OFDMA
Oleh
INRIYANI CHRIS DJUNAEDI
D41111612
PRINSIP KERJA
Deretan data informasi yang akan dikirim
dikonversikan kedalam bentuk parallel,
sehingga jika bit rate semula adalah R, maka
bit rate pada tiap-tiap jalur parallel adalah
R/N dimana N adalah jumlah jalur parallel
(sama dengan jumlah sub-carrier). Setelah
itu modulasi dilakukan pada tiap-tiap subcarrier. Modulasi ini bisa berupa BPSK,
QPSK, QAM atau yang lain, tapi ketiga teknik
tersebut sering digunakan pada OFDM.
KELEBIHAN OFDM
KEKURANGAN OFDM
Memiliki PAPR yang tinggi, sehingga membutuhkan
power amplifier dengan linearitas yang tinggi pula.
PAPR adalah perbandingan antara daya puncak sinyal dengan daya rataratanya.Dapat terjadi sebagai hasil superposisi dari dua atau lebih
subcarrier sehingga menghasilkan nilai puncak sinyal yang sangat besar.
Nilai PAPR yang besar akan menyebabkan sistem membutuhkan
komponen sistem yang memiliki daerah linear yang besar untuk
mengakomodasi amplitudo sinyal. Sedangkan Power amplifier (PA)
merupakan salah satu komponen sistem yang tidak linear.
Dapat disimpulkan nilai PAPR pada OFDM bersifat linear dengan jumlah
subcarrier-nya. Saat N sinyal ditambahkan dengan fasa yang sama, sinyal
tersebut akan menghasilkan nilai puncak yang besarnya N kali dari daya
rata-ratanya, sehingga nilai PAPR sebanding dengan N.
APLIKASI
TERIMA KASIH