Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PELAYAN KEBIDANAN
KOMUNITAS NASIONAL DAN
INTERNASIONAL
1. INDONESIA
Dulu peran tidak digambarkan
seperti di atas. Sebab sejarah
pelayanan kebidanan komunitas di
Indonesia diawali dari masa
penjajahan Belanda. Pada tahun
1849 seiring dengan dibukanya
pendidikan dokter jawa di Batavia
(di rumah sakit militer Belanda
sekarang RSPAD Gatot Subroto),
pada tahun 1851 dibuka
pendidikan bidan bagi wanita
pribumi di Batavia oleh dokter
belanda (dr. W. Rosch). Fokus peran
bidan hanya sebatas pelayanan di
rumah sakit (bersifat klinis).
Pada tahun 1952, sekolah bidan 4
tahun menitikberatkan pendidikan
formal masih pada kualitas
pertolongan persalinan di rumah
sakit. Selain itu bidan bertugas
secara mandiri di biro konsultasi
(CB) yang saat ini menjadi
poliklinik antenatal rumah sakit.
Dalam peran tersebut, bidan sudah
memasukkan konsep pelayanan
kebidanan komunitas.
Pada tahun 1953 di Yogyakarta
diadakan kursus tambahan bagi
bidan (KTB), yang berfokus pada
kesehatan masyarakat. Dengan
demikian pemerintah mengakui
bahwa peran bidan tidak hanya
terbatas pada pelayanan
masyarakat, yang berbasis di balai
kesehatan ibu dan anak (BKIA) di
tingkat kecamatan. Ruang lingkup
pelayanan BKIA meliputi :
pelayanan antenatal, (pemberian
pendidikan kesehatan, nasihat
perkawinan, perencanaan
keluarga , dll); intranatal; postnatal
(kunjungan runah, termasuk
pemeriksaan dan imunisasi bayi,
2. SELANDIA BARU
Selandia Baru telah mempunyai
peraturan tentang cara kerja
kebidanan sejak tahun 1904, tetapi
lebih dari 100 tahun yang lalu,
lingkup praktik bidan telah berubah
secara berarti sebagai hasil dari
meningkatnya sistem
perumahsakitan dan pengobatan
atau pertolongan dalam kelahiran.
Karena danya otonomi bagi pekerja
yang bergerak dalam porakteknya
dengan lingkup praktek yang
penuh di awal tahun 1900, secara
perlahan bidan menjadi asisten
dokter.
Bidan bekerja di masyarakat di
mulai dengan bekerja di rumah
sakit dalam area tertentu, seperti
klinik antenatal, ruang bersalin dan
ruang nifas, kehamilan dan
persalinan menjadi terpisah
menjadi khusus dan tersendiri
secara keseluruhan. Dalam proses
ini, bidan kehilangan pandangan
bahwa persalinan adalah suatu
peristiwa yang normal dan dengan
peran mereka sendiripun sebagai
pendamping pada peristiwa normal
tersebut. Di samping itu bidan
menjadi berpengalaman
memberikan intervensi dan asuhan
3. BELANDA
A. Perkembangan Kebidanan di
Belanda.
B. Pendidikan Kebidanan di
Belanda
Pendidikan kebidanan di
Amsterdam memiliki prinsip yakni
sebagaimana memberi anastesi
dan sedatif pada pasien begitulah
kita harus mengadakan
pendekatan dan memberi
dorongan pada ibu saat persalinan.
Jadi padaprakteknya bidan harus
memandang ibu secara
keseluruhan dan mendorong ibu
untuk menolong dirinya sendiri.
Pada kasus resiko rendah dokter
tidak ikut menangani, mulai dari
prenatal, natal, dan post natal,
pada resiko menengah mereka
selalu memberi job tersebut pada
bidan dan pada kasus resiko tinggi
dokter dan bidan saling
bekerjasama. Selama pendidikan di
ketiga institusi tersebut
menekankan bahwa kehamilan,
persalinan, dan nifas sebagai
proses fisiologis. Ini diterapkan
dengan menempatkan mahasiswa
untuk praktek di kamar bersalin
dimana wanita dengan resiko
rendah melahirkan. Persalinan,
walaupun di rumah sakit, seperti di
Nova Scotia.
1843--Bidan yang bekerja di
Universitas Lying-in-Rumah Sakit di
Montreal. Bidan yang diberikan izin oleh
pemerintah daerah di Montreal, Quebec
City, dan gereja-gereja lokal di daerah
pedesaan.
1912 --Dewan Kedokteran Kanada
terbentuk dan praktek kebidanan
dihilangkan di sebagian besar lokasi.
1939--Selama tahun-tahun perang
Perawat Kesehatan Masyarakat
diberikan perawatan kebidanan di
pedesaan Alberta di bawah undangundang yang terkandung dalam Profesi
Kedokteran Undang-Undang.
1944 --Kebidanan sertifikat dicabut di
Quebec.
1946 --Canadian Nurses Association
(CNA) yang disetujui praktek perawat
terdaftar sebagai bidan di daerah-daerah
terpencil di mana tidak ada dokter.
Terdaftar Asosiasi Perawat tentang
Bidan
Juni 1974 - Kanada Komite Nasional
Perawat-Bidan yang diorganisir di
Canadian Nurses Association (CNA)
konvensi di Winnipeg, tapi segera
dibubarkan sebagai bidan yang terlibat
dengan Asosiasi Bidan lain. The CNA
mengeluarkan pernyataan pada perawatbidan merekomendasikan pengakuan
perawat-bidan.