PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Program pendidikan Diploma III (D-III) menempuh kurang lebih 6 semester.
Lulusan D-III dituntut untuk siap bekerja dan merupakan jembatan antara lulusan
Perguruan Tinggi dan Sekolah Menengah Kejuruan. Lulusan Politeknik
diharapkan cerdas dan dapat bekerja sama dalam menangani suatu permasalahan.
Praktek Kerja Lapangan diadakan dengan tujuan agar mahasiswa dapat
menerapkan pengetahuan dan keahlian yang telah dipelajari dikampus ke instansi
atau industri dimana PKL dilaksanakan dan juga mendapatkan pengalaman baru
serta dapat meningkatkan wawasan berpikir dan pengetahuan yang lebih luas.
Untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan mengenai situasi didunia
kerja serta memperdalam ilmu elektronika maka PT. LG Electronic Service
Indonesia dipilih sebagai tempat pelaksanaan PKL. PT. LG Electronic Service
Indonesia adalah tempat reparasi atau Servis peralatan-peralatan elektronik
khususnya peralatan-peralatan pabrikan PT. LG. Peralatan-peralatan yang
direparasi salah satunya adalah Lemari Es. Lemari Es adalah mesin pendingin
yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan rumah tangga.
Dalam penggunaan cukup lama dan kurang perawatan dari pengguna
menyebabkan sering munculnya masalah pada Lemari Es, terutama pada tiaptiap bagian dari Lemari Es. Sehingga sangat positif untuk mengetahui cara kerja
bagian-bagian serta tata cara mengecek kerusakan pada Lemari Es untuk menjadi
bekal dalam mereparasi Lemari Es. Dari hal-hal tersebut maka laporan ini
diangkat dengan judul Perawatan dan Perbaikkan Lemari Es .
e. mempraktekkan
Kompetensi
yang
telah
didapat
di
Kampus
dan
BAB II
LG Insurance Indonesia
Sinar LG
LG E&C
LG International Corp.
komitmen
untuk
member
pelayanan
paripurna
bagi
pada
kemudian
layanan
komunikasi
melalui
internet
yaitu
Keterangan :
1. Service Head : Bapak Aidy Rahman, SE.
2. Unit Head
a. Indirect MP : Ibu Resti Kartika (CRO/SVC ADM/PART ADM)
Bapak Tugimin (Driver)
b. Direct MP : IH SE (In Home Service) :
1. Bapak Fajar Ari. W
2. Bapak Ndaru. S
3. Bapak M. Reza
CI SE (Carry In Service) :
1. Bapak Yudha. A
2. Bapak Darul. M
2.2.4. Pekerjaan Yang Dilaksanakan
Selama Pelaksanaan PKL di PT. LG Electronics Service Indonesia
Wilayah Kalimantan Barat Cabang Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Penulis
BAB III
PEMBAHASAN, PERMASALAHAN, dan HASIL
Dalam laporan ini, Penulis mengangkat laporan tentang Perawatan dan
Perbaikan pada Lemari Es, Karena Lemari Es pernah Penulis kerjakan pada saat
Praktek Kerja Lapang.
3.1. Pekerjaan yang dilaksanakan selama PKL
Selama Pelaksaan Kegiatan PKL, Penulis melakukan berbagai macam
kegiatan Pekerjaan yang diinstruksikan langsung oleh Pembimbing Lapangan,
beberapa Pekerjaan tersebut diantaranya :
a. Mengantarkan barang-barang Elektronik yang sebelumnya sudah di servis
maupun hanya di cek ke Toko Elektronik dan kerumah Konsumen yang
sebelumnya telah membuat Laporan dari Pusat LG.
b. Mengecek semua jenis Tv Panel dan Memperbaikinya, seperti melakukan
penggantian 1 Modul Regulator jika Mati total, Penggantian 1 Modul pada
Mainboard jika layar panel gambarnya kurang jelas atau buram maupun tidak
ada suara pada audionya.
c. Mengecek DvD Player dan memperbaikinya, seperti melakukan penggantian
optic jika kaset tidak bisa baca pada pemutar DvD, penggantian 1 Modul
Mainboard jika tampilan gambar DvD tidak kelihatan atau tidak ada suara
pada Audio, penggantian 1 Modul Regulator jika DvD mati total, dan
Penggantian beberapa motor DC yang terdapat didalam Pemutar DvD.
d. Mengecek Lemari Es dan memperbaikinya, seperti penggantian pada
Kompresor, Timer, Heater, Evaporator, maupun Filter.
