Pokok bahasan
: Menyusui
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
Pengertian menyusui
Waktu pemberian ASI ekslusif
Manfaat ASI
Langkah menyusui yang benar
Cara pengamatan teknik menyusui yang benar
Perbedaan ASI dan susu formula
Cara pemijatan ASI jika ASI belum keluar
Posisi menyusui
Masalah dalam menyusui
Cara memerah ASI menggunakan tangan
Hari/Tanggal
Waktu
: 50 menit
Tempat
Sasaran
A. Tujuan Umum:
Setelah dilakukan penyuluhan, peserta mengerti tentang cara menyusui yang benar.
B. Tujuan Khusus:
Setelah dilakukan penyuluhan, peserta dapat mengetahui dan memahami tentang:
1.
2.
3.
4.
5.
Pengertian menyusui
Waktu pemberian ASI ekslusif
Manfaat ASI
Langkah menyusui yang benar
Cara pengamatan teknik menyusui yang benar
C. Materi
1. Pengertian menyusui
2. Waktu pemberian ASI ekslusif
3. Manfaat ASI
4. Langkah menyusui yang benar
5. Cara pengamatan teknik menyusui yang benar
6. Perbedaan ASI dan susu formula
7. Cara pemijatan ASI jika ASI belum keluar
8. Posisi menyusui
9. Masalah dalam menyusui
10. Cara memerah ASI menggunakan tangan
D. Metode
Tanya jawab melalui telepon.
E. Media
Televisi
F. Kegiatan Penyuluhan
TAHAP / WAKTU
KEGIATAN PENYULUHAN
KEGIATAN SASARAN
Pembukaan :
Menjawab salam
3 MENIT
Memperkenalkan diri.
Memperhatikan
O
1.
Memperhatikan
tujuan penyuluhan.
2.
Pelaksanaan :
ASI ekslusif
Menjelaskan manfaat ASI
Menjelaskan langkah menyusui
yang benar
Menjelaskan cara pengamatan
susu formula
Menjelaskan posisi menyusui
Menjelaskan berbagai asalah
dalam menyusui
Mempraktikkan posisi menyusui
Mempraktikkan cara pemijatan
tangan
Membuka sesi tanya jawab
20 menit
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Mengajukan pertanyaan
3.
Evaluasi :
Menjawab pertanyaan
interaktif.
5 menit
4.
Terminasi :
Mendengarkan
narasumber.
Mengucapkan salam penutup
Menjawab salam
G. Evaluasi
1. Struktur
-
2. Proses
-
3.
Hasil
Mayarakat terutama ibu menyusui dan ibu hamil mengerti penjelasan yang telah
diberikan.
LAMPIRAN I
MATERI
A. Pengertian Menyusui
Menyusui adalah proses pemberian susu kepada bayiatau anak kecil dengan air susu
ibu (ASI) dari payudara ibu. Bayi menggunakan refleks menghisap untuk mendapatkan
dan menelan susu. Seorang bayi dapat disusui oleh ibunya sendiri atau oleh wanita lain.
ASI juga dapat diperah dan diberikan melalui alat menyusui lain seperti botol susu,
cangkir, sendok, atau pipet.
B. ASI Ekslusif
ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja sejak bayi di lahirkan sampai usia 6
bulan.Air susu ibu (ASI) sangat baik untuk kesehatan bayi, apalagi ASI juga
mengandung antibiotik yang bisa melindungi si kecil dari berbagai penyakit selama
antibodinya berkembang. Itulan mengapa pemberian ASI disarankan pada 6 bulan
awal masa kelahiran (ASI eksklusif).
C. Manfaat ASI
Keunggulan dan manfaat menyusui dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu: aspek gizi,
aspek imunologik, aspek psikologi, aspek kecerdasan, neurologis, ekonomis dan aspek
penundaan kehamilan.
1. Aspek Gizi.
Manfaat Kolostrum :
a. Kolostrum mengandung zat kekebalan terutama IgA untuk melindungi bayi dari
berbagai penyakit infeksi terutama diare.
b. Jumlah kolostrum yang diproduksi bervariasi tergantung dari hisapan bayi pada
hari-hari pertama kelahiran. Walaupun sedikit namun cukup untuk memenuhi
kebutuhan gizi bayi. Oleh karena itu kolostrum harus diberikan pada bayi.
c. Kolostrum mengandung protein,vitamin A yang tinggi dan mengandung
karbohidrat dan lemak rendah, sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi bayi pada
hari-hari pertama kelahiran.
d. Membantu mengeluarkan mekonium yaitu kotoran bayi yang pertama berwarna
hitam kehijauan.
