Anda di halaman 1dari 4

Ibrahim

S6C
201246500378
UTS Metodelogi Penelitian Desain

Pembahasan Objek Sejarah Mobil di Indonesia


Pendahuluan
Sejarah awal mula lahirnya mobil modern di dunia di mulai dari sebuah kota di
jerman yaitu Mannheim. Karl Friedrich Benz membuat mobil pertama di dunia yang
menggunakan mesin pembakaran dalam (internal combustion engine) pada tahun 1886 yang
dikenal sebagai Benz Patent Motorwagen. Selang beberapa tahun kemudian tepatnya pada
tahun 1894 di pelabuhan Semarang kedatangan sebuah mobil yang bisa di sebut sebagai
mobil pertama di Indonesia yaitu Benz Viktoria yang dipesan oleh Soesoehoenan Soerakarta
Pakoe Boewono X dan dibilang adalah tonggak sejarah kelahiran mobil di Indonesia.
Saat itu bentuk mobil masih menyerupai kereta kuda dizaman itu namun bisa bergerak
sendiri, maka diberi julukan Kreta Setan. Kemudian mobil kedua yang hadir di Indonesia
(Hindia Belanda) pada tahun 1897, kembali lagi dari merek Benz Velo Tipe Comfortable
yang merupakan mobil Benz pertama menggunakan velg jari-jari dan ban berisi udara
(sebelumnya roda mobil atau kereta dizaman itu masih menggunakan velg kayu yang
menyatu menjadi ban).
Pada era 1920 inilah sebagai tonggak sejarah industri otomotif Indonesia oleh General
Motors (GM) yang membangun pabrik perakitan Chevrolet di Tanjung Priuk dan kemudian
diperbesar pada tahun 1938. Perang Dunia II pada tahun 1939-1945 memberi imbas pada
produksi mobil di dunia karena pada waktu itu negara-negara Eropa dan Amerika Serikat ikut
berperang melawan Jepang sehingga produksi mobil otomatis terhenti. Setelah Perang Dunia
II usai pada 1950-an barulah keadaan di Indonesia mulai membaik, dimana mulai
bermunculan distributor mobil sendiri, mulai dari PT. Indonesian Service Company (ISC)
yang merakit mobil Ford dan Dodge dan pada 1952 PT. Daha Motor mengimpor mobil Fiat
dari Italia.
Memasuki tahun 1955 untuk kebutuhan penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika di
Bandung, Jawa Barat, pemerintah Indonesia mengimpor mobil Plymouth Belverdere, Opel
Kapitan dan Opel Kadet. Pada akhir era 1950-an Fritz H Eman, Kurwet dan Ibnu Taji
mendirikan PT. Udatin yang mengimpor Merek Borgward.
Bertepatan dengan Asian Games 1962 dan GANEFO (Games of The New Emerging
Force) di Jakarta, untuk kebutuhan panita, Mercedes-Benz Tipe 180 dan Microbus di Impor
untuk mendukung moda transportasi di event tersebut. Untuk transportasi umum sendiri
terdapat Daihastu Midget yang kita kenal disini dengan sebutan Bemo dengan bentuk 3 roda
yang khas untuk mendampingi Oplet yang sudah ada sebelumnya. Di 1965 saat meletusnya
G30S/PKI munculah sosok kendaraan Jepang pertama di Indonesia yaitu Jip Toyota Canvas
yang sebenarnya telah berada di indonesia pada tahun 1961 dan melekat dengan sosok
Mayjen Soeharto pada waktu itu. Menjelang akhir era 1960-an tepatnya pada tahun 1969,
pemerintah mengeluarkan peraturan yang mewajibkan perusahan otomotif pembuat mobil
untuk mendirikan Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) agar bisa memasarkan
kendaraannya di Indonesia. Banyak ATPM yang bermunculan di antaranya PT. Astra
Internasional dan PT. Udatimex.

