Anda di halaman 1dari 33

PSORIASIS VULGARIS YANG DI TERAPI

DENGAN MENGGUNAKAN
KORTIKOSTEROID TOPIKAL
PEMBIMBING : DR. TUDUNG HIDAYAT SP.KK
OLEH : ANDRILL VAZHARY, S.KED

Abstrak
Psoriasis Vulgaris adalah suatu penyakit papul-

skuama kronis yang berhubungan dengan


genetic dan faktor lingkungan.
Manifestasi klinis dari penyakit ini berupa plak
berwarna merah dengan skuama tebal yang
berwarna perak keputihan dan ditandai dengan
predileksi pada scalp dan ekstremitas ekstensor.
Berbagai terapi yang diberikan untuk psoriasis
vulgaris termasuk kortikosteroid topikal,
derivate vit. D, preparat ter, pengobatan secara
biologi dan pengobatan sistemik.

Pendahuluan

Psoriasis adalah suatu penyakit mediasi inflamasi

imun kronis dengan faktor genetik, digambarkan


dengan
perubahan
yang
kompleks
pada
pertumbuhan dan diferensiasi dari jaringan kulit
yang abnormal dari berbagai biochemical,
immunological, dan vascular.

Epidemiologi

Psoriasis dapat ditemukan diseluruh dunia.


Prevalensi angka kejadian psoriasis ini bervariasi

dari setiap populasi antara 0,1% sampai 11,8%.


Kejadian tertinggi di bagian Eropa, yaitu di Denmark
(2,9%) dan Faeroe Islands (2,8%), dengan rata-rata
di Eropa Utara sekitar 2%.
Di United States kejadian psoriasis ini berkisar
antara 2,2% sampai 2,6%
Kejadian psoriasis yang tampak rendah di kawasan
Asia, yaitu sekitar 0,4%.

Psoriasis dapat terkena di semua usia, baik anak

maupun dewasa. Tetapi, jarang pada anak usia


dibawah 10 tahun. Kebanyakan psoriasis ini terjadi
pada usia 15-30 tahun.
Kejadian psoriasis ini sama frekuensinya untuk jenis
kelamin laki-laki maupun wanita.

Etiologi
Penyebab psoriasis ini masih belum jelas.
Menurut Gunnar Lomholt tahun 1963 : genetik

adalah salah satu pencetus terjadinya psoriasis.


Beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan
psoriasis adalah adanya riwayat keluarga (genetik),
adanya trauma, obat-obatan, faktor metabolik,
faktor psikogenik, merokok, dan konsumsi alkohol.

Ada beberapa tipe dari psoriasis antara lain psoriasis

plak, psoriasis pustular, psoriasis guttata, psoriasis


erithroderma, dan
Berdasarkan lokasi seperti scalp psoriasis, flexural
psoriasis, psoriasis of the oral mucosa, nail psoriasis,
dan psoriasis arthritis.

Psoriasis plak adalah jenis yang paling banyak

ditemukan, kira-kira 80-90%. Psoriasis plak (dikenal


juga sebagai psoriasis vulgaris.

Diagnosis

psoriasis vulgaris ditegakkan dari


gambaran
klinis,
juga
dari
pemeriksaan
histopatologi.
Gambaran
dari
histopatologi
psoriasis
ini
bermacam-macam, tergantung dari derajat lesi, lesi
awal, lesi yang sedang berkembang, atau lesi akhir.

Ada beberapa macam pengobatan yang baik dan

efektif, beberapa pengobatan bisa membaik dan


menurunkan keluhan dari bercak-bercaknya.
Terdapat 3 dasar pengobatan yang digunakan seperti
pengobatan topikal, fototerapi dan sistemik, dengan
memahami mekanisme kerja, efek toksik, dan efek
samping dari penggunaan obat ini.

Seorang

laki-laki, umur 26 tahun, suku Bugis,


seorang petugas honorer di Mamuju, pergi ke klinik
kulit dan kelamin Rumah sakit Wahidin
Sudirohusodo pada tanggal 11 Maret 2013, datang
dengan keluhan kulit seluruh tubuhnya tampak
merah dan menebal, yang telah dideritanya selama
1 tahun yang lalu, dan semakin memberat setelah 3
bulan ini, awalnya timbul di kaki, timbul bercak
merah gatal dan tampak tebal pada lesinya yang
digaruk, khususnya pada kepala tetapi tanpa rasa
sakit.

Keluhan pasien meliputi lesi pada kulit seluruh

tubuh. Keluhan ini tidak ada pada bagian wajah dan


kuku.
Riwayat pengobatan, pasien pergi ke klinik kulit di
Mamuju, diberikan salep dan obat oral, tapi merasa
tidak ada perubahan, oleh karena itu pasien pergi ke
RS Wahidin Sudirohusodo.

Riwayat penyakit keluarga yang sama ada yaitu bibi nya,


riwayat penyakit dahulu yang sama seperti ini tidak ada.
Riwayat merokok sampai saat ini pada pasien.
Riwayat mengkonsumsi alcohol ada 2 tahun yang lalu.

Gambaran Klinis

Klasifikasi

Psoriasis tipe I, dengan onset awal, riwayat


keluarga positif dan hubungan dengan HLACw6, -B57 dan DR7. Pasien pada kategori ini
cenderung memiliki penyakit yang berat
dengan area luas yang terkena dan frekuensi
rekuren.
2. Psoriasis tipe II, dengan onset lambat (setelah
40 tahun), riwayat keluarga negatif, dan
hubungan dengan HLA-Cw2.
1.