Komposisi ASI :
a. ASI mudah dicerna, karena selain mengandung zat gizi yang sesuai, juga
mengandung enzim-enzim untuk mencernakan zat-zat gizi yang terdapat dalam
ASI tersebut.
b. ASI mengandung zat-zat gizi berkualitas tinggi yang berguna untuk
pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan bayi/anak.
c. Selain mengandung protein yang tinggi, ASI memiliki perbandingan antara
Whei dan Casein yang sesuai untuk bayi. Rasio Whei dengan Casein merupakan
salah satu keunggulan ASI dibandingkan dengan susu sapi. ASI mengandung
whey lebih banyak yaitu 65:35. Komposisi ini menyebabkan protein ASI lebih
mudah diserap. Sedangkan pada susu sapi mempunyai perbandingan
Whey:Casein adalah 20 : 80, sehingga tidak mudah diserap.
d. Komposisi Taurin, DHA dan AA pada ASI :
1) Taurin adalah sejenis asam amino kedua yang terbanyak dalam ASI yang
berfungsi sebagai neuro-transmitter dan berperan penting untuk proses
maturasi sel otak. Percobaan pada binatang menunjukkan bahwa defisiensi
taurin akan berakibat terjadinya gangguan pada retina mata.
2) Decosahexanoic Acid (DHA) dan Arachidonic Acid (AA) adalah asam
lemak tak jenuh rantai panjang (polyunsaturated fatty acids) yang
diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak yang optimal. Jumlah DHA dan
AA dalam ASI sangat mencukupi untuk menjamin pertumbuhan dan
kecerdasan anak. Disamping itu DHA dan AA dalam tubuh dapat
dibentuk/disintesa dari substansi pembentuknya (precursor) yaitu masingmasing dari Omega 3 (asam linolenat) dan Omega 6 (asam linoleat).
2. Aspek Imunologik
a. ASI mengandung zat anti infeksi, bersih dan bebas kontaminasi.
5. Aspek Neurologis
Dengan menghisap payudara, koordinasi syaraf menelan, menghisap dan bernafas
yang terjadi pada bayi baru lahir dapat lebih sempurna.
6. Aspek Ekonomis
Dengan menyusui secara eksklusif, ibu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk
makanan bayi sampai bayi berumur 4 bulan. Dengan demikian akan menghemat
pengeluaran rumah tangga untuk membeli susu formula dan peralatannya.
7. Aspek Penundaan Kehamilan
Dengan menyusui secara eksklusif dapat menunda haid dan kehamilan, sehingga
dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi alamiah yang secara umum dikenal
sebagai Metode Amenorea Laktasi (MAL)
D. Langkah-langkah menyusui yang benar
1. Cuci tangan yang bersih dengan sabun, perah sedikit ASI dan oleskan disekitar
puting, duduk dan berbaring dengan santai.
2. Bayi diletakkan menghadap ke ibu dengan posisi sanggah seluruh tubuh bayi,
jangan hanya leher dan bahunya saja, kepala dan tubuh bayi lurus, hadapkan bayi
ke dada ibu, sehingga hidung bayi berhadapan dengan puting susu, dekatkan
badan bayi ke badan ibu, menyetuh bibir bayi ke puting susunya dan menunggu
sampai mulut bayi terbuka lebar.
3. Segera dekatkan bayi ke payudara sedemikian rupa sehingga bibir bawah bayi
terletak di bawah puting susu. Cara melekatkan mulut bayi dengan benar yaitu
dagu menempel pada payudara ibu, mulut bayi terbuka lebar dan bibir bawah
bayi membuka lebar.
4. Bayi disusui secara bergantian dari payudara sebelah kiri, lalu ke sebelah kanan
sampai bayi merasa kenyang.
5. Setelah selesai menyusui, mulut bayi dan kedua pipi bayi dibersihkan dengan
kapas yang telah direndam dengan air hangat.
6. Sebelum ditidurkan, bayi harus disendawankan dulu supaya udara yang terhisap
bisa keluar.
7. Bila kedua payudara masih ada sisa ASI, supaya dikeluarkan dengan alat pompa
susu.