10
11
menjadi barang kebutuhan tertier lagi karna kegunaan Lemari Es didalam rumah
tangga dirasa cukup penting untuk menyimpan makanan dan menjaga
keawetannya. Selain itu, harganya (saat ini) relatif terjangkau masyarakat
kalangan menengah kebawah dengan daya listrik semakin kecil antara 60-120
watt. Secara umum, Lemari Es memiliki dua fungsi, yaitu mendinginkan atau
membekukan dan mengawetkan.
3.2.1. Bagian-Bagian di Lemari Es
a. Kompresor
Kompresor adalah bagian paling penting pada Lemari Es. Fungsi
Kompresor yaitu memompa bahan pendingin kesemua bagian Lemari Es.
c. Filter
12
e. Thermostat
Thermostat memiliki banyak sebutan antara lain temperatur control
dan cool control. apapun sebutannya, Thermostat berfungsi mengatur kerja
13
14
15
16
17
18
19
20
mendekati nol maka fuse masih baik ) jika sebaliknya, maka fuse sudah
rusak dan harus segera diganti.
b. Kompresor Macet
Bila kompresor tidak beroperasi dengan baik maka kompresor tidak
mampu mensirkulasikan refrigerant ke seluruh sistem pipa kulkas / freezer
sebagaimana mestinya. Tidak ada sirkulasi refrigerant berarti tidak terjadi
efek pendinginan. Rusaknya kompresor dapat diketahui apabila tidak
adanya bunyi dengungan yang keluar dari kompresor. Maka dari itu
Langkah pertama yang harus dilakukan ialah coba mengecek relay atau
overload kompresor ataupun termostatnya, cara mengecek overload
compressor adalah dengan multitester pada posisi skala ohm x 1 jika jarum
multitester bergerak / ada tahanan berarti overload dalam kondisi baik
tetapi jika tidak ada pergerakan pada multitester, maka yang harus diganti
adalah Kompresornya, karna compressor tersebut telah rusak.
c. Lemari Es Tidak Dingin Sama Sekali
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mengatasinya adalah :
1. Check apakah steker pada stop kontak sudah terpasang dengan benar?
2. Check dengan melihat lampu dalam lemari es, apakah menyala? Jika
tidak menyala periksa switch lampu. Jika switch kondisinya bagus
berarti lemari es tidak mendapatkan power supply listrik.
3. Check Kompresor beroperasi atau tidak? jika beroperasi, lihat pada
bagian pipa-pipa disekitar compressor apakah ada kebocoran freon. Jika
ada rembesan oli disekitar Kompresor, berarti ada kebocoran freon.
Lakukan perbaikan dengan mengelas pipa-pipa yang bocor tersebut,
setelah tidak ada kebocoran pasang pentil pengisian freon di Kompresor,
tambahkan oli Kompresor, lakukan vakum kemudian isi dengan freon
sampai jarum tekanan pada manifold menunjukan angka 10-20 psi.
d. Lemari Es Kurang Dingin
Pada umumnya banyak orang mengetahui lemari es tidak dingin
dikarenakan kerusakan pada freonnya habis dan kebocoran, padahal ada
beberapa kerusakan :
1. Kompresor tidak hidup.
2. Filter mampet ( tersumbat )
3. Pipa ada yang bocor / bagian Epavorator ada yang bocor
21
kekurangan
oli,
refrigerant
berkurang,
terhambatnya
23
24
BAB IV
PENUTUP
4.1. Analisa
Adapun Analisa yang dapat diambil dari hasil Kegiatan PKL ini adalah :
a. jika Lemari Es mati total, maka yang harus dilakukan adalah dengan
mengecek lampu yang terdapat di dalamnya, atau bisa juga dengan mengecek
Fuse di dekat Kompresor.
b. Jika Kompresor Lemari Es dalam keadaan macet, maka yang harus dilakukan
adalah
dengan
mengecek
relay
atau
overload
Kompresor
dengan
makanan yang berada di dalamnya. secara system kerja, kulkas menyedot panas
keluar dan mengubah fase operasi dengan sebuah putaran refrigerator. Untuk
Perawatan Pada Kulkas sendiri, agar dapat bertahan lama dalam Pemakaian
meliputi :
a. Isilah dalam Kulkas dengan secukupnya dan jangan terlalu berlebihan
25
26
didapat dari PKL, dan mempunyai Inisiatif yang tinggi dan tidak bermalasmalasan selama mengikuti kegiatan PKL.
DAFTAR PUSTAKA
1) Hanafi, Nuri. Mencari dan Memperbaiki Kerusakan Lemari Es
2) Dokumen PT. LG Electronics Service Indonesia
3) https://books.google.co.id/books?
id=C53Q9jbfZREC&dq=sistem+kulkas&source=gbs_navlinks_s
4) http://www.sisilain.net/2014/09/cara-kerja-bagian-bagian-lemari-es.html
27
LAMPIRAN 1
FOTO KEGIATAN PKL
28
29
30
31
32
33