Lupus karena Induksi Obat (Drug Induced Lupus)

Lupus karena induksi obat merupakan salah satu gejala yang menyerupai penyakit Lupus namun
diakibatkan oleh pemakain suatu obat. Penderita memiliki gejala yang mirip dengan Lupus
Eritromatous Sistemik dengan positif serum antinuclear antibody dan memiliki hasil
pemeriksaan serologis yang serupa. Berikut adalah pembeda dari gejala lupus karena induksi
obat dengan Lupus Eritromatous Sistemik:

Rasio penderita laki-laki dan perempuan hampir sama

Antibody terhadap histon muncul pada 80-90% kasus
Tidak ada antibody terhadap DNA asli atau hipokomplementemia
Pemberhentian pemakaian obat akan mengakibatkan penurunan gejala dan nilai-nilai
dari hasil pemeriksaan penunjang akan kembali ke nilai yang normal

Berikut adalah obat-obatan yang dianggap sebagai penginduksi gejala Lupus:

Definite Association
Chlorpromazine

Methyldopa

Hydralazine

Procainamide

Isoniazid

Quinidine

Possible Association
Beta-blockers

Methimazole

Captopril

Nitrofurantoin

Carbamazepine

Penicillamine

Cimetidine

Phenytoin

Ethosuximide

Propylthiouracil

Hydrazines

Sulfasalazine

Levodopa

Sulfonamides

Lithium

Trimethadione

Unlikely Association
Allopurinol

Penicillin

Chlorthalidone

Phenylbutazone

Gold

Reserpine

salts

Griseofulvin

Streptomycin

Methysergide

Tetracyclines

Oral contraceptives
Sumber: Tierney LM, McPhee SJ, Papadakis MA, eds. Current Medical Diagnosis and
Treatment. 40th ed. New York, NY: McGraw-Hill; 2001.[89]
Sumber Medscape.com artikel Systemic Lupus Erythematosus diakses pada 23 april 2015