Anda di halaman 1dari 3

I.

II.

III.

IV.

Maksud dan Tujuan


1. Mengetahui cara menggunakan transistor sebagai saklar elektronik.
2. Mampu merancang rangkaian transistor sebagai saklar elektronik.
3. Mampu menganalisa rangkaian transistor sebagai saklar elektronik.
4. Mampu mengaplikasikan transistor sebagai saklar elektronika.
Komponen dan Alat Praktikum
1. Transistor (2N2222/2N3904)
2. Resistor
3. LED
4. Projectboard
5. Catu daya
6. Multimeter
Dasar Teori
Transistor bipolar dapat difungsikan sebagai saklar elektronika dengan
memanfaatkan dua keadaan transistor yaitu keadaan saturasi (sebagai saklar
tertutup) dan keadaan cut off (sebagai saklar terbuka).
Jawaban Tugas Pendahuluan
1. Saturasi adalah keadaan saklar tertutup dimana nilai VCE = 0 volt sampai
kira-kira 0,7 volt (transistor silikon), ini dikarenakan efek dai dioda
kolekor basis yang mana tegangan VCE belum mencukupi untuk dapat
menyebabkan aliran elektron.
Cut off adalah keadaan saklar terbuka, dimana jika tegangan VCC
dinaikkan secara perlahan-lahan, sampai VCE tertentu tiba-tiba arus IC
mulai konstan. Pada saat perubahan ini, daerah kerja transistor berada
pada daerah cut off, yaitu dari keadaan saturasi (OFF) lalu menjadi aktif
(ON).
2. Dalam rangkaian kolektor, sumber tegangan VCC membias reverse dioda
kolektor melalui RC. Dengan hukum tegangan kirchoff VCE = VCC
ICRC.
Dalam rangkaian yang diberikan, VCC dan RC adalah konstan, VCE dan
IC adlah variabel, sehingga :
IC = -

VCE
RC

VCC
RC

Ini adalah persamaan linier, serupa dengan y = mx + b.


Seperti dalam matematika, grafik persamaan linier selalu berupa garis
lurus dengan kemiringan m dan perpotongan vertikal b.

Perpotongan vertikal adalah pada VCC/RC. Perpotongan horizontal adalah


pada VCC dan kemiringannya adalah -1/RC. Garis ini disebut garis beban
DC karena garis ini menyatakan semua titik operasi yang mungkin.
Perpotongan dari garis beban DC dengan arus basis adalah titik operasi
daripada transistor.
3. Cara kerja rangkaian tersebut, ketika tegangan dialirkan dan saklar
terbuka maka arus akan mengalir ke transistor lalu dialirkan ke LED
maka yang terjadi LED akan menyala, sebaliknya jika saklar ditutup
maka LED tidak akan menyala.
4. Penguatan arus ketika saklar ditutup, jika V1 = 10 V, V2 = 15V serta R1 =
1K dan R2 = 1K.
Pertama cari nilai IC,
IC =

V2
R2

IC =

15 V
1 K

IC =

15 mA

Lalu cari nilai IB


IB =

V1 VBE
R1

IB =

10 V 0,7 V
1 K

IB =

9,3 mA

Jadi, nilai penguatan arus adalah


=

V.

IC
IB

15 mA
9,3 mA

1,6 mA

Daftar Pustaka

(t.thn.). Dipetik Nopember 27, 2013, dari


http://mamaynisaa.blogspot.com/2011/04/karakteristiktransistor.html
(t.thn.). Dipetik Nopember 27, 2013, dari
http://neozkopic.blogspot.com/2009/06/arus-bias-padatransistor.html

Anda mungkin juga menyukai