Daun Majemuk

Oleh :
Rifki Dwi Anisa (4401414016)
Eryca Bela Negarani (4401414019)
Ratih Perwita Sari
(4401414059)

Atas dasar konfigurasi

helaiannya :
1. Daun Tunggal ( folium simplex )
2. Daun Majemuk ( folium
compositum )

Daun Majemuk
Daun
tunggal

Daun
diantara
toreh
terpisah

Toreh dalam

Anak daun

Bagian-bagian daun
majemuk :
1. Ibu tangkai daun ( potiolus
communis )
2. Tangkai anak daun ( petiololus )
3. Anak daun ( foliolum )

Daun majemuk dapat di

temukan bagian lain seperti
pada daun tunggal

Upih daun(vagina): bagian dibawah

ibu tangkai yang lebar dan biasanya
memeluk batang.
Ex :daun pinang(Areca catechu L)
Daun Penumpu : Pada pangkal ibu
daun majemuk atau dekat pangkal
ibu tangkai.
Ex :daun mawar (Rosa sp.)

Perbedaan daun majemuk &

daun tunggal :
Pada daun majemuk, semua anak daun terjadi
bersama sama dan juga runtuh bersama-sama
Pertumbuhan terbatas, ujung tidak mempunyai
kuncup
Pada daun majemuk pada ketiak anak daun, tidak
ada kuncup
Tetapi pada suatu cabang biasanya dalam ketiak
daunnya terdapat satu / lebih dari 1 kuncup

Perkecualian
Perkecualian :
1. Pohon cerme (Phyllanthus acidus),
belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi)
berdaun majemuk, tetapi tetap
memanjang, shg umur anak daun
berbeda dan luruh tidak bersamaan

2. Tumbuhan meniran (Phyllanthus niruri) dan katu

(Sauropus androgynus) berdaun tunggal, tetapi cabang
batang pokok yang tumbuh mendatar berdaun
tunggal berseling dengan pertumbuhan terbatas.
Ketiak daun saat tertentu keluar bunga kemudian
berbuah.

Berdasarkan susunan anak daun

pada ibu tangkai :
a. Daun majemuk menyirip
( pinnatus )
b. Daun majemuk menjari
( palmatus )
c. Daun majemuk bangun kaki
( pedatus )
d. Daun majemuk campuran
( digitato pinnatus)

Daun majemuk menyirip

( pinnatus )
Menyirip Beranak daun satu
( unifoiolatus )
ex : Jeruk besar ( Citrus maxima )

Menyirip Genap ( abrupte pinnatus )

Beranak Daun Genap

Ex : Asam (Tamarindus
indica)

Beranak Daun Gasal

Ex : Leci (Litchi
chinensis)

C. Daun Majemuk Menyirip

Gasal
(imparipinnatus)
Dilihat dari ada tidaknya satu anak daun yang menutup ibu
tangkainya.

Aglaia
odorata

Rosa sp.

Menurut Duduknya Anak Daun pada Ibu

Tangkai & Besar Kecilnya Anak-Anak Daun
a.

Daun Majemuk Menyirip dengan

Anak Daun yang BerpasangPasangan duduknya anak-anak
daun pada ibu tangkai berhadaphadapan
b. Menyirip berseling anak daun
pada ibu tangkai duduknya
berseling
c. Menyirip berselang-seling
(interrupte pinnatus) anakanak daun pada ibu tangkai
berselang-seling. Pasangan anak
daun yang lebar dengan
pasangan anak daun yang
sempit.
ex : anak daun tomat (Solanum

DAUN MAJEMUK MENYIRIP GANDA

1. Majemuk Menyirip Ganda Dua
(bipinnatus) bila anak daun duduk
pada cabang tingkat satu dari ibu
tangkai
2. Majemuk Menyirip Ganda Tiga
(tripinnatus) bila anak daun
duduk pada cabang tingkat dua dari
ibu tangkai
3. Majemuk Menyirip Ganda Empat,
dst.. umumnya jarang ditemukan

Dibedakan lagi dalam..

1. Menyirip Ganda dengan Sempurna
bila tidak ada satu anak daun pun
yang duduk pada ibu tangkai
2. Menyirip Ganda Tidak Sempurna
bila masih ada anak daun yang
duduk langsung pada ibu
tangkainya

Contoh-Contoh Daun Menyirip

Ganda
1. Daun majemuk menyirip
genap ganda dua
sempurna
ex : daun kembang merak
(Caesalpinia
pulcherrima), daun
lamtoro (Leucaena
glauca)
2. Daun majemuk menyirip
gasal ganda dua tidak
sempurna
ex : daun kirinyu
(Sambucus javanica)

3. Daun majemuk
menyirip gasal
rangkap tiga tidak
sempurna
ex : daun kelor
(Moringa oleifera)

Daun Majemuk
Menjari (Palmatus
atau Dentatus)
Adalah daun majemuk yang semua anak
daunnya tersusun memencar pada ujung
ibu tangkai seperti letaknya jari-jari pada
tangan

Berdasarkan jumlah anak daunnya, daun

majemuk menjari dapat dibedakan menjadi:
Beranak daun dua (bifoliolatus), pada
ujung ibu tangkai terdapat 2 anak daun.
Misal pada daun nam-nam
(Cynometra cauliflora L.)

Beranak daun tiga (trifoliolatus), pada

ujung ibu tangkai terdapat tiga
anak daun. Misal pada pohon para
(Hevea brasiliensis Muell.)

NB: daun majemuk yang beranak tiga juga terdapat

pada daun majemuk yang menyirip, misal pada
daun kacang panjang (Vigna sinensis Endl.)dalam
membedakannya kita harus lebih teliti, jika semua
bertemu pada satu titik (ujung ibu tangkai) berarti
menjari, jika tidak berarti menyirip.

Beranak daun lima (quinquefoliolatus),

pada ujung ibu tangkai terdapat 5 anak
daun, misal pada daun maman
(Gynandropsis pentaphylla D. C.)

 Beranak daun tujuh (septemfoliolatus),

jika ada tujuh anak daun pada ujung
ibu tangkainya, misal ada daun randu
(Ceiba pentandra Gaertn.)

Jika jumlah anak daun lebih dari tujuh, maka dapat

dikatakan beranak banyak (polyfoliolatus) dan
tidak usah dihitung lagi.
Ada pula daun majemuk mejari yang
mempunyai sifat ganda, misal: majemuk
menjari beranak daun tiga ganda dua
(biternatus). Contoh: Aquilegia vulgaris

Daun Majemuk Bangun Kaki

(Pedatus)
Daun ini mempunyai susunan seperti
daun majemuk menjari, tetapi dua anak
daun yang paling pinggir tidak duduk
pada ibu tangkai, melainkan pada tangkai
anak daun yang di sampinya, seperti pada
Arisaema filiforme (Araceae)

Daun Majemuk Campuran

(Digitatopinnatus)
Adalah suatu daun majemuk ganda yang
mempunyai cabang-cabang ibu tangkai
memencar seperti jari dan terdapat pada ujung
ibu tangkai daun, tetapi pada cabang-cabang ibu
tangkai ini terdapat anak-anak daun yang
tersusun menyirip.
Jadi daun majemuk campuran adalah daun yang
susunannya campuran antara menjari dan
menyirip. Misal pada dauyn sikejut (Mimosa
pudica L.)