E. Cara Pengamatan Teknik Menyusui yang Benar
1 Menyusui dengan teknik yang tidak benar dapat mengakibatkan puting susu
menjadi lecet, ASI tidak keluar optimal sehingga mempengaruhi produksi ASI
selanjutnya atau bayi enggan menyusu. Apabila bayi telah menyusui dengan
benar maka akan memperlihatkan tanda-tanda sebagai berikut :
2 Bayi terlihat kenyang setelah minum ASI.
3 Berat badannya bertambah setelah dua minggu pertama.
4 Payudara dan puting Ibu tidak terasa terlalu nyeri.
5 Payudara Ibu kosong dan terasa lebih lembek setelah menyusui.
6 Kulit bayi merona sehat dan pipinya kencang saat Ibu mencubitnya
7 Bayi tidak rewel.
8 Bayi tampak tenang.
9 Badan bayi menempel pada perut ibu.
10 Mulut bayi terbuka lebar.
11 Dagu bayi menmpel pada payudara ibu.
12 Sebagian areola masuk kedalam mulut bayi, areola bawah lebih banyak yang
masuk.
13 Bayi nampak menghisap kuat dengan irama perlahan.
14 Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus.
15 Kepala bayi agak menengadah.
ASI
Susu Formula
Komposisi
Pencernaan
mata.
Protein ASI adalah sejenis protein
ataupun hilang.
Tidak mudah dicerna: serangkaian
Kebutuhan
Ekonomi
mengakibatkan enzim-enzim
protein).
Dapat memajukan pendirian
kebutuhan.
bayi.
Lebih murah: menghemat biaya alat- Biaya lebih mahal: karena
alat, makanan, dll yang berhubungan menggunakan alat,makanan,
dengan pemeliharaan, mengurangi
Kebersihan
keluarga.
Polusi dan infeksi: pertumbuhan
Ekonomis
lainnya.
Penyusuan susu formula dan alat
bintik-bintik, pertumbuhan
Kebaikan
formula.
Tidak dapat membantu kontraksi
bagi ibu
Pencegahan
tulang.
(dr.Suririnah,2009)
bayi menyusu. Dukung punggung dan kepala bayi dengan bantal. Pastikan bahwa
perut bayi menyentuh Anda.
4. Puting lecet
a. Puting lecet ini tidak tepatnya posisi mulut bayi saat menyusui.umumnya
terjadi pada hari pertama menyusui.bila tidak terlalu nyeri ,teruskan menyusui
si kecil agar nyeri berkurang oleskan sedikit ASI pada puting susu dan
sekitarnya atau kompres payudara dengan Air hangat sebelum menyusui.
LAMPIRAN 2
Rumpi Pintar
Ibu Pandai, Ibu Menyusui
: Hakim
Dokter
: Elite
: Heny
Warga 1
: Erna
Suami artis
: Haqi
Warga 2
: Setya
Artis
: Vinna
Warga 3
: Ajeng
Peraga
: Limas
Warga 4
: Eris
Ada suatu acara di televisi yang menyajikan tontonan tentang kesehatan. Karena di suatu
desa terpencil, tidak semua warga memiliki TV sehingga warga terutama ibu-ibu hamil dan
menyusui berkumpul di Balai Desa untuk menonton acara tersebut.
Di tempat belanja, ibu-ibu sedang berkumpul...
Warga 1 : ojo lali engko ngumpul ning balai desa ya, ndelok acara TV seng biasane iku jam
4 sore. Ojo lali yo ibu-ibu.
Warga 2 : Mengko tema ne opo yo ?
Warga 1 : nek gak salah seh tentang ibu menyusui.
Warga 3 : wee apik kui. ASI ku ora iso metu iki lho, sak no anakku.
Warga 4 : yowes ayo, mengko budal bareng-bareng.
Warga 3 : eh aku ngejak bojo ku oleh ?
Warga 2 : ora oleh lah, iki acara e ibu-ibu.
Warga3
: acara apa ya bu ?
Warga 4 : acara tentang ibu menyusui. Ibu Nur kan lagi hamil, cocok tuh buat siap-siap
kelahiran anaknya nanti.
Sesampainya di Balai Desa....
