Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DESEMBER 2007
Medication Error di RS
:
7.000
AIDS
:
16.516
Kanker Payu Dara
: 42.297
Kecelakaan Lalu lintas
: 43.458
Medical Errors
: 44.000-98.000
Medication Errors di luar RS
:
puluhan ribu
2003
Jumlah
1.831.391 100 %
resep
Identifika
2.646
0.14%
si
Medicatio
n
Error
Konfirmas
i/konsulta
si dr
Menyusul
2.720
45
0.15%
0.002%
MEDICATION ERRORS
MEDICATION ERRORS
hampir tidak pernah disebabkan
oleh kesalahan tunggal satu
elemen, tetapi lebih dari hasil
kombinasi efek dari kesalahan
laten sistem & kesalahan aktiv
individu
Analisa terjadinya ME
Kalangan Medis
Pendidikan profesional
Kesalahan jarang terjadi
Ancaman pengadilan untuk kesalahan
pengobatan
Staf enggan membahas/ menyembuyikan
Sistim kurang cepat berkembang
Kalangan perusahaan lain
Errors are normal, everyone errs
everyday
Sistim yang handal dikembangkan untuk
mengurangi Human Error
ADMINISTRASI
FARMASIS
PASIEN
RESEP
Kejelasan tulisan
Administrativ
Errors/
Prescribing Errors
Kelengkapan
resep
Keaslian resep
Kejelasan instruksi
Administrative Error
Asal pasien
Jenis kelamin
Umur
Berat
Nama
No registrasi
Diagnosa
Nama dokter, tanda tangan
Jenis obat
PHARMACEUTICAL ERRORS
Dosis
Kesesuaian
ketersediaan
Bentuk
sediaan
Cara pemberian
Stabilitas
Pharmaceutical Error
Apakah bentuk sediaan sesuai dengan
yang tersedia?
Apakah ada bentuk sediaan yang lebih
sesuai ?
Apakah dosis obat sesuai dengan
ketersediaan ?
Apakah harus disiapkan secara khusus ?
Bila ada, harus dijamin stabilitasnya
Tentukan jumlah obat dan kapan
daluwarsa
Apakah ada instruksi pemakaian yang
harus disampaikan?
Alergi
CLINICAL
ERRORS
Adverse
drug
reaction
Interactions
Drug disease
Drug - drug
Lama terapi
Kesesuaian
Dosis
Cr
pemberian
Jumlah obat
Dll
Hk 2003
Clinical Error
Alergi obat
Kemungkinan pemakaian tidak benar
Duplikasi dari obat (Polypharmacy)
Additive effects
Penjadwalan obat yang tidak benar
Interaksi Obat-obat
Interaksi Obat- penyakit
Adverse Drug Reactions
DRUG RELATED
NEED
Appropriate
indication
Effectiveness
Safety
Compliance
Untreated
condition
DRUG THERAPY
PROBLEM
Unnecessary drug
therapy
Wrong drug
Dosage too low
Adverse Drug
Reaction
Dosage too high
Inappropriate
compliance
Needs additional
therapy
%
8%
15%
16%
21%
6%
11%
23%
Zero Defect :
1. Pembangunan sist.
pengendalian
2. Pelaksanaan in
process control
3. Pelaksanaan
verifikasi process
4. Dokumentasi
5. Tindak lanjut
ZERO
DEFECT
Zero
Defect
6. Perbaikan
sist.berkesinambung
an
- Training SDM
- Program SIM
- Fasilitas
- Beban Kerja, dsb.
Paradigma baru
Pengakuan adanya Human Error sistim
yang lebih handal
Identifikasi error, dokumentasi potential
errors, medication errors, perbaiki sistim
Analisa error: disebabkan sistem/SDM?
Pelaku jangan dihukum. Apa, bagaimana
bisa salah, bagaimana mengkoreksinya,
selesaikan dng bijak
Antisipasi kesalahan, kembangkan
toolsnya
Perubahan Paradigma
FROM
TO
MEDREC
SIM
SDM
APT
SISTEM
PERMENKES
89 ,1 Pintu
BUDAYA
Zero Defect
FA/AK
MP SIM
1 MR/
Psn
28 APT
29 DEPO
UDD
Visite
P. Info Obat
Konseling, dll.
