Anda di halaman 1dari 25

Teori Penyebab perubahan

masyarakat
Perkembangan
masyarakat sebagai
hasil proses
pertumbuhan dan
perubahan yang terjadi
dengan sendirinya
(autonomous).Istilah
sempit ini development
sama dengan evolusi

Istilah perkembangan dan


evolusi
Secara semantik istilah perkembangan dan evolusi
mencakup perincian pertumbuhan tertentu di dalam
gambaran perubahan.
Pertumbuhan : mengacu pada perubahan kuantitatif,
menunjuk pada perluasan ,peningkatan dan sesuatu
yang bersifat lebih.subyeknya berupa : benda fisik
,organisme biologis.
Perubahan: mengacu sesuatu kualitatif menunjuk pada
perbedaan ciri-ciri segala sesuatu yang di nyatakan
subyek perubahan.
Kesimpulan: pertumbuhan kuantitatif kehidupan
masyarakat ,memerlukan perubahan kualitatif guna
menunjang dan mendorong pertumbuhan kuantitatif.

1.Teori evolusi sosial


Spencer,Durkheim,Fe
rdinand
Tonnies,Morgan
Pertumbuhan kuantitatif
kehidupan
masyarakat pada
tingkat tertentu
,melibatkan
perubahan kualitatif.

Teori Spencer
Baik perkembangan kehidupan
organik maupun kehidupan sosial
merupakan proses diversifikasi
,dalam arti berbagai bentuk
kehidupan sosial itu telah
berkembang dari sejumlah besar
bentuk-bentuk aslinya.
Terdapat kecenderungan umum
dalam setiap perkembangan ,di
mana bentuk-bentuk struktur dan
organisasi yang lebih komplek
muncul dari bentuk yang lebih
sederhana.
Kesimpulan: proposisi tsb
menyatakan terjadinya
perubahan kualitatif sebagai
suatu keharusan yang mengiringi
pertumbuhan kuantitatif.

Durkheim
Kehidupan sosial di
barengi oleh perubahan
bentuk
Jika pembagian kerja
meningkat sebagai
akibat perkembangan
penduduk(aspek
kuantitatif) maka aspek
kualitatif kehidupan
sosial akan berubah pula
dari bentuk ikatan sosial
yang bersifat mekanik
menjadi ikatan sosial
yang bersifat organik.

Tonnies
PENINGKATAN
HUBUNGAN SOSIAL
DAN TENTANG
PERUBAHAN SIFAT
SERTA BENTUK
HUBUNGAN
SOSIAL,BERUPA
PERUBAHAN DARI
ORGANISASI
PERSERIKATAN

Kelemahan teori model evolusi


1. uni-linear
2. Kurang perhatian menjembatani
Teori ini beranggapan bahwa umat manusia
telah , sedang ,dan akan bergerak maju
menurut syarat-syarat etika

Teori neo-evolusi
Penekananya tdk lagi
pada kemajuan umat
manusia tetapi pada
peningkatan
kemampuan
menyesuaikan diri
masyarakat (Talcott
Parsons).
Peningkatan
kemampuan
menyeluruh dari kultur
(Sahlins dan Service)

Teori neo evaluasi


Penganut aliran struktural-fungsional
Diferensiasi

Integrasi sosial

Spesialisasi
Peranan
Kolektif dan
terorganisir

Integrasi
masyarakat
Penyesuaian
kemampuan
masyarakat

Perkembangan
masyarakat

Evaluasi
Perlengkapan
Peralatan
Koordinasi

Fungsi masyarakat
Dianalisa sebagai suatu tipe sistem sosial
1.Fungsi pemeliharaan
2.Pola
a. Hubungan masyarakat sebagai sistem sosial dengan sub sistem kultural
b. Mempertahankan prinsip perilaku
c. Memelihara keutuhan sistem

1.Fungsi integrasi
a. Tingkat perilaku dan interaksi yang bersifat individual
b. Tingkat perilaku dan interaksi yang bersifat kolektif atau tingkat
kemasyarakatan ,selaku barang yang ada di dalam dirinya sendiri ( as a thing
in itself)

1.Fungsi pencapaian tujuan


Mengatur skala prioritas,hubungan antar masyarakat, yang kesemuanya untuk
mencapai tujuan.