Warga 3 : ayo bu ndang di setel TV ne. (dengan ekspresi terburu-buru)
: selamat sore penonton setia acara Rumpi Pintar. Jumpa lagi bersama saya
Hence Tralala Trilili. Tema kita hari ini adalah Ibu Pandai, Ibu Menyusui. Seperti
biasa nanti kita akan kedatangan seorang dokter dan seorang artis cantik bersama
suaminya, yang baru saja menjadi ibu muda.. Dan di akhir acara nanti akan ada
kuis untuk pemirsa semua yaaa, tonton sampe habis! Pertinyiinnyi pada usia berapa
ASI eksklusif diberikan? Kirim jawabannya ke
@hiLmilopeHenceY4ngTakBicaMupeOn atau melalui telpon dinomer 00011000,
pemenang akan saya umumkan di akhir acara nanti.
Yang pertama, langsung saja kita panggil seorang dokter cantik yang ahli dalam
bidang menyusui, dr. Yuleeiiii..
Dokter pun datang dan bersalaman dengan pembawa acara.
PA
Dr
PA
: dok, tema kita hari ini kan tentang ibu menyusui. Kan banyak tuh sekarang ibuibu muda yang enggan menyusui anaknya karena karena sibuk kerja dan ASI tidak
keluar. Apakah itu mempengaruhi kesehatan si bayi ?
Dr
: tentu saja mempengaruhi, karena bagaimanapun ASI dari ibu jauh lebih baik
daripada susu formula dan dari segi biaya pun sangat membantu bagi keuangan
keluarga.
PA
: naahh.. ini ada dok, seorang ibu muda yang baru saja melahirkan anak
pertamanya. Dia datang bersama anak dan suaminya yang sangat setia
menemaninya. Kita panggil saja... Vinna Perezzz dan Aldi Baba.
Vinna Perez pun datang bersama suami dan bayinya.
Vinna
PA
: waaaa semakin cantik dan semakin berisi seperti pembawa acaranya ya. Hehehe..
Mbak vina dan mas aldi apa kabarnya nih ?
Aldi
: alhamdulillah baik-baik, seperti yang dilihat saya, istri dan anak saya yang selalu
terlihat baik dan harmonis.
PA
Vinna
:Hmm sangat ribet ya bagi saya yang menjadi artis papan atas seperti sekarang ini.
Apalagi saya sedang menjalankan program ASI Eksklusif. Tapi tetap ada
bahagianya kok, berasa lebih sempurna karena sudah melahirkan malaikat cantik.
PA
: Mbak Vinna termasuk seorang ibu yang menganggap ASI itu penting nggak sih?
Vinna
: Pasti dong, diwaktu syuting aja saya masih sempat memberi ASI, biasanya sih
kalau nggak bisa menyusui ya dipompa.
PA
: kalo mas Aldi masih gimana nih melihat istrinya yang masih aktif syuting tapi
juga harus menyusui ?
Aldi
: kalo saya sih yes-yes aja. Yang penting dia bisa mengutamakan kewajibannya
sebagai ibu untuk anak kami.
PA
: waah, saya benar-benar kagum melihat pasangan yang satu ini karena sangat
begitu pengertian satu sama lain.
Oh ya dok, sebenarnya arti menyusui itu sendiri apa sih ?
Dokter
: menyusui itu ya pemberian susu kepada bayi dengan air susu ibu (ASI) melalui
payudara ibu.
Aldi
Dokter
: hah ? wong pak karyo koyok ngunu kok, mirip seh, tapi paleng kukune tok. haha
Warga 2 : sttt, ojok berisik bu, doktere lagi ngomong kuwi lhoo.
Kembali ke acaraa..
PA
Dr
: jadi sebenernya manfaat ASI untuk si anak sangat banyak ya, antara lain
melindungi bayi dari diare dan konstipasi, Mengeluarkan kotoran bayi yang
pertama berwarna hitam kehijauan, Menambah sistem kekebalan tubuh,
Meningkatkan kecerdasan bayi, Meningkatkan reflek menelan, menghisap dan
bernafas pada bayi baru lahir.
PA
Dr
: naah kalau untuk si ibu dapat meningkatkan rasa percaya diri ibu bertambah,
meningkatkan produksi hormon oksitosin untuk meningkatkan produksi ASI,
mempererat interaksi antara ibu dan bayi. Jadi ASI itu sangat bermanfaat untuk
keduanya.
PA
: Kalau seorang ibu yang ASInya belum keluar harus bagaimana sih dok? Eh tapi
jangan dijawab dulu ya kita tunggu iklan yang mau lewat ini.
*SPONSOR*
Di desa..
Warga 1 : Ealaaahhh kok sponsor, kiro-kiro iki diapakno yo buk?
Warga 2 : Diremes-remes paling buk?
Warga 5 : habis melahirkan bisa langsung keluar toh buk ASI ne?
