Tugas Besar Struktur Beton

BAB IV
PEMBEBANAN
4.1 Beban Gravitasi
Pembebanan disajikan dengan tipikal SRPMK (Sistem Rangka Pemikul Khusus) untuk
desain 3 lantai. Perhitungan pembebanan berupa beban gravitasi yaitu beban mati (DL) dan
beban hidup (LL) yang bekerja pada tiap lantai serta beban lateral (gempa) dengan analisa
diafragma. Sedangkan untuk analisa struktur dimodelkan secara ruang (3D) dengan
perhitungan gaya dalam menggunakan program bantu SAP 2000. Berat sendiri balok atau
pelat sebagai beban mati tidak dimasukkan dalam pembebanan tetapi dipakai sebagai frame
dalam analisa struktur SAP 2000.
Beban Lantai 1 dan 2
A. Beban Pada Plat Lantai
1. Beban Mati (DL)
No
Jenis Beban
1
2
3
4
5

Berat Sendiri
Spesi
Ubin
Plafond + Rangka
Instalasi Listrik & AC

Berat jenis(kg/m3)

tebal /Jumlah

2400
21
24
18
40

12
2
1
1
1
Qd

Beban Area (kg/m2)

0
42
24
18
40
124

2. Beban Hidup (LL) = 400 x 0.3 = 120 kg / m2 (Beban Hidup Untuk Lantai Perpustakaan)

B. Beban Pada Balok Lantai

1. Beban Mati (DL)
- Berat Dinding = (4.6-0.7) x 250 = 900 kg / m
- Berat Dinding = (4.6-0.6) x 250 = 925 kg / m
- Berat Dinding = (4.6-0.5) x 250 = 950 kg / m
- Berat Dinding = (4.6-0.4) x 250 = 975 kg / m
2. Beban Hidup (LL)
- Tidak Ada

Beban Lantai Atap

A. Beban Pada Plat Lantai atap
1. Beban Mati (DL)
No
Jenis Beban
1

Berat Sendiri

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

(Balok 40/70)
(Balok 40/60)
(Balok 40/50)
(Balok 30/40)

Berat jenis(kg/m3)

tebal /Jumlah

2400

10

3111105014
3111105015

Beban Area (kg/m2)

0

Page 80

Tugas Besar Struktur Beton

2
3
4
5

Spesi
Aspal
Plafond + Rangka
Instalasi Listrik & AC

21
14
18
40

2
1
1
1
Qd

42
14
18
40
114

Berat jenis(kg/m3)

tebal /Jumlah

Beban Area (kg/m2)

2400
21
14
18

10
2
1
1
Qd

0
42
14
18
74

2. Beban Hidup (LL) = 120 x 0.3 = 36 kg / m 2

B. Beban Pada Balok Lantai atap
1. Beban Mati (DL)
- Tidak Ada
2. Beban Hidup (LL)
- Tidak Ada
Beban Luivel
A. Beban Pada Plat Luivel
1. Beban Mati (DL)
N
Jenis Beban
o
1 Berat Sendiri
2 Spesi
3 aspal
4 Plafond + Rangka

2. Beban Hidup (LL) = 120 x 0.3 = 36 kg / m 2

4.2 Beban Gempa

Perencanaan beban gempa pada struktur menggunakan metode diafragma, dimana pengaruh
gempa pada struktur dibebankan langsung ke pusat massa bangunan (center of mass). Metode
ini paling sederhana dan mudah karena dapat langsung menentukan pengaruh gempa pada
struktur gedung dengan pemodelan 3D. Gaya geser dasar akibat gempa diperoleh dengan
mengalikan berat gedung dengan faktor-faktor modifikasi sesuai dengan peraturan yang ada.
Perhitungan beban gempa adalah sebagai berikut :

W3 = 4.60 m

W2 = 4.60 m

W1 = 5.80 m

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

3111105014
3111105015

Page 81

Tugas Besar Struktur Beton

Beban W1 (Lantai 1)
Keterangan
- Kolom 40/40
- Balok Induk 40/70
- Balok Induk 30/60
- Balok Anak 30/40
-

