Teori Pembelajaran Kognitif
Teori Pembelajaran Kognitif
Anggota Kelompok 6:
1.Imama Sabilah
2.Yuliana Dwi Rahmawati
3.Moh. Aisyul Mubarok
4.Vita Arifianti
Register Penginderaan
register penginderaan yang menerima informasi
dari indera, serta meyimpan dalam waktu yang
sangat singkat (tidak lebih 2 detik). Bila tidak
terjadi sesuatu proses tehadap informasi yang
disimpan dalam register penginderaan maka
informasi cepat hilang.
Persepsi
Setelah rangsangan diterima oleh indera, otak mulai bekerja
memproses stimuli itu. Oleh karena itu, gambaran sensori yang ada
dalam benak kita tidak tepat sama seperti apa yang kita lihat, dengar
atau rasakan. Gambaran itu merupakan apa yang dipersepsikan indera
kita. persepsi dari stimuli tidak langsung seperti penerimaan stimuli;
persepsi itu dipengaruhi oleh status mental kita seperti pengalaman
masa lalu, kondisi psikis, pengetahuan dan dsb.
Psikologi Gestalt
Kata Gestalt dalam bahasa jerman berarti bentuk atau
konfigurasi
Prinsip closure (melengkapi), yang menyatakan bahwa seseorang
mengorganisasi persepsi mereka sedemikian rupa sehingga
persepsi menjadi sederhana dan selogis mungkin.
Psikologi Gestalt
Perhatian
Memperoleh Perhatian
Ada beberapa cara untuk memperoleh perhatian siswa
Menggunakan isyarat yang menunjukkan ini penting
Mengeraskan atau merendahkan suara sebagai sinyal bahwa mereka sedang
membahas informasi penting
Menggunakan pengulangan atau mengatur posisi untuk mengkomunikasikan
pesan penting.
Meningkatkan isi materi yang menggugah emosi(Membangkitkan minat siswa)
Memilih kata yang emosional seperti saat membantai usulan angkutan massal
daripada senat.
memori episodik
memori semantik
memori prosedural
Memori episodik
Memori episodik mengandung gambaran(bayangan)
pengalaman yang diorganisasi menurut kapan dan dimana
gammbaran (bayangan) itu terjadi. Misalnya: di rumah
tempat anda tinggal semasa kanak-kanak, pada saat anda
masuk ke dalam kamar tidur , apakah bagian tempat tidur
anda terletak disebelah kanan, kiri,menjauhi atau terarah ke
anda? Anda akan menjawab pertanyaan ini dengan
membayangkan tempat tidur itu berada.
Memori semantik
Metode semantik secara mental diorganisasikan
dalam jaringan hubungan ide-ide yang
berhubungan atau saling berkaaitan dan disebut
skemata. Kata skema yang di perkenalkan
Piaget untuk mendeskripsikan kerangka kognitif
yang digunakan individu untuk mengkordinasikan
persepsi dan pengalaman mereka.
Memori prosedural
Memori prosedural adalah kemampuan untuk mengingat bagaimana
melakukan sesuatu, khusus nya tugas-tugas fisik. Meori tipe ini
nampaknya di simpan di dalam sederetan pasangan stimulus respon.
Mialnya, meskipun anda telah tidak mengendarai sepeda, maka stimuli
itu segera membangkitkan respon. Bila sepeda itu miring ke kiri
(suatu stimulus), anda secara insting akan menggeser berat badan
anda ke kanan untuk mempertahankan keseimbangan (suatu respon).
Register penginderaan
Penyimpanan jangka
pendek
Penyimpanan jangka
panjang
1. Masuknya informasi
Perhatian awal
Perlu perhatian
Latihan/pengulangan
2. Memelihara informasi
Tidak mungkin
Perhatian terus-menerus,
latihan/pengulangan
Pengulangan, organisasi
3. Format informasi
4. Kapasitas
Besar
Kecil
5. Hilangnya informasi
Meluruh
Pegeseran kemungkinan
meluruh
6. Selang bekas
s.d 2detik
Sampai 30 detik
7.Memanggil kembalii
Kemungkinan otomatis,
butir dalam kesadaran,
isyarat sesaa/bunyi
Isyarat perbaikan ,
kemungkinan proses
mencari
Tingkat Pemrosesan
Craik & Lockhart
Perhatian pada
detil suatu
stimulus
mengkategorikan
beberapa foto teman
sekelas berdasarkan sifat
kejujuran yang dimilikinya,
tingkat lebih tinggi
dibandingkan hanya
dengan mengkategorikan
berdasarkan jenis kelamin.
pemrosesan mental
yang harus
dilakukan terhadap
stimulus itu
Ingatan
terhadap
stimulus
Transfer-Appropiate Processing
Bransford
Interferensi
Suatu proses yang terjadi apabila mengingat kembali informasi
tertentu dihalangi/dihambat oleh adanya informasi lain dalam
memori.
Peran guru : memperhitungkan waktu untuk pengajaran materi
berikutnya berkaitan keterbatasan kapasitas memori jangka
pendek siswa. Guru harus memberikan siswa waktu untuk
menyerap atau melatih (mengulangulang secara mental)
informasi baru sebelum diberikan pengajaran tambahan.