Warga 3 : Iyo langsung lah..
Warga 4 : Lek aku ndak loh buk..
Warga 5 : Lha terus bu?
Warga 4 : Aku diajari mbek perawat e biyen buk, payudara ne iku dirangsang karo bayine,
dadi bayine ngempeng, masio ora metu, tetep di empengne, ngonoo bu..
Warga 5 : kalo ibu? (tanya ke warga 2)
Warga 2 : Lek kulo langsung metu kok bu nur..
Warga 5 : Pantesan anake sampean kok sehat, kethok gendut e bukk..
Warga 1 : Bu nur ojo khawatir, pasti iso metu kok, pokok e sering dipijet, suwe-suwe engko
metu kok, lek kulo dhisik metune seminggu bar ngelairne.
Warga 3 : sssttt.... sssttt.... iku acarane mulai eneh buk, meneng-meneng!
Dr
: Emm.. sebenarnya masalah ASI yang belum keluar itu wajar kok,biasanya karna
putingnya tenggelam bisa diatasi dengan tarik puting susu keluar dengan jari
tangan, tahan selama beberapa waktu. Lakukan ini selama 2 hari sekali.
Selain itu juga bisa dilakukan pemijatan pada payudara.
PA
Dr
: jelas akan sedikit terasa sakit tapi itu semua kan demi si anak, jadi para ibu harus
mau berkorban dan rela sakit sedikit demi anaknya.
Vina
Dr
: yah nanti akan dijelaskan oleh partner saya, dia seorang perawat yang sangat ahli.
PA
: oke, nanti kita tunggu ya, dan dok kira-kira ada gak sih langkah-langkah menyusui
yang benar?
Dr
: ada dong, jadi gini yang pertama jangan lupa cuci tangan yang bersih dengan sabun,
perah sedikit ASI dan oleskan disekitar puting, duduk dan berbaring dengan santai.
Bayi diletakkan menghadap ke ibu dengan posisi sanggah seluruh tubuh bayi, jangan
hanya leher dan bahunya saja, kepala dan tubuh bayi lurus, hadapkan bayi ke dada
ibu, sehingga hidung bayi berhadapan dengan puting susu, dekatkan badan bayi ke
badan ibu, menyetuh bibir bayi ke puting susunya dan menunggu sampai mulut bayi
terbuka lebar. Letakkan bibir bawah bayi terletak di bawah puting susu. Cara
melekatkan mulut bayi dengan benar yaitu dagu menempel pada payudara ibu, mulut
bayi terbuka lebar, Bayi disusui secara bergantian dari payudara sebelah kiri, lalu ke
sebelah kanan sampai bayi merasa kenyang. Setelah selesai menyusui, mulut bayi
dan kedua pipi bayi dibersihkan dengan kapas yang telah direndam dengan air
hangat. Sebelum ditidurkan, bayi harus disendawankan dulu supaya udara yang
terhisap bisa keluar. Bila kedua payudara masih ada sisa ASI, segera keluarkan
dengan alat pompa susu.
Pa
: wah. Panjang sekali ya caranya. Oya buat mbak Vinna mungkin masih ada yang
mau ditanyakan?
Vinna : Oh iya dok, tanda-tanda kalau teknik menyusui kita sudah benar itu seperti apa dok?
Dr
: ooh itu begini, setelah menyusui payudara ibu kosong dan terasa lebih lembek
setelah menyusui, bayinya juga tenang, kepalanya agak mengadah, dan mulutnya
nanti terbuka lebar
Vinna : sama ini dok, apa sih bedanya ASI sama susu formula? Kan biasanya ibu-ibu yang
malas menyusui lebih milih untuk pakai susu formula?
Dr
: jadi ASI itu punya protein yang lbh tinggi, mengandung whey lebih banyak yaitu
65:35, mengandung taurin yang berperan untuk proses maturasi sel otak,
mengandung DHA dan AA untuk pembentukan sel-sel otak yang optimal.
: Lalu dok untuk posisi menyusui yang benar itu seperti apa?
Dr
: jadi ada 4 posisi yang nanti akan dijelaskan oleh perawat Limas
PA
: dok, bagaimana kalo langsung saja kita praktik kan tentang bagaimana posisi
menyusui yang benar dan cara pemijatan payudara jika ASI tidak keluar ?
Dr
: yah baik, namun akan dipraktik kan oleh perawat Limas yang sangat ahli dalam hal
ini.
