Pilihlah satu jawaban yang paling benar !

40
20

1. Atom kalsium dengan notasi

Ca dapat membentuk ion

2+

Ca . Susunan elektron

dalam ion tersebut adalah . . .

K
2
2
2
2
2

A
B
C
D
E

L
8
8
8
8
6

2. Atom X mempunyai notasi

M
8
8
8
6
8
32
16

N
4
2
-

. Konfigurasi elektron dan letak unsur X dalam tabel

periodik adalah . . .
A
B
C
D
E

Konfigurasi elektron
1s 2s 2p6 3s2 3p6
1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p2
1s2 2s2 2p6 3s2 3p64s2 3d10 4p2
2

Golongan
VI A
VI A
VI A
IV A
IV B

3. Unsur-unsur dengan notasi :

12
6

dan

16
8

Perioda
6
5
3
4
4

dapat berikatan membentuk molekul

senyawa. Rumus dan bentuk molekul senyawa tersebut adalah . . .

Rumus molekul
XY2
XY3
XY4
XY
XY6

A
B
C
D
E

Bentuk molekul
linier
segitiga datar
tetra hedral
linier
okta hedral

4. Berikut ini data sifat fisik dari dua zat yang tak dikenal:
Senyawa

Titikleleh
()

Daya Hantar Listrik

Larutan

X
Y

25
800

Tidak Menghantarkan
Menghantarkan

Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat dalam senyawa X dan Y berturutturut adalah . . .
A. Ion dan kovalen polar
B. Ion dan ion

C. Kovalen non polar dan ion

D. Ion dan kovalen non polar
E. Kovalen polar dan ion

5. Data eksperimen reaksi serbuk besi dan belerang dalam pembentukan besi (II) sulfida
sebagai berikut :
No

Massa Besi (II) sulfida yang

terjadi
1
1,4 gram
0,8 gram
2,2 gram
2
2,1 gram
1,2 gram
3,3 gram
3
3,5 gram
2,0 gram
5,5 gram
Perbandingan massa besi dengan massa belerang dalam besi (II) sulfida adalah . . .
A. 2 : 1
B. 3 : 2
C. 5 : 4
D. 4 : 7
E. 7 : 4
Massa Besi

Massa Belerang

6. Untuk keperluan memasak sehari-hari dalam rumah tangga diperlukan gas elpiji (C4H10)
sebanyak 1,5 liter. Gas tersebut terbakar menurut persamaan :
C4H10(g) + O2(g) CO2(g) + H2O(g) (belum setara)
Volum gas CO2 yang dihasilkan diukur pada tekanan dan temperatur yang sama adalah . .
.
A. 3,0 Liter
B. 4,5 Liter
C. 6,0 Liter
D. 8,0 Liter
E. 12,0 Liter
7. Sebanyak X gram magnesium (Ar = 24) direaksikan dengan larutan HCl encer berlebih
dengan persamaan reaksi (belum setara) :
Mg(s) + HCl(aq) MgCl2(aq) + H2(g)
Jika volum gas hidrogen yang dihasilkan 6,72 Liter (STP), maka nilai X adalah . . .
A. 2,4 gram
B. 3,6 gram
C. 6,0 gram
D. 7,2 gram
E. 12,0 gram
8. Pernyataan dibawah ini yang benar untuk persamaan reaksi :
N2(g) + 3H2(g) 2 NH2(g)
adalah . . .
A. Pada reaksi tersebut dihasilkan enam molekul
B. Jumlah atom ruas kiri sama dengan ruas kanan
C. Jumlah molekul ruas kiri sama dengan ruas kanan
D. Jumlah molekul yang bereaksi adalah dua
E. Jumlah volum pereaksi sama dengan hasil reaksi

9. Hasil pengamatan uji daya hantar beberapa larutan ditunjukkan pada tabel berikut:
Larutan
Nyala Lampu
Pengamatan Lain
P
Tidak menyala
Tidak ada gelembung
Q
Menyala redup
Banyak gelembung
R
Menyala terang
Banyak gelembung
S
Tidak menyala
Sedikit gelembung
T
Tidak menyala
Banyak gelembung
Larutan yang merupakan elektrolit kuat dan elektrolit lemah berturut-turut adalah . . .
A. R dan P
B. Q dan P
C. P dan T
D. R dan S
E. T dan S
10. Perhatikan data uji pH dua jenis sari buah berikut!
No
1
2
3