Positif (kemudahan)
Belajar yang
Hambatan Retroaktif
Kemudahan Retroaktif
kemudian
(contoh : belajar d
mempengaruhi
berinterferensi dengan
mengajar matematika
belajar yang
belajar b)
membantu keterampilan
terdahulu
Belajar yang
terdahulu
mempengaruhi
belajar yang
kemudian
Hambatan Proaktif
Kemudahan Proaktif
(contoh : belajar
mengemudi di AS
berinterferensi dengan
belajar mengemudi di
kemudian)
Inggris)
Belajar Menyeluruh
Mempelajari seluruh isi suatu daftar yang panjang
contohnya : penjumlahan bilangan puluhan mendatar
dengan cara langsung secara keseluruhan
Keotomatisan
Dari suatu pengalaman, tugas-tugas baru akan semakin sedikit
memerlukan perhatian secara sadar saat tugas-tugas itu telah
dipelajari dengan baik dan sempurna sebelumnya.
Contohnya : Saat menghitung perkalian suatu angka
menggunakan jari tangan, dengan pengalaman tersebut lamakelamaan kita akan lancar mengalikan angka-angka tersebut
tanpa sadar dan tanpa menggunakan jari lagi.
C. Bagaimana Strategistrategi
Memori yang Dapat Diajarkan
Agar dapat menyisihkan waktu dan energi mental untuk
pembelajaran bermakna (seperti pemecahan masalah,
konsep, dan aktivitas-aktivitas kreatif) maka diperlukan
strategi-strategi belajar yang efisien dan efektif. Siswa
sering kali mempelajari sebagai fakta sebelum mereka
memahami sesuatu itu sebagai konsep atau ketrampilan.
Contohnya : siswa telah belajar tentang rumus integral,
namun belum mengetahui penggunaan rumus integral
tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
BELAJAR VERBAL
Belajar katakata atau faktafakta di bawah berbagai macam kondisi
merupakan belajar verbal. Tiga jenis belajar verbal yang khas antara lain
sebagai berikut.
1. Tugastugas belajar pasanganberkait atau pairedassociate
learning, meliputi belajar menjawab dengan satu anggota dari suatu
pasangan apabila diberikan anggota pasangan yang lain.
2. Belajar dereturut atau serial learning, meliputi belajar satu daftar
istilah dalam suatu urutan tertentu.
3. Tugastugas belajar ingatanbebas atau freerecall learning,
meliputi penghafalan suatu daftar, tetapi tidak dalam suatu urutan
khusus.
BELAJAR PASANGANBERKAIT
Dalam belajar pasanganberkait, siswa harus mengaitkan suatu respon
dengan tiap stimulus. Satu aspek penting dari belajar pasangan-berkait
adalah seberapa jauh siswa telah akrab dengan stimulus dan respon
tersebut. Dua teknik yang dapat digunakan dalam strategi belajar ini
diantaranya adalah:
1.
*Mood
Berada dalam suasana untuk belajar.
*Understand
Memahami tujuan dan kondisi tugas yang dihadapi.
*Recall
Menggunakan informasi yang relevan dengan tugas tersebut.
*Detect
Menemukan ketidaktelitian, kekeliruan, dan caracara pengorganisasian
informasi.
*Elaborate
Menguraikan secara rinci informasi ke dalam suatu jawaban yang
memadai.
*Review
Menelaah materi itu dan memusatkan pada informasi yang dikuasai
dengan baik.
1.
mengacu pada
penghafalan faktafakta atau hubunganhubungan.
2. TEORI SKEMA
Hirarkhi
pengetahuan
Pentingnya
pengetahuan
latar belakang
E. Bagaimana Keterampilan-Keterampilan
Metakognitif Dapat Membantu Siswa Belajar?
Thomas dan
Rohwer
(1986)
1. Kekhususan
2. Keumuman
3. Pemantauan yang
efektif
4. Keyakinan Pribadi
Strategi-strategi Belajar
1. Membuat
catatan
2. Metode
PQ4R
1. Menggaris bawahi
2. Membuat ringkasan
3. Pembuatan kerangka dan
pemetaan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Preview
Pertanyaan (question)
Membaca (read)
Refleksi pada materi
Resitasi (recite)
Reviu
Membuat Pembelajaran
Relevan Dan
Mengaktifkan
Pengetahuan Sebelumnya
Pengorganisasian
Informasi
Advance
Organizer
Analogi
2. Analogi
Seperti halnya advance organizer, penggunaan analogianalogi dapat membantu siswa dalam memahami suatu
pelajaran atau bacaan yang diberikan.
Pengorganisasian informasi
Pengorganisasian secara hirarki, dimana hal-hal khusus
dikelompokkan dibawah topik-topik yang lebih umum,
agaknya dapat membantu pemahaman siswa (Van Patten et
al, 1986)
Bahan ajar yang diorganisasikkan dengan baik lebih mudah
untuk dipelajari daripada bahan ajar yang tidak
diorganisasikan dengan baik (Durso dan Coggins,1991)
Salah satu strategi yang membantu siswa belajar dari sumbersumber informasi adalah mengajukan pertanyaan-pertanyaan
untuk menilai pemahaman mereka sendiri.
Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan sebelum penyajian
materi ajar dapat membantu jika berkaitan dan dapat
menghambat apabila tidak berkaitan
TERIMAKASIH