Oleh
Dani Adi Saputra
135040201111262
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITASBRAWIJAYA
MALANG
2015
Ulat putih
Gejala: buah menjadi berwarna putih hitam, Pengendalian: dilakukan penyemprotan dengan
insektisida yang sesuai sebanyak 2 kali seminggu hingga satu bulan sebelum panen
penyemprotan dihentikan.
Ulat penggerek batang (Indrabela sp)
Gejala: membuat kulit kayu dan mampu membuat lobang sepanjang 30 cm; Pengendalian: sama
dengan ulat putih.
Ulat jengkal (Berta chrysolineate)
Ciri biologi
- Imago serangga dewasa meletakkan telurnya di permukaan bawah daun
- Larva membentuk kepompong dan dalam anyaman daun, kemudian berubah menjadi pupa.
- Daur ( siklus hidup) hama ini berlangsung selama lebih kurang 30 hari.
Gejala serangan
- Hama ini bersifat pemangsa segala jenis tanaman (polifag)dan stadium yang membahayakan
adalah larva.
- Larva menyerang seluruh bagian tanaman, terutama daun-daunnya sehingga menjadi rusak tidak
beraturan.
Pengendalian
- Pengendalian non kimiawi antara lain dengan pergiliran (rotasi) tanaman, mengatur waktu tanam
secara serempak pada areal sehamparan, pengumpulan larva untuk dimusnahkan.
- Penyemprotan insektisida selektif apabila populasi hama mencapai 85 ekor instar 1 atau 32 instar
2 atau 17 ekor instar 3per 12 tanaman. Jenis insektisida yang mangkus antara lain Dekasulfan
350 EC, folimat 500 SL, Gusadrin 150 WSC, Hostathion 40 EC, atau Matador 25 EC sesuai
konsentrasi yang dianjurkan.
Ulat pemakan daun muda, berbentuk seperti tangkai daun berwarna cokelat dan beruas-ruas
Gejala: pinggiran daun menjadi kering, keriting berwarna cokelat kuning. Pengendalian: sama
dengan ulat putih.
Penyakit
Penyakit karena ganggang (Cihephaleusos Vieccons)
Menyerang daun tua dan muncul pada musim hujan. Gejala: adanya bercakbercak kecil dibagian
atas daun disertai serat-serat halus berwarna jingga yang merupakan kumpulan sporanya.
Pengendalian: dengan menyempotakan fungisida yang sesuai.
Jamur Ceroospora psidil , Jamur karat poccinia psidil, Jamur allola psidil
Gejala: bercak pada daun berwarna hitam. Pengendalian: dengan menyempotakan fungisida yang
sesuai.
Penyakit karena cendawan (jamur) Rigidoporus Lignosus
Gejala: rizom berwarna putih yang menempel pada akar dan apabila akar yang kena dikupas
akan nampak warna kecoklatan. Pengendalian: dengan menyempotakan fungisida yang sesuai.
Berikut adalah hama yang terdapat pada tanaman jambu, dipostingan sebelumnya kita sudah
membahas tentang penyakit pada tanaman jambu biji
BAB IV
PENUTUP
5. 1 Kesimpulan
Setelah melaksanakan praktikum lapang ini, dapat disimpulkan bahwa gejala-gejala
serangan sangat beragam pada setiap tanaman. Serangga yang dominan adalah belalang
dengan gejala gerigitan dan Liriomyzae dengan korokan sebagai gejala yang
ditimbulkannya.