Anda di halaman 1dari 27

BAB I

PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
Hari Akhir mungkin bukanlah istilah yang akrab bagi kebanyakan orang. Oleh karena
itu, pertama-tama akan diberikan penjelasan singkat atas masalah ini. Hari Akhir berarti
masa terakhir. Menurut kitab-kitab Islam, hal ini berarti sebuah periode waktu yang
dekat dengan Hari Kiamat.
Berbagai tanda-tanda di dalam Al Quran dan tambahan penjelasan tentang Hari
Akhir dalam kitab hadits memungkinkan kita sampai pada sebuah kesimpulan yang
sangat penting. Ayat-ayat Al Quran dan berbagai hadits mengungkapkan adanya dua
tahap Hari Akhir. Tahap pertama adalah sebuah periode ketika seluruh manusia
mengalami berbagai masalah materi dan spiritual. Setelah itu, bumi akan memasuki
periode keselamatan yang disebut Masa Keemasan yang ditandai dengan kehidupan
yang penuh rahmat dan berkah dengan tegaknya agama yang benar. Menjelang akhir
Masa Keemasan, akan ada keruntuhan sosial dalam waktu singkat, dan inilah saatnya
manusia menunggu Hari Kiamat.
Dalam penjelasan ini, kita menelaah Hari Akhir dari sudut pandang ayat-ayat Al
Quran dan hadits. Yang jelas, tanda-tanda Hari Akhir tersebut saat ini telah mulai terlihat
satu per satu, tepat seperti yang dijelaskan dalam berbagai rujukan tersebut. Munculnya
tanda-tanda yang diberitakan empat belas abad yang lalu adalah kejadian besar yang
meningkatkan iman dan ketaatan orang-orang beriman kepada Allah. Tentu bukan suatu
kebetulan, dalam jangka waktu yang pendek seperti ini, seluruh tanda-tanda ini muncul
satu demi satu. Tanda-tanda ini adalah kabar gembira bagi hamba-hamba Allah.
Penjelasan tentang berbagai peristiwa yang dibahas di halaman-halaman berikut ini
dibuat menurut petunjuk ayat Al-Quran, 'Dan katakanlah: Segala puji bagi Allah,
Dia akan memperlihatkan kepadamu tanda-tanda kebesaran-Nya, maka kamu akan
mengetahuinya. Dan Tuhanmu tidak lalai dari apa yang kamu kerjakan'' (QS An
Naml: 93).
Hal lain yang harus ditegaskan di sini adalah bahwa Allah Maha Mengetahui tentang
segala sesuatu. Seperti di setiap persoalan lainnya, kita tidak mempunyai pengetahuan
sama sekali selain yang telah Dia beritahukan kepada kita.

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 1

II. RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat ditentukan rumusan masalahnya
ialah :
1.
2.
3.
4.
5.
III.

Apa yang dimaksud hari kiamat?


Bagaimana proses dan peristiwa hari kiamat tersebut?
Bagaimana cara mengimani hari kiamat?
Apa fungsi mengimani hari kiamat?
Apa hikmah dibalik mengimani hari kiamat?
TUJUAN
Tujuan dari pembuatan makalah ini ialah agar setiap pembaca dapat memahami dan

mengerti bagaimana cara mengimani hari kiamat dan mengerti bagaimana perosen dan
peristiwa di hari kiamat kelak, dan hal tersebut dapat mendorong sesorang untuk
melaksanakan kebaikan karena kebesaran Allah SWT.

BAB II
IMAN KEPADA HARI KIAMAT
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 2

I.

PENGERTIAN HARI KIAMAT


Hari Kiamat adalah peristiwa di mana alam semesta beserta isinya hancur luluh yang
membunuh semua makhluk di dalamnya tanpa terkecuali. Hari kiamat ditandai dengan
bunyi terompet sangkakala oleh Malaikan Israfil atas perintah dari Allah SWT.
Setelah semua makhuk yang hidup mati maka Allah SWT akan membali
memerintahkan Malaikat Israfil untuk meniup terompet untuk yang kedua kali guna
membangunkan orang semua yang telah mati untuk bangkit kembali mulai dari manusia
pertama zaman Nabi Adam hingga manusia yang terakhir saat kiamat tiba untuk
melaksanakan hari pembalasan.
Allah SWT berfirman :


Artinya :
Hari Kiamat, apakah hari Kiamat itu? Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu? Pada
hari itu manusia seperti anai-anai yang bertebaran, dan gunung-gunung seperti bulu yang
.dihambur-hamburkan (Al-Qoriah 101 : 1-5)

Macam-Macam Kiamat :
1. Kiamat Sughra atau Kiamat Kecil
Yaitu berupa kejadian atau musibah yang terjadi di alam ini, seperti kematian setiap saat,

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 3

banjir bandang, angin beliung, gunung meletus, gempa bumi, peperangan, kecelakaan
kendaraan, kekeringan yang kepanjangan, hama tanaman yang merajalela. Keseluruhan
rangkaian kejadian tersebut di atas ditinjau dari segi aqidah merupakan peringatan dari
Allah. Bagi umat yang beriman hal ini merupakan peringatan dan ujian. Sedangkan bagi
umat yang ingkar/kafir merupakan siksaan atau azab Allah swt.