Limas : selamat sore, saya perawat limas, disini saya akan memperagakan tentang
bagaimana posisi menyusui yang benar dan memijat payudara jika ASI tidak bisa
keluar. Kita langsung saja yaa..
Untuk pemijatan yang pertama kita melakukan pemanasan dengan menghangatkan
payudara dengan handuk hangat selama 2 menit, 4-5x. lalu gunakan jari jempol dan
telunjuk untuk memijat putting keatas dan kebawah. Lalu pijat mulai aerola keatas
dan kebawah 5-6x tiap payudara. Untuk payudaranya, pijat melingkar melalui
bundaran payudara 5-6x untuk tiap payudara. Setelah itu melalui pinggir payudara
pijat bentuk melingkar dari spiral ke arah aerola 3-4x. selanjutnya, gunakan 2 jari
dari tengah payudara kita pijar berputar-putar ke arah luar, lalu ganti pake 3 jari
dengan gerakan yang sama. Nah, kita kembali menggunakan 2 jari lagi dari atas dan
sisi kanan kiri, memijatnya tetap melingkar ya, lalu ganti gunakan 3 jari untuk cara
pemijatan tetap sama dari melingkar2 dari atas, dan sisi kanan kiri. Setelah itu,
tangannya menggenggam dan jempolnya yang menyentuh payudara pijat kea rah
puting, lalu tangan tetap menggenggam tapi 4 jari sekarang yang menyentuh
payudara di pijat menuju putting juga.
Untuk posisi menyusui yang benar..
Yang pertama adalah The cradle Pastikan punggung Anda benar-benar mendukung
untuk posisi ini. Jaga bayi di perut Anda, sampai kulitnya dan kulit Anda saling
bersentuhan Biarkan tubuhnya menghadap ke arah Anda, dan letakkan kepalanya
pada siku Anda.
Yang kedua adalah The cross cradle hold, Satu lengan mendukung tubuh bayi dan
yang lain mendukung kepala, mirip dengan posisi dudukan tetapi Anda akan
memiliki kontrol lebih besar atas kepala bayi.
Yang ketiga adalah The football hold Pegang bayi di samping Anda dengan kaki di
belakang Anda dan bayi terselip di bawah lengan Anda, seolah-olah Anda sedang
memegang bola kaki.
Yang keempat dan terakhir adalah The lying down Anda bisa tidur saat bayi menyusu.
Dukung punggung dan kepala bayi dengan bantal. Pastikan bahwa perut bayi
menyentuh Anda.
Setelah dokter dan perawat mempraktekkan posisi menyusui yang benar.
Di balai desa
Warga 3 : oohhh... ngono toh cara mijete sing bener, mergane aku ora atek dipijet wis iso
metu dewe e..
Warga 1 : ojo sombong-sombong toh buukk...
Warga 3 : ora sombong, kan iku kenyataan toh buukkkk...
Warga 4 : wes wess toh ibu-ibuukkk ayo dirungokke maneh iku acarane.
Kembali ke acara
PA
: Yaaa terimakasih dokter. Pemirsa dirumah pasti masih banyak pertanyaan tentang
menyusui, yang mau bertanya pada Dokter yuleii bisa telfon di nomor dibawah ini
00011000. Sambil menunggu telepon, kita ngobrol dulu dengan mbak Vinna, Mbak
Vinna apa sih bedanya sebelum punya anak dan setelah melahirkan?
Vinna : yang pasti Aldi lebih sayang lah, lebih banyak diperhatikan, kan sudah ada si baby
juga pastinya lebih betah buat dirumah.
PA
Aldi
: hahaha, jelas dong kalo saya semakin sayang dengan istri dan bawaannya itu pengen
dirumah terus.
PA
Vinna : Hmm.. pengen sih, tapi belum deh... yang ini aja masih umur 2 bulan, masih terlalu
kecil buat punya adek.
Aldi
Warga 3 : Bu ndang telpon bukk, takon lek putinge lecet kudu diapakne? Cepet buk !
Warga 2 : kulo mboten gadah pulsa e bukk..
Warga 3 : ealah buukk buukk.. hp kok gawe pajangan tok, ora iso di gawe telpon.
Warga 1 : wes wess gawe hp ku ae, piro nomor telpon e mau?
Warga 4 : niku loh bukk 00011000.
Warga 3 : nyambung to mboten bukk?
Warga 1 : ssttt.... sek urung di angkat iki buukk..