Indikator
Metil Merah
Bromo Timol
Biru
Phenolf-talein

Trayek pH
4,2 6,3
6,0 7,6

Warna
Merah - Kuning
Kuning - Biru

8,3 -10,0

Sari buah 1
Merah
Kuning

Tak Berwarna - Tak Berwarna

Merah
Dari hasil pengujian maka pH sari buah 1 dan 2 berturut-turut adalah . . .
A. 4,2 pH 8,3 dan pH 7,6
B. 4,2 pH 7,6 dan 6,3 pH 8,3
C. pH 6,0
dan pH 8,3
D. pH 4,2
dan 7,6 pH 8,3
E. pH 4,2
dan pH 8,3

Sari buah 2
Kuning
Biru
Tak Berwarna

11. Sebanyak 0,56 gram KOH (Mr = 56) dilarutkan dalam 1000 ml larutan, harga pH larutan
tersebut adalah . . .
A. 14
B. 12
C. 10
D. 8
E. 2
12. Jika 20 ml CH3COOH 0,1 M dititrasi dengan larutan NaOH X M. Sampai mencapai
titik akhir titrasi NaOH yang diperlukan adalah 10 ml, maka konsentrasi NaOH tersebut
adalah . . .
A. 0,1 M
B. 0,2 M
C. 0,3 M
D. 0,4 M
E. 0,5 M
13. Campuran berikut ini yang bersifat buffer adalah . . .
A. 50 mL larutan HCl 0,1 M + 50 mL larutan NaOH 0,1 M

B.
C.
D.
E.

50 mL larutan HCl 0,1 M + 50 mL larutan NaOH 0,2 M

50 mL larutan NH3 0,1 M + 50 mL larutan HCl 0,2 M
50 mL larutan CH3COOH 0,2 M + 50 mL larutan NaOH 0,1 M
50 mL larutanCH3COOH 0,1 M + 50 mL larutan NaOH 0,1 M

14. Sebanyak 20 ml larutan NaOH 0,3 M dicampur dengan 40 ml larutan CH3COOH 0,15
M. Jika Ka CH3COOH = 10-5 , maka pH campuran tersebut adalah . . .
A. 7,0
B. 7,5
C. 8,0
D. 8,5
E. 9,0
15. Diketahui Ksp dari beberapa garam sebagai berikut :
Ksp Ag2 CrO4 = 4 x 10-12
Ksp Ag2 CO3 = 8 x 10-12
Ksp AgCl
= 1 x 10-10
Ksp AgI
= 9 x 10-17
Ksp Ag2S
= 6 x 10-51
Garam perak yang memiliki kelarutan terkecil adalah . . . .
A. Ag2 CrO4
B. Ag2 CO3
C. AgCl
D. AgI
E. Ag2S
16. Perhatikan diagram P T air murni dan larutan urea berikut ini !

1 atm

N O

M
padat

cair
gas

17. A
Suhu
18. A
19. A
20. A
21. Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut !
CH3 CH2 CH2 CO CH3
Jumlah isomer rantai dari senyawa tersebut adalah . . .
A. 1

Perubahan titik beku larutan urea

0, 1 m adalah .
A. K L
B. L M
C. M N
D. N O
E. O M

B.
C.
D.
E.

2
3
4
5

22. Suatu senyawa karbon mempunyai rumus molekul C3H8O:

(1) dapat bereaksi dengan logam natrium menghasilkan gas hydrogen dan
(2) dengan larutan kalium dikromat dalam suasana asam menghasilkan senyawa yang
dapat memerahkan lakmus biru.
Maka senyawa tersebut mempunyai gugus fungsi.
A. gugus O
B. gugus OH
C. gugus CHO
D. gugus
E. gugus

O
C
O
C

OH

23. Senyawa karbon dengan rumus struktur : H C H digunakan untuk .

A. antiseptik
B. anestetik
O
C. membersihkan cat kuku
D. pengawet preparat biologi
E. pelarut
24. Tabel berikut tentang data polimer, proses pembuatan, dan kegunaannya.:
N
o

Polimer

1.
2.
3.
4.
5.