Allah berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 155-156 :



Artinya :
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan,
kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira
kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah,
mereka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun". (Q.S. al Baqarah ayat
155-156)

Firmannya Allah surat ali-Imran ayat 137:

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 4


Sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah; karena itu berjalanlah
kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan
(rasul-rasul).(Q.S. ali Imran ayat 137)

2. Kiamat Kubra
Yaitu masa kehancuran seluruh alam semesta secara masal dan berakhirnya kehidupan
alam dunia serta hari mulai dibangkitkannya semua manusia yang sudah mati sejak zaman
Nabi Adam sampai manusia terakhir, untuk menjalankan proses kehidupan berikutnya,
sebagaimana dijelaskan dalam al-Quran surat al-Zalzalah ayat 1-5.


Artinya :
Apabila bumi digoncangkan dengan goncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah
mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya, dan manusia bertanya:
"Mengapa bumi (jadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena
sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. (Q.S. al
Zalzalah:1-5)

Firmannya Allah surat al-Waqiah ayat 1-7 :

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 5


Artinya :
Apabila terjadi hari kiamat, terjadinya kiamat itu tidak dapat didustakan (disangkal).
(Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain),
apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya, dan gunung-gunung dihancur
luluhkan sehancur-hancurnya, maka jadilah dia debu yang beterbangan, dan kamu
menjadi tiga golongan.(Q.S.al Waqiah ayat 1-7)

Kiamat Kubra ini tidak ada yang tahu tentang waktu kejadiannya, sebagaimana firman
Allah swt. dalam surat al-Araf ayat 187.


Artinya :
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah:
"Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak
seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat
berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 6

datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". Mereka bertanya kepadamu seakan-akan


kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang hari
kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui". (Q.S. al
Araf ayat 187)

II. PROSES DAN PERISTIWA HARI KIAMAT


Proses dan peristiwa Hari Akhir adalah kronologis peristiwa yang akan dilalui oleh
umat manusia pada Hari Akhir nanti, mulai dari kiamat sampai pembalasan dengan surga
atau neraka. Tapi, pembahasan akan kita mulai dari alam kubur, yaitu alam transisi dari
alam dunia menuju alam akhirat.
1. ALAM KUBUR
Alam kubur dikenal juga dengan sebutan Alam Barzakh. Barzakh artinya yang
membatasi antara dua hal. Dalam hal ini Alam Barzakh adalah pembatas antara alam
dunia dan alam akhirat.
Secara harfiah Barzakh berarti jarak waktu atau penghalang antara 2 hal dan tidak ada
yang sanggup melewatinya. Menurut syariat Islam barzakh berarti tempat yang berada di
antara maut dan kebangkitan, menurut firman Allah dalam Al-Quran Surah Al Mu'minuun:
100,

Di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan. Ia


menjawab, itu adalah alam antara kematian dan kebangkitan kembali. (Al
Mu'minuun, 100)

Dengan kata lain tempat yang disebut barzakh adalah mulai dari waktu kematian sampai
dibangkitkan hidup kembali.

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 7

Datanglah dua malaikat, Munkar dan Nakir yang akan bertanya kepada sang mayat.
Pertanyaan itu adalah;

"Siapa Tuhanmu?"

"Apa agamamu?"

"Siapa lelaki yang diutus kepadamu?"

"Siapa yang mengajarimu?"


Menurut syariat Islam, hanya orang yang beriman saja yang dapat menjawabnya

dengan baik. Maka kemudian akan diberi alas dari surga, mendapat kenikmatan di kubur
dengan selalu dibukakan baginya pintu surga, dilapangkan dan diterangkan kuburnya.
Sang mayat akan mendapat teman yang baik dengan wajah yang baik, pakaian yang baik
dan aroma yang baik. Itu adalah gambaran dari amal perbuatannya selama hidup didunia.
Keadaan berubah sebaliknya jika simayat adalah orang yang tidak beriman.
2. KIAMAT
Kiamat pasti terjadi. Tapi tidak seorang pun yang tahu termasuk para Nabi dan
Rasul pun tidak mengetahui kapan akan terjadi. Dalam hal ini Allah SWT berfirman:

Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?"


Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 8

pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu


kedatangannya selain Dia. kiamat itu Amat berat (huru haranya bagi
makhluk) yang di langit dan di bumi. kiamat itu tidak akan datang
kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". mereka bertanya kepadamu
seakan-akan

kamu

benar-benar

mengetahuinya.

Katakanlah:

"Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi


Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak Mengetahui".

Namun demikian, Rasullulah SAW memberitahukan kepada kita beberapa tanda-tanda


kiamat, ada yang disebut dengan tanda-tanda kecil dan ada yang disebut dengan tandatanda besar. Tanda-tanda besar menunjukan kiamat sudah dekat sekai sedangkan tandatanda kecil ialah tanda yang datang sebelum kiamat dengan waktu yang relatif lama, dan
kejadiannya biasa.
II.1. TANDA-TANDA KECIL
1. Rasulullah SAW bersabda
Jabir r.a. berkata, Adalah Rasulullah saw. jika beliau khutbah memerah matanya,
suaranya keras, dan penuh dengan semangat seperti panglima perang, beliau bersabda,
(Hati-hatilah) dengan pagi dan sore kalian. Beliau melanjutkan, Aku diutus dan hari
Kiamat seperti ini. Rasulullah saw. mengibaratkan seperti dua jarinya antara telunjuk dan
jari tengah. (HR Muslim)
2. Disia-siakannya amanat
Nabi SAW berada dalam suatu majelis sedang berbicara dengan sahabat, maka
datanglah orang Arab Badui dan berkata, Kapan terjadi Kiamat ? Rasulullah saw. terus
melanjutkan pembicaraannya. Sebagian sahabat berkata, Rasulullah saw. mendengar apa
yang ditanyakan tetapi tidak menyukai apa yang ditanyakannya.
Berkata sebagian yang lain, Rasulullah SAW tidak mendengar. Setelah Rasulullah SAW
menyelesaikan perkataannya, beliau bertanya, Mana yang bertanya tentang Kiamat?
Berkata lelaki Badui itu, Saya, wahai Rasulullah SAW. Rasulullah SAW berkata, Jika
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 9

