Anda di halaman 1dari 5

Tugas

PERBEDAAN ANTARA WINDOWS DAN


LINUX

Nama: Intan Eskawati Ahmad


NIM : K1A1 13 026
e-mail : intaneskawatiahmad@yahoo.co.id

Fakultas Kedokteran
UNIVERSITAS HALU OLEO
2013/2014
Perbedaan Windows dan Linux
Sistem Operasi Linux dan Windows
Dalam memperbandingkan kedua sistem operasi ini, sering terjadi kerancuan pada
aspek yang diperbandingkan antara sistem operasi dengan aplikasi-aplikasinya. Sebagai
contoh, paket sistem Windows hanya memuat program aplikasi minimal: game soliter,
window/internet explorer, utilitas sistem operasi dan aplikasi sederhana untuk membuat file
dokumen dan gambar seperti notepad, mspaint dan write. Di dalam paket sistem Linux biasa,
kita bisa menemui hampir semua program aplikasi Linux yang ada di dunia ini. Dengan
demikian, instalasi suatu paket Linux (SuSE, RedHat, Mandrake, Debian, atau Slackware)
bisa disetarakan dengan instalasi Windows, Office, Corel Draw, Adobe Photoshop, Visual

Basic, Microsoft C++, SPSS, MSSQL sekaligus dalam hal kelengkapan program-program
aplikasinya.
Pengoperasian Server vs Personal
Sebagai sistem operasi server, Linux dirancang untuk tidak sering dimatikan dalam
pengoperasiannya. Sebagai sistem operasi personal workstation, Windows akan sering
dimatikan apabila ditinggalkan pemiliknya untuk menghemat listrik karena tidak akan ada
orang lain yang akan menggunakan komputer itu. Pencegahan memory leak di Linux
mendapat porsi pehatian yang lebih besar dibanding pada Windows. Artinya, ketersediaan
porsi memori yang bisa digunakan boleh berkurang pada Windows karena toh dalam waktu
tidak lama sistem akan dijalankan mulai dari awal lagi.
Proteksi Sistem
Karena sistem Windows biasanya digunakan orang tertentu saja, maka sistem proteksi
berkas-berkas di komputer tidak menjadi perhatian utama dalam perancangan Windows.
Kapanpun pengguna Windows bisa menghapus, mengganti nama, memindah lokasi direktori
file apapun yang ada di sistem. Sistem Linux dirancang untuk bisa digunakan bersama-sama
oleh banyak orang. Karena itu perlindungan berkas dan proses-proses milik seseorang
terhadap orang lain menjadi porsi besar dari perhatian perancangnya. Pengguna Windows
akan merasa sangat terbatasi apabila dihadapkan pada sistem Linux sebagai user biasa.
Login bukanlah keharusan bagi pengguna Windows 9x. Dengan cancel login prompt,
kita bisa dapatkan hak akses segalanya. Pada sistem Linux (dan Windows NT/2000/XP)
identifikasi user sangat menentukan hak akses pengguna. Karena itu akan banyak kita temui
pengguna Linux yang bekerja dengan user root (nama super user di dunia Unix).
Manajemen Proses
Apabila kita tekan tombol Crtl-Alt-Del pada saat sistem menjalankan Windows akan
terlihat sejumlah proses yang sedang berjalan. Kalau dihitung dari 10 dan pengguna biasa
bisa mengenali sebagian besar proses-proses tersebut. Bila kita kirim perintah ps ax pada
sistem Linux akan terlihat keterangan bahwa ada lebih dari 20 proses sedang berjalan;
mereka yang tidak mendalami sistem operasi tidak akan bisa mengenali sebagian besar dari
proses-proses tersebut.
Aplikasi
Untuk menentukan pilihan sistem operasi, kita harus punya rencana penggunaan
sistem tersebut. Jika komputer direncanakan akan digunakan untuk menjalankan game-game
tertentu, Windows tentulah pilihan yang tidak bisa dihindari karena game-game itu bisa saja
menpersyaratkan sistem operasi Windows untuk bisa jalan. Jika komputer akan kita gunakan
untuk membantu pekerjaan maka ketersediaan program aplikasi harus penjadi pertimbangan
utama, bukan sistem operasinya.
Aplikasi Perkantoran
Microsoft mengelompokkan program-program aplikasi perkantoran dalam satu paket
yang dikenal dengan merek dagang Office. Program-program tersebut adalah: Word
(penyusun naskah dokumen), Exel (spreadsheet, pengolah tabel), dan PowerPoint (penyusun
presentasi). Sepengetahuan penulis, Office hanya bisa dijalankan di sistem operasi Windows
(sangat boleh jadi ada pula versi yang bisa jalan di MacOS).
Untuk melakukan tugas yang biasa dikerjakan dengan Office, di Linux tersedia
OpenOffice. Pilihan saat ini harus dibuat sebagaimana pilihan pernah dibuat pada saat
pengguna dihadapkan pada program aplikasi WordStar (WS) dan WordPerfect (WP).
Jawabanya sudah kita amati: pengguna WS enggan menggunakan WP sebaliknya mereka
yang sudah terbiasa dengan WP enggan menggunakan WS. Di Indonesia, pengguna
OpenOffice belum banyak sehingga kalaulah tidak ada pertimbangan lain, orang akan tetap
setia dengan Office meskipun tawaran fitur OpenOffice tidak kalah dengan Office.