Status dermatologi yang ditemukan pada daerah

torak, abdominal, leher bagian depan belakang,


glutea, ekstremitas atas dan bawah.
Lesi kulit tampak adanya perubahan bentuk dari
plak eritematosa yang berbatas tegas yang ditandai
dengan bermacam-macam bentuk, dari yang
berbentuk bulat, oval, tidak beraturan, dan
ukurannya yg berdiameter 1-10cm, diatasnya tampak
skuama psoriasiform, kering dan putih.

Kemudian

adanya fenomena tetesan lilin (+),


fenomena auspitz (+). Skor PASI (Psoriasis Area
Saverity Index) pada pasien ini adalah 11,7

Psoriasis Kongenital dan Infantil


Ruam Psoriatic diaper
1. ruam

psoriatic Diaper yang terlokalisasi


dengan ruam yang berbatas tegas merah
cerah
2.ruam psoriatic diaper dengan diseminasi
dimana presentasi awal didefinisikan dengan
baik plak eritematosa lokal untuk daerah
popok yang perlahan-lahan maju untuk
melibatkan daerah lainnya.
.Eritroderma psoriatik

Psoriasis Masa anak-anak dan Remaja


Plak Psoriasis
Berupa plak klasik psoriasis : lesi yang lebih kecil,

sisik sering halus pada anak-anak.


Area distribusi seperti pada orang dewasa
membentuk predileksi pada permukaan
ekstensor, lutut, pantat, siku, dan kulit kepala

Psoriasis Gutata Akut


munculnya papula kecil dan berdistribusi

secara luas
sering didahului oleh penyakit penyerta,
biasanya faringitis atau tonsilitis karena
kelompok A streptokokus -hemolitik.

Psoriasis Mikropapular atau Folikular


Papul folikular kecil ukuran 1 hingga 2

mm diatas aspek ekstensor dari bahu


ditemukan pada anak-anak berkulit gelap
Bentuk ini cukup umum dan diperlukan
untuk dibedakan dari pitiriasis pilaris
rubra atipikal (PRP).

Keterlibatan wajah
Psoriatik melibatkan wajah lebih sering

pada anak-anak daripada dewasa


Lesi eritematosa, mudah dikenali secara
baik dan sedikit gatal

Psoriasis Kulit Kepala


daerah umum keterlibatan penyakit di

awal dan sepanjang perjalanan psoriasis


Hal ini ditandai dengan sisik putih tebal
perak pada bercak eritema.
Komplikasi seperti infeksi bakteri
sekunder dapat terjadi dan rambut
rontok mungkin terkait dengan jaringan
parut

Inverse Flexural Psoriasis


Inverse psoriasis berlokasi pada daerah

genital, perianal, aksila, inguinal, atau


daerah periumbilikal.
Ini
biasanya muncul sebagai lesi
eritematosa beku berbatas tegas dengan
sedikit sisik psoriatik.
Faktor lokal seperti kelelahan, infeksi
bakteri atau jamur mungkin memodifikasi
atau memperburuk psoriasis pada lokasi
ini

Psoriasis Palmoplantar
Psoriasis palmoplantar terdiri dari rata-

rata 4% semua psoriasis pada anak-anak.


Presentasi bermacam-macam dari sisik
tebal dengan fisura hingga eritema yang
mengkilap

Dermatitis Psoriasis Akral


Karakteristiknya oleh keterlibatan

kutaneus dari digiti tanpa distrofi kuku


yang khas dari psoriasis.
Gambarannya merupakan eritema, sisik,
dan fisura dari palang distal
berhubungan dengan pendeknya
bantalan kuku

Keterlibatan Kuku
Perubahan kuku psoriatik telah

dilaporkan pada 7-40% dari anak-anak


dengan psoriasis
perubahan yang paling sering yang dicatat
sebagai onikolisis (10%), hiperkeratosis
subungual (8%), dan perubahan warna
kuku (5%)

Psoriasis Pustular
Psoriasis pustular jarang dan lebih sering

terjadi pada populasi dewasa


Bentuk -Psoriasis pustular generalisata
-psoriasis pustular annular sub akut
-psoriasis palmoplantar pustular
-pustular akrodermatitis dari Hallopeau

ATROPATI PSORIASIS

Ini adalah kondisi yang jarang pada anak-anak.

Usia puncak dari onset adalah 9-12 tahun


The International League Againts Rheumatism
Arthritis dan psoriasis
Atrthitis dan -Riwayat keluarga dari
psoriasis
- Daktilitis
- Abnormalitas kuku
Eksklusi termasuk uji reumatoid positif
dan adanya artritis sistemik

Dampak Psikososial dari Psoriasis

dan Artritis Psoriatik pada Anak


Dikucilkan
Kecemasan
Menangis
Kesulitan tidur
Kesulitan sekolah
Resiko depresi

KESIMPULAN

Psoriasis pada anak-anak tidak jarang dan

memiliki variasi presentasi klinis. Tiap tipe


harus dibedakan dari dermatosis anak yang
lainnya. Tiap kali, biopsi kulit mungkin
dibutuhkan untuk menetapkan diagnosis.
Karena itu suatu indeks kuat dari dugaan dan
pengetahuan dari pola klinis pada anak
dibutuhkan untuk diagnosis dan manajemen
yang akurat

terimakasih

Anda mungkin juga menyukai