amanah disia-siakan, maka tunggulah kiamat. Bertanya, Bagaimana menyianyiakannya? Rasulullah SAW Menjawab, Jika urusan diserahkan kepada yang bukan
ahlinya, maka tunggulah kiamat. (HR Bukhari).
6. Banyak terjadi pembunuhan
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, Tiada akan terjadi kiamat,
sehingga banyak terjadi haraj.. Sahabat bertanya apa itu haraj, ya Rasulullah? Rasulullah
saw. Menjawab, Haraj adalah pembunuhan, pembunuhan. (HR Muslim).
7. Munculnya kaum Khawarij
Dari Ali ra. berkata, saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, Akan keluar di akhir
zaman kelompok orang yang masih muda, bodoh, mereka mengatakan sesuatu dari firman
Allah. Keimanan mereka hanya sampai di tenggorokan mereka. Mereka keluar dari agama
seperti anak panah keluar dari busurnya. Di mana saja kamu jumpai, maka bunuhlah
mereka. Siapa yang membunuhnya akan mendapat pahala di hari Kiamat. (HR Bukhari).
8. Banyak polisi dan pembela kezhaliman
Di akhir zaman banyak polisi di pagi hari melakukan sesuatu yang dimurkai Allah,
dan di sore hari melakukan sesutu yang dibenci Allah. Hati-hatilah engkau jangan sampai
menjadi teman mereka. (HR At-Tabrani).
9. Perang antara Yahudi dan Umat Islam
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw. bersabda, Tidak akan terjadi kiamat
sehingga kaum muslimin berperang dengan yahudi. Maka kaum muslimin membunuh
mereka sampai ada seorang yahudi bersembunyi di belakang batu-batuan dan pohonpohonan. Dan berkatalah batu dan pohon, Wahai muslim, wahai hamba Allah, ini yahudi
di belakangku, kemari dan bunuhlah ia. Kecuali pohon Gharqad karena ia adalah pohon
Yahudi. (HR Muslim).
10. Dominannya Fitnah
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, Tidak akan terjadi kiamat,
sampai dominannya fitnah, banyaknya dusta dan berdekatannya pasar. (HR Ahmad).
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 10

11. Sedikitnya ilmu


12. Merebaknya perzinahan

13. Banyaknya kaum wanita


Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda. Sesungguhnya di antara
tanda-tanda kiamat adalah ilmu diangkat, banyaknya kebodohan, banyaknya perzinahan,
banyaknya orang yang minum khamr, sedikit kaum lelaki dan banyak kaum wanita,
sampai pada 50 wanita hanya ada satu lelaki. (HR Bukhari)
14. Bermewah-mewah dalam membangun masjid
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, Diantara tanda kiamat adalah bahwa
manusia saling membanggakan dalam keindahan masjid. (HR Ahmad, An-Nasai dan
Ibnu Hibban)
15. Menyebarnya riba dan harta haram
Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, Akan datang pada manusia
suatu waktu, setiap orang tanpa kecuali akan makan riba, orang yang tidak makan
langsung, pasti terkena debu-debunya. (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan Al-Baihaqi)
Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, Akan datang pada manusia
suatu saat di mana seseorang tidak peduli dari mana hartanya didapat, apakah dari yang
halal atau yang haram. (HR Ahmad dan Bukhari)
16. Peperangan dan kekacauan
Rasulullah SAW bersabda, Al Harj (akan meningkat) Mereka bertanya,
Apakah Al Harj itu? Beliau menjawab, (Yaitu) pembunuhan (saling membunuh),
(yaitu) saling membunuh (pembunuhan). (HR Bukhari)
Apabila kita melihat empat belas abad lalu, kita melihat berbagai peperangan di
wilayah tertentu sebelum abad kedua puluh. Akan tetapi, peperangan yang
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 11

