04 ISI Kangkung
04 ISI Kangkung
PENDAHULUAN
A. Prospek usaha
Prospek pengembangan budidaya kangkung di Indonesia
amat cerah.Selain keadaanpositif terhadap peningkatan
pendapatan petani, perbaikan gizi
masyarakat,perluasanagroklimatologis wilayah nusantara
cocok untuk kangkung, jugaakan berdampak kesempatan
kerja, pengembangan agribisnis, pengurangan impor sangat
membantu petani kangkung untuk memasarkan hasil
pertaniannya ke pasar, dan mereka tidak bersaing dengan
kangkung impor.Permintaan pasar dunia pada masa
mendatang di perkirakan meningkat terussejalan dengan
pertumbuhan jumlah penduduk, makin membaiknya
pendapatanmasyarakat dan makin tingginya kesadaran
masyarakat akan nilai gizi. Menurut data International Rice
Research Institute (IRRI) perkiraan cepatnya laju Pertumbuhan
penduduk akan berpengaruh terhadap meningkatnya
permintaan Komoditas sayuran khususnya kangkungl. Hal ini
karena masyarakat telah menyadari akan Pentingnya gizi bagi
tubuh.J-Kangkung mempunyai kandungan gizi yang sangat
tinggi terutama vitamin dan mineral.
Bagian tanaman kangkung yang paling penting adalah batang muda dan
pucuk-pucuknya sebagai bahan sayur-mayur. Kangkung selain rasanya enak
juga memiliki kandungan gizi cukup tinggi, mengandung vitamin A, B dan
vitamin C serta bahan-bahan mineral terutama zat besi yang berguna bagi
pertumbuhan badan dan kesehatan.
Disamping itu hewan juga menyukai kangkung bila dicampur dalam makanan
ayam, itik, sapi, kelinci dan babi.
B. Tujun usaha
1. Memantapkan dan mengembangkan wawasan dan keterampilan diri dalam
berusaha tani yang di landasi sikap, mental, disiplin, kerjasama, dan
2.
3.
4.
5.
BAB II
TINJAUAN USAHA
A. Aspek teknis
I. UMUM
1.1. Sejarah Singkat
Kangkung Tergolong Sayur Yang Sangat Populer, Karena Banyak Peminatnya. Kangkung
Disebut Juga Swamp Cabbage, Water Convovulus, Water Spinach. Berasal Dari India
Yang Kemudian Menyebar Ke Malaysia, Burma, Indonesia, China Selatan Australia Dan
Bagian Negara Afrika.
kingdom : plantae
divisio : spermatophyta
sub-divisio : angiospermae
kelas : dicotyledonae
ordo : convolvulales
famili : convolvulaceae
genus : ipomoea
species : ipomoea reptans
kangkung merupakan tanaman yang tumbuh cepat yang memberikan hasil dalam
waktu 23 25 hari setelah tanam. kangkung yang dikenal dengan nama latin
ipomoea reptans terdiri dari 2 (dua) varietas, yaitu kangkung darat yang disebut
kangkung cina dan kangkung air yang tumbuh secara alami di sawah, rawa atau
parit-parit.
perbedaan antara kangkung darat dan kangkung air:
warna bunga.
kangkung air berbunga putih kemerah-merahan, sedangkan kangkung darat bunga
putih bersih.
bentuk daun dan batang.
kangkung air berbatang dan berdaun lebih besar dari pada kangkung darat. warna
batang berbeda. kangkung air berbatang hijau, sedangkan kangkung darat putih
kehijau-hijauan.
kebiasaan berbiji.
kangkung darat lebih banyak berbiji dari pada kangkung air. itu sebabnya
kangkung darat diperbanyak lewat biji, sedangkan kangkung air dengan stek
pucuk batang.
1.3. manfaat tanaman
bagian tanaman kangkung yang paling penting adalah batang muda dan pucukpucuknya sebagai bahan sayur-mayur. kangkung selain rasanya enak juga
memiliki kandungan gizi cukup tinggi, mengandung vitamin a, b dan vitamin c
serta bahan-bahan mineral terutama zat besi yang berguna bagi pertumbuhan
badan dan kesehatan.
disamping itu hewan juga menyukai kangkung bila dicampur dalam makanan
ayam, itik, sapi, kelinci dan babi.
seorang pakar kesehatan filipina: herminia de guzman ladion memasukkan
kangkung dalam kelompok tanaman penyembuh ajaib, sebab berkhasiat untuk
penyembuh penyakit sembelit juga sebagai obat yang sedang diet. selain itu,
akar kangkung berguna untuk obat penyakit wasir
sekaligusdihaluskandandiratakan, kemudianditaburkanpupukkandangdannpk.
pembentukanbedenganuntuktanamankangkungdapatdilakukandenganukuranlebar
4 m, panjang 30m, tinggibedengan 15-20 cm danjarakantarbedengan 40 50 cm
denganmembuatselokan. ukurantersebutdapatdisesuaikan,
tergantungkeadaanlahan yang tersedia.
bedengandibuatuntukkelancaranpemasukandanpembuangan air yang
berlebihsertauntukmemudahkanpemeliharaandankegiatan lain.
bedenganukurandiatasadalah yang selaludilakukanpetani.