Bakelit
Selulosa
Nilon
Amilum
Karet alam

Proses Pembuatan

Kondensasi
Adisi
Kondensasi
Kondensasi
Adisi

Kegunaan

Sakelar
Pemanis
Tekstil
Makanan cadangan
Membuat ban

Pasangan data yang keempatnya berhubungan secara tepat terdapat pada nomor .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 5
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
25. Data hubungan jenis karbohidrat dengan hasil identifikasinya yang tepat adalah .

No
A

Jenis
karbohidrat
Sukrosa

Menghasilkan cincin perak dengan pereaksi Tollens

Laktosa

Menghasilkan larutan kuning dengan pereaksi Tollens

Glukosa

Menghasilkan larutan biru dengan pereaksi Fehling

Galaktosa

Menghasilkan endapan merah bata dengan pereaksi Fehling

Amilum

Tidak terjadi perubahan warna saat direaksikan dengan iodin

Hasil identifikasi

26. Perhatikan bagan percobaan termokimia berikut :

CaCO3(s)

menjadi

250 C
550 C
HCl 1 M
Dari percobaan tersebut dapat disimpulkan terjadi .
A
B
C
D
E

Reaksi
Eksoterm
Eksoterm
Eksoterm
Endoterm
Endoterm

Entalpi sistem
berkurang
berkurang
bertambah
bertambah
bertambah

Perpindahan kalor
sistem ke lingkungan
lingkungan ke sistem
lingkungan ke sistem
sistem ke lingkungan
lingkungan ke sistem

27. Perhatikan data persamaan reaksi termokimia di bawah ini !

(1) HBr(g)
(2) CH3OH(I) +

1
2
3
2

H2(g) +

1
2

Br2(g)

O2(g) CO2(g) + 2H2O(g)

(3) HCl(aq) + NaOH(aq) NaCl(aq) + H2O(I)

(4) C(s) + 2H2(g) CH4(g)
5
(5) C2H2(g) + 2 O2(g) 2CO2(g) + H2O(g)

Pasangan persamaan reaksi yang merupakan Hf, Hd, dan Hc berturut-turut adalah
.
A. (1), (2), dan (4)
B. (1), (4), dan (2)
C. (2), (3), dan (5)
D. (3). (5), dan (4)
E. (4), (1), dan (2)
28. Diketahui persamaan termokimia sebagai berikut :
2 H2(g) + O2(g) 2 H2O(I)
H = 571 kJ
2 Ca(s) + O2(g) 2 CaO(s)
H = 1.269 kJ
CaO(s) + H2O(g) Ca(OH)2(s)
H = 64 kJ
maka perubahan entalpi reaksi berikut : Ca(s) + H2(g) + O2(g) Ca(OH)2(s) adalah .
A. 1.968 kJ mol-1
B. 1.904 kJ mol-1
C. 1.661 kJ mol-1
D. 984 kJ mol-1
E. 856 kJ mol-1
29. Dari reaksi : 2 NO(g) + Br2(g) 2 NOBr(g) diperoleh data percobaan sebagai berikut
No.
1
2
3

Konsentrasi awal (M)

NO (M)
Br2 (M)
0,1
0,05
0,1
0,20
0,3
0,05

Laju reaksi (M det-1)

6,0 x 10-6
2,4 x 10-5
5,4 x 10-5

Persamaan laju reaksi tersebut adalah .

A. v = k [NO] [Br2]
B. v = k [NO]2 [Br2]
C. v = k [NO]3 [Br2]
D. v = k [NO]2 [Br2]2
E. v = k [NO] [Br2]2
30. Siswa melakukan eksperimen dengan memasukkan 1 gram Zn ke dalam 5 wadah berisi
larutan HCl didapat data serta seperti pada gambar berikut :

Batangan Zn
+ HCl 0.1 M
25C
(1)

Serbuk Zn
+ HCl 0.2 M
25C
(2)

Batangan Zn
+ HCl 0.2 M
50C
(3)

Serbuk Zn
+ HCl 0.1 M
50C
(4)

Serbuk Zn
+ HCl 0.1 M
25C
(5)