mempengaruhi setiap orang di dunia, sistem politik, seluruh perekonomian, dan struktur
sosial, hanya terjadi pada masa kini saja, dalam dua perang dunia. Di Perang Dunia I,
lebih dari 20 juta jiwa meninggal. Pada Perang Dunia II, jumlah yang mati lebih dari 50
juta jiwa. Di samping itu, Perang Dunia II diakui sebagai perang yang paling berdarah,
paling besar, dan paling menghancurkan dalam sejarah.
Berbagai pertentangan yang terjadi setelah Perang Dunia II (Perang Dingin, Perang
Korea, Perang Vietnam, konflik Arab-Israel dan Perang Teluk) adalah contoh di antara
berbagai peristiwa yang paling gawat di zaman modern ini. Selain itu, berbagai perang,
pertentangan, dan perang saudara di tingkat wilayah telah menyebabkan kehancuran di
berbagai belahan dunia. Di berbagai tempat seperti Bosnia, Palestina, Chechnya,
Afghanistan, Kashmir, dan banyak lagi lainnya, berbagai masalah terus merongrong
kemanusiaan.
Contoh lain bentuk kekacauan yang menghantui umat manusia yang setara
dengan peperangan adalah teror terorganisir tingkat internasional. Seperti yang juga
disepakati oleh pihak berwenang dalam masalah ini, berbagai tindakan teror telah
berlipat ganda jumlahnya di paruh kedua abad kedua puluh. 2 Bahkan dapat dikatakan
bahwa teror adalah sebuah ciri khas abad kedua puluh.2 Berbagai organisasi yang
bercirikan rasisme, komunisme, dan berbagai paham serupa, atau dengan tujuan
kebangsaan, telah melakukan berbagai tindakan kejam dengan bantuan teknologi yang
semakin maju. Di dalam sejarah dunia yang lebih terkini, berbagai tindakan teror
berulang-ulang telah menyebabkan kekacauan. Banyak darah telah tertumpah dan orangorang tak bersalah yang tak terhitung jumlahnya telah telah dibantai atau terbunuh.
17. Kehancuran kota-kota besar: peperangan dan bencana
Berbagai kota besar akan dihancurkan dan hal ini akan terjadi seolah-olah kotakota itu tidak pernah ada sebelumnya. (Al-Muttaqi al-Hindi, Al-Burhan fi Alamat alMahdi Akhir al-Zaman)
Kehancuran kota-kota yang dimaksudkan dalam hadits ini mengingatkan pada
kehancuran yang sekarang muncul karena perang dan berbagai bencana alam. Belum
lama ini, senjata nuklir, pesawat tempur, bom, rudal, dan senjata modern yang canggih
lainnya telah menyebabkan kehancuran yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.
Berbagai senjata mengerikan ini telah menyebabkan tingkat kehancuran yang belum
pernah terlihat sebelumnya. Jelas, kota-kota besar yang menjadi sasaran adalah yang
paling menderita karena kehancuran ini. Kehancuran karena Perang Dunia II yang belum
ada bandingannya adalah salah satu contohnya. Dengan penggunaan bom atom di perang
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 12

terbesar di dunia itu, Hiroshima dan Nagasaki hancur total. Akibat pemboman hebat,
berbagai ibu kota Eropa dan kota-kota penting lainnya menderita berbagai kerusakan.
Pada beberapa tahun terakhir, angin topan, badai, angin puyuh, dan berbagai
bencana lainnya menimbulkan akibat merusak atas benua Amerika dan juga beberapa
tempat lain di dunia. Selain itu, banjir telah menyebabkan timbunan lumpur yang
menutupi berbagai pusat pemukiman penduduk. Kemudian, gempa bumi, letusan
gunung, dan gelombang pasang air laut juga telah menyebabkan kehancuran yang besar.
Oleh karena itu, seluruh kehancuran yang terjadi pada kota-kota besar karean bencanabencana ini adalah suatu tanda penting dalam setiap peristiwanya.
18. Gempa Bumi
As Saah (Hari Akhir) tidak akan terjadi hingga ... gempa bumi akan sangat sering
terjadi (HR Bukhari).
Dalam beberapa tahun terakhir, gempa bumi besar telah terjadi berulang-ulang, dan
termasuk bencana yang menakutkan bagi masyarakat di seluruh dunia. Apabila kita
melihat data yang dikumpulkan oleh American National Earthquake Information Center
(Pusat Informasi Gempa Bumi Nasional Amerka, ANEI) selama tahun 1999, kita
menemukan 20.832 gempa bumi telah terjadi di berbagai tempat di dunia. Akibatnya,
22.711 orang diperkirakan kehilangan jiwanya.
19. Kemiskinan
Kekayaan beredar hanya di antara orang-orang kaya, tanpa manfaat bagi orangorang miskin. (HR Tirmidzi).
Yang jelas masa yang dimaksudkan oleh Rasulullah SAW menjelaskan keadaan
pada saat ini. Apabila kita menengok abad-abad sebelumnya, kita melihat bahwa
berbagai kesulitan dan kecemasan yang disebabkan oleh kekeringan, peperangan, dan
berbagai bencana lain bersifat sementara dan terbatas di sebuah wilayah tertentu. Akan
tetapi, saat ini, kemiskinan dan kesulitan mencari penghidupan bersifat permanen den
mewabah.
Di dunia saat ini, kemiskinan telah mencapai angka yang sangat memprihatikankan.
Laporan terakhir UNICEF mengungkapkan bahwa satu dari empat penduduk dunia
hidup dalam 'penderitaan dan kekurangan yang tidak terbayangkan sebelumnya'.4 Sekitar
1,3 miliar manusia di dunia bertahan hidup dengan uang kurang dari $1 (sekitar
Rp8.800) sehari. Tiga miliar manusia di dunia saat ini bertahan hidup dengan $2 (sekitar

