.".

a;

TI'JL'AN

pnoGpAl{
TIHDAKLTNJU-r
ASUHAN HTTAS DI AUilATI

I(EBIJAKAH PROGRAM
NASTONAL MASA NIFA$

. Paling sedikit

4 X kunjungan masa

nifas dilakukan untuk menilai status

ibu & bayibaru lahir & untuk

mencegah,mendeteksi & menangani

masalah-masalah yg terjadi.

, mfNJflASl(AN

r'Janlrval Kunlungan

Pumalr
/ D rogram Tl nrlalrlaniut
AsulranNlfasDl Qumah
/Denyul ulran,l{asa N lfas

2-6 JAM PERTAMA

KU : perasaan ibu

Tanda-tanda vital (1jam penama 15 mnt,

ljam kedua 30 mnt : tensi dan suhu )

.
.

Fundus

(l jam petama

r 6-8 JAIyI PASGA BERSALIN

. Mencegah

.
.

TUJUAN
KUHJUNGAN

15 mnt,

jam

kedua 30 mnt : kontraksi)

Lochea (banyaknya perdarahan)
Kandung kemih (l jam pertama 15 mnt,
I lam kedua 30 mnt : b,a.k)

KUNJUHGAH 2: a HlRl POST PERTUII!

. tuemastikan nvolusi uterus berjatan nonnal, uterus
berkontraksi dengan bak, tinggi fundus dibawah
umbilicus, tidak ada perdarahan abnormal, tidak ada
bau lokhea.
. Menilai adanya tanda-tanda demam, infeksi /
perdarahan abnormal.
Memastikan
ibu mendapatkan cukup makanan,
' cairan & istirahat.
. Memastiken ibu menyusui dengan baik & tidak
memperlihatkan landa-tanda penyulit.
. Memberikan konseling pd ibu mengenai asuhan pd
bayi, permiatan tali pusat, merrjaga bayi tetap
hangat & merawat bayi sehari-hari .

.
.
r

perdarahan masa nifas

o.k atonia uteri.
Mendeteksi dan merawat penyebab lain
perdarahan, rujuk jika perdarahan
berlanjut.
Pemberian ASI awal
Melakukan hubungan antara ibu dan BBL
t*lsrcegah bryi tetap sehat dg merroegatl
hipotermi.

TUJUAN {sama dengan 6 hari PP}

KUNJUI{GAN 3 r 2 illNGGU POST PARTUM

'
.
.
'
,

Memastikan invoiusi uterus berjaian normaf, uterus

berkontraksi dengan baik, tinggi fundus dibawah
umbilicus, tidak ada perdarahan abnormal, tidak
ada bau lokhea.
Menilai adanya tanda-tanda demam, infeksi I
perdarahan abnormal.
Memastikan ibu mendapatkan cukup makanan,
cairan & istirahat.
Memastikan ibu menyusui dengan baik & tidak
memperlihatkan tanda-tanda penyulit.
Memberikan konseling pd ibu mengenai asuhan pd
bayi, perawatan tali pusat, menjaga bayi tetap
hangat & merawat bayi sehari-hari .

;s

TUJUAT{

KUHJUNGAN

4:6

illlNGGU POST PARTUIII

TANDA.TANDA BAHAYA
. Perdaratran per vagina
,. Vagina

'

Menanyakan pada ibu ttg penyulit yg

dialaminya

'

& yang dialami bayinya.

Memberikan konseling untuk KB secara

dini.

PENYULUHAN MASA NIFAS

I. Nutrisi & cairan.
2. Ambulasi.

3. Eliminasi : BAB

I BAK.

.d l(ohavcihnn ;ivi

S.Islirahat.
6. Seksual.

bau busuk

. Rasa sakit di bawah abdomen/punggung

. Sakit kepala terus menerus, nyeri ulu
.

.
.
.
.
.

hati,gg.penglihtan
Wajahftangan bengkak
Demam, muntah, sakit BAK
Payudara merah, panas, sakit
Pembengkaan kaki, merah,lunak
Sangat sedih/tdk mampu mengasuh bayinya
Merasa sangat letih dan terengah-engah

'1.

Nutrisi & Gairan

. Konsumsi tambahan 500 kalori/hari.

. Makan dg "Diet Berimbang".
. Minum 3 ltr air/hari * Setelah
rneryusui.