31. Proses laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh luas permukaan adalah nomor .
A. 1 terhadap 2
B. 1 terhadap 5
C. 2 terhadap 3
D. 2 terhadap 4
E. 3 terhadap 5
32. Pembuangan gas HCl dalam suatu wadah terjadi seperti reaksi berikut.
2Cl2(g) + 2H2O 4HCl(g) + O2(g)
H = +133 kJ
Jika wadah yang digunakan dicelupkan dalam air panas, pengamatan yang diperoleh
adalah .
A. Gas HCl berkurang, reaksi bergeser ke kanan
B. Gas HCl bertambah, reaksi bergeser ke kanan
C. Gas Cl2 berkurang, reaksi bergeser ke kiri
D. Gas Cl2 bertambah, reaksi bergeser ke kiri
E. Gas Cl2 bertambah, reaksi bergeser ke kanan
33. Ke dalam ruang 1 liter dimasukkan 1 mol gas A2 dan 1 mol gas B2, sesuai reaksi :
A2(g) + B2(g) 2 AB(g).
Setelah setimbang masih ada 0,5 mol gas A, maka harga Kc adalah .
A. 8
B. 7
C. 6
D. 4
E. 2
34. Reaksi berikut yang merupakan reaksi redoks adalah .
A. NaOH(aq) + HCl(aq) NaCl2(aq) + H2O(l)
B. CuO(aq) + HCl(aq) CuCl2(aq) + H2O(l)
C. Na2S2O3(aq) + I2(g) NaI(aq) + Na2S4O6(aq)
D. AgNO3(aq) + NaCl(aq) AgCl(aq) + NaNO3(aq)
E. CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g)
35. Berikut adalah gambar rangkaian sel volta :

Diagram sel yang paling benar adalah .

A. Fe/Fe2+ // Ag+ / Ag
B. Fe2+ /Fe // Ag/ Ag+
C. Fe2+ / Ag+ // Ag/Fe
D. Ag/ Ag+ // Fe/Fe2+
E. Ag/ Ag+ // Fe2+ /Fe

36. Dari potensial redukski beberapa logam:

Ca2+(aq) + 2e
Ca(s)
E = 2,87 V
K+(aq) + e
K(s)
E = 2,92 V
Zn2+(aq) + 2e
Zn(s)
E = 0,76 V
Sn2+(aq) + 2e
Sn(s)
E = 0,14 V
Dari data di atas, diagram di bawah ini yang dapat menghasilkan Esel negative adalah .
A. Ca2+(aq) / Ca(s) // Zn(s) / Zn2+(aq)
B. K(s) / K+(aq) // Zn2+(aq) / Zn(s)
C. Zn(aq) / Zn+2(s) // Sn+2(s) / Sn(aq)
D. Ca(aq) / Ca+2(s) // Sn(s) / Sn2+(aq)
E. K(aq) / K+(s) // Sn(s) / Sn2+(aq)
37. Arus listrik sebesar 10 ampere dialirkan selama 16 menit ke dalam larutan CuSO4
(Ar:Cu=63,5 ; S=32 ; O=16) dengan elektroda karbon. Massa tembaga yang dapat
diendapkan di katoda adalah .
A. 1,58 gram
B. 2,39 gram
C. 3,16 gram
D. 6,32 gram
E. 8,23 gram
38. Perhatikan gambar tentang percobaan korosi besi berikut :
Urutan terjadinya peristiwa korosi yang makin lambat adalah .

A.
B.
C.
D.
E.

1, 2, 4, 3
4, 3, 2, 1
3, 2, 4, 1
1, 2, 3, 4
2, 1, 4, 3

39. Perhatikan tabel tentang batuan/mineral dan unsur yang dikandungnya berikut ini!
NO
1
2
3

Nama Senyawa
Kuprit
Dolomit
Magnesit

Unsur yang dikandung

Klor
Calsium
Magnesium

4
5

Pirit
Bauksit

Tembaga
Aluminium

Pasangan data yang keduanya berhubungan secara tepat ditunjukkan oleh nomor .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 5
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
40. Suatu unsur

235
90

dapat memancarkan 5 kali sinar alpha, sehingga terbentuklah unsur

Y.
Sesuai reaksi

235
90

Y+5a

Maka banyaknya netron unsure Y adalah .

A. 123
B. 129
C. 132
D. 135
E. 215