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 13

Rp17.600) sehari. Sekitar 1,3 miliar kekurangan air bersih. Sekitar 2,6 miliar tidak
mampu mendapatkan sarana kesehatan yang memadai.
20. Runtuhnya nilai-nilai akhlak
Hubungan seksual tidak sah secara terbuka akan marak. (HR Bukhari)
Hari Akhir itu tidak akan datang hingga angka pembunuhan meningkat. (HR
Bukhari)
Di masa kini, ada bahaya besar yang mengancam pola hidup masyarakat dunia.
Dengan cara yang sama seperti virus membunuh tubuh manusia, bahaya ini
mengakibatkan keruntuhan sosial yang sangat parah. Bahaya ini adalah keruntuhan nilainilai akhlak yang membantu mempertahankan masyarakat yang sehat. Homoseksualitas,
pelacuran, hubungan seks pra-nikah dan di luar nikah, penyimpangan seksual,
pornografi, pelecehan seksual, dan peningkatan angka penderita penyakit kelamin,
adalah sejumlah petunjuk penting dari keruntuhan nilai-nilai akhlak.
2.2 TANDA-TANDA BESAR
Sedangkan tanda-tanda kiamat besar yaitu kejadian sangat besar dimana kiamat sudah
sangat dekat dan mayoritasnya belum muncul, seperti munculnya Imam Mahdi, Nabi Isa,
Dajjal, Yajuj dan Majuj.
Daripada Huzaifah bin Asid Al-Ghifari ra. berkata: Datang kepada kami Rasulullah
saw. dan kami pada waktu itu sedang berbincang-bincang. Lalu beliau bersabda: Apa
yang kamu perbincangkan?. Kami menjawab: Kami sedang berbincang tentang hari
qiamat.
Lalu Nabi saw. bersabda: Tidak akan terjadi hari qiamat sehingga kamu melihat
sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya. Kemudian beliau menyebutkannya:Asap,
Dajjal, binatang, terbit matahari dari tempat tenggelamnya, turunnya Isa bin Maryam
alaihissalam, Yajuj dan Majuj, tiga kali gempa bumi, sekali di timur, sekali di barat dan
yang ketiga di Semenanjung Arab yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah
negeri Yaman yang akan menghalau manusia kepada Padang Mahsyar mereka. (H.R
Muslim).

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 14

Sepuluh tanda-tanda kiamat yang disebutkan Rasulullah saw. dalam hadis ini adalah
tanda-tanda qiamat yang besar-besar, akan terjadi di saat hampir tibanya hari qiamat.
Sepuluh tanda itu ialah:
1. Dukhan (asap) yang akan keluar dan mengakibatkan penyakit yang seperti selsema di
kalangan orang-orang yang beriman dan akan mematikan semua orang kafir.
2. Dajjal yang akan membawa fitnah besar yang akan meragut keimanan, hinggakan ramai
orang yang akan terpedaya dengan seruannya.
Hari akhir tidak akan datang sebelum datangnya tiga puluh Dajjal, masingmasing mengaku dirinya sebagai seorang utusan Allah. (HR Abu Daud)
3. Dabbah-Binatang besar yang keluar berhampiran Bukit Shafa di Mekah yang akan
bercakap bahawa manusia tidak beriman lagi kepada Allah swt.
4. Matahari akan terbit dari tempat tenggelamnya. Maka pada saat itu Allah swt. tidak
lagi menerima iman orang kafir dan tidak menerima taubat daripada orang yang berdosa.
5. Turunnya Nabi Isa alaihissalam ke permukaan bumi ini. Beliau akan mendukung
pemerintahan Imam Mahadi yang berdaulat pada masa itu dan beliau akan mematahkan
segala salib yang dibuat oleb orang-orang Kristian dan beliau juga yang akan membunuh
Dajjal.
6. Keluarnya bangsa Yajuj dan Majuj yang akan membuat kerusakan dipermukaan bumi
ini, iaitu apabila mereka berjaya menghancurkan dinding yang dibuat dari besi bercampur
tembaga yang telah didirikan oleh Zul Qarnain bersama dengan pembantu-pembantunya
pada zaman dahulu.
7. Gempa bumi di Timur
8. Gempa bumi di Barat
9. Gempa bumi di Semenanjung Arab
10. Api besar yang akan menghalau manusia menuju ke Padang Mahsyar. Api itu akan
bermula dari arah negeri Yaman.
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 15

11. Muncul nya Imam Mahdi


Dalam

ajaran Islam, Imam

Mahdi (b.

Arab:

al-Mahd)

ialah

seorang Muslim berusia muda yang akan dipilih oleh Allah S.W.T. untuk menghancurkan
semua kezaliman dan menegakkan keadilan di muka bumi sebelum datangnya hari kiamat.
Hal ini diterangkan sangat jelas dalam sebuah hadis nabi yang di riwayatkan oleh
Thabrani.
Telah bersabda Rasulullah s.a.w, Sungguh, bumi ini akan dipenuhi oleh kezaliman
dan kesemena-menaan. Dan apabila kezaliman serta kesemena-menaan itu telah penuh,
maka Allah s.w.t. akan mengutus seorang laki-laki yang berasal dari umatku, namanya
seperti namaku, dan nama bapaknya seperti nama bapaku (Muhammad bin Abdullah).
Maka ia akan memenuhi bumi dengan keadilan dan kemakmuran, sebagaimana ia (bumi)
telah dipenuhi sebelum itu oleh kezhaliman dan kesemena-menaan. Di waktu itu langit
tidak akan menahan setitis pun dari titisan airnya, dan bumi pun tidak akan menahan
sedikit pun dari tanaman-tanamannya. Maka ia akan hidup bersama kamu selama 7
tahun, atau 8 tahun, atau 9 tahun. (HR. Thabrani)
Hadis lain yang menerangkan tentang kedatangan Imam Mahdi adalah sbb:
Telah bersabda Rasulullah s.a.w, Pada akhir zaman akan muncul seorang khalifah yang
berasal dari umatku, yang akan melimpahkan harta kekayaan selimpah-limpahnya. Dan
ia sama sekali tidak akan menghitung-hitungnya. (HR. Muslim dan Ahmad)

3. KEBANGKITAN
Kematian total yang serentak bagi segala makhluk hidup dan makhluk seluruhnya.
Mati semua manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan, malaikat, jin dan iblis, mati segala
angin, mati semua air, mati segala galanya. Yang tetap hidup adalah Zat Allah Yang
Maha Hidup dan tidak akan mati selamanya. Dan yang terakhir mati adalah Malaikant
Israfil yang meniup terompet dan kemudian itu malaikat Maut sendiri.