Balok 40/50
Balok Bordes 30/40
Plat Tangga Lt dasar
Spesi Tangga Lt dasar, 2 cm

- Keramik Tangga Lt dasar, 1 cm

-

Beban Hidup Tangga Lt dasar

Plat Bordes Tangga Lt dasar
Keramik Bordes Tangga Lt dasar
Spesi Bordes Lt dasar, 2 cm
Beban Hidup Bordes tangga Lt dasar
Plat Lantai 1
Beban Hidup Plat Lantai 1
Spesi lantai 1 , 2 cm
Plafon

- Keramik , 1 cm
- Plat Luivel
- Beban Hidup Luivel
- Aspal Luivel , 1 cm
- Spesi Luivel , 2 cm
- Plafon Luivel
- Kolom 15/15

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

Dimensi (m)
P
0.4
8
6
4
3
4
4
5.6
5.6
1.7
1.7
5.6
1.65
1.65
1.65
1.65
3.7
3.7
4
3.7
4
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
0.15

L
0.4
0.4
0.3
0.3
0.3
0.4
0.3
1.7
1.7
0.28
0.18
1.7
1.7
1.7
1.7
1.7
2.65
2.65
3
2.65
3
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
0.15

3111105014
3111105015

t
5.8
0.7
0.6
0.4
0.4
0.5
0.4
0.15
2
1
1
0.15
1
2
0.12
0.12
2
1
0.12
0.12
1
1
2
2
5.8

Faktor
Reduksi

24
12
20
23
20
6
2
4
4
60
60
4
2
2
2
2
46
46
46
46
46
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
13

1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0.3
1
1
1
0.3
1
0.3
1
1
1
1
1
0.3
0.3
1
1
1
1
1
1
1

Berat Jenis

2400
2400
2400
2400
2400
2400
2400
2400
21
24
24
300
2400
24
21
300
2400
400
21
18
24
2400
2400
120
120
14
14
21
21
18
18
2400

kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m

Page 82

Berat
(Kg)
53452.8
64512
51840
26496
17280
11520
2304
13708.8
1599.36
685.44
440.64
3427.2
2019.6
134.64
235.62
504.9
129896.64
6494.832
23184
8118.54
13248
22533.12
13927.68
2816.64
1740.96
1095.36
677.04
3286.08
2031.12
1408.32
870.48
4071.6

Tugas Besar Struktur Beton

- Dinding 1/2 Bata Arah Vertikal
- Dinding 1/2 Bata Arah Horizontal

68
117

5.1
5.1

0.9
0.9

250
250

kg/m
kg/m
W1

78030
134257.5
697848.91

Beban W2 (Lantai 2)
Keterangan
- Kolom 40/40
- Balok Induk 40/70
- Balok Induk 30/60
- Balok Anak 30/40
-

Balok 40/50
Balok Bordes 30/40
Plat Tangga Lt 1
Spesi Tangga Lt 1 ; 2 cm

- Keramik Tangga Lt 1; 1 cm
-

Beban Hidup Tangga Lt 1

Plat Bordes Tangga Lt 1
Keramik Bordes Tangga Lt 1
Spesi Bordes Lt 1, 2 cm
Plat Lantai 2
Beban Hidup Plat Lantai 2
Spesi lantai 2 , 2 cm
Plafon

- Keramik , 1 cm
- Plat Luivel
- Beban Hidup Luivel
- Aspal Luivel , 1 cm
- Spesi Luivel , 2 cm
- Plafon Luivel
- Kolom 15/15
- Dinding 1/2 Bata Arah Vertikal
- Dinding 1/2 Bata Arah Horizontal

Dimensi (m)
P
0.4
8
6
4
3
4
4
4.3
4.3
1.7
1.7
4.3
2.44
2.44
2.44
3.7
3.7
4
3.7
4
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
0.15
68
123