Ibrahim
S6C
201246500378
UTS Metodelogi Penelitian Desain

Medio 1970-an semakin banyak ATPM yang berdiri di antaranya, PT Garmak Motor
(Chevrolet) dan PT. Star Motor (Mercedes Benz) dsb. Pada 1974, Pemerintah menerbitkan
Surat Keputusan No.25/1974 mengenai larangan impor kendaraan dalam bentuk utuh atau
Completely Build Up (CBU) dan harus di impor secara terurai atau Completely Knock Down
(CKD). Kemudian di tahun 1975 muncul sebuah kendaraan yang menjadi fenomena di
Indonesia selama berpuluh-puluh tahun yaitu Toyota Kijang namun pada saat itu masih dalam
bentuk pickup / mobil bak terbuka dan resmi di luncurkan pada tahun 1977.
Menjelang 1980-an pemerintah mengeluarkan keputusan bahwa pemerintah akan
mengurangi jumlah merek mobil yang beredar agar bisa mengembangkan kendaraan yang
diproduksi di dalam negeri dan pada awal 1990-an merek mobil yang beredar di Indonesia
berkurang drastis. Namun pada pertengahan 1990-an tepatnya pada 1995 Pabrikan asal Korea
Selatan mulai berekspansi ke Indonesia, seperti Hyundai berafiliasi dengan Bimantara
(Perusahaan milik Bambang Trihatmojo, Putra dari Presiden Soeharto), Kia dengan Humpuss
(perusahaan milik Tommy Soeharto) dan Daewoo.
Kemudian setelah banyak mewacanakan mobil nasional, pada tahun 1996 muncul
sebuah merek yang disebut sebagai Mobil nasional yaitu Timor yang dimiliki oleh putra
bungsu Presiden Indonesia saat itu, yatiu Hutomo Mandala Putra atau dikenal dengan Tommy
Soeharto, melalui Inpres No.2/1996 dimulailah periode singkat mobil nasional dengan model
pertama berbasis dari Kia Sephia dan diubah namanya menjadi S515i dan hal tersebut
menimbulan kontroversi hingga dibawa ke WTO (organisasi perdagangan dunia). Namun
proyek mobil ini kandas setelah terjadinya kerusuhan 1998 dan berakhirnya Rezim Presiden
Soeharto.
Imbas pergantiaan kekuasaan dari Presiden Habibie ke Presiden Abdurrahman Wahid
(Gus Dur), keran impor kendaraan secara utuh (CBU) dibuka kembali dan mulailah invasi
merek-merek mobil yang baru hadir dan sebelumnya sempat berada di Indonesia. Brand
seperti Ferrari dan Masserati masuk secara resmi di Indonesia pada tahun 2001, diikuti oleh
WV, Nissan, Audi, Jaguar dsb.
Negeri China juga berekspansi ke Indonesia dengan brand Chery dan sempat menjadi
kontroversi kala itu karena mobil Chery QQ bentuknya menjiplak habis Chevrolet Spark dan
terakhir Geely di tahun 2011.
Setelah itu banyak wacana yang muncul tentang mobil nasional dari Kancil, Tawon
dan pada 2012 sempat terjadi euforia Mobil yang dirakit oleh pelajar SMK yaitu mobil
Esemka yang mengklaim menggunakan komponen asli Indonesia dan sempat dipromosikan
oleh Walikota Solo yang sekarang menjadi Presiden Indonesia, Joko Widodo.
Di 2012 tepatnya di perhelatan IIMS (Indonesia International Motorshow) 2012, salah
satu sejarah terpenting dalam dunia otomotif di Indonesia telah lahir. Terkait kebijakan
pemerintah yang memberikan insentif pajak bagi kendaraan yang masuk kategori LCGC
(Low Cost Green Car) maka beberapa pabrikan mobil mengeluarkan produknya yang berada
dalam kategori tersebut. Toyota dan Daihatsu berkolaborasi dalam Mobil Toyota Agya dan
Daihatsu Ayla yang mendapat respon positif dari pasar karena harganya yang murah saat itu
di bawah Rp.100 Juta Rupiah dan pada tahun berikutnya Honda beserta Datsun yang kembali
lagi ke Indonesia memperkenalkan produk Honda Brio Satya dan Datsun GO+ Panca.

Ibrahim
S6C
201246500378
UTS Metodelogi Penelitian Desain

Efeknya penjualan mobil tersebut laris manis dan menambah padat kendaaraan yang beredar
di Indonesia khususnya di Kota Jakarta.
Materi yang akan dibahas
Materi yang akan saya bahas adalah mengenai mobil-mobil yang pernah berada di Indonesia
dan juga disertai data-data mengenai mobil tersebut.
Terbagi menjadi beberapa segmen, yaitu :
1.
2.
3.
4.

Sejarah singkat mengenai mobil.


Awal muncul di Indonesia hingga Era Kemerdekaan.
Impor mobil di era sebelum 1965
Perakitan mobil pertama di Indonesia dan merek mobil asal Jepang yang
pertama kali masuk Indonesia
5. Sejarah mobil pada era 1970-an
6. Sejarah mobil pada era 1980-an
7. Sejarah mobil pada era 1990-an
8. Sejarah mobil nasional (Merek Timor)
9. Sejarah mobil pada era 2000-an
10. Sejarah mobil pada era saat ini (hingga 2015)
Dari materi pembahasan yang berada diatas saya ingin berbagi mengenai sejarah
mobil di indonesia dari awal mula dimiliki oleh tersebut saya berharap bisa menambah
khazanah pengetahuan kita terhadap mobil yang biasanya kita bisa lihat atau kendarai seharihari. Juga beriringan dengan sejarah bangsa Indonesia dari zaman Belanda hingga saat ini.

Kelebihan Objek
Menurut saya untuk kelebihan objek ini adalah :
-

Pembahasan ini bisa menjadi bahan edukasi bagi generasi muda dan yang akan datang
untuk mengetahui sejarah kendaraan di Indonsia.
Sebagai pemacu semangat untuk bangsa kita dalam mengembangkan kendaraan asli
buatan Indonesia.
Banyak Point-point yang bisa dikembangkan dari sejarah kendaraan di Indonesia.

Kelemahan Objek
-

Masih kurangnya literatur sejarah mobil di Indonesia, terutama dalam bahasa


indonesia karena hanya bisa di jumpai pada 1 buku.
Lemahnya sistem pengarsipan data mengenai mobil di Indonesia oleh pemerintah
khususnya lembaga
Kurang pedulinya pemerintah mengenai museum mengenai transportasi khususnya
mobil di indonesia termasuk dalam perawatan koleksi-koleksinya, malah kolektorkolektor mobil yang lebih menjaga perawatan mobil-mobil yang mempunyai nilai
historis tinggi seperti Mobil Presiden RI Pertama Bung Karno yang di rawat oleh
seorang kolektor.

Ibrahim
S6C
201246500378
UTS Metodelogi Penelitian Desain

Referensi
Luhulima, James. 2012. Sejarah Mobil & Kisah Kehadiran Mobil di Negeri Ini. Jakarta:
Penerbit Buku Kompas.

Anda mungkin juga menyukai