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 16



Dan ditiuplah sangkakala, Maka matilah siapa yang di langit dan di
bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. kemudian ditiup
sangkakala itu sekali lagi Maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu
(putusannya masing-masing). (Az-zumar 39;68)
Setelah tiupan terompet Malaikat Israfil yang kedua di bangkitkan
lah seluruh manusia dari kematiannya. Nyawa di kembalikan ke
jasad masing-masing. Disamping itu dihidupkan pula jin, iblis dan
malaikat.

Menurut

sebagian

ulama

juga

dihidupkan

kembali

beberapa macam binatang dan tumbuh-tumbuhan. Inilah yang


disebut al-baats atau kebangkitan.

4. BERKUMPUL DI MAHSYAR
Setelah kebangkitan, semua umat manusia akan berkumpul di
padang Mahsyar menunggu perhitungan (Hisab) amal perbuatan
mereka di dunia. Pada waktu itu keadaan manusia akn berbedabeda sesuai dengan perbedaan amalnya di dunia.

5. PERHITUNGAN DAN PENIMBANGAN


Perhitungan akan dilaksankan sesuai dengan isi kitab yang
mencatat

seluruh

amalan

seseorang

di

atas

dunia.

Cara

menyerahkan kitab kepada masing-masing orang berbeda, ada


yang menerima dari kanan dan depan, dan ada yang dari kiri dan

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 17

belakang. Perbedaan tersebut mengisyaratkan perbedaan nasib


nya diakhirat. Allah SWT menjelaskan perbedaan tersebut :


7. Adapun orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya,
8. Maka Dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah,
9. dan Dia akan kembali kepada kaumnya (yang sama-sama
beriman) dengan gembira.
10. Adapun orang-orang yang diberikan kitabnya dari belakang,
11. Maka Dia akan berteriak: "Celakalah aku".
12. dan Dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).
(QS Al-Insyiqaq 84 : 7-12)

Setelah itu orang akan melalui jembatan (as-shirath) yang


terbentang diatas neraka jahanam. Rassullulah bersabda:
Kemudian dipasanglah sebuah jembatan diatas punggung dua tepi
jahanam. Maka aku (Nabi Muhammad SAW) dan umatku lah yang
mula-mula sekali menyebranginya... (HR Muslim).
6. PEMBALASAN

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 18

Setelah dilakukan perhitungan, dilakukan penimbangan (al-wazn). Siapa yang berat


timbangan kebaikannya akan masuk surga, sedangkan siapa yang berat timbangan
kejahatnya akan masuk neraka. Allah SWT berfirman :


6.

dan Adapun orang-orang yang berat timbangan (kebaikan)nya,

7. Maka Dia berada dalam kehidupan yang memuaskan.


8. dan Adapun orang-orang yang ringan timbangan (kebaikan)nya,
9. Maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah.
(QS. Al-Qoriah 101: 6-9)
III.

JENIS DAN NAMA HARI KIAMAT


Nama-nama hari kiamat yang disebutkan didalam Al-Quran tidak lah sedikit,

sehingga kami hanya akan membahasa beberapa nama saja, dan berikut ini adalah namanama hari kiamat yang disebutkan dalam ayat-ayat suci Al-Quran tersebut:
1. Yaumul Qiyamah (Hari Kiamat)

Dan pada hari kiamat kamu akan melihat orang-orang yang berbuat
Dusta terhadap Allah, mukanya menjadi hitam. Bukankah dalam
neraka

Jahannam

itu

ada

tempat

bagi

orang-orang

yang

menyombongkan diri? (Az-Zumar :60)


2. Yaumul Baats (Hari Kebangkitan)

Dan berkata orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan dan


keimanan (kepada orang-orang yang kafir): "Sesungguhnya kamu
telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari
berbangkit; Maka Inilah hari berbangkit itu akan tetapi kamu selalu
tidak meyakini(nya)." (Ar-Rum :56)
3. Yaumul Hisab (Hari Perhitungan)

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 19

Dan Musa berkata: "Sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku


dan Tuhanmu dari Setiap orang yang menyombongkan diri yang
tidak beriman kepada hari berhisab". (Al-Mukmin : 27)
4. Yaumul Din (Hari Pembalasan)

4. yang menguasai[4] di hari Pembalasan[5]. (Al-Fatihah :4)


[4] Maalik (yang menguasai) dengan memanjangkan mim,ia berarti:
pemilik. dapat pula dibaca dengan Malik (dengan memendekkan
mim), artinya: Raja.
[5] Yaumiddin (hari Pembalasan): hari yang diwaktu itu masingmasing manusia menerima pembalasan amalannya yang baik
maupun yang buruk. Yaumiddin disebut juga yaumulqiyaamah,
yaumulhisaab, yaumuljazaa' dan sebagainya.