L
0.4
0.4
0.3
0.3
0.3
0.4
0.3
1.7
1.7
0.28
0.18
1.7
1.7
1.7
1.7
2.65
2.65
3
2.65
3
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
0.15
-

n
t
4.6
0.7
0.6
0.4
0.4
0.5
0.4
0.15
2
1
1
0.15
1
2
0.12
0.12
2
1
0.12
0.12
1
1
2
2
4.6
4
4

24
12
20
23
20
6
2
4
4
50
50
4
2
2
2
46
46
46
46
46
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
5
-

Faktor
Reduks
i
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0.3
1
1
1
1
0.3
1
1
1
1
1
0.3
0.3
1
1
1
1
1
1
1
0.9
0.9

Berat Jenis
2400
2400
2400
2400
2400
2400
2400
2400
21
24
24
300
2400
24
21
2400
400
21
18
24
2400
2400
120
120
14
14
21
21
18
18
2400
250
250

kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
W2

Beban W3 (Lantai 3)

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

3111105014
3111105015

Page 83

Berat
(Kg)
42393.6
64512
51840
26496
17280
11520
2304
10526.4
1228.08
571.2
367.2
2631.6
2986.56
199.104
348.432
129896.64
6494.832
23184
8118.54
13248
22533.12
13927.68
2816.64
1740.96
1095.36
677.04
3286.08
2031.12
1408.32
870.48
1242
61200
110700
639674.99

Tugas Besar Struktur Beton

Dimensi (m)

Keterangan

P
0.4
8
6
4
3
4
4
3.7
3.7
4
4
4
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
32.6
20.15
0.15
96
126

- Kolom 40/40
- Balok Induk 30/60
- Balok Induk 30/50
- Balok Anak 25/40
-

Balok 30/45
Balok Bordes 30/40
Plat Lantai Atap
Beban Hidup Plat Atap
spesi Plat atap , 2 cm
Plafon

- aspal , 1 cm
- Plat Luivel
- Beban Hidup Luivel
- Aspal Luivel , 1 cm
- Spesi Luivel , 2 cm
- Plafon Luivel
- kolom 15/15
- Dinding 1/2 Bata Arah Vertikal
- Dinding 1/2 Bata Arah Horizontal

W1

= 697.848,912 kg

W2

= 639.674,988 kg

W3

= 632.331,000 kg +

W tot

= 1.969.854,900 kg

L
0.4
0.4
0.3
0.25
0.25
0.3
0.3
2.65
2.65
3
3
3
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
1.2
0.15
-

n
t
4.6
0.7
0.6
0.4
0.4
0.4
0.4
0.1
2
1
0.1
0.1
1
1
2
2
4.6
4
4

24
12
20
25
20
6
1
50
50
50
50
46
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
16
-

Faktor
Reduks
i
1
1
1
1
1
1
1
1
0.3
1
1
1
1
1
0.3
0.3
1
1
1
1
1
1
1
0.9
0.9

Berat Jenis
2400
2400
2400
2400
2400
2400
2400
2400
120
21
18
14
2400
2400
120
120
14
14
21
21
18
18
2400
250
250

kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
kg/m
W3

Gaya Geser Dasar Akibat Gempa

1. Taksiran Waktu Getar Alami (Tempiris)
Untuk wilayah gempa 5 (tanah lunak)
= 0,16

Pasal 5.6 Tabel 8, Wilayah Gempa 5

hn = 15 m

UBC Section 1630.2.2 Methode

Tempiris

= 0,0731 hn3/4
= 0,0731 x 15^3/4

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

= 0,557 detik
3111105014
3111105015

Page 84

Berat
(Kg)
42393.6
64512
51840
24000
14400
6912
1152
117660
17649
25200
10800
7728
18777.6
11606.4
2816.64
1740.96
1095.36
677.04
3286.08
2031.12
1408.32
870.48
3974.4
86400
113400
632331