4.3. pemupukan.
Pemupukan adalah salahsatu pemberian makanan pada tanaman agar bisa tumbuh
secara optimal.sehingga tanaman bisa tumbuh baik , namun dalam penberian
pupuk harus sesuai dosis yang di anjurkan. Karena bila kelebihan dosis akan
berdampak buruk pada tanaman tersebut.
Adapun pupuk di bagi menjadi 2 bagian : pupuk organik dan anorganik ( kimia )
pupuk organik yang berasal dari bahan alalm atau tumbuhan Contoh : pupuk
bokasi. Pupuk hewan. Pupuk dari sisa sisa tanaman. Dan ada anorganik yaitu
pupuk yang dibuat oleh perusahan industri berdasarkan kimiawi . Contoh : urea,
kcl,Tsp36 ,za dan ll.
4.4. lain-lain
agar tanamankangkungdapatberproduksisecaramemuaskan,
perludilakukanpergilirantanamandengantanamankacangtanah, kacanghijau,
kacangbuncis, kecipiratauketimun. namun yang
selaludilakukanpetaniadalahsetelahkangkungditanambayamatausawi,
kemudianbayamatausawilagi,
lalukemudianditanamlagikangkungdanpenanamankangkungrotasikeempatinitidak
diberipupuk, daninimerupakankeuntunganbagipetani.
4.5. teknikpenanaman
1. Penentuanpolatanam
penentuanpolatanamdapatdisesuaikandenganluaslahan yang
akanditanami.apabilabedengandibuatdenganukuran 4 x 30m,
makabilajaraktanamnyaditentukan 1010 cm,
makadalamsatubedenganterdapatsebanyak 12 ribulubangatau 15
riburumpunkangkung.
.2. pembuatanlubangtanam
pembuatanlubangtanamdapatdilakukandengancaraditugal, yang berjarak 1010
cm, sedalam 5 cm. setiaplobangdidisi 3 4 biji,
kemudianlobangditutupdengancaradisapu, laludisiram. setelah 3
harisiapditanambenihakantumbuh.
.3. carapenanaman
penanamankangkungdaratdilakukanpada sore hariyaitu jam 16.00 sampai18.00.
halinibertujuan agar
benihsetelahditanamtidaklangsungmendapatudarakeringsehinggabenihcepatberkec
ambah.
5.5. pemeliharaantanaman
1. penyiangan
penyiangandilakukanbilaterdapatrumput liar tanamanpengganggu (gulma).
penyiangandilakukansetiap 2 minggu sekali.
.2. pemupukan susulan
.pemupukanbagitanamankangkungterdiridaripupukdasar / organik dan
anorganikyaitupupukkandangdantungal/npk, yang
diberikanseminggusebelumtanam (setelahselesaipembuatanbedengan).Pupuk
susulan yaitu( urea)diberikanumur 14 15 hariatau 2 minggusetelahtanam.
pemberianpupuk urea dicampurdengan air
kemudiandisirampadapangkaltanamandengan ember penyiram, atau bisa
menggunakan pupk npk. pemupukan dapat dilakukanpada sore hari
.3. pengairandanpenyiraman
selamatidakadahujan, perludilakukanpenyiraman.
penyiramangunanyauntukmencegahtanamankangkungterhadapkekeringan.
penyiramandilakukandua kali sehariyaitupagi (jam 07.00) dan sore (jam 17.00).
penyiramandilakukandengangemborpenyiram.
tanamankangkungmembutuhkanbanyak air dalampertumbuhannya.
10
2. penyakit
tanamankangkungtahanterhadappenyakitdanhanyamemerlukansedikitperlindunga
n.
penyakitjamur yang lazimmenyerangtanamankangkungadalah karat putih(albugo
ipomoea panduratae).penyakitinipekaterhadapdithane m-45 ataubenlate,
tetapibilabenihdiperlakukandenganpenyiramandanhygienesumumnyabaik,
11
penyakittidakmenjadimasalah.