Kriiiing kriiiiiiinggg....
PA
: Yah, sepertinya sudah ada penelpon diujung sana, langsung saja kita angkat yaa..
hallo? Selamat sore, dengan siapa? Dimana?
Warga 1 : dengan ibu Erna di Bojonegoro mbak. Saya mau tanya ya mbak, kalau misalkan
putingnya lecet saat sedang menyusui, harus diapakan ya mbak? Terima kasih.
Mbak mbak saya mau sekalian nitip salam buat keluarga di probolinggo.
PA
: Ya terima kasih ibu Erna di Bojonegoro, tadi juga ada salamnya juga ternyata
hehee... yaa.. mungkin bisa langsung dijawab oleh dokter Yuleeii..
Dr
: .jadi kalau payudaranya lecet, agar nyeri berkurang oleskan sedikit ASI pada puting
susu dan sekitarnya atau kompres payudara dengan Air hangat sebelum menyusui.
Vinna : dok, kalau bengkak apa harus dikompres ya ? soalnya waktu awal menyusui dulu sih
sempat bengkak gitu.
Dr
: kalau bengkak, diatasi dengan memijat daerah payudara yang sakit sehari 2 kali
kearah puting susu juga bisa gunakan baby oil atau minyak kelapa murni untuk
melemaskan dan membuat daerah sekitar payudara tidak kaku.
PA
: Oh... jadi begitu.. ya sepertinya masih ada waktu untuk sesi tanya jawab, mungkin
pemirsa dirumah masih ada yang ingin ditanyakan untuk dokter Yuleeii??
Warga 3 : haduh bu Nur iki, ojo ngomong boso medura toh ? aku gak ngerti maksud e.
Warga 2 : sabar toh bu, ojo nesu-nesu.
Warga 5 : yowes aku tak nggawe boso jowo nek ngunu.
Warga 3 : wong yo iso ngomong boso jowo ngunu loh. Nggawe boso meduro barang.
Warga 5 : nggeh ngapunten bu.
Warga 4 : wes-wes iki sido telpon opo ora ? acara e selak entek iki loh.
Warga 1 : nggeh bu, ojok rame-rame. Anakku nangis iki loh.
Warga 5 : nomer e pinten bu ?
Warga 1 : 0011000
Warga 5 : kok ora nyambung yo bu ?
Warga 4 : loh nomer e salah bu. 0 kurang siji. Kudune nole iku telu. Ayo coba maneh.
Warga 2 : piye bu Nur, sampun nyambung ?
Warga 5 : nyambung bu.
Warga 3 : ssttt.. ssstttt.....
Krriinggg... krrriinnngg...
PA
: ya sepertinya udah ada penelpon kedua diujung sana. Ya dengan siapa ? dimana ?
PA
: iya terima kasih bu Nur. Wah ternyata peneleponnya dari Bojonegoro lagi. Kita
simpan dulu jawabannya ya dok. Kita break komersial dulu ya. Buat bu Nur yang
sedang menunggu jawabannya sabar ya....
Komersial Break..
: Haiiii.. kembali lagi ya bersama kami dalam acara Rumpi Pintar. Baik langsung
saja ya menjawab pertanyaan yang tadi dari Ibu nur Bojonegoro, bagaimana cara
memerah ASI yang benar itu?
Dr
: oke, akan langsung saya praktikkan dengan bantuan lagi dari Perawat Limas
: wah maksudnya gak bosen sama ilmunya kan mas aldi? Oke langsung saja.Cara
memerah ASI dengan tangan :
-
Letakkan ibu jari dan keempat jari dalam posisi berhadapan pada aerola dan tekankan
ke arah dalam dinding dada
Kemudian tekan ke arah depan puting dan aerola dengan ibu jari dan jari telunjuk
Rubah posisi jari di sekililing aerola untuk mengosongkan semua daerah kantong
kantong ASI
Segera setelah dikeluarkan, tutup wadah dan tempatkan pada tempat penyimpanan
(lemari/lemari pendingin)
Limas : Nah, ASI perah ini bisa disimpan dalam jumlah yang biasanya di habiskan bayi
dalam sekali menyusu, ASI ini bisa bertahan 6-8 jam jika di ruangan biasa,
bertahan sampai 48 jam jika disimpan di dalam kulkas, dan bisa bertahan selama 2
minggu jika disimpan di freezer.
