Anda di halaman 1dari 9

BRONKIEKTASIS

Bronkiektasis

Definisi
Penyakit saluran nafas kronik (pada bronkus dan cabang-cabangnya/bronkiolus) dengan
karakteristik dilatasi abnormal yang permanen disertai kerusakan dinding bronkus.

Etiologi

Infeksi primer (bakteri,virus, jamur)

Obstruksi bronkus

Fibrosis Kistik

Sindrom Young

Diskinesia Siliar Primer

Aspergilosis bronkopulmonar alergi

Kondisi immunodefisiensi

Defek anatomi kongenital

Defisiensi alpha 1-antitripsin

Patogenesis

Kelainan kongenital gagal pembentukan cabang-cabang

Infeksi kronis sal.napas

Kelainan
kongenital
Gagal pembentukan
cabang2 bronkus

Infeksi kronis saluran


napas
Kerusakan komponen otot dan
jar.elastin dinding bronkus

Proses inflamasi o/ sitokin , nitrat


okside, netrofil bronkus dll
Kerusakan jaringan peribronkial
Fibrosis peribronkial
Dilatasi abnormal bronkus (kerusakan dinding
bronkus, inflamasi transmural
Gangguan mukosa clearens dari
bronkus
Kolonisasi kuman
Infeksi oleh mo patogen yg membuat
mukusnya purulen

Klasifikasi

Berdasarkan Gambaran Patologi

Bentuk Silindrik (tubular)

Bentuk vasrikosa (fusiform)

Bentuk sakuler atau bentuk kistik

Berdasarkan jumlah dahak/24 jam

<10ml/hari

: bronkiektasis ringan

10-15ml/hari : bronkiektasis sedang

>15ml/haribronkiektasis berat

Diagnosis

Anamnesis

- batuk kronik, dahak purulen


- demam
- lesu, bb turun
- hemoptisis

Pemeriksaan Fisik
Pada kasus berat, dapat ditemukan adanya sianosis dan clubbing finger.
Foeter exore (nafas bau) menandakan adanya infeksi sekunder oleh bakteri
anaerob.
Paru :

I : Normal

P : Vokal Fremitus melemah/normal

P : Redup

A : Biasanya ditemukan adanya ronkhi kering dan wheezing

Pemeriksaan Penunjang

Analisis Sputum : ciri khas sputum 3 lapis (buih, cairan


jernih, endapan pus)

Pemeriksaan Radiologi CT scan toraks : ditemukan


adanya dilatasi dan nekrosis dinding bronkus (diagnosis
pasti)

MO

Tatalaksana

Pengelolaan Umum

Menciptakan lingkungan yang baik

Memperbaiki drainase sekret bronkus

Rebilitasi medik

Pengelolaan Khusus

Antibiotik, spektrum luas kultur

Pengelolaan Simptomatik

Obstruksi bronkus bronkodilator

Hipoksia 02

Hemomptisis hentikan perdarahan

Demam antipiretik

Pembedahan

Reseksi segmen atau lobus paru

Dengan indikasi

1.

tidak respon dengan penanganan komprehensif.

2.

infeksi berulang

Anda mungkin juga menyukai