Buat PA 1 Tentor
Buat PA 1 Tentor
PD. BANGUN JAYA selama bulan Juli 2000 melakukan transaksi penjualan kepada beberapa langganan
sebagai berikut:
Juli 5 Dijual barang dagang secara kredit kepada Tn. Sabar Bandung dengan harga Rp 1.400.000,00.
Faktur Nomor 010.
Juli 16 Dijual barang dagang secara kredit kepada Tn. Sabar Bandung seharga Rp 2.000.000,00. Faktur
Nomor 014.
Juli 18 Diterima kembali barang dagang yang dijual tanggal 16 Juli lalu seharga Rp 400.000,00 karena
tidak sesuai dengan pesanan Nota kredit Nomor 004.
Juli 28 Diterima pelunasan faktur penjualan Nomor 014 tanggal 16 yang lalu dari Tn. Sabar Bandung
Bukti Kas masuk 047.
Diminta: Catatlah transaksi di atas dalam buku besar pembantu piutang dagang Bentuk staffel sebagai
berikut:
> Tn. Sabar, Jl. Merapi 22, Bandung.
Selanjutnya akan disajikan contoh transaksi dan pencatatannya dalam buku besar
pembantu utang dagang, pada PD. BANGUN JAYA.
Juli
3. Dibeli barang dagang dari PD Maju secara kredit seharga Rp.800.000,00 Semarang.
Faktur nomor 082.
Juli
6. Dikirim kembali sebagian barang dagang yang dibeli tanggal 3 Juli yang lalu Rp
100.000,00 karena rusak. Nota debit 01.
Juli 14. Dibeli barang dagang Rp 1.400.000,00 dari PD. Maju Semarang, secara kredit. Faktur
nomor 99.
Juli 15. Dilunasi faktur pembelian nomor 082 dari PD. Maju tanggal 3 Juli yang lalu. Bukti kas
keluar 08.
Diminta: Catatlah transaksi di atas ke dalam buku besar pembantu utang dagang atas
nama:
> PD. Maju, Jl. Paus 18, Semarang.
Keterangan
Sistem fisik
Sistem
perpetual
1.
Pembelian (D)
Persediaan (D)
2.
Biaya angkut
pembelian (D)
Biaya angkut(D)
3.
Retur pembelian
(K)
Persediaan (K)
4.
Potongan pembelian
Pot pembelian
(K)
Persediaan (K)
5.
Piutang (D),
penjualan (K)
Piutang (D),
penjualan (K),
HPPenj (D),
Persedian (D0
6.
Biaya angkut
penjualan (D)
Biaya angkut
penjualan (D)
biaya operasi
(D)
7.
Retur penjualan
(D)
Piutang dagang
(K)
Retur penjulana
(D) piutang
dagang (K),
Persediaan (D)
HPPenj (K)
8.
Potongan
penjualan (D)
Potongan
penjulan (D)