PROYEK PEMBANGUNAN
RUANG KEGIATAN BELAJAR (RKB)
Pada proyek Pembangunan Ruang Kegiatan Belajar (RKB)
terdapat
beberapa masalah yang dihadapi seperti penggunaan material yang boros. Oleh
karena itu diperlukan suatu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut. Atas
dasar hal ini dipilih suatu cara yaitu dengan menerapkan Rekayasa Nilai (Value
Engineering).
Adapun juga tuujuan dari Rekayasa Nilai adalah untuk penghematan biaya
tanpa mengurangi mutu atau kualitas serta fungsi bangunan dan anggaran biaya,
yang dapat digunakan secara optimal dan efisien. Dalam hal ini, pekerjaan yang
akan dilakukan Rekayasa Nilai adalah pekerjaan yang memiliki harga satuan lebih
tinggi. Analisa ini menggunakan tahap-tahap rencana rekayasa nilai, yaitu tahap
informasi, tahap kreatif, tahap analisa, tahap pengembangan dan tahap penyajian.
Sedangkan kriteria-kriteria yang dipakai untuk mengevaluasi komponenkomponen /system, meliputi aspek biaya, waktu pelaksanaan, kekuatan, efisiensi
dan kemudahan pekerjaan.
Berdasarkan hasil analisis Rekayasa Nilai pada proyek Pembangunan
Ruang Kegiatan Belajar (RKB), didapatkan penghematan biaya pada 6 (enam)
item pekerjaan yang ditinjau. Berikut ini dapat diperlihatkan tahapan-tahapan
penyelesaian rekayasa nilai.
Tahap Informasi
Dari tahapan informasi ini, dapat ditampilkan gambaran besaran nilai pekerjaan
proyek Pembangunan Ruang Kegiatan Belajar (RKB) sebagai berikut.
Tabel 1. Rekayasa Anggaran Biaya
No.
I
Item Pekerjaan
Jumlah Harga
Pekerjaan Persiapan
Rp. 6.271.170,00
II
III
IV
Pekerjaan Tanah
Rp. 9.649.200,00
Rp. 4.596.693,75
C. Urugan Kembali
Rp. 6.470.843,25
Rp. 1.559.745,00
Rp. 1.446.720,00
Rp. 2.576.970,00
Rp. 8.902.687,50
Pekerjaan Pondasi
A. Pasangan Anstamping
Rp. 4.390.904,70
Rp. 25.559.514,75
Rp. 17.641.558,44
Rp. 59.933.059,98
C. Plasteran 1 : 2
Rp. 18.128.377,73
D. Plasteran 1 : 4
Rp. 62.392.240,09
Rp. 26.923.389,53
Rp. 12.039.457,25
Rp. 356.982,01
Rp. 2.072.651,26
E. Tangga
Rp. 15.824.525,71
F. Kolom 15x15
Rp. 1.124.575,14
G. Kolom 30x30
Rp. 71.098.116,25
H. Sloof 25x40
Rp. 38.011.973,50
I.
Rp. 51.564.068,40
Rp. 20.343.825,45
Rp. 80.449,41
L. Plat Lantai
VI
Rp. 85.297.570,92
Rp. 1.848.646,80
B. Kozen Jendela
Rp. 8.102.094,00
C. Kozen Jalusi
Rp. 255,615,36
D. Daun Pintu
-
Type P1
Rp. 1.800.000,00
Type P2
Rp. 8.400.000,00
E. Daun Jendela
VII
VIII
Type J1
Rp. 5.000.000,00
Type J2
Rp. 600.000,00
F. Ventilasi V1
Rp. 540.000,00
Pekerjaan Lantai
A. Lantai Keramik 40x40 cm
Rp.122.098.816,00
Rp. 4.008.481,34
Rp. 6.531.068,00
Rp. 2.177.068,00
Rp. 7.175.488,32
Rp. 7.110.180,00
Rp. 3.945.652,48
Rp. 18.342.362,50
Rp. 877.800,00
IX
Rp. 37.847.168,99
Rp. 2.707.874,75
D. Listplank
Rp. 4.018.992,00
Rp. 20.604.645,00
XI
XII
Rp. 169.531,68
Rp. 572.900,16
Rp. 65.474,30
Rp. 423.060,00
Rp. 1.067.649,60
Rp. 132.302,40
G. Cat Tembok
Rp. 18.178.932,58
Rp. 250.000,00
B. Closet Jongkok
Rp. 480.000,00
C. Pipa PVC 4
Rp. 540.000,00
Rp. 675.000,00
Rp. 2.000.000,00
F. Accessories
Rp. 200.000,00
G. Septi Tank
Rp. 3.000.000,00
Rp. 144.000,00
B. Saklar Ganda
Rp. 69.000,00
Rp. 104.000,00
Rp. 6.000.000,00
Rp. 500.000,00
F. Box Sekering
Rp. 150.000,00
Pekerjaan Penggantung
A. Kunci Pintu Tanam 2 Slaag
Rp. 170.000,00
Rp. 960.000,00
C. Engsel Pintu
Rp. 152.000,00
D. Engsel Jendela
Rp. 102.000,00
E. Hak Angin
Rp. 153.000,00
F. Pacok Jendela
Rp. 204.000,00
G. Pacok Pintu
Rp. 30.000,00
Jumlah Total
Rp. 849.994.000,00
Dari rencana anggaran tersebut, item kegiatan yang diterapkan nilai Rekayasa
Nilai (Value Engineering) dapat diperlihatkan pada tabel 2 berikut ini.