5. Yaumul Fath (Hari Kemenangan)

Katakanlah: "Pada hari kemenangan[1196] itu tidak berguna bagi


orang-orang kafir, iman mereka dan tidak pula mereka diberi
tangguh." (As-Sajadah :29)
[1196] Hari kemenangan ialah hari kiamat, atau kemenangan dalam
perang Badar, atau penaklukan kota Makkah
6. Yaumul Talaq (Hari Pertemuan)

15.

(Dialah) yang Maha Tinggi derajat-Nya, yang mempunyai 'Arsy,

yang mengutus Jibril dengan (membawa) perintah-Nya kepada siapa


yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya, supaya Dia
memperingatkan (manusia) tentang hari Pertemuan (hari kiamat).
16. (yaitu) hari (ketika) mereka keluar (dari kubur); tiada suatupun
dari Keadaan mereka yang tersembunyi bagi Allah. (lalu Allah
berfirman):

"Kepunyaan

siapakah

kerajaan

pada

kepunyaan Allah yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan.


Iman Kepada Hari Kiamat

Page 20

hari

ini?"

(Al-Mukmin : 15-16)

7. Yaumul Jami (Hari Berhimpun)





(ingatlah) hari (dimana) Allah mengumpulkan kamu pada hari


pengumpulan, Itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. dan
Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya
Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya
ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka
kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar. (At-Taghabun :
9)
8. Yaumul Taghabun (Hari Ditampakkan Kesalah-Kesalah)



(ingatlah) hari (dimana) Allah mengumpulkan kamu pada hari


pengumpulan, Itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. dan
Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya
Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya
ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka
kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang besar. (At-Taghabun :
9)
9. Yaumul Khulud (Hari Kekekalan)

Masukilah syurga itu dengan aman, Itulah hari kekekalan. (QS.


Qaaf :34)

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 21

10. Yaumul Khuruj (Hari Keluar)




(yaitu) pada hari mereka mendengar teriakan dengan sebenarbenarnya Itulah hari ke luar (dari kubur). (QS. Qaaf :42)
11. Yaumul Hasrah (Hari Penyesalan)

dan berilah mereka peringatan tentang hari penyesalan, (yaitu)


ketika segala perkara telah diputus. dan mereka dalam kelalaian
dan mereka tidak (pula) beriman. (Maryam :39)
12. Yaumul Tanad (Hari Pannggil-Memenaggil)

Hai kaumku, Sesungguhnya aku khawatir terhadapmu akan siksaan


hari panggil-memanggil[1321]. (Al-Mukmin :32)
[1321] Hari kiamat itu dinamakan hari panggil memanggil karena
orang yang berkumpul di padang mahsyar sebagian memanggil
sehagian yang lain untuk meminta tolong.
13. Yaumul Fashl (Hari Keputusan)

Sesungguhnya hari keputusan adalah suatu waktu yang ditetapkan,


(An-Naba :17)
14. Al Ghasyiyah (Hari Pembalasan)

Sudah datangkah kepadamu berita (Tentang) hari pembalasan?

IV.

CARA MENGIMANI HARI KIAMAT


Beriman dengan hari kiamat ada 2 cara:

Beriman dengan secara ijmali(umum), iaitu wajib kita percaya dan iktiqad

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 22

bahawasanya segala barang yang atau perkara yang akan berjumpa yakni seseorang itu
akan merasai selepas mati. Di masa di dalam kubur sehingga masuk ahli syurga ke dalam
syurga dan masuk ahli neraka ke dalam neraka. Sepertimana yang dikhabarkan dan yang
diceritakan oleh Nabi Muhammad saw sekeliannya benar dan tetap akan berlaku.

Beriman dengan secara tafsili(terperinci), iaitu wajib kita percaya dan iktiqad

atau percaya dan ketahui bahawasanya permulaan barang yang dijumpai dan didapati oleh
seseorang di masa di dalam kubur daripada nikmat atau Azab dari Allah swt. Maka
mendapatlah oleh orang yang beriman atau mukmin yang taat itu akan kesenangan, nikmat
dan diluaskan serta diterangkan kuburnya. Dan mendapatlah oleh orang yang kafir dan
mukmin yang derhaka akan azab dan seksa. Gelap kubur dan disempitkan kuburnya
sehingga berselisih tulang rusuknya.
V.

FUNGSI IMAN KEPADA HARI AKHIR


Menambah keyakinan bahwa perbuatan didunia sebagai bekal kehidupan di

akhirat.
Meyakini bahwa Allah swt akan memberikan balasan kepada hambanya sesuai

dengan amal perbuatannya masing- masing.


Dengan meyakini adanya hari akhir maka seseorang akan memiliki sifat optimis
dalam menjalani kehidupan didunia ini untuk menyongsong kehidupan yang

hakiki dan abadi kelak diakhirat.


Menumbuhkan sifat ikhlas dan beramal, istiqomah dalam pendirian, dan khusyuk

dalam beribadah .
Senantiasa mengamalkan amal marufdan nahi munkar untuk mencapai ridho

Allah swt.
Meyakini bahwa setiap perbuatan selama hidup didunia ini yang baik maupun
yang buruk harus dipertanggungjawabkan kepada Allah swt kelak diakhirat.

VI.