Aplikasi Pengembangan Sistem

Ada kecenderungan pengambangan sistem aplikasi komputer saat ini diarahkan untuk
bisa dijalankan dengan user interface berbasis web. Karena sifat aplikasi berbasis web lebih
berat di server, maka Linux unggul terlebih dahulu dalam bidang ini. Site
http://www.opensource.org mengungkapkan bahwa Apache dijalankan lebih dari 50% web
siste didunia. Program-program aplikasi berbasis web banyak dijalankan dengan Perl dan
BIND dan sendmail merupakan program servis internet paling banyak dominan didunia.
Namun demikian, Apache, Perl, BIND, dan sendmail meskipun erat hubungannya dengan
Linux, terutama dalam hal sesama produk opensource, tidak harus berjalan di Linux.
Program-program itu sekarang pun juga banyak dijalankan orang di Windows.
Untuk pemrograman masalah-masalah sains, penulis menemui kebanyakan pengguna
Windows tidak berkeberatan untuk bekerja dengan Linux. Pada umumnya mereka
menggunakan kompiler Pascal dan Fortran yang justru akan terasa lebih natural apa bila
dijalankan di Linux. Kebanyakan pengguna program-program Pascal/Fortran merasa nyaman
di Linux karena terbebas dari permasalahan keterbasaran memori dsb.
Aplikasi Disain Grafis
Adobe Photoshop dan Corel Draw adalah dua program aplikasi untuk membantu disain
grafis yang dapat kita temui di hampir semua rumah produksi grafis di Indonesia. Kedua
program aplikasi tersebut dirancang untuk jalan di Windows. Corel bereksperimen dengan
mengeluarkan produk Linux namun akhir-akhir ini tidak lagi mendukung proyel Corel Linux
tersebut. Di Linux, kita bisa Gimp dan Kontour untuk melakukan kerja disain grafis.
Persoalannya sama dengan Office, pilihan penggunaan progam aplikasi disain grafis akan
kembali pada masalah kebiasaan. Mereka yang sudah terbiasa menggunakan Photoshop atau
Corel Draw tidak akan begitu saja mau menggunakan Gimp dan Kontour, seberapapun
keunggulan kedua produk baru tersebut, apa bila tidak ada hal lain yang memaksa.
Aplikasi Multi Media
Aplikasi multi media adalah aplikasi yang paling banyak menuntut penggunaan peralatan
komputer secara penuh. Secara umum, sifat personal dari Windows lebih cocok untuk
menjalankan program-program multimedia dibanding sifat multiuser dar Linux. Pada
dasarnya kita tidak keberatan dengan tertundanya eksekusi proses komputasi beberapa detik,
tetapi proses multi media (seperti musik dan filem) tidak boleh terputus barang sedetikpun.
Namun demikian, dengan berkembangnya kecepatan hardware, banyak program aplikasi
multi media bisa dijalankan di Linux dengan kualitas yang dapat diterima.
Aplikasi Statistik
SPSS adalah program yang paling banyak digunakan untuk pengolahan data-data statistik. Di
Linux kita bisa menggunakan R-base untuk melakukan pekerjaan serupa. Karena R
menggunakan sintaks yang sama dengan S-plus yang jalan di Windows, maka pengguna S
tidak akan menemui kesulitan dalam penggunaan R namun demikian sebagaimana
keengganan pengguna SPSS menggunakan S, mereka enggan pula menggunakan R.
Hak Atas Kekayaan Intelektual
Hak atas kekayaan intelektual sering disebut sebagai masalah utama bagi Indonesia,
dalam hal Sistem Operasi Windows dan kebanyakan program-program aplikasinya;
kepemilikan lisensi merupakan sarat mutlak untuk penggunannya. Harga lisensi (rata-rata
$200 USD) di barat bisa jadi hanya sekitar 20 % dari gaji bulanan (rata-rata $1000 USD).
Sementara itu dengan gaji Rp. 2juta rupiah, angka $ 200 menyamai penghasilan bulanan itu
sendiri. Linux dan program-program aplikasinya dilain pihak berlisensi gratis dan justru
mendorong para penggunanya untuk menyebarluaskan perangkat lunak tersebut.
5 Kesimpulan