Blame free,
Nonpunitive
Environment
5.Penulisan
resep
Pemesanan
apotik
6.Penerimaan
resep
2.Penerimaan
3.Penyimpanan
di gudang
Distribusi4.Penyimpanan
di R.Racik
MEDICATION
ERROR
COUNSELING OBAT
10.Penyiapan
obat
8.Screening resep
9. Etiket
11Pemanggilan pasien
12.Penyerahan
obat
13Inform/Counselin
g
Pemahaman
Monitoring
Ketaatan
Outcome
Keterangan
Screening resep
:
Administrasi
error
Pharmaceutica
l error
HK 2002
Clinical error
PENCEGAHAN MEDICATION
ERROR
1.PABRIK:
inventarisasi obat-obat dengan nama
mirip & kemasan mirip beri warning.
Ada tulisan yang tidak jelas di kemasan
untuk doses yang berbeda
2. PENERIMAAN OBAT:
3. PENYIMPANAN di GUDANG:
5. PENULISAN RESEP:
kalau tidak jelas, lebih baik bertanya walau
dianggap bodoh daripada menebak-nebak.
Pelihara komunikasi dengan dokter dan
perawat dengan baik
6. PENERIMAAN RESEP:
Resep ditukar dengan nomor tunggu,
8. SCREENING RESEP
Administration Error
Pharmaceutical Error
Clinical error
9.ETIKET
Cek ulang penulisan di etiket, cek terhadap
resep, cek terhadap obat (segitiga emas)
11.PEMANGGILAN PASIEN
Panggil sesuai resep (2 nama)
Cocokkan dengan nomor tunggu
13. INFORMASI/COUNSELING
3 Prime Questions
Perbaiki komunikasi dengan pasien
Dokumentasi counseling
R/
Farmasi
Pasien
no
Nomor
tunggu
Skrining Resep
tidak ada masalah
R/
DOKTER
Resep
R/
R/
Persetujuan pasien
Pencetakan etiket
Penyiapan obat +
pemasangan etiket
Pemeriksaan
Penyerahan Obat
Depo
Farmasi
Informasi &
Verifikasi
no
Pasien
R/
PENYERAHAN OBAT KE
PASIEN
R/
PEMERIKSAAN KEDUA
OLEH APOTEKER BACK
BETUL
R/
R/
ARSIP
RESEP
R/
SALAH
R/
DISKUSI ANTAR
APOTEKER
KONSULTASI
DOKTER
KOREKSI RESEP
KONFIRMASI
PETUGAS
Menyusul
ke alamat
Pasien
SOUND ALIKE
jantung
LANOXIN
LOXONIN
Analgesi
k,
antirheu
matik.
antiulcer LOSEC
LASIX
antiemeti CHLORPR
k,
OMAZIN
antiverti
go
antipsiko
CHLORPR
OPAMID
diuretik
a
Antidiab
et
HIGH-ALERT MEDICATIONS
OBAT ANTIDIABETES oral
- Banyak interaksi (warfarin, digoxin, obat
tiroid, beta blocker) hipoglikemi
- Bila tidak dilakukan perubahan doses
bila pasien diet, exercise hipoglikemi
- Bila keliru diberikan pada pasien non
diabet hipoglikemi koma.
93
V
V
V
94
95 96 97 98
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
KONSULTASI KE DOKTER
Signa tidak lazim
Tulisan tidak jelas
Tidak ditulis kekuatan obat, signa,
bentuk sediaan
Nama obat salah
Doses
Duplikasi
Kombinasi obat tidak lazim dll
HINDARI
Bila ada order /R .dokter yang
dipertanyakan, hindari cara pikir:
Ini adalah yang diorder dokter
Ini adalah kasus khusus
Kata pasiennya sudah biasa seperti ini
Kita biasa memberikan seperti ini
Pustaka
American Society of Hospital Pharmacists:
Practice Standards of ASHP 19941995:Medication Errors in Hospital
Cohen MR.Medication Errors, The American
Pharmaceutical Association 1999
Cipole R.J, Strand LM, Morley PC,
Pharmaceutical care Practice 1998, McGraw
Hill
Coleman C.C, Medication Errors. WyethAyerst Laboratories.
Harlina K, Tri Asti I, Ni Nyoman SMH, menuju
Zero Defect sebagai pendekatan pelayanan
farmasi yang baik, Bandung 2000