HIKMAH BERIMAN PADA HARI AKHIR


Alquran sangat memperhatikan persoalan hari akhir ini dikarenakan beberapa sebab,

seperti:
Pertama bahwa kaum musyrikin Arab, dahulu sangat mengingkarinya dengan
penentangan yang hebat sekali. Mereka tidak mempercayai sama sekali akan tibanya hari
Iman Kepada Hari Kiamat

Page 23

penghabisan itu. Dalam Alquran Allah Taala menyebutkan golongan yang demikian ini
sebagaimana firman-Nya, Orang-orang yang mengingkari berkata, Hal itu tidak lain lagi
kecuali kehidupan kita di dunia ini saja, di sinilah kita mati dan di sini pula kita hidup.
Tidak akan ada yang merusakkan kita ini kecuali masa (yakni karena masa hidup sudah
lama dan usia sudah tua, lalu meninggal dunia). (Q.S. Al-Jatsiah:24)
Kedua bahwa golongan ahlulkitab (pemeluk agama Nasrani dan Yahudi), sekali pun
mereka mempercayai adanya hari akhir, tetapi cara penggambaran dan pemikiran mereka
terhadap tibanya hari itu sudah boleh dikata rusak dan salah sama sekali. Kaum Nasrani
misalnya sama berpegang teguh akan wujudnya Yesus penebus dan penyelamat, yang telah
menebus segala dosa manusia dengan dirinya, serta menyelamatkan mereka dari siksasiksa karena kesalahan-kesalahan yang mereka lakukan.
Kepercayaan semacam ini sesuai benar dengan apa yang dikatakan oleh pemeluk
agama Hindu dengan sistem penitisannya. Bahkan juga hampir serupa dengan kepercayaan
pemeluk agama Budha. Satu dengan lainnya hampir bersamaan pendapat. Perihal
kepercayaan yang dianut oleh pemeluk agama Yahudi mengenai ketuhanan dan hari akhir
tidak kurang rusak dan sesatnya dari kepercayaan kaum Nasrani dan Hindu.
Ketiga kepercayaan kepada hari akhir menyebabkan kita hidup di dunia ini
mempunyai tujuan mulia sertcita-cita luhur. Di sana ada supuncak yang hendak kita capai
dengan sekuat tenaga yang ada pada diri kita. Tujuan yang terutama sekali ialah
mengerjakan kebaikan, meninggalkan kemungkaran dan segala bentuk kemaksiatan,
menghiasi diri dan jiwa dengan sifat-sifat yang utama serta menghindarkan diri dari
kehinaan-kehinaan dan kerendahan-kerendahan yang pasti akan membahayakan dan
mencelakakan tubuh dan agama, keperwiraan dan akal pikiran, bahkan juga harta. Semua
ini merupakan kesimpulan dari merealisasikan khilafah yang dibebankan oleh Allah Taala
kepada kita umat manusia seluruhnya.
Untuk melaksanakan semua, mutlak perlu adanya pendorong semangat dari jiwanya
sendiri yang mengajak supaya selalu bergembira untuk melakukan kebaikan-kebaikan itu,
juga yang dengan senang menutup seluruh jalan yang menuju ke arah keburukan dan
kejahatan. Pendorong semangat ini tentu tidak akan kokoh dan kuat, melainkan dengan
jalan memperbanyak ingatan kepada Tuhan, memberikan peringatan pada siapa saja yang
berbuat kesalahan, pandai memberikan gambaran serta membuat perumpamaan dan
percontohan yang beraneka ragam, juga mengambil suri teladan dari peristiwa-peristiwa
yang pernah ada.

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 24

Maksud yang terpenting dari upaya ini agar tertanam lebih dalam akar kebaikan
dalam kalbu, makin hebat kesannya dalam jiwa, lebih menjamin tercapainya tujuan yang
hendak dicapai dan meletakkan segala sesuatu pada bidang atau proporsi yang
sewajarnya. Dengan melaksanakan semua ini, maka setiap pengingkar akan kembali dari
kesalahannya, orang yang merasa keliru dapat membetulkan kekeliruannya sendiri dan
setiap manusia akan mengarahkan tujuan amalnya yang tertinggi ke jalan yang nyata
kebenarannya sehingga ia tidak akan tersesat di jalan dan tidak pula tergelincir dalam
kesalahan.

BAB III
PENUTUP

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 25

I. KESIMPULAN
Dengan memahami kajian teori di atas, tentunya kita semakin mengetahui bahwa
kehidupan di dunia ini hanya bersifat sementara. Manusia lahir lalu bertumbuhkembang, dan akhirnya meninggal dunia. Begitu juga dengan hewan dan tumbuhan.
Dari pernyataan diatas, dapat disimpulkan bahwa kehidupan yang kekal hanya di
akhirat kelak. Disana tidak ada lagi kematian. Orang-orang beriman dan beramal saleh
akan hidup selamanya di surga. Sebaliknya, orang-orang kafir dan beramal buruk akan
hidup di neraka untuk selamanya.
Tanda-tanda kiamat kecil yaitu terjadinya gempa, peperangan dimana-mana,
runtuhnya nilai-nilai akhlak, banyaknya kaum wanita didunia.
Tanda-tanda hari kiamat besar antara lain munculnya dajjal, binatang melata
muncul di permukaan bumi, turunnya nabi Isa AS, matahari terbit di arah
terbenamnya, munculnya Yajud dan Majud.
Dengan mengimani hari akhir dapat meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.
Dapat berhati-hati dalam setiap perbuatan yang dilakukan untuk menghindari dosa.
Mendorong untuk melaksanakan kebaikan karena kebesaran Allah SWT.

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 26

BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
Ilyas, yuniar. 1992. Kuliah Aqidah Islam. Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan
Pengembangan Islam (LPPI)

Iman Kepada Hari Kiamat

Page 27

Anda mungkin juga menyukai