Anda di halaman 1dari 13

Penilaian Risiko Kesehatan

pada Keracunan Cyanobacteria


dalam Makanan Laut

Kelompok 2

Kelompok 2
Selviana (K11112003)
Asteria R. Dama Alik
(K11112036)
Sri Reskiani Kas (K11112111)
Uyuun Wiji Ismita (K11112269)
Nurlifiah (K11112308)
Kasmiati (K11114706)

Outline

Latar Belakang
Identifikasi Bahaya
Penilaian Dosis dan Efek
Penilaian Paparan
Karakterisasi Risiko
Hasil dan Diskusi

Introductio
n

Danau Gippsland adalah


sistem laguna pesisir yang
terletak di sebelah tenggara
Victoria (Australia), sekitar
200 km sebelah timur dari
Melbourne dan berfungsi
untuk rekreasi, wisata dan
kegiatan komersial. Danau ini
merupakan sumber makanan
laut komersial, termasuk
kerang, krustasea dan ikan,
serta menyediakan rekreasi
perikanan yang populer.
pernah menjadi danau air
tawar, sekarang menjadi air
asin, merupakan daerah yg
mengandung zat gizi yang
tinggi , dan ledakan populasi
cyanobacteria (alga hijaubiru) yang kini sering terjadi

Cyanobacteri
a

Cyanobacteria atau alga biru hijau adalah kelompok


alga yang paling primitif dan memiliki sifat-sifat
bakterial dan alga. Kelompok ini adalah organisme
prokariotik yang tidak memiliki struktur-struktur sel
seperti yang ada pada alga lainnya, contohnya nukleus
dan chloroplast.
Nodularia spumigena, yang berlimpah di Danau,
adalah
cyanobacterium pertama yang diidentifikasi
dalam
literatur ilmiah sebagai penyebab keracunan
ternak
pada tahun 1878.
Racun cyanobacterial terbukti telah terjadi
bioakumulasi dalam organisme air seperti kerang,
udang dan ikan.

Identifikasi
Bahaya
Identifikasi bahaya (hazard identification) adalah
identifikasi gangguan kesehatan yang diketahui atau
potensial berkaitan dengan suatu agen tertentu
sebagian besar studi yang relevan telah dilakukan dan
diidentifikasi saxitoxins dari dinoflagellata asal laut,
dengan beberapa kasus dilaporkan adanya toksisitas
cyanobacteria yang berhubungan dengan konsumsi
makanan laut.
belum informasi langsung mengenai risiko kesehatan
terhadap manusia dari racun cyanobacteria.

Penilaian dosis
Respon
Penilaian dosis-respon (dose-response assessment) adalah
penentuan hubungan antara tingkat keterpaparan dan atau
frekuensi gangguan kesehatan.
Analisis dosis-respon, disebut juga dose-response assessment atau
toxicity assessment, menetapkan nilai-nilai kuantitatif toksisitas risk
agent untuk setiap bentuk spesi kimianya. Toksisitas dinyatakan
sebagai dosis referensi (reference dose, RfD) untuk efek-efek
nonkarsinogenik.
RfD adalah toksisitas kuantitatif nonkarsinogenik, menyatakan
estimasi dosis pajanan harian yang diprakirakan tidak menimbulkan
efek merugikan kesehatan meskipun pajanan berlanjut sepanjang
hayat.
ARfD adalah dosis referensi akut untuk pajanan oral atau tertelan
(untuk makanan dan minuman).

Dosis yang digunakan untuk menetapkan ARfD


adalah yang menyebabkan efek paling rendah
yang disebut NOAEL (No Observed Adverse
Effect Level).
NOAEL adalah dosis tertinggi suatu zat pada
studi toksisitas kronik atau subkronik yang
secara statistik atau biologis tidak
menunjukkan efek merugikan pada hewan uji
atau pada manusia
Untuk menentukan dosis yang aman dari bahan
yang berpotensi beracun dalam makanan, data
toksikologi digunakan untuk menghitung
Torelable Daily Intake (TDI). Ini adalah perkiraan
asupan zat yang tanpa risiko kesehatan yang
cukup kepada konsumen selama hidupnya.

Penilaian Paparan

Untuk mengkonversi TDI atau ARfD menjadi nilai pedoman


kesehatan dalam makanan laut maka perlu untuk
melakukan penilaian eksposur untuk menggabungkan
informasi termasuk berat badan konsumen; kuantitas
makanan laut yang dikonsumsi; dan apakah konsumen
dapat terkena toksin melalui sumber lain (misalnya, melalui
air minum atau melalui kegiatan rekreasi).

Karakterisasi Risiko

Pembentukan tingkat maksimum


(MLs) untuk makanan laut idealnya
harus didasarkan pada karakterisasi
risiko diet akut.
Untuk saxitoxins (STXs), tidak ada
karakterisasi risiko diet akut yang
dilakukan karena saat ini Australia
dan Selandia Baru telah terbukti
menjadi batas manajemen risiko yang
efektif.

Dengan mengintegrasikan identifikasi


bahaya, dosis-respon dan informasi
penilaian paparan, kesehatan nilai pedoman
untuk cylindrospermopsin dan microcystins
dalam makanan laut dapat diturunkan.
Langkah-langkah adalah sebagai berikut :

Hasil
Nilai pedoman Kesehatan untuk racun
cyanobacterial di laut (berdasarkan
konsumsi
oleh kelompok usia 2-16 tahun).

Anda mungkin juga menyukai