Anda di halaman 1dari 2

NAMA

: KURNIA ARMIATY

NIM

: 142.120.082

Internal Audit

1. Definisi Internal Audit menurut Sawyer (2005:10) adalah :


Intenal auditing is an independent appraisal function establised within an
organization to examine and evaluate its activities as a service to organization.
Internal audit adalah suatu fungsi penilaian independen yang dibentuk dalam suatu
organisasi untuk mengkaji dan mengevaluasi aktivitas organisasi sebagai bentuk jasa
yang diberikan bagi organisasi.
2. Tujuan Audit Internal
Menurut Institute of Internal Auditor (IIA) dikutip oleh Sawyer (2005:42) adanya
internal audit adalah bertujuan untuk menentukan :

Apakah informasi keuangan dan dan operasi telah akurat dan dapat

diandalkan
Apakah resiko yang dihadapi oleh perusahaan telah diidentifikasi dan

diminimalisir
Apakah peraturan eksternal serta kebijakan dan prosedur internal yang bisa

diterima telah diikuti


Apakah criteria operasi yang memuaskan telah dipenuhi
Apakah sumber daya telah digunakan secara efisien dan ekonomis
Apakah tujuan organisasi telah dicapai secara efektif

Tujuan pemeriksanaan yang dilakukan oleh internal auditor adalah untuk


membantu semua pimpinan perusahaan (manajemen) dalam melaksanakan tanggung
1 | Page

jawabnya dengan memberikan analisa, Penilaian, saran, dan komentar mengenai


kegiatan yang diperiksanya. Untuk mencapai tujuan tersebut, internal auditor harus
melakukan kegiatan-kegiatan berikut :
Menelaah dan menilai kebaikan, memadai tidaknya dan penerapan dari sistem
pengendalian manajemen, pengendalian intern, dan pengendalian operasional
lainnya serta mengembangkan pengendalian yang efektif dengan biaya yang
tidak terlalu mahal.
Memastikan ketaatan terhadap kebijakan, rencana dan prosedur-prosedur yang
telah ditetapkan oleh manajemen.
Memastikan seberapa jauh harta perusahaan dipertanggungjawabkan dan
dilindungi dari kemungkinan terjadinya segala bentuk pencurian,
kecuranganm dan penyalahgunaan.
Memastikan bahwa pengelolan data yang dikembangkan dalam organisasi
dapat dipercaya.
Menilai mutu pekerjaan setiap bagian dalam melaksanakan tugas yang
diberikan oleh manajemen.
Menyarankan perbaikan-perbaikan operasional dalam rangka meningkatkan
efisiensi dan efektivitas.

2 | Page

Anda mungkin juga menyukai