Seranggapemakandaundikendalikandenganpenyemprotanstrategissenyawaorganof
osfatjauhsebelumpemanenan.
5.7.panen
1. ciri dan umur panen
panen pertama sudah bisa dilakukan pada hari ke 23 25 setelah tanam. saat ini
kangkung sudah tumbuh dengan panjang batang kira-kira 20-25 cm lebih. ada
pula yang mulai memangkas sesudah berumur 1,5 bulan dari saat penan
.2. carapanen
Waktupanendilakukanpada sore hari,
pemungutanhasilkangkungdaratdilakukandengancaramencabutnyasampaiakar,
kemudiandicucidalam air. Panenkangkungdaratdilakukanpadaumur 23 25
hari.Selamapanen, lahanpenanamanharustetapbasahtapitidakberair (lembab).
B .Aspek pasar
Di tinjau dari aspek pasar tanaman kangkung sangat banyak sekali di pasaran,
pasar individu maupun pasar induk. Walaupun demikian usaha budidaya
kangkung tetap mempunyai aspek yang baik untuk di kembangkan. Hal ini bisa
dilihat dari permintaan konsumen sayuran kangkung yang terus meningkat.
12
Sehingga harga kangkung ini relatif, murah tetapi sayuran kangkung bisa
,menjadi sesatu harga yang lebih mahal. Namun bila di budidayakan dengan
menggunakan inisatif dan kreatif, inovatif para petani
B.Apek produksi
Untuk kebutuhan Saprodi pada tanaman Kangkung yang selalu dilaksanakan oleh
petani adalah :
Untuk bedengan ukuran 4 x 30m (120m2)
-Benih Kangkung : 2 Kg = 160 Kg/ha
-Pupuk kandang : 10 karung = 800 karung/ha
-Pupuk Urea : Kg = 40 Kg/ha
-pupuk npk : 1 kg = 80 kg/ha
Canngkul. Kored . Tugal. Dan lain lain
C. Aspek sosial
tantangan utama pada masa mendatang adalah meningkatkan daya saing dan
keunggulan kompetitip di sektor industri dan jasa dengan mengandalkan
kemampuan sumber daya manusia (sdm), teknologi dan manajemen. di antara
ketiga faktor tersebut ,kemampuan sdm merupakan faktor yang paling krusial.
setiap negara memandang perlu untuk memprioritaskan peningkatan kemampuan
sdm dengan memperhatikan dua hal, yaitu pertama, sumber daya manusia yang
mampu menghasilkan komoditas bermutu sesuai dengan referensi konsumen
dengan harga kompetitip. kedua, sumber daya manusia yang mampu memenuhi
13
BAB III
RENCANA PELAKSANAN USAHA
A. Lokasi usaha
Lokasi yang penulis gunakan untuk praktik kerja usaha ialah :
Nama Instansi
: Smk- spp n tasikmalaya
Kelurahan
:Mulyasari
Kecamatan
: Tamansari
Kabupaten
: Tasikmalaya
Provinsi
: Jawa Barat
B. Skala usaha Dan Analisa usaha
.Skala usaha
Luas laha = 1000m2/ha
Bedengan = 30cm dengan
Jarak tanam = 10cm x 1 cm
Bayanyak tanam / bedengan = 12-15ribu
.Analisa usaha
Komoditi
:Kangkunng
Luas lahan
: 1000 m2
Jarak tanam
: 10 cm x 5 cm
Musim
: 4 musim
Luas lahan
Populasi
: jarak tanam xefektifitas lahan (80%)
:
: 16.000
A. INPUT
1) Inpu tetap
Sewa lahan
10 cm x 10 cm
x 80%
1000 m2
1000 m 2
0,05 m
80
100
= Rp.5000.000/ha/tahun
14
1000 m 2
Sewa lahan 1000 m = 10.000 m 2 x Rp.5000.000 x
2
= Rp.83333/musim
Penyusutan alat
Cangkul 3 @ Rp.70.000
NB
= Rp.210.000
NS
= Rp.21.000
JUE
= 2 tahun
NBNS
Penyusutan
=
x musim
JUE
= Rp.31.500
12
= 100 x musim x
Bunga modal
12
100
4