. Pil zat besi sampai40 hari PP.

. Minum kapsulvitamin A ( 200.000 lU).

Latihan/ Senam Nfas.

8. KB
7.

;T

2, Eanly Ambulation
"

3. Eliminasi
.

Pergnrffan.'
Kebijaksanaan utk selekas mungkin membimbing ibu
keluar dari tempat tidurnya dan mernbimbingnya
selekas mungkin be{alan
Keuntungan dari early ambulation :
:! . Pendp-rite mer.asa leb'ih sehal dan lebih kuat
2. Faal usus dan kandung kencing lebih baik
3. Memungkinkan kita mengajar ibu memelihara
anaknya, memandikan, mengganli pakaian,
memberikan makanan dll.
{ Selama rbu. masrh di BPM or flJrnah sakjt.,}

.
.
.

Anjurkan ke'bersihan seluruh tubuh.

Ajarkan ibu cara membersihkan daerah kelamin
dg sabun & air.Daerah vulva dulu dari depan ke
belakang, baru daerah anus. Sarankan setiap
selesai BAK & BAB.
Sarankan ganti pembalut 2 X sehari I lebih.
Sarankan cuci tangan dg sabun & air sebelum &
sesudah membersihkan kelamin.
Bila ada luka episiotomi I laserasi ) sarankan ibu
untuk lebih ekstra dalam membersihkan
perineum.

BAB harus sudah terjadi dlm 3 hari PP.

Bila ada obstipasi
lakukan Klisma /
Obat laksan Per oral.

5, lstirahat

4. Kebersihan Diri
.
.

Buang Air Kecil harus secepatnya

dilakukan sendiri.Bila blass penuh tidak
dapat BAK sendiri lakukan kateterisasi
lngat Pencegahan lnfeksi.
Bila partus lams & diakhiri dg Vacum I
Forcep Ekstraksi
Sebaiknya pasang
Dower Kateter.

.
.

Anjurkan ibu cukup istirahat.

Kembali ke kegiatan Rumah Tangga biasa
perlahan-lahan. Tidur siang/istirahat selagi
bayi tidur.
Akibat kurang istirahat :
1. Mengurangi jumlah ASI yg
diproduksi.

2. Memperlambat proses involusi

banyak perdarahan.
3. Depresi & i<etidakmampuan merawat
bayi & dirinya.

6. Seksual
"

$ecara $sik aman untuk i.nemulai hubungan

suami istri begitu darah merah berhenti & ibu
dapat memasukkan 1 atau 2 jarinya ke
dalam vagina tanpa rasa nyeri. Begitu darah
merah berhenti & merasa Nyaman,aman
untuk memulai hubungan badan & kapan
saja ibu siap.

Budaya
Tradisi menunda hubungan
badan sampai masa waktu tertentu sampai
4O hari / minggu PF.Keputusan tergantung
pasangan.

7. Latihan / $enam Nifas

.

'

Diskusikan pentingnya otoi perut & panggul

kembali normal + mengurangi rasa sakit pd
punggung.

. Latihan beberapa meniVhari + sangat membantu

yailu:
P Tidur telentang dg lengan disamping,menarik otot
perut selagi menarik nafas,tahan nafas kedalam &
angkat dagu ke dada ; tahan t hitungan - S.Rilek
& ulangi 10 X.
ts

Ur*uk #|effipe.rkuat tcne c*ot jaten

panggul ( Latihan KEGEL ).

Jah,r

& dasar

Ltq

.
.

Berdiri dg tungkai dirapatkan.Kencangkan

otot-otot pantat & pinggul,tahan sampai 5
hitungan.Kendurkan & ulangi latihan 5 X.
Mulai dg mengerjakan 5X latihan untuk
setiap gerakan.Setiap minggu naikkan
jumlah latihan 5X lebih banyak.
Pd minggu ke 6 setelah persalinan ibu harus
mengefiakan setiap gerakan sebanyak 30X.

Sesegera mungkin setelah masa nifas

selesai.
i--'---"

atau pengeluaran lnkhea berhenti,

maka anjurkan klien untuk segena

m en

gunakan knntrasepsi

Tetapi bila ihu menggunakan KB lv{AL. maka l(B

selanjutnya setelah masa KB MAL selesai