Tugas Besar Struktur Beton

2. Kontrol Pembatasan T (SNI 03-1726-2002, Pasal 5.6)
Tempiris

< .n

0,557 detik

< 0,16 x 3

0,557 detik

> 0,48 detik

.... Tidak OK

Maka Tpakai = 0,48 detik

3. Beban Geser Dasar Nominal Statik Ekivalen V
Bangunan terletak pada zona gempa 5 dan bertanah lunak sehingga
I

=1

SNI 03-1726-2002, Tabel 1

Rm

= 8,5

SNI 03-1726-2002, Tabel 3

C = 0,9

Grafik Respon Spektrum

4. Distribusi Fi dan V
Diketahui : h1 = 5,8 m
h2 = 10,4 m
h3 = 15 m
W1 x h1

= 697.848,912 x 5,8

= 4.047.523,69 kg.m

W2 x h2

= 639.674,988 x 10,4

= 6.652.619,87 kg.m

W3 x h3

= 632.331,000 x 15

= 9.484.964,00 kg.m +

Wi x hi

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

= 20.185.108,56 kg.m

3111105014
3111105015

Page 85

Tugas Besar Struktur Beton

5. Untuk Portal Memanjang

A. Hitung T Fundamental
Menghitung Kekakuan Balok Kolom Portal Memanjang

Kekakuan Balok
Dimensi Balok
bw = 30 cm
h = 60 cm
Ib = 0,7 x (1/12 x b x h3)
= 0,7 x (1/12 x 30 x 603)
= 378.000 cm4
L balok = 600 cm
Kb

= Ib / L balok
=
= 630 cm3

Kekakuan Kolom
Dimensi Kolom
b = 40 cm
h = 40 cm
Ic = 0,7 x (1/12 x b x h3)
= 0,7 x (1/12 x 40 x 403)
= 149.333,33 cm4
H1 kolom = 580 cm

H2 kolom = 460 cm

Kc1 = Ic / L kolom

Kc2 = Ic / L kolom

=
= 257,471 cm3

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

3111105014
3111105015

= 324,637 cm3

Page 86

Tugas Besar Struktur Beton

Kekakuan Balok-Kolom Exterior

kb

K = kb / kc1 = 630 / 257,471 = 2,45

a = 0,5 k / 1 + 2 k
= (0,5 x 2,45) / (1 + (2 x 2,45))
= 0,21

kc1

D = a x kc1
= 0,21 x 257,471
= 54,07 cm3

kb

K = 2.kb / 2.kc2 = (2 x 630) / (2 x 324,637) = 1,94

a=k/2+k
= 1,94 / (2 + 1,94)
= 0,49

kc2
kb

D = a x kc2
= 0,49 x 324,637
= 159,07 cm3

kc2

kb

K = 2.kb / 2.kc2 = (2x630) / (2x324,637) = 1,94

a=k/2+k
= 1,94 / (2+1,94)
= 0,41

kc2
kb

D = a x kc2
= 0,41 x 324,637
= 159,07 cm3

kc2

= 2.kb / kc1 =(2 x 630) / (257,471) = 4,894

Kekakuan Balok-KolomKInterior

kb

kb

kc1
HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

a = 0,5. k / 1 + 2.k
= 0,5 x 4,894 / (1 + (2 x 4,894))
= 0,23
D = a x kc1
= 0,23
x 257,471
3111105014
= 59,22
cm3
3111105015

Page 87

Tugas Besar Struktur Beton

kb

kb

K = 4.kb / (2.kc2) = (4 x 630) / (2 x 324,637) = 3,88

kc2
kb

kb

D = a x kc2
= 0,66 x 324,637
= 214,26 cm3

kc2

kb

a=k/2+k
= 3,88 / (2 + 3,88)
= 0,66

kb

K = 4.kb / (2.kc2) = (4 x 630) / (2 x 324,637) = 3,88

a=k/2+k
= 3,88 / (2 + 3,88)
= 0,66

kc2
kb

kb
kc2

D = a x kc2
= 0,66 x 324,637
= 214,26 cm3

Lantai 1
= 906,63 cm3

Di = (2 x 54,07) + (4 x 159,07)
Lantai 2
Di = (2 x 159,07) + (4 x 214,26)