12
(NB+ NS)
2
= Rp.4620
= Penyusutan + Bunga modal
= Rp.31.500 + Rp.4620
= Rp.36.120
Total
4
12
Kored
NB
NS
JUE
3 @ Rp.30.000
= Rp.90.000
= Rp.9000
= 2 tahun
NBNS
Penyusutan
=
x musim
JUE
Bunga modal
= Rp.13.500
12
= 100 x musim x
12
= 100
Total
x 12
x 12
(NB+ NS)
2
= Rp.1980
= Penyusutan + Bunga modal
15
2
12
= Rp.13.500 + Rp.1980
= Rp.15.480
Hands sprayer 1 @ Rp.500.000
NB
= Rp.500.000
NS
= Rp.50.000
JUE
= 5 tahun
NBNS
Penyusutan
=
x musim
JUE
Rp .500 .000Rp .50.000
=
5
4
12
= Rp.30.000
12
= 100 x musim x
Bunga modal
12
100
4
12
(NB+ NS)
2
= Rp.10.500
12
= 100 x musim x
Bunga modal
12
= 100
x 12
x 12
= Rp.1540
16
(NB+ NS)
2
Total
4
12
= Rp.75.000
Bunga modal
12
= 100
x 12
12
100
( NB+ NS)
2
x musim x
= Rp.11.000
= Penyusutan + Bunga modal
= Rp.75.000+ Rp.11.000
= Rp.86.000
Ember 2 @ Rp.15.000
NB
= Rp.30.000
NS
= Rp.3000
JUE
= 2 tahun
NBNS
Penyusutan
=
x musim
JUE
Total
x 12
= Rp.4.500
Bunga modal
12
100
=
12
100
4
12
= Rp.660
17
x musim x
(NB+ NS)
2
Total
= Rp.5433.000
Rp.5433.000
= Rp.5603.000
2) Input Variabel
Sarana produksi
Benih
1 bungkus
17.000
Pupuk NPK
14
Rp.126.000
Dithane M-45
@ 17.000
kg
2
Rp.166.000
Antracol
kg
2 bngks
Rp.106.000
Sidamethrin
= Rp.
9.000
@ 83.000
@ 53.000
1 botol
@ 26.000
= Rp.150.000
Curacron
1 botol
@ 75.000
= Rp.
75.000
Diazinon
@ 20.000
= Rp.
20.000
Karung
1 botol
20 buah
=Rp.20.000
18
1000
Jumlah
Rp.860.000
Tenaga kerja
Pembuatan bedengan
= Rp240.000
Pengapuran
4 x 2 HKP
HKP
60.000
Pengangkutan pupuk 2
60.000
Pemupukan dasar
HKP
@30.000
@30.000
= Rp.
@30.000
= Rp.
2 x 2 HKP
@30.000
= Rp.120.000
Penanaman
HKP
@30.000
= Rp. 30.000
2
HKW
@25.000
= Rp.
50.000
Penyiraman
HKP
@30.000
= Rp.
60.000
Penyiangan
4 x 3 HKW
@25.000
Rp.30.0000
Penjarangan
HKW
@25.000
Rp.750.00
Pemupukan susulan
3 x 2 HKW
@25.000
= Rp.
150.000
Penyemprotan
15 x 1 HKP
= Rp.450.000
19
@30.000
Panen
HKP
@30.000
= Rp.
@25.000
60.000
3
HKW
Rp.75.000
Jumlah=
Rp.1.460.000
Bunga modal
12
100
x musim x
( saprodi+Tenaga kerja )
2
12
= 100
4
12
harga/kg
= 16.000 tanaman x 0,003 kg x Rp.8000
= Rp.384.000
C. Pendapatan Pengelola = Outout - input
= Rp.384.000 Rp.8006.25
= Rp.3.759.94
Output
D. O/I Ratio
=
Input
Rp .384 .000
= Rp .8006 .25
= 47.9
Jika menginfestasikan Rp.1,- maka akan menghasilkan47.9
dan mendapatkan keuntungan 2,48, sehingga kangkung layak
di budidayakan .
BEP Produksi
input
Harga /kg
21
Rp.8006 .25
Rp .8000/kg
= 100, kg
Jadi apabila kangkungl di jual seharga Rp.8000/kg maka titik
impas produksinya adalah 1.00kg.
BEP Harga
Input
Produksi
Rp .8006 .25
1.00 kg
= Rp.80.06 kg
Jadi apabila kangkung memproduksi100 kg maka titik impas
harganya Rp.80.06
BAB IV
PERENCANAN BIAYA
A. Sumber dana
Sumber dana diDalam budidaya kangkung ini di biayai/di
tanggung oleh sekolah yang mempunyai ide kegiatan yang di
maksudkan sebagai pembelajaran bagi siswa.
4.2 Pengelolaan Dana
B. Pengelolan dana
Pengelolaan dana merupakan hal yang sangat
menentukan dalam keberhasilan suatu usaha.Oleh
22
23
Tani
kangkung.
LAMPIRAN
24