Jawab :
Klasifikasi Fraktur berdasarkan Garis Patahan 4
Berdasarkan garis patahan pada tulang, fraktur terbagi atas :
Fraktur Dahan Hijau (Greenstick); pada tipe ini, tulang bengkok atau
melengkung (seperti ranting hijau yang dipatahkan). Fraktur ini lebih sering
ditemukan pada anak-anak yang tulangnya lebih elastis dari tulang orang
dewasa.
Fraktur Fissura; pada tipe ini, tulang yang mengalami fraktur tidak disertai
perubahan letak tulang yang berarti. Biasanya tulang akan tetap di tempatnya
setelah tindakan reduksi.
Fraktur Impresi; pada tipe ini, fraktur akan menimbulkan lekukan pada tulang.
Fraktur Kompresi; yaitu fraktur yang terjadi akibat kekuatan besar pada tulang
pendek atau epifisis tulang pipa.
Fraktur Kominutif; pada tipe ini, fraktur yang terjadi lebih dari dua fragmen.
Biasanya disebabkan oleh cedera hebat.
Fraktur Impaksi; pada tipe ini, fragmen-fragmen tulang terdorong masuk ke arah
dalam tulang satu sama lain sehingga tidak dapat terjadi gerakan di antara
fragmen-fragmen tersebut.
Fraktur Patologis; yaitu fraktur yang disebabkan oleh adanya proses patologis,
misalnya tumor atau osteoporosis tulang. Dengan trauma yang ringan saja tulang
akan menglami fraktur.
bisa disebabkan karena tulang yang menembus (merobek) dari dalam atau
akibat trauma yang langsung mengenainya dari luar.
Derajat Faktur Terbuka
Deraja
t
Luka
Laserasi < 2 cm
dislokasi
disekitarnya
Luka lebar, rusak hebat atau
111
Sederhana,
fragmen minimal
Fraktur
hilangnya jaringan di
sekitarnya
Mempunyai beda temperatur sampai dibawah lebih kurang 2,5oC dibandingkan kulit
sekitarnya dan akan sembuh dalam perawatan sekitar 6 minggu. Ulkus ini terjadi
karena iskemia jaringan setempat akibat tekanan, tetapi aliran darah dan pembuluhpembuluh darah sebenarnya baik.
2. Tipe arterioskelerosis
Mempunyai beda temperatur kurang dari 1oC antara daerah ulkus dengan kulit
sekitarnya. Keadaan ini menunjukkan gangguan aliran darah akibat penyakit pada
pembuluh darah (arterisklerotik) ikut perperan untuk terjadinya dekubitus disamping
faktor tekanan. Dengan perawatan, ulkus ini diharapkan sembuh dalam 16 minggu.
3. Tipe terminal
Terjadi pada penderita yang akan meninggal dunia dan tidak akan sembuh.
DAFTAR PUSTAKA
1. Dorland,W.A.Newman; Alih Bahasa, Huriawati, Hartono, Dkk; Editor Edisi
Bahasa Indonesia, Huriawati, Hartono, Dkk; Kamus Kedokteran Dorland.
Edisi 29. Jakarta: EGC.
2. Guyton, Arthur C. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. Jakarta:
3.
4.
5.
6.
7.
8.
EGC
Sudoyo,dkk.2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi V Jilid 1. Jakarta:
Internal Publishing.
Sjam Suhidrsajat R. & Loim de Jong. 2005. Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 2.
Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
Teori penuaan, perubahan pada sistem tubuh dan implikasinya pada lansia
(online).
Diunduh
dari
URL
http://prastiwisp.files.wordpress.com/2010/11/teori-penuaan-dan-perubahanfisiologis-lansia.pdf
Fraktur
(online)
diunduh
dari
URL
http://rspository.usu.ac.id/bitsteam/123456789/22361/4/Chapter%20II.pdf
Martono H, 2010. Buku Ajar Boedhi-Darmojo Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia
Lanjut) Edisi IV. Jakarta: Universitas Indonesia.
Lansia (online) diunduh dari URL http://www.journals.elsevier.com/europangeriatric-medicine/