= 1.175,2 cm3

Lantai atap
Di = (2 x 159,07) + (4 x 214,26)

= 1.175,2 cm3

Ec = 4700 x fc'
= 4700 x 30 = 25.743 Mpa = 257.430 Kg/cm2

= 12 Ec / Hk^2
= 12 x 257.430 / 40^2
= 1.930,7 kg

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

3111105014
3111105015

Page 88

Tugas Besar Struktur Beton

a. Menghitung T Rayleight (Portal Memanjang)
=
Lantai

Di

Wi (Kg)

Atat

1175.2

632331

1175.2

906.63

639675
697848.
9

Fi (Kg)
98008.2
1
68741.5
7
41823.0
9

Vi (Kg)
98008.2
1
166749.
8
208572.
9

(cm)

di (cm)

0.04

0.24

0.07

0.19

0.12

0.12

T Rayleigh =

Wi.di
Fi.di
35171.2
2
23114.47
23740.1
6
13242.85
9908.02
9
4983.438
68819.4 41340.7
1
6

SNI -1726-2002 Pasal 6.2.1.

=
= 2,59 detik

T rayleigh = 2,59 (20% x 2,59)

= 2,072 (Tidak OK)

s/d = 2,59 + (20% x 25,9)

s/d = 4,662 (Tidak OK)

T empiris di atas tidak memenuhi syarat ketentuan pasal 6.2

b. Hitung dan Kontrol Kinerja Batas Layan (S) dan Kinerja Batas Limit (M)
S =

atau 30 mm

S1 =

S2 =

M = 0,7 x S x R
Syarat Drift
M = 0,02 x h
M1 = 0,02 x 5.800 = 116 mm
Lantai

di

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

S antar

M2 = 0.02 x 4.600 = 92 mm
Syarat S

Ket

3111105014
3111105015

M antar

Syarat M

Ket

Page 89

Tugas Besar Struktur Beton

(mm)
2,4
1,9
1,2

Atap
2
1

tingkat (mm)
0,4
0,7
1,2

(mm)
16,23
16,23
20,47

tingkat (mm)
2,38
4,165
7,14

OK
OK
OK

(mm)
92
92
116

OK
OK
OK

6. Untuk Portal Melintang

A. Hitung T Fundamental
Menghitung Kekakuan Balok Kolom Portal Memanjang

Kekakuan Balok
Dimensi Balok
bw = 40 cm
h = 70 cm
Ib = 0,7 x (1/12 x b x h3)
= 0,7 x (1/12 x 40 x 703)
= 800.333,33 cm4
L balok = 800 cm
Kb

= Ib / L balok
=
= 1.000,42 cm3

Kekakuan Kolom
Dimensi Kolom
b = 40 cm
h = 40 cm
Ic = 0,7 x (1/12 x b x h3)
= 0,7 x (1/12 x 40 x 403)
= 149.333,33 cm4
H1 kolom = 580 cm

H2 kolom = 460 cm

Kc1 = Ic / L kolom

Kc2 = Ic / L kolom

=
= 257,471 cm3
= 324,637 cm3
K = kb / kc1 = 1.000,42 / 257,471 = 3,88
Kekakuan Balok-Kolom Exterior

kb

kc1
HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

a = 0,5 k / 1 + 2 k
= (0,5 x 3,88) / (1 + (2 x 3,88))
= 0,22
D = a x kc1
=
0,22 x 257,471
3111105014
=
56,64 cm3
3111105015