Aldi
Limas : ada caranya mas buat mencairkan ASI, caranya cairkan ASI beku dalam lemari
pendingin selama 8-10 jam, rendam ASI yang sudah dicairkan dalam mangkuk
berisi air suam kuku hingga hangat, tapi setelah dicairkan ASInya harus dihabiskan
dalam waktu 24 jam.
PA
Limas : sebenernya lebih baik ASI perah diberikan dengan sendok, jangan pake botol.
Karena, minum dengan botol atau dot dapat membuat bayi tidak mau menetek
PA
: Oh.. iya iya terima kasih ya perawat Limas dan Dokter Yulei untuk jawaban serta
penjelasannya.
PA
Sekarang kita buka kuis interaktif,dan pemenangnya bisa mendapatkan uang 2 juta
rupiah. Pertanyaannya sangat mudah sekali, pada usia berapa ASI eksklusif
diberikan?. Dan pemirsa bisa telpon di nomer yang tadi, 00011000. Kita tunggu saja.
Warga 2 : wahh onok kuis iku lhoo, ayo tlp yukk.
Warga3
Warga1
Warga5
: andar benar ! selamat bu setya dibojonegoro mendapatkan uang 2jt rupiah yang
dipersebahkan oleh SRB Company.
: ya selamat ibu setya. Oke, sekarang akan saya umumkan pemenangnya dari
twitter adalah @IniPacarnyaHilmiJanganGangguHilmiLagiYaHence.
Baik akhirnya tiba pada penghujung acara, sebelum kami menutup acara ini, saya
selaku pembawa acara akan sedikit merangkum materi dari awal hingga akhir
acara. Kesimpulannya ternyata ASI itu sangat penting bagi sang anak, seperti tadi
yang sudah dijelaskan oleh dokter Yulei, selain itu dapat mempererat interaksi
antara ibu dan bayi, ayahnya pun juga ikut lengket ya sama anak-istrinya. Dan cara
memerah susu pun sebenarnya sangat mudah ya seperti yang tadi di praktekkan
oleh perawat limas, tapi gak sembarangan yaaaa caranya.
Terima kasih Dokter Yulei, perawat Limas, mbak Vinna dan mas aldi telah
meluangkan waktunya di acara kami Rumpi Pintar. Terima kasih juga pemirsa di
rumah yang sudah setia menonton dan mengikuti acara kami dari awal hingga
selesai. Mohon maaf yaa apabila ada kesalahan dari kami, saksikan kembali acara
kami besok pukul 16:00 WIB. Terimakasih, sampai jumpaa..
Pembawa acara, dokter yulei dan Vinna saling bersalaman satu sama lain.
Warga 5 : loh sudah selesai acaranya..(Madura)
Warga 2 : alhamdulillah aku oleh duwit 2juta.
Warga1
Warga3
Warga 1 : Aku seneng karo acara iki, cocok gawe kita yo ibuk ibuk, tambah ilmu terus cek
ben pinter saitik ngono loh, gak yo ibuk ibuk?
Warga 2,3,4,5 : Iyo buukk siiippppp.. (bersama-sama).
Warga 5 : jadi sudah siap ini untuk melahirkan jabang bayi heeeee... (Madura)
Warga 4 : iyo buk nur, engko ndang diterapne iku cara-cara lan ilmu ning acara Rumpi
Pintar mau. Ben tambah siiippp.. hehehe..
Warga 1 : Iyo buk nur ojo lali loh yo bancak ane..
Warga 5 : Ya pastine bukk.. jangan khawatir (Madura)
Warga 3 : wes ayo buk podo balik nang omah e dewe-dewe yokk, engko bojoku nggolek i
aku iki. Berabe..
Warga 2 : Ayok buukk..
Warga 1,4,5 : Ayoo ayoo..
Warga-warga desa pun kembali pulang ke rumah masing-masing dengan membawa
ilmu dan siap untuk mempraktekkan di rumah. Mereka telah mengetahui cara menyusui
yang benar serta pengetahuan lain yang berhubungan dengan ASI, Itu semua sangat
berguna bagi warga tersebut yang menyusui anaknya dan ibu hamil.
Disusun Oleh:
Kelompok 4
II Reguler B
Anggota Kelompok 4:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
P27820113046
P27820113049
P27820113051
P27820113053
P27820113063
P27820113065
7. Eris Onilara V.
8. Erna Yuliana
9. Heny Choirunnisa
10. Limas Ziana W.
P27820113066
P27820113067
P27820113074
P27820113076
Tingkat II Reguler B