No.
Item Pekerjaan
II.B
III.B
V.C
V.G
Kolom 30x30
V.H
Sloof 25x40
V.I
Terlihat dari 6 (enam) kegiatan dalam tabel tersebut, maka atas adanya
penggantian material, dan pengecilan dimensi dari suatu bentuk penampang, maka
berikut ini dapat diperlihatkan perbandingan RAB desain awal dengan RAB
solusi.
PONDASI
Tabel 2. RAB Desain Awal Pondasi
No.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
98,33
M3
Rp.46.750,00
Rp.4.596.693,00
Batu 42,26
M3
Rp.604.780,00
Rp.25.559.514,7
Gunung
2.
Pasangan
P.
Gunung
Solusi Alternatif :
Dalam Tahap penggalian tanah ini terjadi perubahan ukuran yakni dikarenakan
pada dimensi pasangan pondasi batu gunung telah terjadinya perubahan.
Pada pasangan pondasi batu gunung ini terjadi perubahan dimensi, dikarenakan
pada tahapan ini diantara struktur sloof dan pondasi batu gunung saling
menjadi tumpangan beban, sehingga beban yang diterima oleh pondasi batu
gunung juga di terima oleh sloof sehingga diantara sloof dan pondasi batu
gunung terjadi keterkaitan.
Tabel 3. RAB Solusi Desain Alternatif Pondasi
No.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
87,98
M3
Rp.46.750,00
Rp.4.112.831,25
Batu 42,26
M3
Rp.604.780,00
Rp.21.473.469,8
Gunung
2.
Pasangan
P.
Gunung
BALOK BORDES
Tabel 4. RAB Desain Awal Pondasi
No.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
Balok Bordes 25 x 40
0,11
M3
Rp.3.305.389,0
Rp.356.982,01
Solusi Alternatif :
Balok Bordes berfungsi sebagai penahan beban dari beban tangga, dimana plat
bordes tersebut adalah diantara lantai I dan lantai 2, melihat dari struktural ini
tidak Cuma hanya penahan beban tunggal yang terjadi, melainkan masih ada
penyokong tiang dibawahnya untuk menjadi penahan dari beban yang diterima
oleh balok bordes. Dalam hal ini terjadi pengurangan dimensi pada structural
balok bordes tersebut.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
Balok Bordes 15 x 20
0,09
M3
Rp.3.305.389,0
Rp.297.485,01
KOLOM LANTAI
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
13,94
M3
Rp.5.100.588,0
Rp.71.098.116,25
30 x 30
Solusi Alternatif :
Kolom berfungsi sebagai struktur tulangan vertical (kolom Lantai II dan lantai
I, plat lantai, dan balok lantai) meneruskan beban pada pondasi tapak.
Berdasarkan tinjauan yang dilakukan pada struktur kolom lantai II dan I maka
masih dapat dilakukan perubahan dimensi terhadap kolom tanpa mengabaikan
keamanan dari struktur bangunan tersebut.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
9,68
M3
Rp.5.100.588,0
Rp.49.373.691,8
25 x 25
SLOOF
Tabel 8. RAB Desain Awal Sloof
No.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
Sloof 25 x 40
11,50
M3
Rp.3.305.389,0
Rp.38.011.973,50
Solusi Alternatif :
Sloof berfungsi mendistribusikan beban dari atas (dinding dan kolom) untuk
disalurkan ke pondasi. Meninjau pada design awal struktur, dimensi dari sloof
terlihat terlalu boros, sehingga masih memungkinkan untuk diperkecil
dimensinya.
No.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
Sloof 20 x 30
6,90
M3
Rp.3.305.389,0
Rp.22.807.184,1
RING BALK
Tabel 10. RAB Desain Awal Ring Balk
No.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
Ring Balk 18 x 25
5,18
M3
Rp.3.931.174,0
Rp.20.343.825,4
Solusi Alternatif :
Ring balok adalah bagian struktur yang berfungsi sebagai tumpuan terhadap
beban atap dan untuk mengikat dinding bata. Dikarenakan rangka atap
menggunakan material baja ringan dan memiliki beban yang tidak terlalu besar,
maka berdasarkan tinjauan struktur memungkinkan untuk dilakukan perubahan
terhadap dimensi ring balok.
1.
Pekerjaan
Volume
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
Ring Balk 18 x 25
3,45
M3
Rp.3.931.174,0
Rp.13.562.550,3
TAHAPAN REKOMENDASI
Pada tahapan informasi solusi alternatif yang terpilih tentunya melihat dengan
pertimbangan sebagai berikut :
1. Mudah dalam pelaksanaan
2. Efisiensi biaya, dan
3. Keawetan/ kokoh terhadap strukturalnya
5. Ring Balk
Jadi terlihat pada perhitungan di atas terjadi penghematan keseluruhan pada proyek
Pembangunan Ruang Kegiatan Belajar (RKB) adalah sebesar Rp. 48.339.287,09. Oleh
karena itu has ail analisa penerapan Rekayasa Nilai ini, seharusnya dilaksanakan pada
awal proyek, atau awal perencanaan pembangunan, sehingga dapat membarikan hasil
yang optimal.