Page 90

Tugas Besar Struktur Beton

kb

kc2
kb

K = 2.kb / 2.kc2 = (2 x 1.000,42) / (2 x 324,637) = 3,08

a=k/2+k
= 3,08 / (2 + 3,08)
= 0,61
D = a x kc2
= 0,61 x 324,637
= 198,03 cm3

kc2

kb

K = 2.kb / 2.kc2 = (2 x 1.000,42) / (2 x 324,637) = 3,08

a=k/2+k
= 3,08 / (2 + 3,08)
= 0,61

kc2
kb
kc2

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

D = a x kc2
= 0,61 x 324,637
= 198,03 cm3

3111105014
3111105015

Page 91

Tugas Besar Struktur Beton

Kekakuan Balok-Kolom Interior

kb

kb

K = 2.kb / kc1 = (2 x 1.000,42) / (257,471) = 7,77

a = 0,5. k / 1 + 2.k
= 0,5 x 7,77 / (1 + (2 x 7,77))
= 0,23

kc1

D = a x kc1
= 0,23 x 257,471
= 59,22 cm3

kb

kb

K = 4.kb / (2.kc2) = (4 x 1.000,42) / (2 x 324,637) = 6,16

kc2
kb

kb

D = a x kc2
= 0,75 x 324,637
= 243,48 cm3

kc2

kb

a=k/2+k
= 6,16 / (2 + 6,16)
= 0,75

kb

K = 4.kb / (2.kc2) = (4 x 1.000,42) / (2 x 324,637) = 6,16

a=k/2+k
= 6,16 / (2 + 6,16)
= 0,75

kc2
kb

kb
kc2

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

D = a x kc2
= 0,75 x 324,637
= 243,48 cm3

3111105014
3111105015

Page 92

Tugas Besar Struktur Beton

Lantai 1
= 509,34 cm3

Di = (2 x 56,64) + (2 x 198,03)
Lantai 2

= 883,02 cm3

Di = (2 x 198,03) + (2 x 243,48)
Lantai atap

= 883,02 cm3

Di = (2 x 198,03) + (2 x 243,48)
Ec = 4700 x fc'

= 4700 x 30 = 25.743 Mpa = 257.430 Kg/cm2

= 12 Ec / Hk^2
= 12 x 257.430 / 40^2
= 1.930,7 kg

a. Menghitung T Rayleight (Portal Melintang)

=
Lantai

Di

Wi (Kg)

Atat

883.02

632331

883.02

509.34

639675
697848.
9

Fi (Kg)
98008.2
1
68741.5
7
41823.0
9

Vi (Kg)
98008.2
1
166749.
8
208572.
9

(cm)

di (cm)

0.06

0.37

0.10

0.31

0.21

0.21

T Rayleigh =

Wi.di
Fi.di
85351.2
7
36007.69
61435.7
3
21303.47
31392.9
3
8870.567
178179. 66181.7
9
2

SNI -1726-2002 Pasal 6.2.1.

=
= 3,3 detik

T rayleigh = 3,3 (20% x 3,3)

= 2,64 (Tidak OK)

s/d = 3,3 + (20% x 3,3)

s/d = 5,94 (Tidak OK)

T empiris di atas tidak memenuhi syarat ketentuan pasal 6.2

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

3111105014
3111105015

Page 93

Tugas Besar Struktur Beton

b. Hitung dan Kontrol Kinerja Batas Layan (S) dan Kinerja Batas Limit (M)
S =

atau 30 mm

S1 =

S2 =

M = 0,7 x S x R
Syarat Drift
M = 0,02 x h
M1 = 0,02 x 5.800 = 116 mm

Lantai
Atap
2
1

M2 = 0.02 x 4.600 = 92 mm

di

S antar

Syarat S

(mm)
3,7
3,1
2,1

tingkat (mm)
0,6
1,0
2,1

(mm)
15,18
15,18
18,35

Ket
OK
OK
OK

M antar

Syarat M

tingkat (mm)
3,57
5,95
12,49

(mm)
92
92
116

Ket
OK
OK
OK

Gambar 4.1 Permodelan Struktur 3 dimensi

HARIS BIRRUL W
CHAIRUL BASTIAR

3111105014
3111105015

Page 94