1.Fungsi adapsi
Menyangkut kemampuan masyarakat menyesuaikan alam, manusia, sebagai
sistem sosial

Teori evolusi dalam


perkembangan masyarakat
Teori evolusi menganggap bahwa
perubahan sosial merupakan gerakan
searah seperti garis lurus .
Masyarakat berkembang dari primitif modern

Teori evolusi membaurkan antara


pandangan subyektivitas tentang nilai dan
tujuan akhir perubahan sosial

Teori fungsionalisme (T.Parsons)


Pendapatnya:masyarakat tidak ubahnya seperti
organ tubuh manusia ,karenanya masyarakat
manusia dapat juga dipelajari seperti
mempelajari tubuh manusia

Menilai sistem
Specific

Fungtional imperative

Kiat masyarakat tidak mati


(T.Parsons)
A adalah: adaptation to
the invironment
G adalah: goal
attainment
I adalah: integration
L adalah : latency

Konsep T.Parsons
Keseimbangan dinamis- stasioner
(homeostatic equilibrium)
Teori fungsionalis sering disebut

konservatif

Talcott Parsons
Konsep : Faktor kebakuan dan pengukuran
(pattern variables)

kecintaan

kenetralan

tradisional

moderen

Mempribadi
emosional

Tidak berjarak
Tidak mempribadi

Kekhususan dan universal


Tradisional

Modern

Cenderung hubungan
satu kelompok/ atau
kelompok tertentu.
Kewajiban keluarga
mengedepan
Komunitas masih
nampak
Fungsi kelembagaan
kurang jelas

Satu sama lain


dengan batas norma
universal
Prestasi(achievement)
Kelembagaan lebih
jelas.

Teori modernisasi
Teori ini tidak mudah di
tentukan karena beragamnya
pola pikir yang di kandung
nya
S M E LSER
(SOSIOLOG)
R O S T O W ( EKONOM)
C O L E M A N (POLITIK)

Smelser (sosiolog)
konsep diferensiasi struktural
Modernisasi selalu melibatkan diferensiasi
struktural,terjadi karena dengan proses
modernisasi KETIDAKTERATURAN
STRUKTUR MASYARAKAT yang
menjalankan berbagai fungsi sekaligus akan
di bagi jadi sub struktur untuk menjalankan
fungsi lebih khusus.
Contoh:Keluarga tradisional dan modern

lihat fungsinya

ROSTOW
(tahapan pertumbuhan ekonomi)

Tradisional
masyarakat komsumsi
massa tinggi
tinggal landas
Konsep Rostow untuk mencapai hal tersebut:
Melakukan investasi 10 % dari pendapatan
nasional.
Sumber dari pajak,lembaga keuangan,
(obligasi,pasar
uang,modal,bank,perdagangan internasional)
Jika investasi kecil maka bantuan dana asing
(modal,tehnologi,keahlian) di perlukan

Kelemahan Rostow
Lupa efek samping dari percepatan
menuju tinggal landas
Tidak merata dalam menikmati hasil
pembangunan.
Kerusuhan politik
Pencapaian tinggal landas tidak di ikuti
partisipasi masyarakat banyak.

Coleman (perubahan politik


yang berkeadilan)
Pendekatanya pada proses
diferensiasi struktur politik dan
sekulariasi budaya politik yang
mengarah pada etos keadilan
dengan tujuan akhir pada
penguatan kapasitas sistem politik.

C O L E M A N :Pembangunan
politik yang berkeadilan
Pendekatanya pada proses diferensiasi struktur
politik dan sekularisasi budaya politik yang
mengarah pada etos keadilan dengan tujuan akhir
pada penguatan kapasitas sistem politik.
Dif. Pol
Dominan dalam
perkembangan
sistem
politik modern

Prinsip
kesadaran
dan keadilan
etos masyarakat
modern
(keadilan
berpartisipati)

Usaha
pembangunan
politik berkeadilan
Akan membawa
akibat pada
perkembangan
kapasitas
sistem politik

Kesimpulan
Setiap disiplin dengan pendekatanya yang
khusus ,memberikan sumbangan yang khas
untuk mengidentifikasi masalah-masalah pokok
modernisasi dan mencoba memberikan jalan
keluarnya.
Sosiologi
pada diferensiasi struktural
Ekonomi
pada pentingnya investasi
produktif
Ahli politik
pada penguatan kapasitas
sistem politik.

Ciri-ciri modernisasi
1. Modernisasi merupakan proses bertahap
2. Modernisasi proses homogenisasi
3. Modernisasi proses eropanisasi dan
Amerikanisasi
4. Modernisasi di lihat sebagai jawaban
universal
5. Modernisasi merupakan perubahan
progresif
6. Modernisasi memerlukan waktu panjang.

Modernisasi
dari pola pikir fungsionalisme
Tekanannya : keterkaitan dan ketergantungan
lembaga sosial.
Kebakuan dan pengukur dalam sistem budaya
Kepastian keseimbangan dinamis-stasioner dari
perubahan sosial
Sehingga asumsi yang ada adalah :
MODERNISASI MERUPAKAN PROSES
SISTIMATIK, TRANSFORMASI, IMMANENT
(TERUS MENERUS)

Anda mungkin juga menyukai