan komputer pada bidang yang sensitif
seperti pada pemerintahan dan industri.
Confidentiality juga berlaku bagi keberadaan data, dimana
terkadang hal tersebut lebih terbuka dari data itu sendiri.
Mekanisme access kontrol tekadang hanya menyembunyikan
keberadaan data, kalau-kalau keberadaan data itu sendiri
menampakan informasi yang harus diamankan.
Mekanisme acces control mendukung confidentiality. Salah satu
mekanisme access control untuk menjaga confidentiality adalah
cryptography, yang mengacak data untuk membuatnya sulit
dimengerti. Cryptographic key mengontrol akses pada data yang
belum diacak, tetapi kemudian cryptographic key itu sendiri
menjadi data yang hars dijaga.

INTEGRITY

Integrity mengacu pada hal yang dapat


dipercaya dari data atau sumber daya, dan
biasanya diartikan sebagai pencegahan
perubahan yang tidak benar atau tidak terauthorisasi. Integrity meliputi data
integrity (konten dari informasi) dan origin
integrity (sumber data, atau biasa disebut
authentication). Sumber informasi
menanggung akurasi, krediblitas, dan
kepercayaan seseorang pada informasi.

AVAILABILITY

Availability mengacu pada kemampuan untuk


menggunakan informasi atau sumber daya yang
diinginkan. Availability merupakan aspek penting dari
reliability seperti halnya pada system design karena
sytem yang tidak dapat diakses sama saja dengan
tidak memiliki sistem sama sekali. Aspek dari
availability yang berkaitan dengan keamanan yaitu
ketika seseorang dapat secara sengaja mengatur
untuk menolak akses ke data atau layanan dengan
membuat sistem tersebut tidak tersedia.
Usaha untuk menghalangi availability yang disebut
denial of servie attack ( DoS attack)

Pembahasan

Uji Validitas
Uji Realibilitas
Uji Normalitas
Hasil Kuisioner CIA

Uji Validitas

Uji Realibilitas

Uji Normalitas

Hasil Kuisioner CIA

Kesimpulan & Saran

Anda mungkin juga menyukai