GLOBALISASI

Prof.Dr.Ir. Kliwon Hidayat, MS.

PS.EKONOMI PEMBANGUNAN
FE-UNIV. BRAWIJAYA

GLOBALISASI
1. Pengertian Globalisasi
2. Ciri-ciri Globalisasi
3. Sejarah Globalisasi
4. Gerakan Pendukung dan Anti-

Globalisasi
5. Perwujudan Globalisasi
6. Kebaikan dan Keburukan Globalisasi

1. Pengertian
Globalisasi
Kata "globalisasi
---dari kata global,
: universal .
1) Globalisasi adalah suatu fenomena khusus dalam
peradaban manusia yang bergerak terus dalam
masyarakat global dan merupakan bagian dari proses
manusia global itu.
2) Globalisasi adalah suatu proses atau tatanan yang
menyebabkan seseorang, sekelompok orang, atau
Negara saling berhubungan dengan komunitas atau
Negara lain akibat kemajuan teknologi komunikasi
diseluruh penjuru dunia.
3) Globalisme atau neo-liberalisme adalah suatu paham
yang menempatkan masyarakat dunia bisa saling
berhubungan dalam bidang ekonomi, sosial, politik,
dan budaya.

2. Faktor2 yang mendorong

Globalisasi
Kekuatan kaum kapitalis internasional atau
Multi National Corporation (MNC) yang
mampu beroperasi hampir di seluruh dunia.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi atau IPTEK, khususnya di bidang
telekomunikasi.
Dukungan pemerintah Negara-Negara
Sedang Berkembang (NSB) terhadap
ekspansi kaum kapitalis internasional di
negara mereka.

2. Ciri-Ciri Globalisasi
1.

2.
3.
4.

Perubahan dalam konsep ruang dan waktu,

karena perkembangan teknologi
telekomunikasi dan transportasi.
Pertumbuhan perdagangan internasional
Peningkatan interaksi kultural melalui
perkembangan media massa
Meningkatnya masalah bersama, misalnya
pada bidang lingkungan hidup, krisis
multinasional, inflasi regional dan lain-lain.

3. Sejarah Globalisasi

Globalisme, sebuah kesadaran dan

pemahaman baru bahwa dunia adalah satu
Fenomena di abad ke-20 ini yang
dihubungkan dengan bangkitnya ekonomi
internasional

3. Sejarah Globalisasi
1. Benih-benih globalisasi telah tumbuh ketika manusia mulai
mengenal perdagangan antar-negeri sekitar tahun 1000 dan 1500
M.
2. Perdagangan kaum muslim di Asia dan Afrika, shg terbentuk
jaringan perdagangan yang meliputi Jepang, Tiongkok, Vietnam,
Indonesia, Malaka, India, Persia, pantai Afrika Timur, Laut Tengah,
Venesia, dan Genoa.
3. Eksplorasi dunia secara besar-besaran oleh bangsa Eropa. Spanyol,
Portugis, Inggris, dan Belanda.
4. Berkembangnya industri dan kebutuhan akan bahan baku serta pasar
juga memunculkan berbagai perusahaan multinasional di dunia.
5. Runtuhnya komunisme, memberi pembenaran bahwa kapitalisme
adalah jalan terbaik dalam mewujudkan kesejahteraan dunia.

3. Perwujudan Globalisasi
1. Globalisasi Produksi
2. Globalisasi Pembiayaan
3. Globalisasi Tenaga Kerja
4. Globalisasi Jaringan Informasi
5. Globalisasi perdagangan
6. Globalisasi kebudayaan

6. Kebaikan Globalisasi
a. Produksi global dapat ditingkatkan
b. Meningkatkan kemakmuran
masyarakat dalam suatu negara
c. Meluaskan pasar untuk produk dalam
negeri
d. Dapat memperoleh lebih banyak modal
dan teknologi yang lebih baik
e. Menyediakan dana tambahan untuk
pembangunan ekonomi

6.b. Keburukan Globalisasi

1) Menghambat pertumbuhan sektor
industri
2) Memperburuk neraca pembayaran
3) Sektor keuangan semakin tidak stabil
4) Memperburuk prospek pertumbuhan
ekonomi jangka panjang
5) ..
6)

PENUTUP

Economic sociology is one of the hot developing areas in sociology. In the

wake of increasing globalization of the economy and

transformations in the relationship between states and markets,
many scholars have become increasingly aware of the need for
systematic analyses of the social dimensions of economic
institutions and practices. Joseph Stiglitz (chief economist of the
world bank in 1999 and former head of the Presidents Council of
Economic Advisors) has argued that the formal models developed
by economists for understanding the economy are inadequate for
understanding the dilemmas faced by the world economy today,
and must be supplemented by a variety of more sociological and
institutional approaches. Few economists have either the taste or
academic preparation for this endeavor, which has largely been
pursued by sociologists and political scientists under a variety of
rubrics: economic sociology, comparative political economy, studies
of economic regulation, economic geography. Expressed in
different ways, their central project is to understand the ways in
which various kinds of institutions and social processes the state
and political power, social networks, social norms, unions and
secondary associations play an essential role in explaining the
actual functioning of real economies.
(Department of Sociology, University of Wisconsin-Madison, 1999)

PENUTUP

TUGAS TERSTRUKTUR
Kelompok I dan II :

1. Merangkum Bab 3 : Keterlekatan Perilaku

Ekonomi Dalam Hubungan Sosial ( Buku
Damsar, 1997. Sosiologi Ekonomi)Powerpoint.
2. Membuat Pertanyaan diskusi
Kelompok III dan IV:
1. Merangkum Bab 4 : Aspek Budaya Dalam
Tindakan Ekonomi ( Buku Damsar, 1997.
Sosiologi Ekonomi). Powerpoint.
2. Membuat Pertanyaan diskusi

TUGAS TERSTRUKTUR (Lanjutan)

Kelompok V dan VI :

1. Merangkum Bab 5 : Moral Ekonomi dan

Tindakan Ekonomi ( Buku Damsar, 1997.
Sosiologi Ekonomi)- Powerpoint.
2. Membuat Pertanyaan diskusi
Kelompok VII dan VIII:
1. Merangkum Bab 6 : Pasar ( Buku Damsar,
1997. Sosiologi Ekonomi). Powerpoint.
2. Membuat Pertanyaan diskusi