60
61
METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan jenis penelitian
deskriptif dengan menggunakan aplikasi teknik
penginderaan jauh khususnya foto udara (interpretasi
foto udara) dengan pendekatan photomorphic, citra
Quickbird dengan analisis manual dan SIG.
Populasi penelitian ini adalah unit-unit
penggunaan lahan di wilayah administrasi Kecamatan
Umbulharjo Kota Yogyakarta. Jumlah populasi
berdasarkan hasil interpretasi foto udara dan citra
Quickbird masing-masing sebanyak 461 polygon dan
650 polygon. Berdasarkan klasifikasi penggunaan
lahan yang dikemukakan oleh Sutanto pada level III,
maka setidaknya terdapat 27 klas bentuk penggunaan
lahan.
Sementara Penentuan jumlah sampel dalam
penelitian ini menggunakan formula
4 pq
N=
N2
Keterangan :
N=Jumlah Sampel
p= Ketelitian yang diharapkan
q= Selisih antara 100 dan p
E=Kesalahan yang diterima
PEMBAHASAN
Berdasarkan uraian pada pembahasan di atas
dapat ditarik sejumlah kesimpulan sebagai berikut:
1.
62
ibadah adalah 100% dan lahan lain-lain 90,90%. Sementara untuk citra Quickbird, permukiman sebesar
97,50%, lahan pertanian 85%, lahan transportasi dan industri (masing-masing 100%), rekreasi dan olahraga
95,33%, lahan untuk tempat ibadah 100%, dan lahan lain-lain 90, 87%.
2.
Tabel 1. Bentuk dan Luas penggunaan Lahan di Kecamatan Umbulharjo Tahun 1996 dan Tahun 2008
No Bentuk Penggunaan Lahan
1.
2.
3.
Perubahan (ha)
1996
2008
a. Teratur
71,263
96,901
+25,638
b. Setengah Teratur
70,856
85,773
+14,917
c. Tidak Teratur
219,015
295,187
+76,172
Perdagangan
a. Pasar
5,472
+ 5,472
b. Pom bensin
0,778
1,415
+0,637
c. Pertokoan
16,176
23,616
+7,440
d. Pusat perbelanjaan
0,433
0,589
+0,156
14,801
16,769
+1,968
b. Gudang
5,67
7,972
+2,302
Transportasi
a. Jalan
37,56
40,364
+2,804
b. Stasiun/terminal
1,746
5,915
+4,169
Permukiman
Industri
a. Pabrik/perusahaan
4.
Luas (ha)
63
5.
6.
7.
8.
Jasa Kelembagaan
a. Perkantoran
27,456
33,217
+5,761
b. Kampus
19,437
23,453
+4,016
c. Sekolah
29,259
29,976
+0,717
d. Rumah sakit
3,082
4,332
+ 1,249
Non kelembagaan(Perhotelan)
1,530
3,288
+1,758
a. Kebun binatang
8,149
8,149
1,599
2,102
+ 0,503
c. Stadion
6,787
6,787
1,851
1,851
a. Masjid
2,070
3,372
+ 1,302
b. Gereja
0,169
0,509
+ 0,340
c. Wihara
0,07
+ 0,07
Pertanian
a. Sawah
228,963
85,113
-143,850
b. KC
18,218
9,580
-8,638
a. Kuburan
9,653
10,425
-0,772
b. Lahan Kosong
15,441
7,232
2,580
812,00
812,00
812,00
Rekreasi
Tempat Ibadah
Lain-lain
-8,209
Sumber: Hasil Interpretasi Foto udara, citra Quicbird dan cek lapangan
64
KESIMPULAN
Berdasarkan uraian pada pembahasan di atas dapat
ditarik sejumlah kesimpulan sebagai berikut:
Berdasarkan uji ketelitian berdasarkan
Confusion Matrix Calculation diketahui bahwa
tingkat ketelitian hasil interpretasi foto udara
pankromatik hitam putih skala 1:8900 tahun 1996 dan
citra Quickbird berwarna skala 1:5400 tahun 2008
untuk interpretasi penggunaan lahan di wilayah
Kecamatan Umbulharjo masing-masing adalah 85%
dan 90,02%. Hal ini sesuai dengan pendapat pendapat
Anderson dalam Lo (1996) bahwa suatu hasil
interpretasi dapat digunakan keperluan analisis jika
tingkat ketelitiannya mencapai minimal 85%.
Penggunaan lahan di kecamatan Umbulharjo sangat
dinamis perubahannya, hal ini di tandai dengan
adanya penggunaan lahan yang semula berupa lahan
sawah berubah menjadi lahan non sawah.
DAFTAR PUSTAKA
BPN, 2008. Kota Yogyakarta dalam Angka.
Yogyakarta: Penerbit BPN
65