Rubrik Wisata

3 Halaman
Pacu Adrenalin di Krueng Geumpang
Ready for adventure?? Penat, lelah, rutinitas yang membosankan, dan pekerjaan
yang terus bertumpuk? Mari kita sisihkan sejenak hal tersebut untuk mengarungi
jeram, memacu adrenalin. Bagi anda yang belum mengetahui tentang rafting atau
arung jeram, berikut sedikit info. Arung jeram adalah suatu aktifitas mengarungi
bagian sungai yang berjeram/riam atau riak dengan menggunakan wahana tertentu
(perahu karet, kayak, kano, dan dayung).
Bagi warga kota Banda Aceh dan sekitarnya, sekarang memiliki alternatif untuk
berarung jeram, tepatnya di arung jeram Sungai Krueng Geumpang. Perjalanan
darat yang menghabiskan waktu empat jam menggunakan mobil tentunya
merupakan pengorbanan yang setimpal untuk mendapat sensasi arung jeram
tersebut.
Pada 18 Januari 2014, tim AER bersama teman-teman dari Mapala Metalik FE
Unsyiah menjajal arung jeram Krueng Gempang. Tim yang beranggotakan 10 orang
ini memulai arung jeram dari titik start Desa Blang Dalam yang masih berada dalam
wilayah Kecamatan Mane. Krueng Gempang memiliki jeram dengan tingkatan grade
3. Ini merupakan tingkatan yang cukup bagi pemula. Namun, dengan jumlah jeram
yang cukup banyak sekitar 100 jeram dan memiliki 2 trap hole , arung jeram Krueng
Geumpang menyajikan sensasi yang menegangkan.
Seru dan Menyenangkan! ujar Reza, selaku kordinator tim jeram. Tetap tenang
dan tidak panik juga diperlukan terutama saat anda terjebak di dalam trap hole
kata Reza. Dengan panjang trek jeram sejauh 15 km, kami menghabiskan waktu
selama 6 jam untuk mencapai titik finish di jembatan Kuala Tangse. Perjalanan di
dalam trek jeram tidak terasa karena memiliki sensasi yang menyenangkan,
tambah mantan Ketua Mapala Metalik ini senang. Tidak hanya itu, kita akan sangat
dimanjakan dengan pemandangan
alam Hutan Ulu Masen yang alami dan
menyejukkan di kiri kanan sungai, pungkasnya.
Sedikit tips bagi anda yang ingin mencoba arung jeram di sungai Krueng
Geumpang. Pertama, mempersiapkan fisik sebaik mungkin, karena olahraga
outdoor dimanapun membutuhkan stamina yang prima. Kedua, membawa logistik
pribadi seperti makanan dan minuman. Ketiga, siapkan peralatan jeram pribadi dan
juga pakaian sport yang memenuhi standar untuk menjaga kemungkinan terburuk.
Empat, mengajak kerabat yang lebih ahli dalam melakukan jeram.
Saat ini objek wisata arung jeram Sungai Krueng Gempang belum dikelola secara
resmi oleh pemerintah daerah maupun swasta. Namun jika anda tidak memiliki
peralatan, disana tersedia boat seharga Rp 300.000/boat lengkap dengan Skipper
yang disewakan oleh Ranger yang menjaga hutan di wilayah tersebut.

Untuk menambah paket perjalanan anda, camping semalam di pinggir sungai bisa
menjadi pilihan, dengan api unggun yang menemani dan suara deburan air sungai
menambah kebersamaan anda menjadi lebih berarti. Tertarik mencoba? [T. Muda
Syurmansyah]