Windows berkembang menjadi sistem operasi dengan disiplin modern sebagaimana yang
diterpkan NT sehingga menjadi XP seperti yang kita lihat sekarang. Linux melengkapi
dirinya dengan window manager yang semakin cantik untuk menarik perhatian pengguna
komputer personal.
Program-program aplikasi di Linux sudah mencapai taraf matang untuk digunakan
sebagaimana layaknya program-program aplikasi komersial yang biasa ada di Windows.
Migrasi pengguna dari Windows ke Linux dan sebaliknya tidak dapat terjadi secara spontan
karena faktor kebiasaan yang sulit ditinggalkan. Selama penggunaan Windows dan programprogram aplikasinya tidak terhalang oleh keharusan membayar lisensi, pengguna Windows
tidak akan banyak beralih ke Linux.
Kesuksesan Linux di Indonesia meraih perhatian dari pengguna komputer bergantung
pada kesuksesan pihak yang berwajib dalam mengkampanyekan penghormatan pada hak atas
kekayaan intelektual.
Perbedaan secara umum melalui tabel berikut ini :

Windows
No
1 Closed Source
2 Lebih mengutamakan Grafis
3 Lisensi berbayar
Hanya boleh dipakai oleh yang
4
bersangkutan (yang membayar lisensi)
5

Hanya satu pengembang

Program aplikasi terpisah

Sering hang dan mudah crash

8
9
10
11

Mudah diserang virus


Sudah banyak SDM-nya
Perkembangan +/- 4 tahun sekali
Security kurang aman

Linux
Open Source
Grafis dan teks
Free (bisa di-download)
Bebas dipergunakan oleh siapa saja
Banyak pengembang dan komunitasnya
(distro)
Sudah terdapat program aplikasi (satu
paket)
Stabil (maintenance lebih ringan, setelah
instalasi driver tidak perlu restart)
Masih bebas virus
SDM masih sedikit
Perkembangan +/- 6 bulan sekali
Security lebih aman

Kelebihan Windows:

Pengguna (user) bisa membuka lebih dari 1 file dalam waktu bersamaan.
Pengguna (user) dapat menjalankan lebih dari 1 aplikasi pada saat yg bersamaan.
Digunakan oleh mayoritas pengguna computer di dunia.
Banyak terdapat aplikasi yg kompatibel dgn Windows.
Bisa sharing dari berbagai data aplikasi yang lainnya dgn mudah.
Banyak mendukung dari hardware & software.

Kekurangan/Kelemahan Windows:

Space hardisk yang dibutuhkan besar.


Membutuhkan kecepatan prosesor yang begitu tinggi.
Sistem file yg agak kacau, Contoh: jika kita menginstall suatu aplikasi system DLL
(Dynamic Link Libraries) biasanya langsung diletakkan di C:\\Windows\System\
Sementara --aplikasi itu sendiri letaknya ada di tempat yang lain, sehingga dapat
menyusahkan disaat menguninstall aplikasi tersebut.
Kelebihan Linux:
Jika pada Linux, bisa berinteraksi dgn operating system lain dgn cara : Kompabilitas file
system, network, & emulasi operating system.
Lisensi gratis
Virtual memory linux mempunyai kemampuan menjalankan program program yg lebih
dari seharusnya.
Didukung ribuan programmer programmer seluruh dunia.
Kekurangan/Kelemahan Linux:
Aplikasi yang tersedia belum begitu lengkap, tidak seperti di windows.
Operating system yang lumayan sulit untuk dipelajari.

Anda mungkin juga menyukai